CRITICAL BOOK REVIEW

Oleh :

Nur Aini (5193144017)

DOSEN PENGAMPU : Dra. ROHANA ARITONANG, M.Pd

ROSSY LUCKITA, M.Pd

MATA KULIAH : SANGGUL DAN PENATAAN RAMBUT

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TATA RIAS REG. A

FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

SEPTEMBER 2020
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena penulis masih
dapat membuat tugas Critical Book Review (CBR) ini pada mata kuliah Sanggul Dan Penataan
Rambut tepat pada waktunya.

Critical book review ini telah penulis susun dengan maksimal dan penulis menyadari
sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya.
Oleh karena itu dengan tangan terbuka penulis menerima segala saran dan kritik dari pembaca
agar dapat memperbaiki Critical Book Review ini.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman, penulis yakin masih banyak

kekurangan dalam Critical Book Review ini. Semoga Critical Book Review sederhana ini dapat
dipahami bagi siapa pun pembacanya. Sekiranya Critical Book Review ini dapat berguna bagi
penulis sendiri maupun bagi orang yang membacanya.

Medan, September 2020

Nur aini

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................................1
A. Rasionalisasi Pentingnya CBR.............................................................................................1
B. Tujuan Penulisan CBR.........................................................................................................1
C. Manfaat CBR........................................................................................................................1
D. Identitas Buku yang Direview..............................................................................................2
BAB II RINGKASAN BUKU.......................................................................................................3
BAGIAN PERTAMA “The Wedding March”............................................................................3
BAGIAN KEDUA “FEELING ANGELS”.................................................................................8
BAGIAN KETIGA “COLORFUL GLAM”.............................................................................13
BAB III KRITIK..........................................................................................................................18
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU.........................................................................18
BAB IV PENUTUP......................................................................................................................19
A. Kesimpulan.........................................................................................................................19
B. Saran......................................................................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................20

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Rasionalisasi Pentingnya CBR

Critical Book Review sangat lah penting, karena bukan hanya sekedar laporan atau
tulisan tentang isi sebuah buku atau artikel, tetapi lebih menitikberatkan pada evaluasi
(penjelasan, interprestasi & analisis) mengenai keunggulan dan kelemahan buku, apa yang
menarik dari buku tersebut, bagaimana isi buku tersebut bisa mempengaruhi cara berpikir serta
menambah pemahaman terhadap suatu bidang kajian tersebut, dan lebih kritis menanggapinya.
Dengan kata lain, Critical Book Review akan menguji pikiran pengarang atau penulis
berdasarkan sudut pandang, pengetahuan, dan pengalaman yang dimiliki.

B. Tujuan Penulisan CBR

Alasan dibuatnya CBR ini adalah sebagai salah satu persyaratan penyelesaian tugas,
khususnya mata kuliah Sanggul Dan Penataan Rambut, serta untuk menambah wawasan yang
luas akan pengetahuan khususnya di bagian tata rias dalam bidang pendidikan. Meningkatkan
daya kritis serta menguatkan materi Sanggul Dan Penataan Rambut.

C. Manfaat CBR
1. Dapat menambah wawasan yang luas, khususnya tentang materi Sanggul Dan Penataan
Rambut.
2. Penulis dapat lebih berpikir kritis lebih dari yang ia tahu.
3. Pembaca dapat mengetahui bahwa ada kekurangan dan kelebihan dari buku yang di kritisi
oleh penulis.
4. Untuk memenuhi tugas Critical Book Review Mata Kuliah Sanggul Dan Penataan Rambut.

1
D. Identitas Buku yang Direview

Buku Utama :
1. Judul : Enchanting Angel (Bidadari Menawan Hati) : Kreasi Sanggul Pengantin
Internasional
2. Edisi : Pertama
3. Pengarang/Editor : M. Deddy
4. Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama
5. Kota Terbit : Jakarta
6. Tahun Terbit : 2008
7. ISBN : 978-979-22-3975-8

Buku pembanding
1 .Judul buku : Tata Kecantikan Rambut
2 .Pengarang : Roatamailis, dkk
3. Penerbit : Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
4. Kota terbit : Jakarta
5. Tahun terbit: 2008
6. ISBN : 978-979-060-045-4

BAB II
2
 RINGKASAN BUKU

BAGIAN PERTAMA “The Wedding March”

Gaun pengantin putih menampilkan nuansa elegan sekaligus glamor dalam gaya simple dan
elegan.
A. Gaya rambut yang anggun ini terinspirasi dari tatanan rambut dewi-dewi yunani. Dua helai
pita, sekuntum mawar, dan sedikit ornament cukup untuk menghias sanggul bergaya minimalis.
Gaya ini sangat tepat dipadankan dengan busana berdraperi dan dianjurkan untuk tidak
menggunakan gloves (sarung tangan).

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut jadi 6: bagian poni, puncak kepala samping kira-kanan, dan belakang kiri-kanan.
Ikat rambut dipuncak kepala dan gulung.
2. Sematkan hairpiece sanggul bulat dipuncak kepala dan tahan dengan jepit.
3. Blow lurus poni. Tarik rambut samping keatas menutupi hairpiece. Semprotkan hairsray.
4. Tarik juga rambut bagian belakang menutupi hairpiece. Tahan dengan jepit dan semprotkan
hairspray. Bentuk ujung rambut menjadi konde kecil.
5. Pasang ornament kecil diatas hairpiece menutupi bulatan rambut.
6. Semprotkan hairspray diponi, kemudian sisir poni kesamping. Semprotkan hairspray lagi dan
licinkan poni sampai menempel didahi.
7. Lilit sanggul dengan pita satin sebanyak dua kali. Ikat ujung-ujung pita dibawah sanggul dan
tahan dengan jepit. Gunting kelebihannya. Untuk menguatkan, gunakan jarum pentul sewarna
pita.
8. Sematkan bunga disamping.

B. Tampil cantik di hari istimewa bisa didapat tanpa gaya rmabut yang terlalu rumit. Kesan
elegan nan cantik terpancar kuat melalui gaya rambut yang simple dan mudah.

Berikut cara pembuatannya :

3
1. Bagi rambut menjadi 5 : bagian poni, belakang, puncak kepala, dan samping kiri-kanan. Bagi
rambut dibagian mahkota jadi 2 : depan (dekat poni) dan belakang. Gulung bagian belakang
menjadi sanggul kecil.
2. Sisirlah poni kearah samping. Pilih serta gulung rambut bagian samping kiri dan kanan dengan
bantuan sisir. Jepit dibelakang.
3. Pasang hairpiece bulat dibagian belakang.
4. Sisir rambut bagian belakang kemudiann angkat seluruhnya ke atas menutupi sanggul. Jepitt
dan hairspray seluruhnya.
5. Sasak sedikit rambut bagian mahkota didepan, kemudian sisir kebelakang untuk menutupi
sanggul.
6. Sasak sedikit poni agar tidak terlalu lepek. Arahkan ke samping dengan sisir dan ratakan
dengan telapak tangan, hairspray seluruhnya.
7. Pasang tiara didepan sanggul, tahan dengan jepit.

C. Gaya ikal yang sangat feminin bisa dijadikan pilihan gaya rambut. Sangat sesuai untuk yang
ingin rambutnya terlihat bervolumr tanpa harus banyak menyasak.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut enjadi 3 : bagian poni (depan), bagian puncak, serta belakang. Gulung semua
bagian dengan rol rambut.
2. Lepas gulungan rol. Arahkan rambut bagian bawah dan samping kiri-kanan keatas. Sisir dan
tahan dengan jepit. Semprotkan hairsray.
3. Ikat rambut bagian belakang
4. Sematkan hairpiece ikal dibagian puncak kepala. Tahan dengan jepit.
5. Atur ikal hairpiece agar tampak menyatu dengan ikal rambut asli.
6. Sematkan mutiara-mutiara di sela-sela ikal rambut asli dan hairpiece

D. Modifikasi dari gaya sanggul tradisional jawa terlihat sangat cantik diterapkan dalam gaya
modern.

4
 Berikut cara pembuatannya :
1. Bagi rambut jadi 3 : bagian depan kiri-kanan, serta belakang. Sasak seluruh bagian depan,
semprotkan hairspray, ikat rambut bagian belakang
2. Sisir rambut kedepan ke belakang. Tekuk bagian samping kiri-kanan kedalam membentuk
sunggar. Buat konde kecil dari rambut bagian belakang,
3. Sisir poni agar teksturnya terlihat jelas
4. Pisah-pisahkan helaian rambut poni dengan bantuan ujung sisir. Semprotkan hairspray
5. Sematkan hairpiece dibagian belakang kepala
6. Buat beberapa bagian lingkaran dari sisa sunggar, sematkan diatas hairpiece
7. Sematkan aksesoris yang melingkari bagian atas hairpiece mulai dari telinga kanan hingga
telinga kiri

E. Gaya yang simple dengan tampilan klasik yang sangat anggun. Gaya yang tampil clean ini
sangat membantu kamu yang ingin tampil chic namun tak ingin terlalu lama menghabiskan
waktu dibridal.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut menjadi 4 : bagian depan, puncak kepala, serta bagian belakang kiri-kanan, ikat
rambut dipuncak kepala, buat konde kecil.
2. Sematkan hairpiece bulat dibagian puncak kepala. Tahan dengan jepit.
3. Sematkan hairpiece bentuk kepang didepan hairpiece bulat. Tahan dengan jepit.
4. Angkat rambut belakang kanan ke atas. Semat dibagian belakang hairpiece bulat. Lakukan hal
yang sama terhadap rambut belakang bagian kiri.
5. Bentuk ujung rambut agar melingkar seputar hairpiece. Tahan dengan jepit dan semprotkan
hairspray.
6. Sematkan aksesoris dibagian depan dan belakang. Pasang viel dibelakang atas.

5
F. Gaya klasik era decade ’50-an jadi inspirasi gaya sanggul ini. Gaya ini sesuai untuk mempelai
wanita yang ingin menggunakan slayer (veil) yang diletakkan tinggi dibagian belakang kepala.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut menjadi 5: poni (depan), belakang, puncak kepala, dan samping kiri-kanan. Bagi
rambut dipuncak kepala menjadi 2: depan (dekat poni) dan belakang. Buat gelung dari bagian
belakang. Tahan dan jepit. Gulung poni dan bagian mahkota.
2. Pasang hairpiece bulat kecil menutupi sanggul kecil sebagai pengisi.
3. Sasak sedikit rambut dibagian samping kiri dan kanan, lalu angkatlah keatas dan jepit.
4. Sasak sedikit rambut bagian belakang, angkat keatas lalu jepit diatas hairpiece
5. Lepaskan rol rambut dibagian mahkota, kemudian angkatlah keatas dan lekatkan satu persatu
pada hairpiece, sematkan jepit dan semprotkan hairspray
6. Angkat rambut bagian belakang dan bentuk jadi lingkaran, sematkan pada hairpiece,
semprotkan hairspray.
7. Semakan hiasan pada tengah lingkaran dibagian belakang. Pasanglah tiara dan slayer (veil)

G. Tatanan rambut ini adalah modifikasi dari gaya sanggul french twist yang klasik.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut jadi 3 : bagian poni (depan), puncak kepala, serta belakang. Sasak rambut
dipuncak kepala dan sisi kanan-kiri
2. Gulung rambut bagian belakang kearah dalam (twist) dengan bantuan sisir. Semat dengan
jepit. Rapikan rambut dipuncak kepala dan samping kanan-kiri yang disasak. Semprotkan
hairspray.
3. Sasak bagian poni kemudian sisir hingga rapi kesamping. Pisah-pisahkan jadi beberapa
bagian, semprot tiap bagian dengan hairspray. Angkat tiap bagian dengan ujung sisir hingga
tegak dan semprotkan hairspray.
4. Tambahkan hairpiece kecil (lungsen) disamping kiri dan kanan serta bagian puncak kepala.
Tahan dengan jepit

6
5. Bentuk lungsen menjadi lingkaran-lingkaran. Tahan dengan jepit.
6. Sematkan aksesoris
H. Gaya sanggul ini bisa dijadikan alternative bagi mempelai wanita yang ingin terlihat lebih
kasual namun tetap cantic dan anggun. Gaya ini sengaja dibuat lembut agar tampilannya lebih
alami.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut jadi 4 : bagian poni, kiri-kanan, dan belakang. Gulung bagian poni. Semprotkan
hairspray
2. Angkat rambut bagian samping keatas, gulung dan jepit dipuncak kepala.
3. Angkat dan putir rambut bagian belakang (di-twist) ala model sanggul french twist. Tahan
dengan jepit
4. Tutupi puncak sanggul french twist dengan helaian yang berasal dari rambut samping.
Semprotkan hairspray
5. Buat gulungan poni, diatue helai-helai rambut agar terlihat menyatu dengan yang ada
dipuncak kepala. Semprotkan hairspray dan atur lagi agar tekstur tiap helai rambut terlihat jelas.
6. Sematkan aksesoris disebelah kiri

I. Kesan harmonis pada tatanan rambut ini didapat dari paduan kontras antara poni yang licin
dengan rambut yang bervolume.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut jadi 4 : bagian poni (depan), puncak kepala, samping kiri-kanan, dan belakang
kiri-kanan. Buat konde kecil dipuncak kepala. Ikat rambut bagian belakang.
2. Sematkan hairpiece dipuncak kepala dan tahan dengan jepit
3. Blow lurus poni. Tarik rambut samping kiri dan kanan keatas menutupi hairpiece. Semprotkan
hairspray.

7
4. Sisir rambut belakang menutupi hairpiece dengan disilangkan dan dibentuk menjadi lingkaran.
Tahan dengan jepit dan semprotkan hairspray.
5. Semprotkan hairspray diponi, kemudian sisir kesamping. Semprotkan hairspray lagi dan
licinkan poni sampai menempel didahi
6. Sematkan aksesoris panjang menjuntai (kalung, gelang) dipangkal poni
7. Pasang sekumtum mawar disisi kanan. Pasang veil dibelakang atas

J. Gaya rambut terurai yang sangat feminine bisa jadi alternative pilihan selain sanggul.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut jadi 4 : bagian poni (depan), samping kiri dan kanan, dan belakang. Gulung
rambut bagian poni, ikat rambut bagian belakang dan buat cepol
2. Sisir rambut bagian samping kiri-kanan keatas dan tahan dengan jepit pada sanggul cepol
dibelakang. Semprotkan hairspray
3. Rapikan rambut yang menempel dicepol
4. Pasang hairpiece panjang bertekstur ikal dibagian belakang kepala menutupi sanggul cepol
5. Naikkan hairpiece, tahan dan kuatkan dari bawah dengan jepit dan hairnal
6. Buka gulungan rol. Sasaklah poni agar bervolume
7. Atur poni dengan bantuan ujung sisir sasak agar teksturnya terpisah-pisah. Tatalah rambut
dipuncak kepala agar menutupi sambungan hairpiece
8. Sematkan aksesoris dibagian samping kepala. Atur agar penempatan hiasan tersebut menutupi
batas antara rambut asli dengan hairpiece

BAGIAN KEDUA “FEELING ANGELS”

Riasan wajah, pilihan busana, atau tatanan rambut diusahakan agar bisa menunjang citra
bidadari. Semua masih dipadukan dengan gaun putih panjang, agar kesan agung dan suci sang
bidadari semakin kuat melekat.
A. Karena tatanan rambut ini sudah cukup mencolok, disarankan untuk tidak mengggunakan veil
lebar, dan juga tidak lagi diperlukan banyak aksesoris rambut.

8
 Berikut cara pembuatannya :
1. Bagi rambut jadi 5 : bagian poni (depan), samping kiri-kanan, serta belakang atas dan bawah.
Bagi rambut belakang bawah jadi 2. Buat konde kecil pada puncak kepala.
2. Blow lurus poni. Gulunglah bagian lain dengan rol. Pasang hairpiece dipuncak kepala.
Semprotkan hairspray pada gulungan rambut
3. Lepaskan gulungan rambut dilingkaran terdekat hairpiece satu persatu, tata melingkar.
Sematkan pola hairpiece
4. Buka gulungan pada bagian belakang, arahkan secara diagonal dan sematkan melingkar pada
hairpiece
5. Pilin rambut dibagian samping, sematkan pada hairpiece. Tahan dengan jepit, semprotkan
hairspray.
6. Bentuk rambut belakang menjadi lingkaran, sematkan pada hairpiece. Tahan dengan jepit dan
semprotkan hairspray
7. Tatalah poni agar teksturnya terlihat jelas. Pisah-pisahkan dengan bantuan ujung sisir.
Semprotkan hairspray.
8. Pasang aksesoris ukuran sedang disatu sisi. Sematkan aksesoris ukuran mungil didalam
lingkaran. Pasang veil (slayer) ukuran sedang

B. Tatanan rambut ini sesuai untuk mempelai wanita yang ingin tampil klasik. Padukan dengan
veil yang lebar mengembang yang dikenakan rendah di bagian belakang aura.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut jadi 4 : bagian poni (depan), samping kiri-kanan, serta belakang. Ikat rambut
bagian belakang
2. Sisir rambut bagian samping kiri kebelakang dan gulung (twist) kedalam. Sasak poni, arahkan
kekanan, semprotkan hairspray. Bentuk dengan tangan sambil digulung dan ditekan. Semprotkan
hairspray kembali.

9
3. Gulung bagian ujung poni dan bagian samping. Bentuk dengan tangan dan tahan dengan jepit
dan hairspray
4. Sasak rambut yang ada diikatan lalu bentuk menjadi lingkaran-lingkaran. Tahan dengan jepit
dan semprotkan denagn hairspray. Tambahkan beberapa hairpiece atau lungsen.
5. Bentuk tambahan hairpiece menjadi lingkaran-lingkaran dipuncak kepala
6. Tambahkan hairpiece bentuk sanggul oval. Semat kuat-kuat
7. Sematkan aksesoris didepan, dan rangkaian bunga segar dibelakang. Pasang juga bunga
Baby’s breath didalam lingkaran rambut dipuncak kepala.
8. Pasang veil (slayer) dibelakang
C. Sanggul dengan gaya kontemporer ini diciptakan untuk mempelai wanita yang menginginkan
gaya rambut unik di hari bahagianya.

Berikut cara
pembuatannya :
1. Sisir semua rambut kebelakang, kemudian arahkan kesamping. Jepit dari atas hingga tengkuk.
Sematkan hairpiece bentuk tapal kuda dibagian tengah belakang kepala. Tahan dengan jepit
2. Angkat rambut untuk menutupi hairpiece, sisakan sebagian disisi kanan. Tahan rambut diatas
hairpiece dengan jepit, dan semprotkan hairspray.
3. Angkat rambut sisa, rapikan, sisihkan
4. Ambil rambut dibagian kanan, sisir dan arahkan kebelakang. Jepit diatas hairpiece
5. Gulung ujung rambut yang berada diatas hairpiece, bentuk bulatan diatas dahi. Tahan dengan
jepit dan semprotkan hairspray
6. Ambil sisa rambut dari bagian belakang. Pisah-pisahkan jadi tiga bagian, semprotkan
hairspray pada masing-masing bagian teruma ujung-ujungnya agar terlihat tajam. Sisirkan
kedahi. Semprotkan hairspray kembali.
7. Sematkan aksesoris dibeberapa sudut. Sematkan juga rangkaian bunga segar dibagian
belakang.

D. Gaya rambut bergelombang ala era 40’-an ini memberi kesan anggun, sekaligus glamor.
Gunakan aksesoris mungil dalam jumlah minimal agar kesan elegan semakin kuat.

10
 Berikut cara pembuatannya :
1. Bagi rambut jadi 4 : bagian poni (depan), bagian samping kiri-kanan, serta belakang. Ikat
rambut bagian belakang
2. Sasak rambut bagian samping kiri dan kanan. Rapikan rambut yang disasak, kemudian gulung
kearah atas. Tahan dengan jepit.
3. Sasak poni. Sisir untuk merapikan bagian yang disasak, kemudian angkat dengan ujung sisir
dan tahan dengan telapak tangan untuk membentuk gelombang. Semprotkan hairspray.
4. Angkat ujung poni keatas, gulung, dan tahan dengan jepit. Semprotkan hairspray
5. Sematkan hairpiece bentuk U dibagian belakang kepala. Tahan dengan jepit. Posisikan ikatan
rambut ada ditengah-tengah hairpiece
6. Bagilah kuncir dalam beberapa bagian dan gulung dalam bentuk lingkaran-lingkaran
mengelilingi hairpiece. Tahan dengan jepit
7. Sematkan aksesoris berupa mutiara-mutiara ditengah tiap lingkaran

E. Untuk pengantin wanita yang ingin mengenakan veil (slayer) dibagian bawah dan tatanan
rambutnya tetap terlihat jelas, gaya rambut sanggul tinggi ini bisa dijadikan pilihan. Lengkapi
kebahagiaan dengan gaun ala kemben dengan detail lace bertabur Kristal di dada serta lipit-lipit
di pinggang. Gaya rambut yang sesuai untuk gaun semacam ini adalah sanggul tinggi, dengan
atau tanpa sasakan. Gaya ini tepat bagi pengantin yang ingin mengenakan veil (slayer).

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut jadi 4 : bagian poni, bagian samping kiri-kanan, dan puncak kepala. Ikat rambut
dipuncak kepala, buat konde kecil
2. Gulung semua bagian rambut dengan menggunakan rol. Pasang hairpiece menutupi konde
kecil dipuncak kepala
3. Buka gulungan rol dibawah. Angkat keatas dan bentuk lingkaran yang disematkan pada
hairpiece. Tahan dengan jepit. Semprotkan hairspray

11
4. Buka gulungan rol samping kiri dan kanan. Angkat keatas dan bentuk lingkaran, sematkan
pada hairpiece. Tahan dengan jepit. Semprotkan dengan hairspray
5. Buka beberapa rol pada poni. Sasak sedikit, kemudian sisir dan rapikan kearah kanan.
Semprotkan hairspray
6. Buka gulungan poni terakhir, gulung kearah kiri. Semprotkan hairspray
7. Sematkan hiasan berupa bunga baby’s breath disela-sela hairpiece

F. Sanggul tinggi ini sesuai untuk wajah yang tirus dan panjang untuk memberi kesan lebih
berisi. Aksen juntaian rambut disisi kanan dan kiri membuat tampilan sanggul yang formal
terlihat lebih ringan dan feminin.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut jadi 4 : bagian poni (depan), samping kiri-kanan, serta belakang. Gulung bagian
poni dan bagian kiri-kanan dengan rol
2. Pasang hairpiece / sanggul dibagian puncak kepala. Semat dengan jepit
3. Buka gulungan di bagian samping, bagi rambut menjadi beberapa bagian. Sisakan sedikit
bagian didepan untuk membentuk juntaian rambut. Selebihnya, gulung membentuk lingkaran-
lingkaran dan jepit dibagian samping.
4. Sasak bagian perbagian rambut belakang. Angkat ke atas bagian-bagian tersebut dan jepitkan
diatas
5. Buka gulungan rol diponi. Aturlah poni dengan cara mengangkatnya, kemudian dibentuk
melengkung dengan tangan. Semprotkan hairspray
6. Sematkan korsase bentuk melengkung (garland) sesuai dengan bentuk lengkungan sanggul.
Pasang pada satu sisi dan gunakan jepit untuk menahannya.
7. Perhatikan detail bunga yang diikat dengan kawat metalik berbentuk spiral

G. Tatanan rambut berikut sekilas terlihat konvensional, namun ternyata cukup unik dengan
bentuknya yang melebar kesamping. Sesuai untuk mempelai wanita yang ingin gaya rambut
kontemporer namun tetap terlihat anggun.

12
 Berikut cara pembuatannya :
1. Bagi rambut jadi 5 : bagian poni (depan), samping kanan-kiri, belakang kanan-kiri. Gulung
bagian poni, ikat rambut bagian belakang kanan dan kiri menjadi kuncir. Pasang cemara tanpa
tulang ditiap kuncir.
2. Pilin rambut di samping kanan-kiri, arahkan kebelakang. Semprotkan
3. Lingkarkan sisa rambut samping kanan-kiri pada ikatan cemara. Tahan dengan jepit
4. Angkat cemara kanan keatas dan gulung melingkar pada ikatan. Tahan dengan jepit
5. Arahkan sisa cemara kanan kearah kiri dan kembali ke kanan lagi. Tahan dengan jepit.
Lakukan hal yang sama terhadap ikatan kiri.
6. Buka gulungan poni, sisir hingga rapi. Angkat poni agar tinggi. Semprotkan hairspray. Tata
poni agar teksturnya terlihat jelas. Pisah-pisahkan dengan bantuan ujung sisir. Semprotkan
hairspray lagi.
7. Pasang tiara dipuncak kepala. Pasang aksesoris dibagian belakang
8. Jaga agar siluet bagian kanan dan kiri seimbang dan simetris. Pasang veil dibelakang bawah

H. Rambut dalam gaya beehive (sarang lebah) yang popular didekade ’60-an kini tampil lebih
modern dengan juntaian helai rambut dan poni.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut menjadi 5 : bagian poni (depan), samping kanan-kiri, puncak kepala, dan
belakang. Bagi bagian belakang jadi 2, ikat rambut dipuncak kepala, buat konde kecil
2. Sematkan hairpiece menutupi konde. Tahan dan jepit
3. Angkat rambut bagian belakang kiri secara diagonal, tahan dengan jepit disebelah kanan
hairpiece. Lakukan hal yang serupa untuk rambut bagian belakang kanan. Lakukan terus hingga
lapisan terbawah rambut belakang
4. Ambil beberapa bagian rambut dibagian samping kiri dan kanan. Sisakan sedikit sebagai
aksen yang menjuntai disisi kiri dan kanan. Angkat dan arahkan yang lain kebelakang menutupi
hairpiece. Tahan dengan jepit

13
5. Ambil beberapa bagian rambut dibelakang poni kanan dan bentuk menjadi lingkaran. Tahan
dengan jepit pada hairpiece dan semprotkan hairspray
6. Lakukan hal yang sama untuk beberapa bagian poni
7. Semprotkan hairspray diponi. Sisir sampai licin menempel didahi. Sisir terus sampai keujung.
8. Sematkan hiasan

BAGIAN KETIGA “COLORFUL GLAM”

Tren gaun pengantin saat ini memungkinkan para pengantin memilih gaun berwarna. Pilihan
warna klasik gaun pengantin berikut sangat pas dipadukan dengan sanggul tanpa veil.
A. Ide awalnya dari sanggul tradisional yang diberi sentuhan khusus. Bagian atas yang penuh
tampak kontras dengan bagian samping yang rata.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut jadi 2 : depan dan belakang. Sasak bagian depan, semprotkan hairspray. Ikat
rambut bagian belakang dan buat konde
2. Sisir rambut depan, pisah-pisahkan dibagian poni, sisihkan. Sisir bagian samping kiri-kanan
kebelakang dan tahan dengan jepit. Semprotkan hairspray
3. Sisir rambut bagian atas kebelakang dan tekuk. Atur ujungnya menutup sanggul cepol. Tahan
dengan jepit
4. Tempelkan hairpiece bentuk sanggul bulat dibelakang menutupi sanggul cepol. Tahan dengan
jepit dan semprotkan hairspray.
5. Tatalah poni agar rapid an teksturnya terlihat jelas. Pisah-pisahkan dengan bantuan ujung sisir.
Semprotkan hairspray
6. Sematkan hiasan bunga disamping dan tahan dengan jepit. Pasang korsase disisi kanan

B. Gaya sanggul anggun ini tampil istimewa dengan jajaran aksen lingkaran serta sematan
mawar. Bentuknya yang membulat sangat sesuai untuk mengimbangi wajah yang tirus.

Berikut cara pembuatannya :

14
1. Bagi rambut menjadi 4 : bagian poni (depan), samping kiri-kanan, belakang. Bagi rambut
belakang menajdi 2 : bagian puncak kepala dan bawah. Ikat rambut di puncak kepala, buat konde
2. Gulung poni dengan rol. Sematkan hairpiece bentuk kerucut kecil dipuncak kepala
3. Ambil bagian rambut depan. Sisir kebelakang, bentuk menjadi lingkaran dan sematkan pada
sanggul. Tahan dengan jepit. Semprotkan hairspray
4. Sisir rambut bagian belakang, angkat keatas, bentuk menjadi lingkaran, dan sematkan pada
sanggul. Tahan dengan jepit. Semprotkan hairspray
5. Sisir rambut bagian samping kiri-kanan keatas, bentuk menjadi lingkaran, dan sematkan pada
sanggul. Tahan dengan jepit. Semprotkan hairspray
6. Lakukan hingga bagian kanan dan kiri
7. Atur poni menjadi gelombang-gelombang didepan. Semprotkan hairspray
8. Sematkan rangkaian bunga mawar disamping dan tahan dengan jepit. Sematkan juga aksesoris
berlian didalam tiap lingkaran

C. Gaya ini menggunakan hairpiece dalam bentuk kotak mirip topi model pillbox yang popular
di era ’60-an.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut menjadi 6 : bagian poni (depan), samping kiri-kanan, belakang kiri-kanan, dan
puncak kepala. Ikat rambut dipuncak kepala
2. Letakkan hairpiece dibagian mahkota kepala menutupi kuncir yang digulung. Keluarkan
ikatan rambut dari lubang ditengah. Tahan hairpiece dengan jepit
3. Ambil sebagian rambut bagian depan, sisir keatas untuk menutupi hairpiece dan semprotkan
hairspray. Lakukan juga pada rambut bagian samping dan belakang
4. Buat konde dari rambut yang ada ditengah hairpiece. Tahan dengan jepit.
5. Sisir poni kesamping kiri sampai licin menempel didahi. Semprotkan hairspray dan tekan lagi
dengan telapak tangan agar lebih menempel didahi
6. Sematkan aksesoris dibagian samping kanan

D. Gaya sanggul klasik ini tampil lebih rinngan berkat penaatan poni yang rata didahi. Pilih
hairpiece unik untuk memberi kesan yang lebih modern.

15
 Berikut cara pembuatannya :
1. Bagi rambut menjadi 4 : bagian poni (depan), samping kiri-kanan, dan belakang. Gulung
bagian mahkota dan belakang, masing-masing dalam bentuk sanggul cepol
2. Sasak sedikit rambut bagian samping kiri dan kanan. Angkat keatas, kemudian gulung
kedalam. Tahan dengan jepit dan hairspray
3. Gulung juga rambut depan membentuk lingkaran. Tahan dengan jepit dan hairspray
4. Blow poni dengan sisir blow dengn gerakan digulung keatas, rapikan dengan sisir dan sisir
kesamping kiri. Semprotkan hairspray dan tekan sedikit dengan telapak tangan agar sedikit
menempel didahi
5. Tempelkan sanggul pada bagian belakang kepala untuk menutupi sanggul cepol
6. Sematkan hiasan disamping kepala, dan posisikan agar menutupi batas antara rambut asli
dengan sanggul

E. Konsep dasar dari sanggul ini memang simple namun hasilnya sangat cantik. Volume
dibagian atas sangat sesuai untuk bentuk wajah bulat.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut jadi 5 bagian : poni (depan), samping kiri-kanan. Puncak kepala, dan serta
belakang. Ikat rambut dipuncak dan bentuk sanggul cepol. Gulung rambut dibagian samping kiri-
kanan, poni, dan atas. Semprotkan hairspray
2. Pasang sanggul dibagian belakang kepala menutupi sanggul cepol
3. Angkat rambut belakang keatas. Tekuk dan gulung membentuk lingkaran
4. Tempelkan lingkaran yang terbentuk disanggul dan tahan dengan jepit dan hairspray
5. Buka gulungan rol disamping kiri-kanan. Sasaklah sedikit kemudian tarik kebelakang dan
bentuk menjadi lingkaran. Sematkan pada sanggul dengan jepit
6. Buka gulungan rambut poni

16
7. Tata poni agar teksturnya terlihat jelas. Pisah-pisahkan dengan bantuan ujung sisir.
Semprotkan hairspray
8. Sematkan hiasan dibagian mahkota dan bagian samping

F. Pengembangan dari gaya rambut beehive era tahun ’60-an ini memang tak ada habisnya. Kali
ini dipadukan dengan poni yang bervolume untuk mengimbangi bentuk wajah bulat.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut jadi 6 : bagian poni (depan), samping kiri-kanan, puncak kepala serta bagian
belakang kiri-kanan. Gulung poni dengan rol, buat konde kecil dipuncak kepala, semprotkan
hairspray
2. Sematkan hairpiece kerucut menutupi kuncir yang digulung. Tahan dengan jepit
3. Sisir dan angkat rambut bagian belakang secara diagonal ke atas. Bentuk lingkaran-lingkaran
dan jepit di hairpiece
4. Lakukan hingga seluruh rambut belakang habis dan hasilnya berselang-seling kiri-kanan
5. Sisir rambut bagian samping kiri dan kanan dan bentuk menjadi lingkaran-lingkaran. Jepit di
hairpiece
6. Buka gulungan rol diponi. Sisir hingga rapi
7. Angkat poni agar tinggi. Semprotkan hairspray. Tatalah poni agar teksturnya terlihat jelas.
Pisah-pisahkan dengan bantuan ujung sisir. Semprotkan hairspray lagi
8. Sematkan aksesoris senada dengan busananya
G. Untuk tampilan yang lebih muda coba alternative gaya rambut ikal terurai. Sematkan
rangkaian bunga segar disatu sisi untuk memberi kesan seimbang.

Berikut cara pembuatannya :

1. Bagi rambut jadi 4 : bagian poni (depan), samping kiri-kanan, dn belakang. Sasak bagian poni,
rapikan serta sisir semua kebelakang. Semprotkan hairspray. Ikat rambut belakang
2. Sisir kebelakang rambut bagian samping kiri dan kanan. Tahan denga jepit dan semprotkan
hairspray

17
3. Sisir poni kesamping, rapikan dengan ujung sisir. Semprotkan hairspray dan angkat sedikit
dengan ujung sisir agar tidak terlalu lepek. Semprot lagi dengan hairspray.
4. Buat konde kecil dari rambut bagian belakang
5. Sematkan cemara panjang dibagian belakang menutupi gulungan rambut. Tahan dengan jepit.
Tata cemara panjang tersebut agar terurai kesamping
6. Sematkan hiasan bunga di samping dan tahan dengan jepit
Buku Pembanding

PRATATA DAN PENATAAN RAMBUT

A. Pratata
Istilah pratata secara harfiah berasal dari kata pra yang berarti mendahului atau
sebelum dan Tata yaitu mengukur menurut cara-cara tertentu, maka pratata merupakan
tindakan mendahului yang mencakup penggulungan rambut menurut pola-pola tertentu
dengan maksud memudahkan penataan yang akan dibuat . Pratata disebut juga dengan setting.
Daya tahan Ikal rambut yang terbentuk setelah melalui proses setting atau pratata  itu
berbeda-beda yaitu:
a) cohesive set, Adalah jenis setting yang hasilnya akan hilang jika direndam dalam air
dingin
b) temporary set, yaitu jenis setting yang iklannya dapat bertahan dalam air dingin tetapi
segera hilang dalam air panas
c) permanent set, adalah jenis setting yang ikal nya dapat bertahan walaupun direndam
dalam air panas 

1. Tujuan dan prinsip pratata

Pratata atau setting dilakukan dengan tujuan untuk mempermudah Proses penataan
selanjutnya agar menghasilkan penataan yang baik dan serasi.
a) fungsi pembasahan
Adalah untuk mematahkan ikatan hidrogen dimana rambut akan melunak sehingga
lebih mudah untuk dirubah ke dalam bentuk yang baru.
b) Fungsi penarikan
berfungsi dalam proses pratata adalah untuk mengubah Alfa keratin menjadi beta
keratin menurut arah penggolongannya.
c) Fungsi penggulungan
  rambut dengan roller pada dasarnya merupakan penarikan rambut dengan mengikuti
arah tertentu. ada dua macam gaya yang bergerak berlawanan terhadap rambut yang digulung
roller di bagian atas batang Ra terjadi gaya tarik yang menyebabkan keratin rambut meregang
sedangkan di bawah batang rambut terjadi Gaya tekan sehingga keratin rambut menghimpit
padat

18
 2. Lenan dan kosmetik pratata
a) Alat
 alat-alat yang biasa digunakan  dalam proses pratata antara lain:
1. Sisir
2.  penggulung rambut
3.  penjepit rambut 
4. Botol aplikator dan botol spray
5.  jala rambut dan penutup telinga
6.  Drogkap,  hair dryer
b) Lenan
lenan yang diperlukan dalam melakukan pratata antara lain:
1. handuk 
2. cap
3. baju kerja

c) Kosmetik pratata
  berfungsi untuk melapisi batang rambut pada proses pratata
1. gel
2. Setting lotion
3.  blow lotion
4.  Mouse

3. Melakukan pratata sesuai dengan penataan yang akan dibuat

i. mencuci rambut untuk menghilangkan minyak alami yang keluar dari rambut
ii. Mengenalkan setting lotion setelah rambut dicuci dengan bersih
iii. membuat pembagian atau parting 
iv. Menggulung rambut 
v. Mengeringkan rambut 

4. Teknik pratata
pada dasarnya teknik pratata dapat dibedakan menjadi dua yaitu:
a. pratata dasar bertujuan untuk memudahkan Pembentukan suatu tata rambut secara
umum dan sederhana namun sudah memenuhi syarat keindahan 
b. Pratata desain diarahkan untuk membantu pencapaian suatu bentuk penataan
rambut tertentu yang dikehendaki 

5. Tipe penataan rambut 

dalam   seni tata rambut modern dikenal 5 kategori tipe penataan sebagai berikut:
1. penataan pagi dan siang hari 
1. Penataan cocktail
2. penataan sore dan malam

19
 3. penataan Gala 
4. Penataan Fantasi 

Mengenal bentuk-bentuk wajah

1. bentuk oval
2. bentuk lonjong
3. bentuk bulat 
4. bentuk persegi empat
5. bentuk hati 
6. bentuk belah ketupat
7. bentuk  buah pir 

6. Teknik penataan rambut

teknik penataan dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut:
1. arah penataan rambut,  dengan bantuan sisir atau sikat Arahkan rambut ke posisi
yang dikehendaki
2. Sibakkan atau belahan rambut, jika ingin mendapatkan belahan rambut secara
wajar lakukan penyikatan rambut dan biarkan pada posisi yang  siap ditata 
3. Penyasakan rambut, penataan rambut dapat divariasi dengan teknik pengikatan
atau penyasakan secara keseluruhan maupun sebagian saja 

7. Tahap akhir penataan rambut

tahap ini merupakan tahap yang paling sulit dalam penataan bentuk wajah adalah
salah satu Kunci keberhasilan seorang Hairdresser membuat penataan dengan Prima
Seseorang dikatakan berhasil dalam penataan bukan karena kemahirannya memegang sisir
atau pemakaian kosmetik yang baik, melainkan kemahirannya melaraskan penataan yang
dibuat dengan bentuk wajah, perawakan, usia serta status sosial di masyarakat. 
a) Carling Iron
adalah alat pembuat Ikal secara cepat praktis dan mudah alat ini dikenal sebagai alat
catok 
b) Sikat penggulung yang dipanaskan 
mempunyai fungsi yang sama seperti alat Carling Iron. bentuk alat ini hampir sama
dengan Carling Iron hanya pada alat ini terdapat bulu atau sikat halus yang berfungsi
untuk lebih memegang rambut pada posisinya di saat melakukan penggulungan
c) Hot roller
penggulung panas adalah alat penggulung yang mempunyai gigi halus pada
permukaannya untuk memudahkan dalam pelaksanaan penggulungan rambut 
d) Crimping Iron
adalah alat pembuat Ikal dengan bentuk gelombang patah-patah. alat ini terdiri atas
dua buah lempeng dengan bentuk khusus yakni bentuk zigzag atau patah-patah

MENATA SANGGUL

20
 A. Menata sanggul( up-style)
penataan dapat dibedakan menjadi dua arti yaitu dalam arti luas dan dalam arti sempit
penataan dalam arti luas meliputi semua tahap melalui dari penyemprotan, pemangkasan,
pengeritingan dan pewarnaan, pelurusan, rata-rata dan penataan itu sendiri. Adapun penataan
dalam arti sempit adalah tindakan memperindah bentuk rambut sebagai tahap akhir dari
penataan arti luas, tindakan tersebut bisa berupa penyisiran dan  penyanggulan.
Penataan sanggul atau up- style merupakan salah satu bentuk penataan dalam arti
sempit, di mana dalam penataan ini banyak faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti
faktor Intern dan faktor ekstern, untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada bab mengenai penataan.
 dalam penataan sanggul ini kita mengenal dua bentuk penataan yaitu: penataan
dengan menggunakan sasakan dan penataan tanpa menggunakan sasakan, serta perlu juga kita
perhatikan pola penataan yang akan dilakukan. 

B. Penataan sanggul daerah

besarnya fungsi dan peran dari rambut baik ia sebagai pelindung kepala hiasan kepala
maupun untuk menambah keanggunan dari seseorang. bahkan sering pula kita temui di
beberapa daerah bahwa tingkat kedudukan seseorang dalam masyarakat dapat dilambangkan
melalui Tataan rambutnya, seperti bangsawan, Ratu, para selir atau masyarakat biasa.
dampak dari fungsi dan peranan rambut tersebut lahirnya berbagai penataan rambut
dengan gaya dan bentuknya yang memberikan ciri tertentu bagi seseorang, kelompok pada
suku tertentu atau suatu bangsa.
Macam-macam nama sanggul yaitu:
 sanggul roda yang lazimnya dipakai anak remaja
 sanggul lebar yang lazimnya dipakai oleh orang yang sudah menikah
 sanggul Sikek yang lazimnya dipakai oleh pengantin baru 

Sanggul daerah tou-tou  Sulawesi Tengah disebut pungut tetembu. 

Sanggul ini biasa dipakai oleh wanita-wanita dalam perkawinan dalam upacara-
upacara resmi, hanya perbedaannya pada perkawinan ornamennya lebih banyak.
Pungut ketembu arti Daripada pungut ialah sanggul. terutama dalam bahasa Buol
adalah pelepah, sejenis daun phalam yang masih kuncup. apabila dibuka akan berbentuk
seperti setengah bulan. di daerah ini banyak sekali terdapat tumbuhan tersebut.
 pelepah daun yang berupa lengkungan setengah bulan ini sangat membantu pekerjaan
masyarakat di daerah Tolitoli. misalnya untuk mengambil air dan keperluan lainnya. karena
berguna nya tetembu ini dan begitu melekat di hati masyarakat ini ,sehingga mereka ciptakan
sanggul seperti bentuk lengkungan pelepah setengah bulan. 
Omu  dialah hiasan yang berbentuk pohon, batangnya berwarna hijau. warna hijau ini
melambangkan kebesaran pohon ini berarti perlindungan. diartikan supaya Teduh dalam

21
bahtera rumah tangga. bila warna cabang-cabangnya emas adalah dari keturunan Raja bila
berwarna perak keturunan rakyat biasa letak omu di antara kepala dan sanggul 

BAB III
KRITIK
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU

Buku Utama :

1. Dilihat Dari Aspek Tampilan Buku

Bila dilihat dari tampilannya buku yang berjudul “Enchanting Angel (Bidadari Menawan
Hati) : Kreasi Sanggul Pengantin Internasional” sudah memiliki cover yang cukup bagus serta
terdapat desain gambar yang sesuai dengan materi yang akan dipelajari, dan juga dengan
penulisan judul menggunakan huruf kapital disebelah tengah bawah.
2. Dilihat dari Aspek Layout dan Tata Letak serta Tata Penulisan

Tata penulisan buku yang berjudul “Enchanting Angel (Bidadari Menawan Hati) : Kreasi
Sanggul Pengantin Internasional” sudah baik, penulisan menggunakan penulisan rata kanan-kiri
serta penulisan judul bab juga menggunakan huruf kapital.
3. Dilihat dari Aspek Isi Buku

Bila dilihat dari isi buku, buku ini lengkap membahas mengenai Kreasi Tata Rambut
seperti langkah-langkah proses penaatan sanggul untuk pengantin wanita, yang dikemas dengan
simple dan terdapat gambar dari langkah-langkah tersebut sehingga dapat membuat pembaca
lebih paham dengan materi dan juga bisa mengikutinya dirumah. Buku ini dikemas dengan
Bahasa yang ringan, sehingga cocok sebagai panduan untuk mengkreasikan sanggul. Meskipun
demikian ada baiknya kita mencari informasi dari buku-buku lain agar informasi yang didapat
lebih banyak lagi.
Buku ini juga dilengkapi dengan biografi sang penulis, sehingga pembaca bisa lebih
mengenal lagi siapa sang penulis tersebut. Namun, buku ini menurut saya kurang lengkap
dibagian materi dasar-dasarnya seperti pengertian penataan sanggul pengantin internasional,
konsep dalam penataan sanggul pengantin internasional, dan lainnya. Menurut saya, ada baiknya
isi materi dasar dilampirkan dalam buku ini, agar pembaca lebih mengetahui dan lebih banyak
mendapatkan informasi.

22
4. Dilihat dari Aspek Tata Bahasa
Penggunaan tata bahasa buku ini juga sangat baku. Jadi tidak banyak hal yang
mengganjal dalam memahami isi materinya. Meskipun terdapat kata-kata yang terdengar oleh
orang awam, namun menurut saya itu bukan menjadi penghalang yang berarti. Jadi saya
simpulkan dari aspek tata bahasa ini bahwa bahasa yang digunakan singkat, padat dan jelas.

BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Gaun pengantin putih menampilkan nuansa elegan sekaligus glamor dalam gaya simple dan
elegan. Riasan wajah, pilihan busana, atau tatanan rambut diusahakan agar bisa menunjang citra
bidadari.
Semua masih dipadukan dengan gaun putih panjang, agar kesan agung dan suci sang bidadari
semakin kuat melekat.
Tren gaun pengantin saat ini memungkinkan para pengantin memilih gaun berwarna. Pilihan
warna klasik gaun pengantin berikut sangat pas dipadukan dengan sanggul tanpa veil. Pilihlah
tata rambut yang sesuai, dan bersiaplah tampil secantik bidadari yang menawan hati.

B. Saran
Semoga makalah ini dapat menjadi refrensi atau rujukan bagi mahasiswa lainnya. Dan
hasil analisa atau review buku ini dapat menjadi penilaian untuk menciptakan buku yang lebih
baik lagi agar memudahkan pembaca untuk memahaminya. Saran dan kritik juga kami harapkan
dari para pembaca guna mencapai kesempurnaan dalam makalah critical book review ini.

23
 DAFTAR PUSTAKA

Deddy, M. 2008. “Enchanting Angel (Bidadari Menawan Hati) : Kreasi Sanggul Pengantin
Internasional”. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.
Rostamailis. (2008). TATA KECANTIKAN RAMBUT. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan.

24