PENAKARAN MASUK

1. Sebuah TUM dua kompartemen terbuat dari bahan stainless steel , diuji dengan cara
penakaran masuk. Pertama kali Kompartemen I dikosongkan dan diisi dengan cairan uji air
yang terlebih dahulu telah diukur dengan BUS 1000 liter 6 kali , BUS 500 liter 1 kali , BUS 200
liter 2 kali, dan BUS 100 liter 1 kali, sebagaimana daftar di bawah ini.
Penakaran dengan Bejana Ukur Standar
BUS 500 L + 0,077 L , BUS 200 L – 0,020 , BUS
BUS 1000 liter + 0,088 L , dengan waktu 100 L + 0,030 L , BUS 50 L + 0,016 L , dengan
Nomor tetesan 30 sekon waktu tetesan 30 sekon
Liter Suhu ( oC ) Liter Suhu ( oC )
1 1000,088 30,4 500,077 30,7
2 1000,088 30,6 199,980 30,6
3 1000,088 30,4 199,980 30,7
4 1000,088 30,5 100,030 30,7
5 1000,088 30,6
6 1000,088 30,5
Dibaca letak ketinggian permukaan air pada salib ukur X = 170,8 mm dari bibir dom.
Kemudian tambahkan air ke dalam kompartemen sehingga air mencapai permukaan bibir dom.
Lakukan penakaran keluar dengan BUS 10 liter , pada setiap pengeluaran ukur ketinggian
permukaan air dengan menggunakan salib ukur. Hasilnya sebagai berikut :

KETINGGIAN PER-
NO. PENAKARAN VOLUME YANG DIKELUARKAN MUKAAN DARI BIBIR
DOM ( mm )
JUMLAH TERUSAN
0 0 0
1 10 liter 10 liter 35,4
2 10 liter 20 liter 70,5
3 10 liter 30 liter 105,6
4 10 liter 40 liter 140,8
5 10 liter 50 liter 166,9
6 10 liter 60 liter 185,5
7 10 liter 70 liter 200,1
JAWAB :

Volume hasil penakaran =

6 x 1000,088 = 6000,528 L
1 x 500,077 = 500,077 L
2 x 199,980 = 399,960 L
1 x 100,030 = 100,030 L +
= 7000,595 L

Suhu rata-rata air dalam BUS = 30,57 C  s = 995,472 kg/m3

Suhu rata-rata air dalam TUM = 30,87 C  m = 995,379 kg/m3

ρs 995 , 472
CTL= = =1,000 093 432
ρ m 995 ,379
CTS=1+γ s ( t s −28 ) +γ m ( 28−t m ) =1+0 , 0000477 ( 30 ,57−28 ) +0 , 0000477 ( 28−30 ,87 )
CTS=0,999 985 69

V 28=7000 , 595×1 , 000093432×0 , 99998569=7001,149 L

Ketinggian cairan dari bibir DOM = 170,8 mm

Pertanyaannya berapa ketinggian pada volume nominal 7000 L ?

185 , 5−166 ,9
= =1 , 86
Kepekaan di sekitar ketinggian tersebut 10 mm/L
Volume hasil penakaran terdapat kelebihan sebesar = 7001,149 – 7000 = 1,149 L
Maka ketinggian pada 7000 L adalah sebesar =170 ,8+1 , 86×1 ,149=172,94 mm

Berapakah Ruang kosong ?

( 172 , 94−166 ,9 )
=50+ =53,247
Volume ruang kosong TUM tersebut 1 ,86 L
53 ,247
×100 %=0,76
7000 %

Kepekaan di sekitar indeks ?

185 , 5−166 ,9
= =1 , 86
Kepekaan di sekitar indeks penunjukan 10 mm/L

Jadi untuk 0,1% x 7000 L = 7 L, maka ketinggian akan berubah sekitar 7 x 1,86 = 13,02 mm
 PENAKARAN KELUAR

2. Dalam pengujian tera sebuah TUM satu kompartemen dengan volume nominal 8000 liter
dipergunakan metoda volumetrik penakaran keluar. Hasilnya dimasukkan dalam cerapan
sebagaimana di bawah ini :

- Rata-rata suhu air dalam TUM (tm ) adalah rata-rata suhu air dalam DOM,
tengah-tengah TUM dan pada dasar TUM …………………………………… t m = 31,12 oC   m = 995,3017964
kg/cm3
- Rata-rata suhu air dalam BUS ( ts ) adalah rata-rata suhu air pada penakaran
dengan BUS 10 L , 20 L , 200 L , 500 L ,1000 L dsb pertama s/d terakhir
……………………………………………………………………………………… t s = 30,73 oC   s = 995,4226772 kg/dm3
- Koefisien muai kubik bahan TUM ( m ) …………………………………………. = 0,000037 / oC
- Koefisien muai kubik bahan BUS ( s ) …………………………………………. = 0,0000477. / oC

Penakaran dengan Bejana Ukur Standar 10 L Penakaran dengan Bejana Ukur Standar
500 L + 0,120 L , 200 L
Penakaran dengan Bejana Ukur Standar 1000. L ( + 0,210 L ) dengan +080 L, 100 ….…. L
10 L ( + 0 ) dgn waktu tetesan 10 sekon Penunjukan
Salib Ukur / waktu tetesan 30 sekon dengan waktu tetesan 30
No. sekon
Volume air Alat ukur
No Jumlah volume Ketinggian Suhu ( Suhu (
yang ( liter ) ( liter )
Suhu air yang ditakar Cairan oC ) oC )
dikeluarkan
(V)
( Vi ) 1. 1.000,210 30,8 500,120 30,7
( liter ) ( oC ) ( liter ) ( mm ) 2. 1.000,210 30,9 200,080 30,7
30,5 0 0 3. 1.000,210 30,8 200,080 30,8
1. 20 30,5 20 71,2 4. 1.000,210 30,7 62,040 30,8
2. 20 30,5 40 143,4 5. 1.000,210 30,8
3. 20 30,7 60 163,2 6. 1.000,210 30,8
4. 10 30,7 70 179,7 7. 1.000,210 30,8
5. 10 30,6 80 194,5 8.
6. 10 30,7 90 208,3 9.
7. 10 30,8 100 219,1 10.
8. 10 30,8 110 227,6
9. 10 30,7 120 234,3
JAWABAN :

Volume hasil penakaran :

3 x 20 = 60 L
6 x 10 = 60 L
7 x 1000,210 = 7001,47 L
1 x 500,120 = 500,120 L
2 x 200,08 = 400,16 L
1 x 62,04 = 62,04 L +
8083,79 L

Suhu rata-rata air dalam BUS = 30,73 C  s = 995,423 kg/m3

Suhu rata-rata air dalam TUM = 31,12 C  m = 995,302 kg/m3

ρs 995 , 423
CTL= = =1,000 121 571
ρ m 995 ,302
CTS=1+ γ s ( t s −28 ) + γ m ( 28−tm ) =1+0 , 0000477 ( 30 ,73−28 ) +0 , 000037 ( 28−31 , 12 )
CTS=1,000 014 781

V 28=8083 , 79×1 , 000121571×1 , 000014781=8084,892 L

VOLUME RUANG KOSONG : 84,892 L

84 , 892
×100 %=1,06
8000 %

KEPEKAAN DI SEKITAR INDEKS :

208 ,3−194 ,5
= =1 , 38
Kepekaan di sekitar indeks penunjukan 10 mm/L
Untuk volume sebesar 0,1% x 8000 = 8 L maka perubahan ketinggian = 8 x 1,38 = 11,04 mm

KETINGGIAN INDEKS PENUNJUKAN DARI BIBIR DOM :

Ketinggian indeks penunjukan = 194,5 + (4,892 x 1,38) = 201,25 mm