Anda di halaman 1dari 6

Z.

Sya’diyah / Bimafika, 2018, 9, 10 - 15

PEMETAAN POTENSI KECEPATAN ANGIN DI AMBON SEBAGAI SUMBER ENERGI


TERBARUKAN BERBASIS WIND ENERGY

Zumrotus Sya’diyah1

1Program Studi Teknik Informatika Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIKOM) Ambon

e-mail : zuma.yakuza@gmail.com1
Diterima 19-02-2018; diterbitkan 02-05-2018

ABSTRACT

This research is an advance one related to the forerly research in the same field by Sya’diyah in 2014. In
this paper we will use the update data from National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) in November
2013 to January of 2018. In the analysis process, the mapping of wind potential will use the earlier category as in
the paper by Sya’diyah in 2014. The prediction of electricity power based wind energi will be done by using Matlab
R2017a software.

Keywords: Wind speed, electricity power, wind energy .


Kepulauan Maluku, dan Papua dengan
PENDAHULUAN kecepatan angin lebih dari 6 m/s.
Angin adalah salah satu sumber energi
Keterbatasan energi listrik dan tingginya baru dan terbarukan yang dapat dikembangkan
ketergantungan terhadap bahan bakar fosil dan dimanfaatkan langsung untuk memenuhi
serta masalah lain yang ramai diperbincangkan kebutuhan energi. Energi angin merupakan
terkait proses penambangan adalah efek atau salah satu sumber daya alam yang bisa kita
dampak yang dihasilkan dari proses dapatkan secara cuma-cuma dan bisa kita
penambangan. Hal ini membuat pemerintah temukan di mana saja dengan kapasitas yang
harus tanggap untuk mecari solusi dari berbeda-beda. Pemanfaatan energi angin ini,
permasalahan tersebut dengan mencari selain dapat mengurangi ketergantungan
sumber daya lain. Untuk menyelesaikan terhadap energi fosil, diharapkan juga dapat
masalah ini solusi yang dapat ditawarkan meningkatkan efektifitas dan efisiensi sistem
adalah dengan pemanfaatan energi baru pertanian, yang pada gilirannya akan
terbarukan. meningkatkan produktifitas masyarakat
Definisi energi terbarukan itu sendiri pertanian.
menurut Kementerian Energi dan Sumber Walaupun pemanfaatan energi angin
Daya Mineral adalah energi yang dapat dapat dilakukan di mana saja, daerah-daerah
diperbaharui dan apabla dikelola dengan baik, yang memiliki potensi energi angin yang tinggi
sumber daya itu tidak akan habis. Salah satu tetap perlu diidentifikasi agar pemanfaatan
energi terbarukan yang cukup potensial di energi angin ini lebih kompetitif dibandingkan
Indonesia adalah energi bayu atau disebut juga dengan energi alternatif lainnya. Oleh karena
energi angin. Saat ini, energi angin merupakan itu studi potensi pemanfaatan energi angin ini
salah satu sumber energi terbarukan yang sangat tepat dilakukan guna mengidentifikasi
belum mendapat perhatian cukup. Hal ini daerah-daerah berpotensi. Dalam penelitian
kemungkinan disebabkan pemahaman dari ini, akan dilakukan pengidentifikasian potensi
kebanyakan masyarakat bahwa Indonesia energi terbarukan berbasis wind energi di
tidak memiliki kecepatan angin yang memadai. Maluku, khususnya Kota Ambon, beserta
Memang secara umum wilayah Indonesia dengan prediksi besar daya listrik yang dapat
memiliki potensi relatif kecil karena terletak di dihasilkan.
garis khatulistiwa. Namun, terdapat wilayah
Indonesia yang berpotensi untuk dibangun Angin dan Potensinya
pembangkit listrik tenaga angin (PLTA) yang Angin adalah suatu bentukan energi
merupakan wilayah nozzle effect atau surya yang terjadi ketika matahari
penyempitan antara dua pulau atau daerah memanaskan udara yang kemudian
lereng gunung antara dua gunung yang saling menyebabkan udaranya naik dan membentuk
berdekatan diantaranya adalah Pulau Jawa, suatu vacuum, kemudian vacuum turun ke
sebagian selatan dan utara Pulau Sulawesi, udara yang lebih dingin membentuk angin.
sebagian besar daerah NTT, sebagian Angin juga terjadi karena pemanasan bumi

10
Z. Sya’diyah / Bimafika, 2018, 9, 10 - 15

yang tidak sama oleh matahari (Budiastra, et al, 3. Adanya ketidakteraturan permukaan bumi
2009). (adanya gunung, lembah, daratan dan
Terjadinya angin disebabkan oleh 4 lautan)
faktor, yaitu (Sya’diyah, 2014): 4. Adanya partikel-partikel yang terkandung
1. Adanya perbedaan temperature dan dalam udara (uap air, debu dan asap)
tekanan udara Syarat-syarat angin yang dapat
2. Adanya rotasi bumi digunakan untuk menghasilkan energi listrik
dapat dilihat pada Tabel 1 di bawah ini..

Tabel 1 Tingkat Kecepatan Angin dan Kriterianya

Tingkat kecepatan angin 10 m di atas permukaan tanah


Kelas Kecepatan
Kondisi Alam di Daratan
Angin Angin (m/s)
1 0,0 – 0,2 -
2 0,3 – 1,5 Angin tenang, asap lurus ke atas
3 1,6 – 3,3 Asap bergerak mengikuti arah angin
4 3,4 – 5,4 Wajah terasa ada angin, daun-daun bergoyang pelan, petunjuk arah angin bergerak
5 5,5 – 7,9 Jalan berdebu, kertas beterbangan, ranting pohon bergoyang
6 8,0 – 10,7 Ranting pohon bergoyang, bendera berkibar
7 10,8 – 13,8 Ranting pohon besar bergoyang, air plumpang berombak kecil
8 13,9 – 17,1 Ujung pohon melengkung, hembusan angin terasa di telinga
9 17,2 – 20,7 Dapat mematahkan ranting pohon, jalan berat melawan arah angin
10 20,8 – 24,4 Dapat mematahkan ranting pohon, rumah roboh
11 24,5 – 28,4 Dapat merobohkan pohon, menimbulkan kerusakan
12 28,5 – 32,6 Menimbulkan kerusakan parah
13 32,7 – 36,9 tornado
(Sya’diyah, 2014)

Dari Tabel 1 dapat dilihat bahwa Turbin Angin


kondisi angin yang dapat digunakan untuk Misalkan dalam penelitian ini akan
menghasilkan energi listrik adalah angin digunakan Turbin Micro Wind Turbine AWI-
kelas 3 sebagai batas minimum dan angin E1000T 1000W dari A-WING dengan
kelas 8 sebagai batas maksimum. spesifikasi seperti tampak pada Tabel 2.

Tabel 2. Spesifikasi Micro Wind Turbine AWI-E1000T 1000W dari A-WING


Model No AWI-E1000T
Blades 3 wooden blades, polyurethane coating
Rotor diameter 2,058mm
Wind vane Polycarbonate t=6
Weight 18,5 kg
Main body Aluminium die-cast, Epoxy Polyester powder paint finish
Generator Three Phase inner rotor core-less generator
Start-up speed 1,0 m/s
Cut in Speed 2,0 m/s – 2,5 m/s
Rated power 1000W (wind speed 14 m/s)
Braking system Electromagnetic Braking System
Survival speed 60 m/s
Noise level 19 dB (3-4 m/s)
Output 24V, Battery Charging
(Ryski, 2012)

Untuk mencari Daya (P) yang diambil turbin   Kerapatan udara ( Kg / m 3 )


angin yang terletak dalam aliran angin dapat
ditentukan dengan menggunakan
A  Luas Penampang (m 2 )
persamaan (Yunginger, 2016): v  Kecepatan Angin (m / s)
1 Jika seluruh spesifikasi pada Tabel 2
Pturbin  Av 3 (watt) ...............(1) disubstitusikan pada persmaan (1), maka
2 diperoleh daya yang dapat dihasilan turbin
Keterangan: diberikan oleh persamaan berikut:
Pturbin  1.952 v 3 (watt) ...............(2)

11
Z. Sya’diyah / Bimafika, 2018, 9, 10 - 15

Selanjutnya, dalam penelitian ini akan mempunyai potensi yang besar dalam hal
digunakan Persamaan (2) untuk menentukan energi terbarukan. Untuk itu, berikut ini
prediksi besar daya listrik yang dapat merupakan data kecepatan angin kota
sihasilkan oleh 1 buah turbin sesuai Ambon yang diperoleh dari National Oceanic
spesifikasi. and Atmospheric Administration (NOAA)
mulai terhitung dari bulan November 2013
HASIL DAN PEMBAHASAN sampai dengan Januari 2018. Data ini
dipandang sangat mewakili kondisi angin
Deskripsi dan Kualifikasi Potensi Angin yang terjadi di Maluku, khususnya wilayah
Wilayah Ambon Ambon.
Secara teoritis, letak geografis dan
iklim di wilayah Maluku, khususnya Ambon
Tabel 3. Data Kecepatan Angin Wilayah Ambon

Thn 2013 2014 2015 2016 2017 2018


Bln Knot m/s Knot m/s Knot m/s Knot m/s Knot m/s Knot m/s
1 3,65 1,88 3,79 1,95 4,24 2,18 3,54 1,82 5,37 2,76
2 4,11 2,12 3,83 1,97 4,29 2,21 3,79 1,95
3 4,14 2,13 3,53 1,81 3,47 1,78 4,47 2,3
4 3,94 2,03 3,64 1,87 3,37 1,73 3,95 2,03
5 3,35 1,72 3,6 1,85 3,53 1,82 3,2 1,65
6 3,18 1,64 3,04 1,57 3,68 1,89 3,68 1,89
7 4,56 2,35 4,28 2,2 4,1 2,11 3,4 1,75
8 4,98 2,56 4,52 2,32 4,17 2,15 3,27 1,68
9 4,28 2,2 4,44 2,28 3,33 1,71 3,21 1,65
10 4,79 2,46 4,41 2,27 3,47 1,78 3,04 1,57
11 3,64 1,87 4,02 2,08 3,88 2 4,21 2,17 4,01 2,06
12 3,85 1,98 3,89 2 4,62 2,38 3,67 1,89 4,82 2,48

Dalam Tabel 3 belum dapat dilihat Dari Gambar 1, dapt terlihat bahwa
tingkat perubahan besar kecepatan angin kecepatan angin cenderung meningkat pada
yang terjadi di wilayah Ambon per bulannya. akhir tahun. Hal ini dipengaruhi oleh musim
Untuk itu, perlu digambarkan dalam suatu yang terjadi di Ambon, Maluku. Selanjutnya
grafik agar kecendererungan besaran dalam Tabel 4 akan ditunjukkan klasifikasi
kecepatan angin di wilayah Ambon dapat besar kecepatan angin (dalam m/s) menjadi
dilihat dengan lebih jelas. Berikut ini adalah beberapa kualifikasi (kelas) angin. Klasifikasi
tampilan grafik besar kecepatan angin tiap ini dibuat dengan memperhatikan besar efek
bulan. yang dapat ditimbulkan angin dengan besar
kecepatan yang bervariasi.

Gambar 1. Grafik Kecepatan Angin Per Bulan

12
Z. Sya’diyah / Bimafika, 2018, 9, 10 - 15

AS Tabel 4. Klasifikasian Besar Kecepatan Angin (dalam m/s)

Thn 2013 2014 2015 2016 2017 2018


Bln m/s Kls m/s Kls m/s Kls m/s Kls m/s Kls m/s Kls
1 1,88 3 1,95 3 2,18 3 1,82 3 2,76 3
2 2,12 3 1,97 3 2,21 3 1,95 3
3 2,13 3 1,81 3 1,78 3 2,3 3
4 2,03 3 1,87 3 1,73 3 2,03 3
5 1,72 3 1,85 3 1,82 3 1,65 3
6 1,64 3 1,57 3 1,89 3 1,89 3
7 2,35 3 2,2 3 2,11 3 1,75 3
8 2,56 3 2,32 3 2,15 3 1,68 3
9 2,2 3 2,28 3 1,71 3 1,65 3

10 2,46 3 2,27 3 1,78 3 1,57 3


11 1,87 3 2,08 3 2 3 2,17 3 2,06 3
12 1,98 3 2 3 2,38 3 1,89 3 2,48 3

Telah dipaparkan sebelumnya pada Sesuai dengan penjelasan


bahwa kelas kecepatan angin yang sebelumnya bahwa besar daya yang
berpotensi dalam menghasilkan daya dari dihasilkan oleh angin, dalam hal ini besar
energi angin adalah besaran kecepatan daya listrik dihitung dengan menggunakan
angin yang berada pada kelas 3 sampai Persaman (2). Persamaan ini kemudian
dengan kelas 8. Sehingga kecepatan angin diaplikasikan dengan menggunakan
yang dimiliki Ambon sesuai dengan Tabel 4 Program Matlab R2017a. sehingga diperoleh
termasuk pada kualifikasi potensial data mengenai besar daya listrik yang dapat
berkenaan dengan energi terbarukan dihasilkan kecepatan angin tiap bulan di
berbasis wind energy . wilayah Ambon. Data tersebut dapat dilihat
dalam Tabel 5.
Estimasi Daya yang Dihasilkan Angin di
Wilayah Ambon

Tabel 5. Besar Daya yang Dapat Dihasilkan Kecepatan Angin Wilayah Ambon

Thn 2013 2014 2015 2016 2017 2018

Bln Kec Daya Kec Daya Kec Daya Kec Daya Kec Daya Kec Daya
(m/s) (Watt) (m/s) (Watt) (m/s) (Watt) (m/s) (Watt) (m/s) (Watt) (m/s) (Watt)
1 1,88 12,97 1,95 14,47 2,18 20,22 1,82 11,77 2,76 41,04
2 2,12 18,60 1,97 14,92 2,21 21,07 1,95 14,47
3 2,13 18,86 1,81 11,57 1,78 11,01 2,3 23,75
4 2,03 16,33 1,87 12,76 1,73 10,11 2,03 16,33
5 1,72 9,93 1,85 12,36 1,82 11,77 1,65 8,77
6 1,64 8,61 1,57 7,55 1,89 13,18 1,89 13,18
7 2,35 25,33 2,2 20,78 2,11 18,34 1,75 10,46
8 2,56 32,75 2,32 24,37 2,15 19,40 1,68 9,26
9 2,2 20,78 2,28 23,14 1,71 9,76 1,65 8,77
10 2,46 29,06 2,27 22,83 1,78 11,01 1,57 7,55

13
Z. Sya’diyah / Bimafika, 2018, 9, 10 - 15

11 1,87 12,76 2,08 17,57 2 15,62 2,17 19,95 2,06 17,06


12 1,98 15,15 2 15,62 2,38 26,32 1,89 13,18 2,48 29,77

Dari Tabel 5 terlihat bahwa dengan lebih berangin daripada awal tahun. Untuk
pemasangan 1 buah turbin tipe Micro Wind dapat melihat kecenderungan data besar
Turbine AWI-E1000T 1000W dari A-WING daya yang dihasilkan, dapat dengan jelas
dapat diperoleh besar daya listrik yang cukup dilihat dalam Gambar 2.
besar hingga lebih dari 40 watt. Daya listrik Selanjutnya, akan digambarkan
yang dihasilkan akan meningkat pada akhir kecenderungan besar daya listrik yang dapat
tahun. Hal ini dikarenakan suaca dan musim dihasilkan oleh turbin per tahun seperti
yang terjadi di Maluku pada akhir tahun yang tampak pada Gambar 2 berikut.

Gambar 2. Grafik Besar Daya Listrik yang dapat Dihasilkan Per Bulan

Gambar 3. Grafik Besar Daya yang Dapat Dihasilkan Tiap Tahun

Dari Gambar 3 tampak bahwa terdapat KESIMPULAN


keenderungan yang meningkat dari besar Berdasarkan hasil penelitian dan
daya listrik yang dapat dihasilkan turbin tiap pembahasan sebelumnya, maka dapat
tahunnya. Sehingga turbin angin dalam hal disimpulkan bahwa besar kecepatan angin
ini energi terbarukan berbasis wind energy yang terjadi di Kota Ambon termasuk pada
sangat layak dan potensial untuk klasifikasi angin pada kelas 3, yang termasuk
diaplikasikan di Kota Ambon. pada kategori angin potensial berkaitan
dengan energi terbarukan berbasis wind

14
Z. Sya’diyah / Bimafika, 2018, 9, 10 - 15

energy . Selain itu, terdapat keenderungan angin.html. Online. Diakses 28


yang meningkat dari besar daya listrik yang Desember 2017.
dapat dihasilkan turbin tiap tahunnya. [3]. Risky, 2012. Kajian Kelayakan
Sehingga turbin angin dalam hal ini energi Potensi Energi Angin Pada Kawasan
terbarukan berbasis wind energy sangat Universitas Tanjungpura Pontianak
layak dan potensial untuk diaplikasikan di Untuk Dimanfaatkan Menjadi Energi
Kota Ambon. Listrik. Skripsi. Jurusan Teknik
Elektro, Fakutas Teknik Universitas
DAFTAR PUSTAKA Tanjungpura.
[1]. Budiastra et al. 2009. [4]. Sya’diyah, Zumrotus. 2014. Analisis
PEMANFAATAN ENERGI ANGIN Potensi Angin Wilayah Ambon
SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF Sebagai Alternatif Energi
PEMBANGKIT LISTRIK DI NUSA Terbarukan Berbasis Wind energy .
PENIDA DAN DAMPAKNYA Jurnal Bimafika. Vol.6, No.1,
TERHADAP LINGKUNGAN. Jurnal November 2014.
Bumi Lestari, Volume 9 No. 2, [5]. Yunginger, Raghel, et al. 2016.
Agustus 2009, hlm. 263 – 267 Analisis Energi Angin Sebagai
[2]. Emil, Muhammad. Agustus 2017. Energi Alternatif Pembangkit Listrik
Potensi Pembangkit Listrik Tenaga Di Kota Di Gorontalo. Skripsi.
Angin di Indonesia. http://ajar Jurusan Pendidikan Fisika,
ajarberbagi.blogspot.co.id/2017/08/p Universitas Negeri Gorontalo
otensi-pembangkit-listrik-tenaga-

15

Anda mungkin juga menyukai