Anda di halaman 1dari 8

RUANG VEKTOR DAN SUB-RUANG VEKTOR

Kompetensi Dasar
Setelah perkuliahan ini selesai, maka diharapkan mahasiswa mampu menjelaskan
konsep ruang vektor dan sub-ruang vektor beserta sifat-sifatnya.
Materi Singkat
I. Ruang – n Euclides
Pada saat pertama kali ilmu vektor dikembangkan, hanya dikenal vektor-vektor
di R2 dan R3 saja, tetapi dalam perkembangannya ternyata didapatkan
permasalahan yang lebih kompleks sehingga dikembangkan vektor-vektor di
ruang berdimensi 4, 5 atau secara umum merupakan vektor-vektor di Rn. secara
geometris, memang vektor-vektor di R4 dan seterusnya memang belum bisa
digambarkan, tetapi dasar yang digunakan seperti operasi-operasi vektor masih
sama seperti operasi pada vektor-vektor di R2 dan R3.
Orang yang pertama kali mempelajari vektor-vektor di Rn adalah Euclidis
sehingga vektor-vektor yang berada di Rn dikenal sebagai vektor Euclidis,
sedangkan ruang vektornya disebut ruang – n Euclidis.
Operasi standar/baku pada vektor Euclidis
Diketahui 𝑢̅ dan 𝑣̅ adalah vektor-vektor di ruang – n Euclidis dengan 𝑢̅ =
(𝑢1 , 𝑢2 , … , 𝑢𝑛 ) dan 𝑣̅ = (𝑣1 , 𝑣2 , … , 𝑣𝑛 ), maka:
 Penjumlahan vektor
𝑢̅ + 𝑣̅ = (𝑢1 + 𝑣1 , 𝑢2 + 𝑣2 , … , 𝑢𝑛 + 𝑣𝑛 )
 Perkalian titik
𝑢̅ ∙ 𝑣̅ = (𝑢1 ∙ 𝑣1 + 𝑢2 ∙ 𝑣2 + … + 𝑢𝑛 ∙ 𝑣𝑛 )
 Perkalian dengan skalar
𝑘𝑢̅ = (𝑘𝑢1 , 𝑘𝑢2 , … , 𝑘𝑢𝑛 )
 Panjang vektor

‖𝑢̅‖ = √𝑢12 + 𝑢22 + ⋯ + 𝑢𝑛2

 Jarak antara vektor


𝑑(𝑢̅, 𝑣̅ ) = √(𝑢1 − 𝑣1 )2 + (𝑢2 − 𝑣2 )2 + ⋯ + (𝑢𝑛 − 𝑣𝑛 )2
Contoh I.1
Diketahui 𝑎̅ = (1,1,2,3) dan 𝑏̅ = (2,2,1,1). Tentukan jarak antara 𝑎̅ dan 𝑏̅!
Jawab:
II. Ruang vektor umum
Selama ini kita telah membahas vektor-vektor di Rn Euclidis dengan operasi-
operasi standarnya. Sekarang akan membuat konsep tentang ruang vektor dengan
konsep yang lebih luas.
Ada 10 syarat agar V disebut sebagai ruang vektor, yaitu:
1. Jika vektor – vektor 𝑢̅, 𝑣̅ ∈ 𝑉 maka 𝑢̅ + 𝑣̅ ∈ 𝑉
2. 𝑢̅ + 𝑣̅ = 𝑣̅ + 𝑢̅
3. 𝑢̅ + (𝑣̅ + 𝑤
̅) = (𝑢̅ + 𝑣̅ ) + 𝑤
̅
4. Ada 0̅ ∈ 𝑉 sehingga 0̅ + 𝑢̅ = 𝑢̅ + 0̅ untuk semua 𝑢̅ ∈ 𝑉. 0̅ disebut vektor
nol.
5. Untuk setiap 𝑢̅ ∈ 𝑉 terdapat −𝑢̅ ∈ 𝑉 sehingga 𝑢̅ + (−𝑢̅) = (−𝑢̅) + 𝑢̅ = 0
6. Untuk sembarang skalar k, jika 𝑢̅ ∈ 𝑉 maka 𝑘𝑢̅ ∈ 𝑉
7. 𝑘(𝑢̅ + 𝑣̅ ) = 𝑘𝑢̅ + 𝑘𝑣̅ , k sembarang skalar
8. (𝑘 + 1)𝑢̅ = 𝑘𝑢̅ + 1𝑢̅ , k dan 1 skalar
9. 𝑘(1𝑢̅) = (𝑘1)𝑢̅
10. 1𝑢̅ = 𝑢̅
Dalam hal ini tentunya yang paling menentukan apakah V disebut ruang vektor
atau tidak adalah operasi-operasi pada V atau bentuk dari V itu sendiri. Jika V
merupakan ruang vektor dengan operasi-operasi vektor (operasi penjumlahan dan
operasi perkalian dengan skalar) yang bukan merupakan operasi standar, tentunya
V harus memenuhi 10 syarat di atas. Jika satu saja syarat tidak dipenuhi maka
tentunya V bukan merupakan ruang vektor.
Contoh II.1
𝑎 1
Tunjukkan bahwa V yaitu himpunan matriks yang berbentuk [ ] dengan
1 𝑏
operasi standar bukan merupakan ruang vektor, 𝑎, 𝑏 ∈ 𝑅!
Jawab
Untuk membuktikan V bukan merupakan ruang vektor adalah cukup dengan
menunjukkan bahwa salah satu syarat ruang vektor tidak dipenuhi.
Akan ditunjukkan apakah memenuhi syarat yang pertama.
𝑝 1 𝑟 1
Misalkan, 𝐴 = [ ] dan 𝐵 = [ ], p, q, r, s ∈ R, maka A, B ∈ V.
1 𝑞 1 𝑠
𝑝+𝑟 2
𝐴+𝐵 =[ ] ∉ 𝑉 → syarat 1 tidak dipenuhi.
2 𝑞+𝑠
Jadi, V bukan merupakan ruang vektor.
III. Sub – ruang vektor
Diketahui V ruang vektor dan U subhimpunan V. Kemudian U dikatakan sub-
ruang dari V jika memenuhi dua syarat berikut:
1. Jika 𝑢̅, 𝑣̅ ∈ 𝑈, maka 𝑢̅ + 𝑣̅ ∈ 𝑈
2. Jika 𝑢̅ ∈ 𝑈, untuk skalar k berlaku 𝑘𝑢̅ ∈ 𝑈
Contoh III.1
Diketahui U adalah himpunan titik-titik di bidang dengan ordinat 0 dengan
operasi standar R2. Tunjukkan bahwa U merupakan sub-ruang dari R2!
Jawab
Akan ditunjukkan bahwa U memenuhi dua syarat sub-ruang vektor, yaitu:
1. U = {x , 0} untuk sembarang nilai x, x ∈ R
Misalkan 𝑎̅ = (𝑥1 , 0) dan 𝑏̅ = (𝑥2 , 0) dengan 𝑥1 , 𝑥2 ∈ 𝑅, maka 𝑎̅, 𝑏̅ ∈ 𝑈.
𝑎̅ + 𝑏̅ = (𝑥1 + 𝑥2 , 0) dengan 𝑥1 + 𝑥2 ∈ 𝑅. Jadi 𝑎̅ + 𝑏̅ ∈ 𝑅.
Jadi syarat ke-1 terpenuhi.
2. Untuk skalar k, maka 𝑘𝑎̅ = (𝑘𝑥1 , 0) dengan 𝑘𝑥1 ∈ 𝑅. Jadi 𝑘𝑎̅ ∈ 𝑅.
Jadi syarat ke-2 terpenuhi.
Kedua syarat terpenuhi, maka U merupakan sub-ruang R2.
Contoh III.2
Diketahui U adalah himpunan vektor-vektor yang berbentuk (a, b, c) dengan a =
b – c – 1, dengan a, b, c ∈ R dengan operasi standar R3. Tunjukkan apakah U
merupakan sub-ruang R3 atau bukan!
Jawab
Akan ditunjukkan apakah U memenuhi syarat sub-ruang vektor R3.
Misalkan 𝑎̅ = (𝑏1 − 𝑐1 − 1, 𝑏1 , 𝑐1 ) dan 𝑏̅ = (𝑏2 − 𝑐2 − 1, 𝑏2 , 𝑐2 ) dengan b1, b2,
c1, c2 ∈ R, maka 𝑎̅, 𝑏̅ ∈ 𝑅. 𝑎̅ + 𝑏̅ = ((𝑏1 + 𝑏2 ) − (𝑐1 + 𝑐2 ) − 2, 𝑏1 + 𝑏2 , 𝑐1 +
𝑐2 ) ∈ 𝑈. Syarat ke-1 tidak dipenuhi. Jadi, U bukan merupakan sub-ruang vektor.

Anda mungkin juga menyukai