Dosen Pengampuh
Habib Ratu Perwira Negara, M.Pd
Ahmad, M.Pd
NIM : 1710510155
Kelas : S1 ILKOM
Nilai
BAB II
Program Linier
Tujuan pembelajaran 2
Matematika
minimal
minimum
lebih dari dan sama dengan
≥ tidak kurang dari sekurang-
kurangnya sedikitnya
paling sedikit
... dan ke atas
maksimal
maksimum
kurang dari dan sama dengan
≤ tidak lebih dari selebih-
lebihnya
banyaknya paling
banyak
... dan ke bawah
Teladan 2.1
Sebuah perusahaan Bakery memproduksi dua jenis roti yaitu roti donat dan roti
bolu. Kedua jenis barang tersebut diproduksi dengan mempergunakan 3 jenis bahan
baku (tepung terigu, gula pasir dan mentega). Roti donat diproses melalui bahan baku
tepung terigu dengan takaran 4 kg, bahan baku gula pasir dengan takaran 3 kg dan
bahan baku mentega dengan takaran 1kg, sedangkan roti bolu diproses dengan bahan
baku gula pasir dan bahan baku mentega masing-masing dengan takaran 2 kg. Dalam 1
hari bahan baku tepung terigu bisa habis dalam 16 kg, bahan baku gula pasir dalam 24
kg dan bahan baku mentega dalam 20 kg. Roti donat dapat dijual di pasar dengan harga
Rp 400.000 per buah sedangkan roti bolu dijual seharga Rp 300.000 per buah.
Perusahaan akan menghitung pendapatan tiap hari berbasiskan kemampuan per
hari dari bahan baku yang dimiliki. Oleh karena itu, dengan tujuan memaksimumkan
pendapatan perusahaan setiap harinya, perusahaan harus menentukan suatu kombinasi
dari jumlah roti donat dan jumlah roti bolu yang akan diproduksi dan dijual guna
memperoleh pendapatan yang maksimum.
Pembahasan
a) Menentukan Variabel Keputusan
Kasus di atas bisa kita buat ikhtisarnya dalam bentuk tabel informasi persoalan
untuk perusahaan Bakery seperti diperlihatkan oleh Tabel 2.2 Tabel tersebut
memperlihatkan takaran yang diperlukan tiap roti dari masing-masing bahan baku
yang digunakan, serta memperlihatkan keterbatasan bahan baku tiap harinya. Tabel
ini juga memperlihatkan kendala dari proses produksi untuk pembuatan roti donat
dan roti bolu.
Pakaian jenis I 4 2
Pakaian jenis II 3 5
Total 84 70
Untuk membuat barang A diperlukan 6 jam kerja mesin I dan 4 jam kerja mesin II,
sedangkan untuk barang B diperlukan 4 jam kerja mesin I dan 8 jam kerja mesin II.
Setiap hari kedua mesin tersebut bekerja tidak lebih dari 18 jam. Jika keuntungan tiap
barang adalah 50.000 untuk barang A dan
70.000 untuk barang, maka model matematikanya adalah sistem pertidaksamaan…
Penyelesaian
Dari informasi di atas kita buat Table 2.4 untuk menentukan variable keputusan
Tabel 2.4 Varibel Keputusan
x 2 = Barang B
dari table tersebut dapat kita tentukan fungus tujuan
Total z= 50.000 x1 + 70.000 x2 dan fungsi kendala dapat ditulis sebagai 6x1
+ 5x2 ≤ 18
4x1 + 8x2 ≤ 18 x1,x2
≥0
Teladan 2.4
Seorang pe,buat kue mempunyai 8 kg tepung dan 2 kg gula pasir. Ia ingin membuat dua
macam kue yaitu kue dadar dan kue apem. Untuk membuat kue dadar dibutuhkan 10
gram gula pasir dan 20 gram tepung , sedangkan untuk membuat sebuah kue apem
dibutuhkan 5 gram gula pasir dan 50 gram tepung. Jika kue dadar dijual dengan harag
Rp. 300,00/buah dan kue apem dijual dengan harga Rp. 500,00/buah, tentukan
pendapatan maksimum yang dapat diperoleh pembuatan kue tersebut.
Penyelesaian
Jika kita buat dalam bentuk Tabel 2.5 diperoleh
≥0
Telada 2.5
≥0
1. Seorang penjahit mempunyai bahan 60 m woll dan 40 m katun, dari bahan tersebut
ia akan membuat setelan jas dan rok untuk di jual. Satu stel jas memerlukan 3 m
woll dan 1 m katun. Sedangkan satu rok memerlukan 2 m woll dan 2 m katun.
Berapa stel jas dan rok yang harus penjahit tersebut buat agar mendapat keuntungan
sebesar- besarnya. Bila satu stel jas Rp. 1.500.000 dan 1 stel rok Rp.1.000.000?
Penyelesaian
woll Katun
Jas 3 1
Rok 2 2
60 40
2. Seorang anak diharuskan meminum dua jenis obat setiap hari. Obat jenis I
mengandung 5 unit vitamin A dan 3 unit vitamin B. Sedangkan obat jenis II
Vitamin A Vitamin B
J1 5 3
J2 10 1
20 5
Misal = X1 = J1, X2 = J2
Z = 400X1 + 800X2
5X1 + 10X2 ≤ 20
3X1 + X2 ≤ 5
X1 , X2 ≥ 0
3. Seorang petani besar memiliki tanah seluas 50 ha. yang akan ditanami padi, jagung
dan kedelai. Untuk mengelola tanahnya ini dia memiliki modal sebesar Rp
6.000.000,- untuk biaya persiapan penanaman.Ketiga jenis tanaman ini memerlukan
tenaga kerja, biaya dan memberikan keuntungan masing-masing sebagai berikut :
Keuntungan/ha
Tanaman Orang hari/ha Biaya/ha (Rp)
(Rp)
4. Seorang ahli pertanian ingin mencampur dua jenis pupuk dengan memberikan 15 g
kalium karbonat, 20 g nitrat dan 24 g fosfat seminimal mungkin pada suatu takaran.
Satu takaran pupuk merek I yang harganya Rp. 75.000 per bungkus memerlukan 3 g
kalium karbonat, 1 g nitrat dan 1 g fosfat. Pupuk merek II yang harganya Rp. 60.000
per bungkus memerlukan 1 g kalium karbonat, 5 g nitrat dan 2 g fosfat. Susunlah
model matematikanya dan fungsi sasaran agar pengeluaran sekecil mungkin?
Penyelesaian
Z = 75.000X1 + 60.000X2
Misal = X1 = Merek I, X2 = Merek II
3X1 + X2 ≤ 15
X1 + 5X2 ≤ 20
X1 + 2X2 ≤ 24 X1
, X2 ≥ 0
Penyelesaian
Z = 75.000X1 + 60.000X2
Misal = X1 = Merek I, X2 = Merek II
3X1 + X2 ≤ 15
X1 + 5X2 ≤ 20
X1 + 2X2 ≤ 24
X1 , X2 ≥ 0
5. PT. “WAHYU” mempunyai 600 orang pegawai dan menghadapi persoalan untuk
mengurangi biaya- biaya umum. Tiap pegawai mendapat penggantian ongkos jalan
Rp 50,- per hari. Untuk menggurangi biaya transportasi ini, direncanakan untuk
membeli sejumlah micro bus dan bus yang masing-masing dapat memuat 15 dan 40
orang untuk antar jemput pegawai. Untuk itu perusahaan menyediakan dana dalam
jumlah terbatas, masing-masing untuk maintenance kendaraan Rp 225.000,- per
bulan dan bensin 450 liter per hari. Selanjutnya dari tiap kendaraan diketahui :
Keterangan Micro Bus Bus
Tentukan model matematika dari masalah di atas, jika Micro Bus memiliki life
time yang relatif lebih panjang dari Bus! Penyelesaian