Anda di halaman 1dari 3

Bidang studi : Matematika

Kelas : XII
Guru : Suyarso
Peluang

Materi hitung peluang yaitu pengertian peluang, kisaran nilai peluang dan frekuensi
harapan. Sebelum mempelajari bab Peluang ini sebaiknya pelajari dahulu tentang Kaidah
Pencacahan.

Kaidah Pencacahan
Dalam kehidupan sehari hari kita sering menjumpai permasalah menghitung banyaknya
hasil yang mungkin terjadi dalam suatu percobaan. Misalnya dalam pemilihan pengurus kelas.
Dalam kelas diadakan pemilihan ketua dan sekretaris kelas, disepakati calon ketua
kelas adalah Andi dan Agung, sedangkan calon sekretaris adalah Anita, Ratna dan Yunita. Ada
berapa banyak susunan pengurus yang dapat dibentuk dari kelima calon tersebut.
Untuk memperoleh hasil percobaan yaitu pasangan ketua dan sekretaris dapat digunaka
table berikut:
Calon Sekretaris
Calon Ketua
Anita Ratna Yunita
Andi (Andi, Anita) (Andi, Ratna) (Andi, Yunita)
Agung (Agung, Anita) (Agung, Ratna) (Agung, Yunita)

Dalam Kaidah Pencacahan ada beberapa cara yang digunakan antara lain:
1. Aturan pengisian tempat yang tersedia (filling slots) atau kaidah perkalian.
2. Permutasi.
3. Kombinasi.

Kita bahas satu persatu.


1. Aturan pengisian tempat yang tersedia (filling slots) atau kaidah perkalian
Perhatikan kembali pemilihan pengurus kelas di atas, terdapat 6 pasangan calon ketua
dan sekretaris yang mungkin dibentuk.
Untuk menentukan banyaknya pasangan calon ketua dan sekretaris denagn aturan
pengisian tempat yang tersedia (filling slots) atau kaidah perkalian, ada 2 jabatan (ketua dan
sekretaris) sebagai 2 tempat yang tersedia dan ada 2 calon ketua serta 3 calon sekretaris. Jadi
banyaknya pasangan pengurus kelas yang mungkin dibentuk adalah 2 x 3 = 6 pasangan.

1
Perhatika filling slots:
Tempat I Tempat II
Ketua Sekretaris
2 calon 3 calon maka 2 x 3 = 6

Contoh soal :
1. Dalam pemilihan pengurus kelas ada 3 jabatan yang diisi yaitu ketua, sekretaris dan
bendahara. Jika ketua ada 3 calon, sekretaris ada 4 calon dan bendahara ada 2 calon.
Berapa banyak susunan pengurus kelas yang dapat dibentuk?
Jawab:
Tempat I Tempat II Tempat III
Ketua Sekretaris Bendahara
3 4 2 maka 3 x 4 x 2 = 24
Jadi banyaknya susunan pengurus kelas yang dapat dibentuk adalan 24 pasangan.

2. Jalan yang dapat dirtempuh dari kota A ke kota B sebanyak 4 jalan, sedangakan dari
kota B ke kota C sebanyak 3 jalan. Berapa jalan berbeda yang dapat ditempuh dari kota
A ke kota C?
Jawab:
Tempat I Tempat II
Kota A ke kota B Kota B ke kota C
4 3
jalan jalan maka 4 x 3 = 12
Jadi banyaknya jalan berbeda yang dapat ditempuh dari kota A ke kota C adalah 12
jalan.

3. Disediakan angka-angka 3, 4, 5, 6, 7 dan 8. Berapa banyak bilangan yang dapat


dibentuk jika bilangan itu terdiri atas 4 angka dengan :
a. Setiap bilangan tidak memuat angka yang sama.
b. Setiap bilangan boleh memuat angka yang sama.

Jawab:
a.
Tempat I Tempat II Tempat III Tempat IV maka 6 x 5 x 4 x 3 =
Ribuan Ratusan Puluhan Satuan 360

2
6 5 4 3
Jadi banyaknya bilangan tidak memuat angka yang sama adalah 360 bilangan.

b.
Tempat I Tempat II Tempat III Tempat IV
maka 6 x 6 x 6 x 6 =
Ribuan Ratusan Puluhan Satuan
6 6 6 6 1.296
Jadi banyaknya bilangan boleh memuat angka yang sama adalah 1.296 bilangan.

Anda mungkin juga menyukai