Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

Materi Pendidikan Agama Islam

Kelas X Semester 1

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Materi PAI SMP/SMA

Dosen Pengampu: A. Qomarudin, M.Pd.I

Disusun Oleh:

Lailatul Machfiroh : 2018.77.01.1146

Zulfa Alifia : 2018.77.01.1164

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM MA’HAD ALY AL-HIKAM MALANG

PROGAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Oktober 2020
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan Agama Islam adalah pendidikan yang memberikan pengetahuan


dan membentuk sikap , kepribadian, dan keterampilan peserta didik dalam
mengamalkan ajaran agama Islam. Pendidikan agama Islam (PAI) merupakan mata
pelajaran yang sangat penting untuk diajarkan di sekolah umum ataupun di sekolah
Islam sebagai pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupana yang bermakna,
damai, dan bermartabat. Pendidikan Islam merupakan upaya manusia untuk
melahirkan generasi yang selalu menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan
Nya seperti yang telah dijelaskan dalam Al Qur’an, Allah meminta kita agar tidak
mewariskan generasi yang lemah.

Dalam menunjang tujuan dan sasaran dalam pendidikan formal yaitu sekolah,
keberhasilan pendidikan di tentukan oleh keberhasilan dalam pelaksanaan proses
belajar mengajar, yakni suatu kegiatan yang bernialai edukatif. Edukatif mewarnai
interaksi yang terjadi antara guru dengan anak didik. Maka seorang pendidik ataupun
guru perlu mempelajari materi yang akan diajarkan dalam beberapa jenjang
pendidikan tertentu.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana gambaran umum materi PAI kelas X semester 1?


2. Apa saja Rincian Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada materi PAI
kelas X semester 1?
3. Bagaiman Rencana Pelaksanaan Pembelajaran PAI kelas X semester 1?

C. Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui gambaran umum materi PAI kelas X semester 1.


2. Untuk memahami rincian Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar dalam
proses pembelajaran PAI kelas X semester 1
3. Untuk memahami tentang apa saja Rencana Pelaksanaan Pembelajaran PAI
kelas X semester 1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Materi PAI Kelas X Semester 1

Dalam struktur ajaran Islam, pendidikan akhlak adalah yang terpenting.


Penguatan akidah adalah dasar, sementara ibadah adalah sarana, sedangkan tujuan
akhirnya adalah pengembangan akhlak mulia. Karena itu, pelajaran agama
diorientasikan kepada akhlak yang mulia dan pembentukan anak didik.

Berdasarkan hal itulah pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi


Pekerti SMA diberikan kepada siswa Kelas X. Yang mana materi yang ada dalam
Pendidikan Agama Islam kelas X semester 1 meliputi1:

1. BAB I berjudul “Aku Selalu Dekat dengan Allah SWT “


2. BAB II berjudul “Berbusana Muslim dan Muslimah Merupakan Cermin
Kepribadian dan Keindahan Diri”.
3. BAB III berjudul “Mempertahankan Kejujuran sebagai Cermin Kepribadian”
4. BAB IV berjudul “Al-Quran dan Hadist adalah Pedoman Hidupku”
5. BAB V berjudul “Meneladani Perjuangan Rasulullah SAW di Mekah”
6. BAB VI berjudul “Meniti Hidup dengan Kemuliaan”

Adapun sub bab yang akan dibahas dalam mata pelajaran Pendidikan Agama
Islam SMA/SMK kelas X semester 1 di atas diantaranya yaitu :

a. Bab 1: Aku Selalu Dekat dengan Allah SWT (Asmaul Husna)


 Al Karimu
 Al Mu’minu
 Al Wakilu
 Al Matinu
 Al Jami’u
 Al Adlu
 Al Akhiru

1
Nelty Khairiyah dan Endi Suhendi Zen., Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti (Jakarta :Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014 .) hal : 19
b. Bab 2: Berbusana Muslim dan Muslimah Merupakan Cermin Kepribadian
dan Keindahan Diri
 Menutup Aurot
 Dalil Menutup Aurot
 Hikmah Menutup Aurot
c. Bab 3: Mempertahankan Kejujuran sebagai Cermin Kepribadian
 Makna Jujur
 Dalil Kejujuran
 Hikmah Berperilaku Jujur
d. Bab 4: Al-Quran dan Hadist adalah Pedoman Hidupku
 Pengertian Al Qur’an dan Hadits
 Kedudukan Al Qur’an dan Hadits sebagai Sumber Hukum
 Kedudukan Al Qur’an Hadits Sumber Ijtihad Hukum
e. BAB 5: Meneladani Perjuangan Rasulullah SAW di Mekah
 Substansi Dakwah
 Strategi Dakwah Rosululloh
 Hikmah Perilaku Manusia
 Mengamalkan Sikap Menegakkan Kebenaran
f. BAB 6: Meniti Hidup dengan Kemuliaan
 Analisis Surat Al Hujurat/49:10 dan 12
 Mujahadah Bin Nafsi (Pengandalian Diri)
 Husnodzon (Prasangka Baik)
 Ukhuwah (Persaudaraan)

B. Rincian Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD)

1. Kompetensi Inti (KI)

Kompetensi Inti merupakan kompetensi utama yang dikelompokkan ke


dalam aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan (afektif, kognitif, dan psikomotor)
yang harus dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang sekolah, kelas dan mata
pelajaran. Kompetensi Inti harus menggambarkan kualitas yang seimbang antara
pencapaian hard skills dan soft skills. Kompetensi Inti berfungsi sebagai unsur
pengorganisasi (organizing element) kompetensi dasar. Sebagai unsur
pengorganisasi, Kompetensi Inti merupakan pengikat untuk organisasi vertikal dan
organisasi horizontal Kompetensi Dasar.

Organisasi vertikal Kompetensi Dasar adalah keterkaitan antara konten


Kompetensi Dasar satu kelas atau jenjang pendidikan ke kelas/jenjang di atasnya
sehingga memenuhi prinsip belajar yaitu terjadi suatu akumulasi yang
berkesinambungan antara konten yang dipelajari peserta didik. Sedangkan organisasi
horizontal Kompetensi Dasar adalah keterikatan antara konten kompetensi dasar
sebuah mata pelajaran dengan pelajaran yang lain dalam pertemuan mingguan dalam
sebuah kelas, sehingga terjadi proses saling memperkuat pengetahuan antar mata
pelajaran.

Kompetensi Inti (KI) dirancang dalam empat kelompok yang saling terkait
yaitu berkenaan dengan sikap keagamaan (KI 1), sikap sosial (KI2), pengetahuan
(KI3), dan penerapan pengetahuan atau keterampilan (KI4). Keempat kelompok itu
menjadi acuan dari Kompetensi Dasar dan harus dikembangkan dalam setiap
peristiwa pembelajaran secara integratif. 2

2. Kompetensi Dasar (KD)

Kompetensi Dasar merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk setiap


kelas yang diturunkan dari Kompetensi Inti. Kompetensi Dasar adalah konten atau
kompetensi yang terdiri atas sikap, pengetahuan, dan ketrampilan yang bersumber
pada kompetensi inti yang harus dikuasai peserta didik. Kompetensi tersebut
dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik peserta didik, kemampuan awal,
serta ciri dari suatu mata pelajaran.

Rumusan Kompetensi Dasar dikembangkan dengan memperhatikan


karakteristik dan kemampuan peserta didik, dan kekhasan masing-masing mata
pelajaran. Setiap Kompetensi berimplikasi terhadap tuntutan proses pembela- jaran
dan penilaian. Hal ini bermakna bahwa pembelajaran dan penilaian pada tingkat

2
Nelty Khairiyah dan Endi Suhendi Zen., Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti (Jakarta :Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014 .) hal : 12-13
yang sama memiliki karakteristik yang relatif sama dan memungkinkan terjadinya
akselerasi belajar dalam satu tingkat kompetensi. Selain itu, untuk tingkat
kompetensi yang berbeda menuntut pembelajran dan penilaian dengan fokus dan
penekanan yang berbeda pula3

Berikut Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Materi PAI kelas X
Semester 1.

Kompetensi Inti Kompetensi Dasar


1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Meyakini bahwa Allah Maha Mulia,
ajaran agama yang di anutnya Maha Mengamankan, Maha Memelihara,
Maha Sempurna Kekuatan-Nya, Maha
Penghimpun, Maha Adil dan Maha
Akhir.
1.2 Terbiasa berpakaian sesuai dengan
syariat Islam.
1.3 Meyakini bahwa jujur adalah ajaran
pokok agama
1.4 Meyakini al-Qur’ān, Hadis dan ijtihad
sebagai sumber hukum Islam.
1.5 Meyakini kebenaran dakwah Nabi
Muhammad saw. di Makkah.
1.6 Terbiasa membaca al-Quran dengan
meyakinibahwa kontrol diri (mu-
jahadah an-nafs), prasangka baik
(husnuzzan), dan persaudaraan (uk-
huwah) adalah perintah agama.
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Memiliki sikap keluhuran budi; kokoh
perilaku jujur, disiplin, tanggung pendirian, pemberi rasa aman, tawakal
jawab, peduli (gotong royong, dan adil sebagai implementasi dari
kerjasama, toleran, damai ) pemahaman Asmaul Husna al-Karim, al-
santun, resposif dan pro-aktif dan Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’,

3
Nelty Khairiyah dan Endi Suhendi Zen., Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti (Jakarta :Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014 .) hal : 4-5
menunjukkan sikapsebagai bagian al-‘Adl, dan al-Akhir.
dari solusi atas berbagai 2.2 Menunjukkan perilaku berpakaian sesuai
permasalahan dalam berinteraksi dengan syariat Islam.
secara efektifdengan lingkungan 2.3 Menunjukkan perilaku jujur dalam
sosial dan alam serta dalam kehidupan sehari-hari.
menempatkan diri sebagai 2.4 Menunjukkan perilaku ikhlas dan taat
cerminan bangsadalam pergaulan beribadah sebagai implemantasi
dunia. pemahaman terhadap kedudukan al-
Qur’ān, hadis, dan ijtihad sebagai sumber
hukum Islam.
2.5 Bersikap tangguh dan rela berkorban
menegakkan kebenaran sebagai ’ibrah
dari sejarah strategi dakwah Nabi di
Makkah.
2.6 Menunjukkan perilaku kontrol diri
(mujahadah an-nafs), prasangka baik
(husnuz-zan), dan persaudaraan
(ukhuwah) sebagai implementasi dari
perintah Q.S. Al-Hujurat/49: 10 dan 12
serta hadis terkait.
3. Memahami, menerapkan, dan 3.1 Menganalisis makna Asmaul Husna: al-
menganalisis pengetahuan faktual, Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin,
konseptual, prosedural, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir.
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.2 Menganalisis ketentuan berpakaian
tentang ilmu pengetahuan, sesuai syariat Islam.
teknologi, seni, budaya, dan 3.3 Menganalisis manfaat kejujuran dalam
humaniora dengan wawasan kehidupan sehari-hari.
kemanusiaan, kebangsaan, 3.4 Menganalisis kedudukan al-Qur’ān,
kenegaraan, dan peradaban terkait hadis, dan ijtihad sebagai sumber hukum
penyebab fenomena dan kejadian, Islam.
serta menerapkan pengetahuan 3.5 Menganalisis substansi, strategi, dan
prosedural pada bidang kajian penyebab keberhasilan dakwah Nabi
yang spesifik sesuai dengan bakat Muhammad saw. di Makkah.
dan minatnya untuk memecahkan 3.6 Menganalisis Q.S. Al-Hujurat/49: 10 dan
masalah. 12; serta hadis tentang kontrol diri
(mujahadah an-nafs), prasangka baik
(husnuzzan), dan persaudaraan
(ukhuwah).
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menyajikan hubungan makna-makna
menyaji dalam ranah konkret dan Asmaul Husna al-Karim, al-Mu’min, al-
ranah abstrak terkait dengan Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan
pengembangan dari yang al-Akhir dengan perilaku keluhuran budi,
dipelajarinya di sekolah secara kokoh pendirian, rasa aman, tawakal dan
mandiri, dan mampu perilaku adil.
menggunakan metode sesuai 4.2 Menyajikan keutamaan tata cara
kaidah ke-ilmuan. berpakaian sesuai syariat Islam.
4.3 Menyajikan kaitan antara contoh
perilaku jujur dalam kehidupan sehari-
hari dengan keimanan
4.4 Mendeskripsikan macam-macam sumber
hukum Islam.
4.5 Menyajikan keterkaitan antara substansi
dan strategi dengan keberhasilan dakwah
Nabi Muhammad saw. di Makkah.
4.6 Membaca Q.S. Al-Hujurat/49: 10 dan 12,
sesuai dengan kaidah tajwid dan
makharijul huruf, Mendemonstrasikan
hafalan Q.S. Al-Hujurat/49: 10 dan 12
dengan fasih dan lancar.
Menyajikan hubungan antara kualitas
keimanan dengan kontrol diri
(mujahadah an-nafs), prasangka baik
(husnuzzan), dan persaudaraan
(ukhuwah) sesuai dengan pesan Q.S. al-
Hujurat/49: 10 dan 12, serta hadis terkait.
C. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran PAI Kelas X Semester 1

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Sekolah : MA Nurul Ulum

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam

Kelas/ Semester : X Semester 1

Materi Pokok : Meniti Hidup Dengan Kemuliaan

Alokasi waktu : 2 X 45 Menit

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:

1. Terbiasa membaca al-Qur’an dengan meyakini bahwa kontrol diri


(mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzan), dan persaudaraan
(ukhuwah) adalah perintah agama.
2. Menunjukkan perilaku kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka baik
(husnuzzan), dan persaudaraan (ukhuwah) sebagai implementasi perintah
Q.S. al- Hujurat/49: 10 dan 12 serta Hadis terkait.
3. Menganalisis Q.S. al-Hujurat/49: 10 dan 12 serta Hadis tentang kontrol diri
(mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzan), dan persaudaraan
(ukhuwah).
4. Membaca Q.S. al-Hujurat/49: 10 dan 12, sesuai dengan kaidah tajwid dan
makharijul huruf
5. Mendemonstrasikan hafalan Q.S. al-Hujurat/ 49: 10 dan 12 dengan fasih dan
lancar.

B. Media/ Alat, Bahan dan Sumber Belajar

Media : Worksheet atau lembar kerja (siswa), Lembar penilaian, Al-Qur’an

Alat/Bahan : Spidol, papan tulis, Laptop, Internet & infocus

Sumber Belajar : Buku Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas X, Kemendikbud,


tahun 2016
C. Langkah Langkah Pembelajaran4

PENDAHULUAN  Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan


(15 menit) berdoa untuk memulai pembelajaran,memeriksa
kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang
akan dilakukan dengan pengalamanpeserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan
pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan
dengan materi selanjutnya.
 Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat
diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari
materi
 Membaca Q.S. Al-Hujurat/49: 10 dan 12 serta hadits
terkait.
 Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi
yang akan dicapai, serta metode belajar yang akan
ditempuh
Kegiatan Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat,
Literasi mengamati, membaca dan menuliskannya kembali. Mereka
diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Membaca
Q.S. Al-Hujurat/49: 10 dan 12 serta hadits terkait.

Critical Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi


Thinking sebanyak mungkin hal yang belum dipahami, dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat
hipotetik. Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan
materi Membaca Q.S. Al-Hujurat/49: 10 dan 12 serta hadits
terkait.
Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk

4
Nelty Khairiyah dan Endi Suhendi Zen., Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti (Jakarta :Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014 .) hal : 139- 140
mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi
mengenai Membaca Q.S. Al-Hujurat/49: 10 dan 12 serta
hadits terkait.
Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau
individu secara klasikal, mengemukakan pendapat atas
presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali
oleh kelompok atau individu yang mempresentasikan
Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal
yang telah dipelajari terkait Membaca Q.S. Al-Hujurat/49:
10 dan 12 serta hadits terkait. Peserta didik kemudian diberi
kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum
dipahami
PENUTUP  Peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran
(15 menit) tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
 Guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang
point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan.

D. Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Penilaian Skala Sikap


2. Penilaian “Membaca dengan Tartil”
3. Penilaian Diskusi5

Mengetahui, Malang, 8 Oktober 2020

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

5
Nelty Khairiyah dan Endi Suhendi Zen., Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti (Jakarta :Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014 .) hal : 146
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Materi yang ada dalam Pendidikan Agama Islam kelas X semester 1 meliputi:
a. BAB I berjudul “Aku Selalu Dekat dengan Allah SWT “
b. BAB II berjudul “Berbusana Muslim dan Muslimah Merupakan Cermin
Kepribadian dan Keindahan Diri”.
c. BAB III berjudul “Mempertahankan Kejujuran sebagai Cermin Kepribadian”
d. BAB IV berjudul “Al-Quran dan Hadist adalah Pedoman Hidupku”
e. BAB V berjudul “Meneladani Perjuangan Rasulullah SAW di Mekah”
f. BAB VI berjudul “Meniti Hidup dengan Kemuliaan”
2. Kompetensi Inti merupakan kompetensi utama yang dikelompokkan ke dalam
aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan (afektif, kognitif, dan psikomotor)
yang harus dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang sekolah, kelas dan mata
pelajaran. Kompetensi Inti (KI) dirancang dalam empat kelompok yang saling
terkait yaitu berkenaan dengan sikap keagamaan (KI 1), sikap sosial (KI2),
pengetahuan (KI3), dan penerapan pengetahuan atau keterampilan (KI4).
Keempat kelompok itu menjadi acuan dari Kompetensi Dasar dan harus
dikembangkan dalam setiap peristiwa pembelajaran secara integratif
3. Contoh rencana pelaksanaan pembelajaran
Daftar Pustaka

Khairiyah Nelty dan Suhendi Zen Endi, Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan
Budi Pekerti. 2014, Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai