DISUSUN OLEH:
NIM : 5192444001
KELAS : 19 REG A
FAKULTAS TEKNIK
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan Critical Book Report ini dengan
baik meskipun pasti ada kekurangan didalamnya.
Critical Book Report ini berisikan ringkasan isi buku yang saya rangkum dengan
pemaparan dan tidak menghilangkan inti dari buku. Serta gambaran isi buku saya tuliskan dan
penambahan kelebihan dan kekurangannya. Critical Book Report ini juga bisa dijadikan
kesimpulan sebagian isi dari buku, guna bermanfaat bagi setiap pembacanya.
Semoga Critical Book Report ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun orang yang
membacanya. Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang
berkenan dan saya memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1
A. Latar Belakang..................................................................................................................1
B. Tujuan...............................................................................................................................1
C. Manfaat.............................................................................................................................1
BAB II INTISARI BUKU.........................................................................................................2
A. Identitas buku...................................................................................................................2
B. Ringkasan Buku................................................................................................................2
BAB III PEMBAHASAN..........................................................................................................6
A. Kelebihan buku.................................................................................................................6
B. Kelemahan buku...............................................................................................................6
BAB IV PENUTUP...................................................................................................................7
A. Kesimpulan......................................................................................................................7
B. Saran................................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
1. Untuk memenuhi tugas critical book report mata kuliah Pemangkasan rambut desain.
Untuk menguji kualitas buku.
C. Manfaat
1. Untuk menambah wawasan tentang sanggul dan penataan rambut.
2. Untuk mengetahui cara bagaimana membentuk sanggul dan menata rambut.
BAB II
INTISARI BUKU
A. IDENTITAS BUKU
Kata dasar pemangkasan adalah Pangkas yang artinya potong, pemangkasan rambut adalah
tindakan mengurangi ukuran panjang rambut semula yang tidak dilakukan dengan bantuan sisir,
gunting dan jari-jari guna memperindah atau mengubah bentuk pola pangkasan sebelumnya
menjadi suatu model tatanan rambut yang baru sesuai dengan pola, struktur, bentuk tindakan
penataan rambut selanjutnya.
Pemangkasan rambut desain merupakan suatu tindakan mengurangi ukuran panjang batang
rambut semula dengan bantuan sisir, gunting dan jari-jari tangan dengan melakukan tindakan
pengangkatan rambut sesuai dengan terapan atau rancangan berdasarkan pola desain yang
diinginkan baik graduasi maupun layer agar menghasilkan Bentuk gunung dengan pemangkasan
batang rambut yang seimbang, berstruktur dan tepat sesuai dengan desain yang diinginkan.
Teknik pola desain dari pemangkasan rambut merupakan tahapan langkah awal yang harus
ditempuh oleh seorang hair stylist yang ingin mendukung hasil tatanan rambut atau melakukan
tindakan pewarnaan artistik, maupun pengeritingan rambut.
Dalam bahan ajar ini yang akan dibahas mengenai metode scuptured-cut dari pipot poin, metode
perimeter
1. Metode pemangkasan rambut scuptured-cut dari pipot poin, metode perimeter terdiri
dari tiga teknik pemangkasan yaitu: (1) teknik pemangkasan rambut Solid form (2)
teknik pemangkasan rambut graduasi (3) teknik pemangkasan rambut layer. pada bahan
ajar ini hanya mengupas 2 sub pokok bahasan saja yaitu teknik pemangkasan rambut
graduasi dan teknik pemangkasan rambut layer.
2. Metode perimeter, metode ini mengajarkan tentang pendekatan metode jarum jam,
dengan metode ini diharapkan dapat membantu hair style stylish dalam melakukan
pengguntingan rambut titik di dalam metode ini diterapkan visualisasi lingkaran jarum
jam, sudut dan garis evaluasi pangkasan, pola garis pangkasan.
Pemangkasan rambut desain dipengaruhi oleh beberapa ilmu pengetahuan antara lain
ilmu anatomi, biologi, matematika dan seni. Keempat ilmu tersebut saling berkaitan antara satu
dengan yang lain dan tidak dapat dipisahkan atau didahului satu dengan yang lainnya. Adapun 4
ilmu yang tergantung diatas akan dijabarkan di bawah ini antara lain:
1. Ilmu Anatomi
Ilmu ini dipergunakan dalam menganalisis karakteristik pelanggan seperti titik2 bentuk wajah,
postur tubuh, jenis kelamin dan usia titik contoh: untuk bentuk leher yang pendek sebaiknya
dihindari pengguntingan rambut segi atau Iya karena akan membuat terkesan semakin tampak
jelas leher pendek.
2. Ilmu biologi
Penerapan ilmu ini sangat dipergunakan dalam hal menganalisa bentuk kepala bentuk
penampang penampang rambut, arah pertumbuhan rambut ketebalan rambut. untuk memperjelas
uraian di atas, berikut penjelasan dari masing-masing analisa tersebut
a. Bentuk Kepala
merupakan dasar di mana rambut akan tumbuh, ukuran keseimbangan dan penyebaran dari
rambut erat kaitannya dengan bentuk kepala. Bentuk kepala dapat mempengaruhi jatuhnya
rambut, sehingga hal tersebut akan memberikan tampilan yang berbeda tiap-tiap bentuk kepala
titik oleh karena itu bentuk kepala dapat dijadikan patokan untuk menentukan desain rambut
yang akan dipilih.
macam-macam bentuk penampang rambut atau tipe rambut manusia terbagi menjadi tiga tipe
antara lain tipe rambut Asia atau lurus dan bergelombang, tipe rambut Eropa atau (caucasian)
halus, lurus, dan bergelombang, tipe rambut Afrika atau (afro Caribbean) hitam kasar, kering,
keriting, dan kribo.
sebelum memimpin rambut hal ini sangat wajib dilakukan terlebih untuk mendapatkan hasil
yang baik dan seimbang antara kanan dan kiri terhadap hasil gunting rambut. Pada tiap-tiap
kepala kita memiliki arah pertumbuhan rambut yang berbeda-beda letak dan posisinya, antara
lain ada tegak lurus ada miring dengan sudut 45 derajat dan ada miring dengan sudut kemiringan
60° Hal inilah yang harus dikuasai oleh setiap hairstylish.
d. ketebalan rambut
Ketebalan rambut Setiap orang pasti akan berbeda-beda, Bahkan dalam satu kepala kita tidak
akan sama tingkat ketebalan batang rambut kita. Contoh pada daerah Puncak, tengkuk telinga
atas, bagian depan kepala tidak bisa kita pastikan tingkat ketebalan yang sama. Hal ini juga dapat
mempengaruhi hasil dari guntingan rambut yang akan dihasilkan sehingga dapat mempengaruhi
hasil tatanan rambut nantinya.
3. Ilmu Matematika
ilmu ini dipergunakan sebagai fungsi berbagai macam garis pangkasan dan perhitungan sudut
pengangkatan pada pemutihan rambut penerapan ilmu matematika dalam perundingan sangat
kental kaitannya, tanpa ada dasar ilmu matematika maka tidak akan tercapai pengguntingan
rambut desain titik ini diterapkan pada pembuatan seleksial aksis, sudut proyeksi dan struktur
pemangkasan.
a. seleksi aksis adalah garis petunjuk arah yang dipergunakan untuk mengecek hasil
pemangkasan.
b. sudut proyeksi dapat diterapkan dalam teknik memangkas guna menentukan sudut desain
pemangkasan yang akan dibuat titik mulai dari nol sampai 180 derajat.
4. Ilmu Seni
Ilmu seni dalam pemangkasan rambut sangat dibutuhkan terutama dalam penerapan unsur-unsur
dan prinsip desain. Unsur-unsur dan prinsip desain yang sering digunakan dalam pemangkasan
rambut di sini antara lain
a. Garis
garis terdiri dari dua macam yaitu garis lurus dan garis lengkung, garis lurus biasanya digunakan
dalam pembuatan desain Line dan patokan dalam pemangkasan berikutnya atau section titik
garis lurus terdiri dari 4 yaitu garis horizontal garis vertikal garis diagonal ke depan dan garis
diagonal kedepan. sedangkan garis melengkung digunakan dalam pembuatan struktur
pemangkasan.
b. Arah
arah dipergunakan dalam pemangkasan sebagai penentu tujuan pemangkasan contoh diarahkan
vertikal atau horizontal maupun diagonal.
c. Bentuk
Dalam pemangkasan bentuk sendiri dicontohkan seperti oval, segi dan lain sebagainya.
d. Tekstur
Tekstur atau susunan permukaan rambut adalah penampilan dari suatu permukaan rambut yang
diraba , dilihat dan dirasakan. Tekstur rambut terdiri dari dua jenis yaitu : activated dan
unactivated.
e. Struktur
Struktur atau kerangka pemangkasan adalah panjang pendeknya rambut pada lengkungan kepala.
Kerangka bentuk kepala merupakan salah satu factor penting untuk menentukan kepanjangan
rambut dalam suatu desain.
C. Menganalisa struktur dasar pemangkasan rambut dasar dan struktur pemangkasan rambut
desain.
Struktur merupakan kerangka dari suatu pemangkasan rambut yang tampak dari panjang
pendeknya rambut pada lengkungan kepala. Kerangka bentuk kepala merupakan salah satu factor
penting untuk menentukan kepanjangan rambut dalam suatu desain. Beberapa struktur
pemangkasan rambut sebagai berkut :
2. Pemangkasan rambut datar pola garis pangkasan diagonal Kedepan. Pemangkasan datar
dengan arah garis pangkas diagonal ke depan sehingga rambut bagian samping dan depan
lebih panjang dari bagian ke belakang yang hasilnya mempunyai huruf “V” terbalik.
4. Pemangkasan rambut datar dengan pola garis pangkasan rambut segi. Menghasilkan
pemangkasan rambut pada bagian depan dan samping pendek dan pada bagian belakang
meruncing sehingga kalau disatukan penataan rambut kebelakang semuanya tampak
seperti berbentuk garis “V”.
BAB III
PEMBAHASAN
Saya menyarankan untuk para penulis agar terus berkarya. Dan saya berharap semoga
Critical Book Report ini masih jauh dari kata sempurna maka dari itu saya ingin pembaca
memberi kritik, masukan maupun saran untuk menyempurnakan Critical Book Report yang saya
buat.