ASAM URAT
KELOMPOK 1 :
1. ANDI ASRIANI
2. ANDI INDAH LESTARI
3. ASTUTI BAHMID
4. ANTON TUHUTERU
2020
TINJAUAN UMUM
c. Penelitian Terkait
Hasil penelitian yang dilakukan oleh (Anggraini et al., 2018)
menunjukkan adanya pengaruh terhadap perubahan kadar asam urat
dalam darah mencit dengan rata-rata sebelum diberi jus ceri, setelah
diberi jus ceri dengan dosis 0,1, 0,2 , dan 0,4 ml/20gBB/hari selama 7
harisecara berturut-turut adalah 2,19 mg/dL, 1,76 mg/dL, 1,31
mg/dL, dan 0,90 mg/dL. Sehingga semakin tinggi dosis jus ceri yang
diberikan kepada mencit, penurunan kadar asam urat dalam darah
mencit semakin besar. Sejalan dengan penelitian Cakra,Wijaya.
2018 tentang Pengaruh Pemberian Dosis Bertingkat Konsentrat Tart
Cherry (Prunus Cerasus) Terhadap Perpanjangan Waktu Tidur
Mencit Yang Diinduksi Fenobarbital menunjukan kandungan
melatonin berkahsiat untuk mengatasi sulit tidur, sebagai antioksidan
dan antiradang yang dapat memperlambat proses penuaan dengan
cara memperlambat proses oksidasi dan peradangan yang disebabkan
pertambahan umur. Sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh
Green (2012) mengonsumsi buah ceri dapat digunakan untuk
menurunkan kadar asam urat dan nyeri sendi.
Sejalan dengan teori yang dikemukakan oleh Muhtadi, 2012,
Penghambatan kerja enzim terjadi pada dua tahap yaitu dengan
menghambat pembentukan xantin dari senyawa hipoxantin dan
menghambat pembentukan asam urat oleh senyawa xantin. Sejalan
dengan penelitian Wahyuningsih, 2010, Buah ceri mengandung
flavonoid polifenolik yang merupakan antioksidan yang mempunyai
kemampuan dalam menghambat kerja enzim xantin oksidase dan
superoksidase sehingga asam urat dalam darah tidak terbentuk .
A B C
Gambar 1. Muntingia calabura (Sumber : Anonim, 2011)
Keterangan :
A : Pohon Muntingia calabura
B : Bunga Muntingia calabura
C : Buah dan Daun Muntingia calabura
c. Penelitian Terkait
Hasil penelitian Kholifaturrokhmah dan Purnawati (2016)
didapatkan bahwa daun dan buah Kersen dapat menurunkan
hiperuisemia pada mencit. Sejalan dengan penelitian daun kersen
pada manusia dilakukan oleh Zahroh (2016) didapatkan bahwa daun
Kersen dapat menurunkan kadar glukosa darah. Sejalan dengan pDari
hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Meilisa 2013, analisis
data menunjukkan bahwa penurunan kadar asam urat darah mencit
yang diberi perlakuan dari tertinggi keterendah yaitu kelompok
II(kalium oksonat+aquades 0,5ml/20g), kelompok IV(kalium
oksonat+jus kersen 0,5ml/20g), kelompok I(aquades 0,5ml/20g) dan
terendah kelompok III(kalium oksonat+ allopurinol
0,014ml/20g).dapat disimpulkan bahwa pemberian jus kersen
berpengaruh terhadap penurunan kadar asam urat darah mencit (Mus
musculus),tetapi belum setara dengan Allopurinol untuk menurunkan
kadar asam urat darah. Sejalan dengan penelitian terdahulu tentang
daun Kersen sudah banyak dilakukan pada hewan coba. Penelitian
yang dilakukan oleh Sulistyowati (2009) dan Sunarni, pramono dan
Asmah (2007) bahwa pemberian ekstrak daun kersen memberikan
efek terhadap tikus putih dalam menurunkan kadar asam urat serum.
Sedangkan hasil penelitian Rakhmi (2008) menunjukan bahwa buah
kersen dengan dosis 100mg dapat menurunkan kadar glukosa darah.
3.
DAFTAR PUSTAKA
Anggraini, N. P., Analis, J., Politeknik, K., Kementerian, K., & Surabaya, K. (2018).
PENGARUH PEMBERIAN JUS CERI (Prunus avium) Terhadap Perubahan
Kadar Asam Urat Dalam Darah. 7(Juni), 5–7.
Binawati, D. K. & Amilah, S. (2013). Effect of Muntinga calabura bioinsecticides
extract towards mortality of worm soil (Agrotis ipsilon) and armyworm
(Spodoptera exiqua) on plant leek (Allium fistolum). Wahana, 61(2), 51-57.
Cakra,Wijaya. 2018. Pengaruh Pemberian Dosis Bertingkat Konsentrat Tart Cherry
(Prunus Cerasus) Terhadap Perpanjangan Waktu Tidur Mencit Yang Diinduksi
Fenobarbital
Kholifaturrokhmah, I; Purnawati, R. 2016. Pengaruh Pemberian Ekstrak Buah Kersen
(Muntingia Calabura L.) Dosis Bertingkat Terhadap Gambaran Histopatologi
Ginjal Mencit Balb/C Yang Hiperurisemia. Jurnal Kedokteran Diponegoro Volume
5, Nomor 3, Agustus 2016 Online : http://ejournals1.undip.ac.id/index.php/medico
Kumala, Meilani. 2010. Peran Gizi Dalam Penatalaksanaan Hiperurisemia dan Pirai. 9
No.2: 121-128. http://s3.amazonaws.com/academia .edu.documents /32405021/8_-
__gizi_dalam_penatalaksanaan_hip erur.pdf. (Diakses 09 Desember 2016 pukul
20.06).
Lalage, Zerlina. 2013. 101 Khasiat Selangit Buah & Sayur. Jogonalan Klaten: Galmas
Publisher.
Laswati,D; Sundari, N; Anggraini, O. 2017. Pemanfaatan Kersen (Muntingia Calabura
L.) Sebagai Alternatif Produk Olahan Pangan: Sifat Kimia Dan Sensoris. Jurnal
JITIPARI Vol 4: 127-134
Lingga, L. 2012. Bebas Penyakit Asam Urat Tanpa Obat. Jakarta: PT AgroMedia
Pustaka
Meiliza, E.R., dan Hariyatmi, 2013. Pengaruh jus buah Kersen terhadap kadar asam urat
Sasongkowati, Retno. 2013. 13 Terapi Buah Sakti Penghancur Penyakit. Yogyakarta:
Indoliterasi.
https://books.google.co.id/books?
hl=id&lr=&id=r5y0CAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA1&dq=buah+ceri+yang+menurunkan+asam
+urat&ots=DMP5156J8Z&sig=MknUEp8k9m70vuElM67mZlWmonY&redir_esc=y#v=onep
age&q&f=false
http://digilib.unila.ac.id/30100/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf
http://e-journal.uajy.ac.id/374/3/2BL01042.pdf