Anda di halaman 1dari 5

Cara Membuat Flowchart Sederhana

Jenis Flowchart
Perlu diketahui bahwa flowchart memiliki beberapa jenis dengan peruntukan yang berbeda-
beda. Berikut 5 jenis flowchart yang perlu Anda ketahui:

1. Flowchart sistem
Jenis flowchart yang pertama ini adalah flowchart sistem. Flowchart ini berfungsi untuk
memberikan suatu gambaran flowchart alur kerja suatu sistem secara menyeluruh dan
menjelaskan urutan prosedur-prosedur yang ada pada sistem. Contoh flowchart sistem ini
seperti alur keja pabrik, alur produksi barang, alur pengriman dan lainnya.

2. Flowchart paperwork/dokumen
Flowchart dokumen atau paperwork ini lebih spesifik kepada manajemen berkas dokumen,
laporan, surat-surat dan beberapa file penting lainnya.

3. Flowchart skematik
Flowchart ini memiliki kelebihan pada tambahan beberapa gambar-gambar teknis yang lebih
detail detail sehingga lebih mudah dalam pemahamannya.

4. Flowchart program
Jenis flowchart yang kelima adalah flowchart program, isinya menjelaskan mengenai gambaran
logika dari algoritma pemrograman yang dipakai.

5. Flowchart proses
Jenis flowchart yang terakhir adalah flowchart proses, isinya merupakan pengambaran dari
suatu proses besar dengan menganalisis langkah-langkah berikutnya dalam suatu prosedur
sistem.
Simbol Flowchart

Dalam flowchart ada berbagai simbol dengan nama dan fungsi yang berbeda-beda,
jangan sampai Anda salah memahami karena bisa berakibat fatal sehingga flowchart
Anda akan salah kaprah. Untuk menghindari hal tersebut Anda bisa memahhami
beberapa simbol flowchart berikut ini:

1. Terminator
Simbol yang menunjukkan awal dan akhir suatu proses.
2. Process
Simbol yang menunjukkan kegiatan yang sedang dilakukan/diproses oleh computer.
3. Decision
Simbol yang menunjukkan untuk melanjutkan proses selanjutnya tergantung dari
kondisi yang ada.
4. Document
Simbol yang menunjukkan document dalam bentuk fisik atau output yang perlu dicetak.
5. Multiple Document
Simbol yang menunjukkan dokumen dalam bentuk fisik lebih dari satu.
6. Stored data
Simbol yang menunjukkan penyimpanan data dengan berbagai format.
7. Internal Storage
Simbol yang menunjukkan penyimpanan data bersifat local.
8. Tipe Data
Simbol yang menunjukan tipe data.
9. Database
Simbol yang menunjukkan penyimpanan data.
10. Input Output Data
Simbol yang menunjukkan proses input output data
11. Display
Simbol yang menunjukan informasi yang akan ditampilkan kepada user.
12. Manual Operation
Simbol yang menunjukkan manual operation.
13. Merge
Simbol yang menunjukkan pengabungan antar proses.
14. Manual Input
Simbol yang menunjukkan inputan data dilakukan secara manual.
15. Connector
Simbol yang menunjukkan penghubung di chart dan halaman yang berbeda.
Membuat Flowchart Sederhana
Syarat untuk bisa membuat flowchart sederhana yang pasti Anda harus tahu dulu
simbol flowchart dan fungsinya. Nah berikut kami berikan flowchart sederhana untuk
perhitungan bilangan ganjil dan genap. Berikut contohnya:

Perhitungan dari algoritma pada flowchartnya bisa dilihat pada pembahasan berikut:

 Pertama yaitu inputan data, setiap data yang masuk haruslah bilangan bulat.
 Setelah data inputan masuk, bagi bilangan bulat tersebut dengan angka 2.
 Apabila sisa dari hasil pembagian adalah angka 0, maka dapat diambil
kesimpulan bilangan genap.
 Sebaliknya jika hasil sisa dari pembagian nilainya bukan 0, maka kesimpulannya
bilangan tersebut adalah ganjil.
 Selesai
Untuk contoh flowchart yang lain Anda bisa mencobanya sendiri, untuk setiap kasus
pastinya akan berbeda alur diagram flowchartnya.
Nah demikianlah pembahasan mengenai cara membuat flowchart sederhana yang
benar. Banyak-banyaklah untuk mencoba agar flowchart yang Anda buat bisa benar,
karena ini tergantung dari kekuatan analisis yang dimiliki. Semakin sering melakukan
analisa maka semakin mahir pula dalam membuat flowchart.

Anda mungkin juga menyukai