Anda di halaman 1dari 1

Nama Lengkap : Katarina Nadya

Nama Ilmiah : Ludwig’s Angina


Nama Kelompok Prodi : Periodontia
NIM : 2002551016
KLASIFIKASI KARIES G.V BLACK DAN KEDALAMAN KARIES

Karies gigi merupakan penyakit gigi yang ditandai dengan kerusakan jaringan,
dari permukaan gigi lalu meluas ke arah pulpa. Penyakit ini terjadi karena
demineralisasi jaringan permukaan gigi oleh asam organis yang berasal dari makanan
yang mengandung gula. Proses karies dapat menyebabkan perubahan warna putih lokal
atau coklat sampai hitam. Perubahan warna ini kadang- kadang menyebabkan sukarnya
mendeteksi karies gigi. Untuk memudahkan mendeteksi penyakit karies gigi, maka
telah dilakukan klasifikasi oleh G.V. Black.
Berikut adalah klasifikasi gigi menurut G.V. Black :
Kelas I. Karies yang terjadi pada bagian oklusal (pits dan fissure) dari gigi premolar dan
molar (gigi posterior, gigi 4-8). Dapat juga terdapat pada gigi anterior di Foramen
caecum.
Kelas II. Karies yang terdapat pada bagian mesial dan distal dari gigi-gigi molar atau
premolar (gigi posterior, gigi 4-8), yang umumnya meluas sampai bagian oklusal.
Kelas III. Karies yang terdapat pada bagian approximal dari gigi depan, tetapi belum
mencapai margo incisalis (belum mencapai ⁄ incisal gigi).Lubang di permukaan gigi
yang menghadap ke langit-langit.
Kelas IV. Kelanjutan Kelas III. Karies telah meluas dari approximal dari gigi-gigi depan
dan sudah mencapai margo incisalis (telah mencapai ⁄incisal gigi).
Kelas V. Karies yang terdapat pada bagia 1/3 leher gigi-gigi depan atau permukaan
halus dan fasial maupun gigi belakang pada permukaan labial, lingual, palatal ataupun
bukal dari gigi.
Kelas VI. Karies yang terdapat pada incisal edge dan cusp oklosal pada gigi belakang
yang disebabkan oleh abrasi, atrisi atau eros.
Pada klasifikasi ini, karies dibagi menurut dalamnya:
a. Karies Superfisialis: Karies baru mengenai email saja, sedang dentin belum terkena.
b. Karies Media :Karies sudah mengenai dentin, tetapi belum melebihi setengah dentin.
c. Karies Profunda: Karies sudah mengenai lebih dari setengah dentin dan kadang-
kadang sudah mengenai pulpa. Karies profunda ini dapat kita bagi lagi menjadi:
1. Karies profunda stadium I : Karies telah melewati setengah dentin,
biasanya belum dijumpai radang pulpa.
2. Karies profunda stadium II : Masih dijumpai lapisan tipis yang membatasi
karies dengan pulpa. Biasanya disini telah terjadi radang pulpa.
3. Karies profunda stadium III : Pulpa telah terbuka dan dijumpai
bermacam-macam radang pulpa.
Daftar Pustaka
1. Nurhaliza,C 2015, Karies Gigi, EGC,Jakarta
2. Tarigan, Rasinta 2012 Karies Gigi, Hipokrates, Jakarta

Anda mungkin juga menyukai