Regresi Multilinier

(Regresi Persamaan Antoine)

Setijo Bismo
Departemen Teknik Kimia – FTUI
Selasa, 01 Oktober 2019
 Bentuk Umum Persamaan Antoine (#1)

Secara umum, bentuk Persamaan Antoine

untuk suatu komponen i yang terbanyak
digunakan adalah dalam bentuk persamaan
logaritmik berbasis 10 (desimal), seperti yang
diperkenalkan oleh Antoine (1888):

log10 ( Psat ,i [ kPa=

])
Bi
Ai −
T [ K ] + Ci
 Bentuk Umum Persamaan Antoine (#2)

Bentuk persamaan seperti di atas dapat disusun

ulang menjadi:
A ⋅ (T + C )
log10 ( P )
B
= −
T + C T + C
A ⋅ (T + C ) − B
=
T + C
atau
(T + C ) ⋅ log10 ( P ) = A ⋅ (T + C ) − B
= A ⋅T + A ⋅ C − B
 Bentuk Umum Persamaan Antoine (#3)

Persamaan terakhir di atas dapat disusun

ulang lagi menjadi
T ⋅ log10 ( P ) + C ⋅ log10 ( P ) = A ⋅ T + A ⋅ C − B

sehingga

A⋅C − B log10 ( P )
log10 ( P ) = A + − C⋅
T T
 Bentuk Umum Persamaan Antoine (#4)

Persamaan terakhir di atas ternyata membentuk

Persamaan Multilinier seperti berikut:

1 log10 ( P )
y = p + q⋅ + r⋅
T T
atau jika disederhanakan lagi,

y = p + q ⋅ x1 + r ⋅ x2
dengan
1 log10 ( P )
x1 = dan x2 =
T T
 Bentuk Multilinier dari Persamaan Antoine

Perhatikan bentuk Persamaan Multilinier berikut:

1 log10 ( P )
y = p + q⋅ + r⋅
T T
jika dikaitkan dengan Persamaan Antoine,

log10 ( Psat ,i [ kPa=

])
Bi
Ai −
T [ K ] + Ci

Maka kesamaan parameter-parameternya:

A = p
B =− p ⋅ r − q
C = −r
 Regresi Multilinier dari Persamaan Antoine

Regresi multilinier dari Persamaan Antoine seperti di

atas, diturunkan dari persamaan simpangan baku
berikut:

∑( y − )
2
S=2
p − q ⋅ x1 − q ⋅ x2 = 0

sedangkan, untuk penentuan parameter-parameter p ,

q , dan r dapat diperoleh dari:

dS dS dS
= 0; = 0 ; dan = 0
dp dq dr
Diferensiasi parsial terhadap Parameter-Parameter

Hasil yang diperoleh dari turunan persamaan

seperti di atas adalah:

∑( y − p − q ⋅ x1 − r ⋅ x2 ) ⋅ (=
−1) 0
dS
=
dp

∑( y − p − q ⋅ x1 − r ⋅ x2 ) ⋅ ( −=
x1 ) 0
dS
=
dq

∑( y − p − q ⋅ x1 − r ⋅ x2 ) ⋅ ( −=
x2 ) 0
dS
=
dr
 Pembentukan SPAL (#1)

Hasil difersensiasi dari persamaan-persamaan di

atas, diperoleh suatu SPAL (Sistem Persamaan
Aljabar Linier) berikut:

p ⋅ N + q ⋅ ∑ x1 + r ⋅ ∑ x2 =∑ y
p ⋅ ∑ x1 + q ⋅ ∑ ( x1 ) + r ⋅ ∑ ( x1 ⋅ x2=
) ∑ ( x1 ⋅ y )
2

p ⋅ ∑ x2 + q ⋅ ∑ ( x1 ⋅ x2 ) + r ⋅ ∑ ( x2 =
) ∑ ( x2 ⋅ y )
2
 Pembentukan SPAL (#2)

atau, jika disusun dalam bentuk persamaan

matriksnya:

 N ∑ x1 ∑ x2   p  ∑ y 
    
    
 ∑ x1 ∑ ( x1 ) ∑ ( x1 ⋅ x2 )   q  = ∑ ( x1 ⋅ y ) 
2

  
2  
  
∑x ∑ ( x1 ⋅ x2 ) ( )
∑ 2    ∑ 2 
x r  ( x ⋅ y ) 
 2
 Struktur dan TABULASI (MS-Excel)
Struktur TABEL (MS-Excel) yang harus dibentuk:

1 log10 ( P ) log10 ( P )
n T P T T

( N −1)