Anda di halaman 1dari 2

KASUS TUTORIAL KLINIK KELOMPOK 4

Tn.I berusia 28 Tahun tinggal di Banjarmasin. Sebelum masuk RSJ klien mengkonsumsi obat
batuk ± 100 biji dan saat dilakukan pemeriksaan di RSJ klien merobek bajunya. Klien
mengalami perubahan perilaku seperti bicara sendiri, bicara tidak nyambung, merusak barang,
mengancam orang lain dan meresahkan lingkungan. Menurut kakak klien, klien pernah
mengalami hal serupa sekitar 1 tahun yang lalu namun sembuh sendiri. Sekarang klien hanya
dirawat disekitar rumah atau dengan keluarga saja karena sudah dipulangkan dari RSJ. Klien
mengatakan bisa mendengar suara-suara bisikan-bisikan yang memanggil namanya untuk
melakukan mencederai dirinya, klien juga sering merusak barang dirumah atau sekitar rumah.
Klien pernah mengkonsumsi obat karena merasa adanya tekanan hidup.
Klien tinggal serumah dengan kakak perempuan klien, dirumah ada kakak perempuan klien,
kakak ipar dan keponakan klien juga. Klien sudah tidak meminum obat lagi dan kakak klien
juga tidak membelikan obat lagi kepada pasien, kecuali jika pasien kambuh baru
dibelikan/dibelikan obat lagi. Klien mengatakan masih mendengar suara bisikan memanggil-
manggil namanya saat sendirian, namun klien lebih banyak berinteraksi sehingga suara
bisikannya mulai jarang terdengar.
Saat dilakukan pengkajian klien dapat berbicara dengan kooperatif dan nyambung. Tapi
bicara klien keras dan kontak mata kurang, namun tajam jika memandang.
Klien sering terlihat mondar – mandir di sekeliling rumah kakaknya dan gelisah, kontak mata
kurang, klien mudah tersinggung dan klien hanya bicara seperlunya saja. Selama wawancara
klien kooperatif, mudah diarahkan, kontak mata kurang, dan mudah tersinggung, dan
berbicara realistik.
Klien mengatakan jarang berinteraksi dan bercakap – cakap dengan teman sekitar ataupun
dengan kakak klein

1. Faktor Presipitasi
Minum obat zenith dan obat dextro ± 100 biji.
2. Faktor predisposisi
a. Klien pernah mengalami sakit yang sama 1 tahun yang lalu namun sembuh sendiri
tanpa berobat.
b. Pengobatan sebelumnya kurang berhasil

Tanda vital : TD : 120/80 mmHg HR : 85x/m RR : 20x/m T:36,5oC

TB : 50 cm BB : 55kg

Tanda – tanda vital klien dalam batas normal, saat ditanya klien hanya mengeluh susah tidur
karena mendengar suara-suara yang memanggil-manggil namanya dan menyuruh melakukan
mencederai dirinya, klien menjadi gelisah dan mondar mandir disekitar rumah.

Konsep diri
a. Gambaran diri : pasien mengatakan tidak ada bagian tubuh yang tidak disukai
b. Identitas : pasien mengatakan tidak memiliki pekerjaan, dan klien merasa puas
menjadi seorang laki-laki
c. Peran : pasien mengatakan terkadang merasa malu dengan keluarga dan orang
orang terdekat karena tidak memiliki pekerjaan.
d. Ideal diri : pasien mengatakan ingin cepat sembuh tidak lagi merasa dihantui klien
ingin seperti normal lagi.
e. Harga diri : pasien mengatakan sudah menyadari penyakitnya sehingga kenapa di
rawat di rumah sakit dulunya,
Spiritual
a. Nilai dan keyakinan
klien beragama islam, klien mengatakan salah telah mengkonsumsi obat yang dilarang.
b. Kegiatan ibadah :
klien mengatakan jarang beribadah, hampir tidak pernah lagi sholat

Anda mungkin juga menyukai