Anda di halaman 1dari 4

MAKALAH PENCEGAHAN INFEKSI

POLITEKNIK KESEHATAN RS Dr. SOEPRAOEN


KESDAM V / BRAWIJAYA MALANG

TINGKAT 1 B KEBIDANAN

Oleh :
Sofie bela wulandari (182086)

TAHUN PELAJARAN 2018/2019


A.Pengertian DTT
Satu – satunya alternative untuk situasi tersebut. DTT bisa di
capai dengan cara di merebus, mengukus atau secara kimiawi.

B. Macam-macam cara DTT

1. DTT gengan merebus

a. Gunakan panci dengan penutup yang rapat.


b. Ganti air setiap kali mendesinfeksi peralatan.
c. Rendam peralatan sehingga peralatan terendam dalam air.
d. Mulai panaskan air.
e. Mulai hitung waktu saat air air mulai mendidih.
f. Jangan tambahkan benda apapun kedalam air mendidih
setelah perhitungan waktu dimulai.
·         Rebus selama 20 menit.
·         Catat lama waktu perebusan peralatan di dalam buku
khusus.
·         Biarkan peralatan kering dengan cara diangin – anginkan
sebelum digunakan atau disimpan.
·         Setelah peralatan kering, gunakan segera atau simpan
dalam wadah desinfeksi tingkat tinggi dan berpenutup. Peralatan
bisa disimpan sampai satu minggu asalkan penutupnya tidak
dibuka.
g.  Walaupun perebusan dalam air selama 20 menit akan
membunuh semua bakteri vegetative,virus, ragi dan
jamur,perebusan tidak membunuh semua endospora.
2. DTT dengan mengukus
a.  Selalu kukus 20 dalam kukus
b.  Kecilkan api sehingga tetap mendidih.
c.  Waktu dihitung mulai saat keluarnya uap.
d.  Jangan pakai lebih dari 3 panci uap.
e.  Keringkan dalam container DTT.
3. DTT dengan kimia
·         Desinfektan kimia untuk DTT.
1.  Klorin 0,1%
2. Formaldehid 8%
3. Glutaraldehid 2%
# Langkah – langkah DTT Kimia :
Dekontaminasi Cuci + bilas keringkan.
Rendam semua alat dalam larutan desinfektan selama 20’. Bilas
dengan air yang telah direbus Dan dikeringkan diudara.
Segera pakai atau disimpan dalam container yang kering dan
telah di DTT.
C. Hal yang perlu diperhatikan
§      DTT dengan kimiawi tidak dianjurkan pada jarum dan
semprit, karena sisa-sisa bahan kimia dapat tertinggal dalam
jarum tersebut.
§      Larutan klorin bereaksi cepat, sangat efektif terhadap HBV,
HCV dan HIV/AIDS, serta murah dan mudah didapat.
§      Larutan klorin > 0,5% dapat merusak logam. Untuk DTT,
larutan 0,1% dibuat dengan air matang dan dilakukan
penyaringan bila air keruh.
§      Masalah korosi dapat dikurangi jika benda-benda tersebut
dibilas dengan air matang dan dikeringkan segera.
§      Korosi terjadi bila lamanya perendaman dilakukan > 20
menit dan terjadi kontak pada konsentrasi > 0,5%.
§      Desinfektan kimiawi harus disimpan ditempat yang gelap
dan dingin, jangan disimpan di bawah cahaya matahari atau
panas yang berlebihan karena semua desinfektan kimiawi
sensitive terhadap panas.

Anda mungkin juga menyukai