NAMA : ANANDA ANUGRAH PUTRI

NIM : 4191111051

KELAS : PSPM A 19

MATKUL : TEORI PELUANG

1.Sebuah dadu ditos secara bersama-sama. Maka, berapa peluang muncul dadu pertama bermata 4
dan peluang muncul mata dadu berjumlah 9?

Penyelesaian :

buat terlebih dahulu ruang sampel percobaan mengetos dua dadu seperti berikut.

a. Jumlah mata dadu pertama bermata 4, berarti dadu kedua boleh jadi bermata 1,2,3,4,5, atau 6.
Dengan begitu, kejadian muncul dadu pertama bermata 4 adalah :
M = {(4,1), (4,2), (4,3), (4,4), (4,5), (4,6)}
Jadi, P (dadu I bermata 4) = n(M)/n(S) = 6/36 = 1/6

b. Kejadian untuk muncul mata dadu berjumlah 9 ialah :

N = {(3,6), (4,5), (5,4), (6,3)}

Jadi, nilai dari P (jumlah 9) = n(N)/n(S) = 4/36 = 1/9

2. Dalam sebuah kotak ada 7 kelereng merah dan 3 kelereng biru. Peluang terambil 3 kelereng
merah sekaligus adalah?

Penyelesaian:

P = 7C3/1OC3

P = (7!/4!3!) / (10! / 7!3! )

P = (7x6x5 / 3x2) / (10x9x8 / 3x2)

P = 21/6) / (720/6)

P = 35/120 maka P = 7/24

3. Dari angka 2,3,4,5, dan 6 akan dibuat bilangan ratusan dan tidak boleh ada angka yang diulang.
Berapa bilangan yang bisa dibuat?

Penyelesaian:

4 6 5

(Tidak berulang)

Maka : 4x6x5 = 120

Jadi ada 120 bilangan yang dapat dibuat

4. Akan dipilih 3 orang untuk pengurus RT dari total 5 orang. Tentukan banyaknya cara pemilihan
yang mungkin terjadi.

Penyelesaian:

5! 5! 5.4 .3 .2.1
5C3 = = =
3! . ( 5−3 ) 3! .2 ! 3.2 .1.2 .1

= 10

Ada 10 cara pemilihan yang dapat dilakukan.

5. Kota A ke Kota B bisa ditempuh lewat 4 jalur. Sedangkan Kota B ke Kota C dapat ditempuh
lewat 2 jalur. Berapa jalur dapat dilalui dari Kota A ke Kota C dengan melewati Kota B?

Penyelesaian:

Dik :

A–B=4

B–C=2

Dit : A – C melewati B?

Jawab:

∩ (AB) = 4

∩ (BC) = 2

∩ (AB∩ BC ) = ∩ (AB) . ∩ (BC)

= 4.2

=8
6. Sebuah rapat dihadiri oleh 6 orang duduk mengelilingi sebuah meja bundar. Berapa susunan yang
bisa dibentuk?

Penyelesaian:

( n-1)! = (6-1)!

= 5!

= 5x4x3x2x1

= 120

7. Bila sebuah dadu dan satu keping mata uang dilempar satu kali undi bersama-sama, berapa
peluang keluar gambar pada mata uang dan bilangan ganjil pada dadu?

Penyelesaian:

Satu buah dadu : n(D) = 6

Himpunan bilangan ganjil pada dadu (B) : 1,3,5

Sehingga n(B) = 3

Semesta pada mata uang (U): n(U) = 2

Himpunan pada gambar mata uang (G) ; gambar

Sehingga n(G) = 1

Kejadian yang terjadi adalah saling bebas:

P (B∩ G¿ = P(B) x P(G)

n( B) n(G)
= ×
n(D) n ( U )

3 1 3
= × =
6 2 12

1
=
4

8. Dua dadu dilempar bersamaan. Peluang muncul jumlah mata dadu 9 atau 10 adalah?

Penyelesaian:

A = { ( 3,6 ) , ( 4,5 ) , ( 5,4 ) ,(6,3) }, n(A) = 4

B = { ( 4,6 ) , ( 5,5 ) , ( 6,4 ) }, n(B) = 3

 4 3
P(A) = , P ( B )=
36 36

4 3 7
P(A∪ B ¿= + =
36 36 36

9. Dua buah koin dilempar bersamaan, berapa peluang muncul dua angka?

Penyelesaian:

Diketahui :

ruang sampel = { ( G , G ) , ( G , S ) ,(S ,G)(S , S) } berarti n(S) = 4

Misal A = (S,S)

P(A) = N(A)/N(S)

1
=
4

10. Dilempar mata uang logam sebanyak 150 kali dan ternyata muncul angka sebanyak 78 kali.
Berapa frekuensi muncul angka dan frekuensi muncul gambar?

Penyelesaian :

a).Frekuensi relatif muncul angka = Banyak angka yang muncul/Banyak percobaan

= 78/150
= 39/75

b).Frekuensi relatif muncul gambar = Banyak gambar yang muncul/Banyak percobaan

= (150 – 78) / 150
= 72 / 150
= 36/75

11. Sebuah dadu dilempar sekali. Berapa peluang muncul mata dadu lebih dari dua?

Penyelesaian :

Suatu dadu dilempar sekali, sehingga n (S) = 6

Apabila A = {mata dadu lebih dari sama dengan 2}

Maka dari itu, Ac = { mata dadu kurang dari atau sama dengan 2 } = {1, 2}, n(Ac) = 2

P (Ac) = n(Ac)/ n(S) = 2/ 6 = 1/ 3

Sehingga, P (A) = 1 – P (Ac)

= 1 – 1/3 = 2/ 3

Sehingga, peluang munculnya mata dadu lebih dari 2 yaitu 2/3.

12. Peluang Gina menyelesaikan soal adalah 0,4 dan peluang Putra adalah 0,3 pada soal yang sama.
Berapa peluang keduanya dalam menyelesaikan soal itu?

Penyelesaian :

Apabila peluang Gilang bisa menyelesaikan sebuah soal yaitu 0,4 serta peluang Putra bisa
menyelesaikan soal yang sama yaitu 0,3 maka peluang mereka berdua bisa menyelesaikan soal
tersebut yaitu …

Jawab:

P(A) = 0,4

P(B) = 0,3

Peluang Gilang dan Putra bisa menyelesaikan soal adalah:

P (A ∩ B) = P (A) X P (B) = 0,4 x 0,3 = 0,12

13. Sebuah dadu dilempar sekali. Berapa peluang mata dadu ganjil dengan syarat muncul kejadian
mata dadu prima lebih dulu?

Penyelesaian:

Diketahui;

S = {1, 2, 3, 4, 5, 6}, n(S) = 6

A = Kejadian munculnya angka prima

A = {2, 3, 5}, n(A) = 3

P(A) = n(A)/ n(S) = 3/ 6 = 1/ 2

B = Kejadian muncul mata dadu ganjil

B = {1, 3, 5}

P(A) = n(A)/ n(S) = 3/ 6 = 1/ 2

Peluang munculnya mata dadu ganjil dengan syarat munculnya kejadian mata dadu prima terlebih
dahulu adalah:

P(B | A) = P (A ∩ B)/ P(A) = 1/4 / 1/2 = 1/2