A Kumpulan Tugas

Nomor Soal: 1
Soal Vignette: Seorang Wanita berumur 22 tahun dengan kehamilan 18 minggu,

G2P0A1. Datang ke Rumah Sakit Sari Mulia untuk memeriksakan kehamilannya.
Wanita tersebut mengeluhkan rasa kram perut bagian bawah selama 3 hari. Durasi
nya sekitar ± 5 menit, wanita tersebut mengatakan bahwa dia pernah keguguran
kehamilan pertama, dia takut kehamilan yang sekarang juga ada resiko keguguran.
Dari pemeriksaan fisik: TTV: TD: 100/80 mmHg, N: 80 x/menit, RR: 13 x/menit, S:
36,5 oC, tampak cemas, uterus teraba lunak, servik tertutup.
Soal: Apakah tindakan selanjutnya yang tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban (pilihan jawaban terdiri dari 5 pilihan (a s.d. e):
a. Evakuasi
b. Tidak perlu terapi spesifik, kecuali ada perdarahan atau infeksi
c. Observasi perdarahan
d. Dipulangkan dengan di berikan obat
e. Menggoyangkan bagian perut
Nomor Soal: 2
Soal Vignette: Seorang ibu berumur 30 tahun G2P1A0. Datang ke puskesmas
dengan keluhan kontraksi rahim disertai dengan nyeri skala 6, kehamilan ibu sudah
32 minggu dan sudah ada darah yang keluar melalui vagina sedikit-sedikit yang
terjadi sejak 24 minggu kehamilan. Pemeriksaan fisik: TTV: TD: 130/80 mmHg, N:
90 x/menit, RR: 30 x/menit, S: 36,5 oC, DJJ: 140 x/menit, Hasil Lab: Hb: 11,6 gr/dl
dan leukosit 8.200/ul, tampat pucat, bernapas dengan cepat, berkeringat dingin.
Pemeriksaannya di temukan plasenta previa.
Soal: Apakah gangguan perdarahan dalam kasus tersebut?
a. Perdarahan awal kehamilan
b. Perdarahan Postpartum
c. Perdarahan Antepartum
d. Gangguan pembekuan darah
e. Gannguan pendarahan normal
Nomor Soal: 3
G3P1A1. Datang ke Rumah Sakit Sari Mulia untuk memeriksan kehamilannya.
Wanita tersebut mengeluhkan sakit seperti tertusuk di perut, panggul, bahu, dan leher
dari seminngu yang lalu dengan skala 5, Perdarahan sedang dari vagina, dengan
warna darah yang lebih gelap dari darah menstruasi. Wanita tersebut pernah
keguguran satu kali. Dari pemeriksaan fisik: TTV: TD: 120/80 mmHg, N: 80 x/menit,
RR: 13 x/menit, S: 36,5 oC, tampak cemas, lemas. Setelah di periksa oleh dokter
ternyata pasien mengalami kehamilan ektopik.
Soal: Apakah gangguan perdarahan dalam kasus tersebut?

a. Perdarahan Antepartum
b. Perdarahan awal kehamilan
c. Gangguan pembekuan darah
d. Perdarahan Postpartum
e. Gannguan pendarahan normal
Nomor Soal: 4
G1P0A0. Datang ke IGD persalinan dan setelah dilakukan persalinan pasien banyak
kehilangan darah ±500 ml penyebabnya ternyata karena atonia uteri. Pasien
mengatakan nyeri punggung skala 5. Dari pemeriksaan fisik: TTV: TD: 90/80
mmHg, N: 98 x/menit, RR: 26 x/menit, S: 36,5 oC, tampak cemas, dan lemas.
Soal: Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?
a. Resiko kekurangan volume cairan
b. Kontipasi
c. Keletihan
d. Resiko infeksi
e. Gangguan pola nafas
Nomor Soal: 5
G2P0A1. Datang ke puskesmas untuk memeriksakan kaki. Wanita tersebut
mengeluhkan rasa nyeri di bagian betis sebelah kiri, jika di tekukkan akan terasa
sakit, skala nyeri 5 dan kadang-kadang pusing. Dari pemeriksaan fisik: TTV: TD:
100/80 mmHg, N: 80 x/menit, RR: 13 x/menit, S: 38oC, tampak cemas, tampak
adanya pembengkakan parah yang berwarna merah, dan teraba hangat di bagian kaki
bengkak.
Soal: Apakah tindakan selanjutnya yang tepat pada kasus tersebut?
a. Pemeriksaan USG
b. Pemberian Obat heparin
c. Melakukan gerakan refleksi kaki
d. Melakukan room
e. Pemberian terapi kaki
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 23 tahun G1P0A0 dengan usia kehamilan 18 minggu datang
ke Puskesmas dengan keluhan keluar bercak darah berwarna merah segar di pembalut
sejak 1 hari yang lalu. Pasien juga mengatakan merasakan kram di bagian bawah
perut. Pasien mengatakan merasa stress karena pekerjaan di kantor menumpuk. Hasil
pemeriksaan kehamilan dengan, TD 100/80 mmHg, frekuensi nadi 110 x/menit,
frekuensi nafas 20 x/menit, uterus teraba lunak.
Dx Medis: Ab. Imminens
Soal:
Apakah tindakan selanjutnya yang tepat pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban:
a. Anjurkan pasien untuk menghindari stress
b. Anjurkan pasien untuk melakukan pekerjaan berat
c. Minta pasien untuk berbaring tengkurap
d. Minta pasien untuk menarik napas dalam
e. Minta pasien untuk membiarkan perdarahan terus berlanjut
Jawaban: A. Anjurkan pasien untuk menghindari stress
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 36 tahun dengan G2P1A0 datang ke IGD RS Sari Mulia dengan
usia kehamilan 33 minggu mengeluh keluar darah dari jalan lahir berupa flek tanpa
rasa nyeri di bawah perut. Pasien mengatakan masih bisa merasakan gerakan janin.
Hasil pemeriksaan kehamilan didapatkan TTV berupa, TD: 120/80 mmHg, Nadi:
102x/menit, Pernapasan: 20x/menit, Suhu: 36,5°C, DJJ: 140x/menit. Pasien
menggunakan pembalut. Pemeriksaan Ultrasonografi didapatkan plasenta menutupi
sebagian jalan lahir.
Dx. Medis: Plasenta Previa

Soal:
Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban:
a. Risiko penyebaran infeksi
b. Penurunan curah jantung
c. Risiko penurunan curah jantung
d. Risiko tinggi cedera (janin)
e. Defisien pengetahuan
Jawaban: d. Risiko tinggi cedera (janin)
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 30 tahun melahirkan anak ke 3 dengan persalinan normal di

klinik bidan, selama 15 detik setelah bayi lahir lengkap dengan plasenta terjadi
perdarahan sebanyak ± 600 ml. Hasil pemeriksaan didapatkan TD: 120/70 mmHg,
Pernapasan: 21x/menit, Nadi: 86x/menit, Suhu: 37°C, tidak teraba kontraksi uterus,
perfusi akral hangat, konjungtiva anemis, kandung kemih sudah dikosongkan.
Dx. Medis: Perdarahan Post Partum

Soal:
Pilihan Jawaban:
a. Berikan Methergin 0.2 mg/IM
b. Lakukan pengawasan ketat
c. Mulai lakukan kompresi bimanual
d. Pasang infuse RL
e. Berikan transfusi darah
Jawaban: c. Mulai lakukan kompresi bimanual
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang wanita dengan G2P1A0 dengan usia kehamilan 13 minggu pergi ke dokter
spesialis obstetric dan ginekologi dengan keluhan mengalami bercak perdarahan dan
nyeri di bagian kanan bawah. Saat dilakukan pemeriksaan pap smear didapatkan
adanya tumor sebesar bola tenis. Dokter menyarankan untuk melakukan
pengangkatan rahim. Hasil pemeriksaan didapatkan data pasien terlihat kesakitan dan
berkeringat dingin, TD: 110/80 mmHg, Suhu: 37,5°C, Nadi: 102x/menit, Pernapasan:
22x/menit.
Dx. Medis: Abortus provokatus medisinalis

Soal:
Apa masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban:
a. Nyeri Kronis
b. Nyeri Akut
c. Gangguan rasa nyaman
d. Risiko cedera
e. Hipertermi
Jawaban: b. Nyeri akut
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 32 tahun datang ke RS Sejahtera dan baru saja melahirkan anak
ke 2 dengan persalinan normal ditolong oleh bidan 3 jam yang lalu. Pasien
mengatakan plasenta belum keluar dan banyak keluar darah dari jalan lahir. Selain itu
pasien juga merasa mulas. Hasil pemeriksaan didapatkan TD: 100/70 mmHg,
Pernapasan: 24x/menit, Nadi: 110x/menit, Suhu: 37,5°C, perfusi akral pucat,
konjungtiva anemis.
Dx. Medis: Retensio Plasenta

Soal:
Apa tindakan tepat selanjutnya yang tepat pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban:
a. Infus NS 0,9% 20 tetes/menit
b. Memberikan terapi analgetik
c. Mengajarkan teknik napas dalam
d. Menggerakan tangan menyusuri perut hingga puncak perut
e. Infus Ringer Laktat 20 tetes/menit
Jawaban: e. Infus Ringer Laktat 20 tetes/menit
1. Seorang wanita dengan usia 22 tahun dengan G1P0A0 hamil 18 minggu datang ke IGD
mengeluh keluar bercak darah dari kemaluan. Dari pengkajian pasien mengeluh cemas
dengan kehamilannya, pusing dan lemas. Hasil obervasi TTV didapat TD=110/60 mmHg,
HR= 86 x/menit, RR= 18 x/menit. Apakah intervensi utama yang harus dilakukan?
a. Kurangi aktivitas
b. Tirah baring
c. Dukung pasangan
d. Edukasi ibu hamil dan suami
e. Kontrol KIA secara teratur
Sumber :
Lowdermilk DL, Perry SE, Cashion MC (2013). Keperawatan Maternitas (2-vol set). Edisi
Bahasa Indonesia 8.
2. Seorang wanita dengan usia 28 tahun inpartu di ruangan bersalin dengan G1P0A0 hamil 40
minggu. Dari hasil pengkajian pasien gelisah, berkeringat banyak dan mengeluh nyeri.
Observasi konntraksi uterus frekuensi 5 x/menit, intensitas berat dan durasi > 40 detik.
Apakah tindakan selanjutnya dari kasus tersebut?
a. Melakukan pemeriksaan dalam
b. Memecahkan ketuban
c. Mengatur posisi
d. Memimpin meneran
e. Mempersiapkan alat-alat persalinan
Sumber :
Bahasa Indonesia 8.
3. Seorang wanita hamil datang ke poli KIA untuk memeriksakan kehamilannya. Usia 24
tahun dengan G1A1P0. Hasil pengkajian didapatkan HPHT pada tanggal 16 Januari 2017.
Hasi pemeriksaan TTV didapat TD= 110/70 mmHg, RR= 20 x/menit, HR= 84 x/menit.
Kapan taksiran persalinan pada kasus ini?
a. 23 September 2017
b. 23 Oktober 2017
c. 23 November 2017
d. 22 Oktober 2017
e. 22 November 2017
Sumber :
Bahasa Indonesia 8.
4. Seorang wanita dengan usia 29 tahun dengan usia kehamilan 29 minggu datang ke klinik
bidan desa untuk memeriksakan kandungannya. Dari hasil pengkajian didapat data pasien
memiliki dua anak hidup dan memiliki riwayat keguguran pada anak ketiga. Apakah status
obstetri pada kasus di atas?
a. G3P2A1
b. G4P2A1
c. G3P2A0
d. G4P2A0
e. G5P2A1
Sumber :
Bahasa Indonesia 8.
5. Wanita dengan usia 28 tahun usia kehamilan 20 minggu datang ke poliklinik dengan
keluhan rasa panas saat BAK dan gatal di daerah kemaluan. Pasien juga mengatakan khawatir
akan keadaan kandungannya. Manakah masalah keperawatan utama dari kasus tersebut?
a. Nyeri akut
b. Gangguan pola eliminasi
c. Cemas
d. Kerusakan integritas kulit
e. Risiko infeksi
Sumber :
Lowdermilk et al (2012), p. 804-805
Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi
Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for
the NCLEX-RN Examination" yang ditulis oleh Silvestri (Elsevier)
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Klien berinisal Ny. M 25 tahun, usia kehamilan 8 minggu G3P1A1 datang ke rumah
sakit dikirim dari bidan dengan keluhan perdarahan disertai gumpalan dari kemaluan
dan nyeri perut sejak 2 jam sebelumnya dan riwayat abortus mola pada kehamilan
kedua Siklus haidnya selama ini teratur. Hasil pemeriksaan TD 100/70 mmHg, N 90
kali/menit, RR 20 kali/menit, T 36,7°C. Pada pemeriksaan inspekulo tampak ostium
terbuka dan tampak jaringan di ostium uteri eksternum. Pada pemeriksaan dalam
teraba jaringan di ostium, corpus uteri seukuran telur bebek, tidak ada massa maupun
nyeri tekan pada kedua adneksa. Hasil laboratorium menunjukkan Hb 9.5g/dL,
hematokrit 28%, leukosit 7.000/μL, trombosit 250.000/μL. Didapatkan diagnosa
medis Abortus inkomplit
Soal: Apakah tindakan keperawatan yang paling tepat bagi pasien tersebut?
Pilihan Jawaban
a. Transfusi darah
b. Pasang laminaria
c. Pasien dipulangkan
d. Evakuasi sisa konsepsi
e. Pasien diobservasi di rumah sakit
Jawaban : d. Evakuasi sisa konsepsi

Pada kasus tersebut pada pasien didapatkan tekanan darah sedikit di bawah normal
(100/70 mmHg), anemia (Hb 9.5g/dL), dan pembukaan ostium uteri eksternum
sehingga pemasangan laminaria tidak dibutuhkan.
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang wainta berusia 19 tahun dengan usia kehamilan 12 minggu, datang ke RS
dengan keluhan nyeri perut bagian bawah. Hasil anamnesis: keluar darah sedang,
bercampur sedikit gumpalan dari kemaluan sejak 2 jam yang lalu. Hasil pemeriksaan:
KU baik, TD 120/80 mmHg, N 84 x/menit, ada kontraksi uterus, nyeri tekan
abdomen bagian bawah. Hasil inspekulo tampak serviks membuka dan terlihat
jaringan pada serviks
Soal: Diagnosis apakah yang paling mungkin pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban
Jawaban :
a. Abortus komplit
b. Abortus imminens
c. Abortus inkomplit
d. Abortus insipiens
e. Mola hidatidosa
Jawaban : c. abortus inkomplit

Pada kasus tersebut adanya hasil periksan dalam yang menunjukkan bahwa serviks
membuka 2 cm, teraba jaringan. Artinya inkomplit berarti sedang ber-langsung,
dimana buah kehamilan masih dalam pros-es ekspulsi atau pengeluaran buah
kehamilan, belum semua hasil konsepsi yang dilahirkan sebelumnya sehingga
mengarah ke abortus inkomplit.
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang perempuan, 30 tahun, G2P1A0, hamil 34 minggu, datang ke puskesmas
mengeluh keluar gumpalan darah dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu. Hasil
anamnesis: terasa nyeri pada abdomen, gerakan janin dirasakan berkurang. Hasil
pemeriksaan: TD 100/60 mmHg, N 100 x/menit, P 24 x/menit, TFU 34 cm, DJJ (+)
kurang jelas, palpasi sulit dilakukan, ekstemitas bawah oedema, tampak bercak darah
berwarna bergumpal berwarna hitam.Didapatkan diagnosa medis yaitu solusio
plasenta
Soal:
Tindakan apa yang paling tepat dilakukan pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban
Jawaban :
a. Bedrest di puskesmas
b. Kolaborasi dengan dokter
c. Pemeriksaan USG
d. Pemasangan infus
e. Rujuk ke rumah sakit
Jawaban : e. (Rujuk Ke rumah sakit)

Tanda-tanda seperti pada kasus mengarah pada solusio plasenta yaitu terlepasnya
plasenta dari tempat implantasinya dengan tanda dan gejala: perdarahan dengan nyeri
intermiten atau menetap, warna darah kehitaman dan cair, tetapi mungkin ada bekuan
jika solusio relatif baru, syok tidak sesuai dengan jumlah darah keluar (tersembunyi),
anemia berat, gawat janin atau hilangnya denyut jantung janin, uterus tegang terus
menerus dan nyeri. Pada kondisi tersebut, tidak boleh ditatalaksana pada fasilitas
kesehatan dasar, harus dirujuk ke fasilitas kesehatan yang lebih lengkap.
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan, umur 35 tahun, G4P3A0 hamil 24 minggu, datang ke RS
mengeluh keluar darah merah segar dari kemaluan sejak 1 jam yang lalu. Hasil
anamnesis: Hasil pemeriksaan: TD 140/100 mmHg, P 20 x/menit, N 84 x/menit, tidak
ada kontraksi uterus dan tidak ada nyeri tekan abdomen bagian bawah, TFU setinggi
pusat, DJJ 156 x/menit. Didapatkan diagnosa medis yaitu plasenta previa
Soal: Tindakan apa yang tepat untuk kasus tersebut?
Pilihan Jawaban
Jawaban :
a. Kurangi atau hentikan perdarahan dan nilai jumlah darah yang keluar
b. Lakukan pemeriksaan vagina
c. Rujuk ke RS
d. Pasang infus
e. Berikan oksigen
Jawaban : a. Kurangi atau hentikan perdarahan dan nilai jumlah darah yang
keluar
Episode perdarahan signifikan yan pertama biasanya terjadi di rumah pasien dan
biasanya tidak berat. Pasien harus dirawat di rumah sakit dan tidak dilakukan
pemeriksaan vagina karena akan mencetuskan perdarahan yang sangat berat. Di
rumah sakit TTV pasien diperiksa, di nilai jumlah darah yang keluar. Jika kehilangan
darah yang banyak memerlukan transfusi darah
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang perempuan, umur 30 tahun, G1P1A1 datang ke RS dengan keluhan
amenorea 3 bulan. Hasil anamnesis: sering merasa mual dan muntah sejak 1 bulan
yang lalu. Hasil pemeriksaan: TD 140/100 mmHg, P 20x/menit, N 84 x/menit, TFU 1
jari dibawah pusat, tidak teraba ballotement, terdapat bercak kecoklatan dan jaringan
seperti gelembung. Didapatkan diagnosa medis yaitu mola hidatidosa
Soal: Tindakan apa yang tepat untuk kasus tersebut?
Pilihan Jawaban
Jawaban :
a. Rujuk ke puskesmas
b. Lakukan Pengeluaran jaringan mola hidatidosa (kuret)
c. Pasang infus
d. Pemeriksaan EKG
e. Pemeriksaan rontgen thorax
Jawaban : b. Lakukan Pengeluaran jaringan mola hidatidosa (kuret)

Dalam menghadapi kasus mola hidatidosa terdapat beberapa pertimbangan yang
berkaitan dengan umur penderita dan paritas, ada dua cara pengeluaran jaringan mola
hidatidosa yaitu Evakuasi jaringan mola hidatidosa jika umur muda dan jumlah anak
sedikit dan histerektomi Dengan pertimbangan umur relative tua (35 tahun)paritas
diatas 3, dan uterus yang sangat besar (mola besar), yaitu setinggi pusat atau lebih,
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Ny.N 25 tahun datang ke klinik mengeluh sudah 2 bulan tidak menstruasi, perut
bagian bawah nyeri dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat. Hasil
pemeriksaan dalam belum ada pembentukan portio, nyeri goyang, PP test (+).
Soal:
Diagnosa yang tepat untuk Ny.N adalah
Pilihan Jawaban
A. Molla hidatidosa
B. Abortus incipiens
C. Abortus imminens
D. Abortus incomplete
E. Kehamilan etropik terganggu
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 28 tahun G1P0A0 hamil 30 minggu datang ke klinik dengan
keluhan waktu bangun mengeluarkan darah segar lewat jalan lahir dan tidak disertai
nyeri. Hasil pemeriksaan KU lemah, pucatt, TD: 90/70 mmHg, HB: 8,4
Soal:
Apa diagnosa yang tepat pada kasus diatas?
Pilihan Jawaban
A. Rupture uteri
B. Abortus immeniens
C. Plasenta previa
D. Solusia plasenta
E. Abortus incomplete
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Ny. S umur 27 tahun G2P1A0 datang ke klinik dengan keluhan amenorrhoe 3 bulan,
dengan keluhan merasa sering mula kadang-kadang muntah. Hasil pemeriksaan tinggi
fundus uteri 3 jari di bawah pusat, tidak teraba balotemen, PPV: darah kecoklatan
Soal:
Komplikasi apa yang terjadi pada Ny. S?
Pilihan Jawaban
A. Syok
B. Sepsis
C. Infeksi
D. Keganasan
E. Kematian ibu
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 29 tahun G3P2A0 usia kehamilan 12 minggu datang
kerumah sakit, dengan keluhan perdarahan sedikit mengeluh mual, muntah 4-5 kali
sehari. Hasil pemeriksaan TD 140/80mmHg, TFU 3 jari dibawah pusat, ballotemen
(-), DJJ (-).
Soal:
Tindakan apa yang tepat dilakukan untuk kasus diatas?
Pilihan Jawaban
A. Curretase
B. Kemoterapi
C. Histerotomi
D. Histerektomi
E. Evakuasivakum
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 32 tahun melahirkan di Rumah Sakit, pada saat 2 jam
postpartum dilakukan pemeriksaan dan didapatkan uterus berkontraksi dan terdapat
perdarahan dari jalan lahir, TD 90/70mmHg, T: 36 ºC R: 18x/menit, dan Nadi:
80x/menit
Soal:
Apakah tindakan segera berdasarkan kasus di atas?
Pilihan Jawaban
A. Manual plasenta
B. Eksplosiasi Rahim
C. Kompresi bimanual interna
D. Memberikan tampon pada vagina
E. Merujuk
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 28 tahun G3P2A0 dengan usia kehamilan 40 Minggu.
melahirkan bayi laki-laki di BPM, Bayi menangis kuat, reflek gerak normal, dan
plasenta lengkap. Setelah 16 menit kelahiran pasien mengeluh lemas, serta cemas.
Hasil pemeriksaan uterus lembek dan keluar darah pervaginam sebanyak satu
bengkok besar.
Soal: Apakah diagnosis yang tepat untuk perempuan tersebut ?
Pilihan Jawaban
a. Antonia Uteri
b. Plasenta Restan
d. Ruptur uteri
e. Proplas uteri
Kunci Jawaban : A
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 19 tahun G2PIA0 usia kehamilan 14 minggu, datang ke
BPM dengan keluhan keluar bercak darah dari kemaluan, 1 hari yang lalu sakit
dibagian ari- ari, pusing dan kelelahan. pasien tampak cemas dan takut akan
kehamilannya. Hasil pemeriksaan fisik : TD 110/70 mmHg, frekuensi nadi 77
x/menit, frekuensi nafas 20 x/menit, suhu 36,5˚C.
Hasil pemeriksaan test pact (+)
Soal:
Pilihan Jawaban
a. Dirujuk kerumah sakit
b. Dianjurkan menjaga personal hygine
c. Menganjurkan pasien Bedrest (duduk atau tidur ) dan Hindari coitus
d. lakukan Kuratase
e. Memberikan vitamin
Kunci Jawaban : C
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 24 tahun G2P1A0 usia kehamilan 12 minggu datang ke RS
bersama suaminya, dengan keluhan perdarahan sedikit, mual, muntah 4-5 kali sehari.
Hasil pemeriksaan fisik : TD 140/90 mmHg, TFU 3 jari dibawah pusat, ballotemen
(-), DJJ (-).
Soal:
Apakah tindakan yang tepat untuk kasus tersebut?
Pilihan Jawaban :
a.Kemoterapi
b.Transfusi darah
c.Histerektomi
d. Curettase
e. Histerotomi
Kunci Jawaban : D
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 35 tahun G1P0A0 usia kehamilan 30 minggu datang ke
Klinik Bidan Bersalin dengan keluhan pada saat bangun tidur mengeluarkan darah
segar melalui jalan lahir dan tidak adanya nyeri. Hasil pemeriksaan fisik : TD 90/60
mmHg, HB 8,4 g%, Pasien tampak pucat dan lemah.
Soal:
Apakah diagnosis yang tepat untuk perempuan tersebut ?
Pilihan Jawaban :
a. Plasenta Previa
b. Abortus inkomplit
c. Rupture Uteri
d. Abortus insipens
e. Complete Misscariage
Kunci Jawaban : A
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 26 tahun, G1P0A0 hamil 8 minggu, datang ke puskesmas
dengan keluhan keluar bercak darah sekali sejak awal kehamilan. Hasil pemeriksaan
fisik : TD 120/80 mmHgN , frekuensi nadi 86 x/menit, frekuensi nafas 20 x/menit,
suhu 37˚C, TFU belum teraba HCG urin test (+).
Soal:
Apakah informasi tepat yang bisa diberikan pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban :
a. Dirujuk ke RS terdekat
b. Konsumsi vitamin
c. Penkes tanda-tanda bahaya
d. Penkes fisiologi kehamilan
e. Istirahat yang cukup
Kunci Jawaban : D
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 36 tahun, hamil 30 minggu dengan riwayat kehamilan G2
P1 A0, datang ditemani oleh suaminya ke poliklinik kebidanan dengan keluhan
perdarahan pervaginam merah kehitaman, nyeri perut dirasakan sejak 2 hari, gerakan
janin tidak dapat dirasakan pasien. Pasien mengatakan mempunyai kebiasaan
merokok. Dilakukan pemeriksaan palpasi ditemukan perut pasien teraba keras dan
dilakukan pemeriksaan DJJ dan didapatkan hasil DJJ (-). Hasil pemeriksaan TTV :
TD = 110/80 mmHg, N= 80x/menit, T = 37,0 0C, RR= 23 x/menit. kemudian
diagkatlah diagnose medis Solusio plasenta.
Soal:
Apakah yang dilakukan setelah tindakan palpasi pada kasus pasien di atas?
a. Kaji keluhan
b. Lakukan DJJ
c. Melakukan DJJ
d. Kaji pengetahuan
e. Kolaborasi dengan farmasi
Nomor Soal: 2.
Soal Vignette:
Seorang Perempuan usia 36 tahun, datang ke poliklinik kebidanan datang dengan
suaminya dengan keluhan tidak haid selama 3 bulan, pusing, mual muntah, nyeri pada
perut kiri bawah dirasakan 1 minggu terakhir disertai keluar darah kecoklatan dari
jalan lahir dan kram perut kadang –kadang. Pasien mengatakan mempunyai riwayat
penyakit radang panggul dan pernah operasi panggul, dan pasien juga mengatakan
mempunyai kebiasaan merokok. Hasil Pemeriksaan TTV : TD=100/70 mmHg, N=
86x/menit, RR= 24x/menit, T= 36,70C. kemudian diagkatlah diagnose medis
Kehamilan Ektopik
Soal:
Apakah Kolaborasi penunjang yang paling tepat dilakukan pada kasus pasien di
atas?
a. Ahli Gizi
b. Laboratorium
c. Cleaning Service
d. Radiologi (USG)
e. Administrasi Medis
Nomor Soal: 3.
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 26 tahun, , hamil 12 minggu dengan riwayat kehamilan G2
P1 A0, datang dengan suami dan keluarga ke klinik kebidanan dengan keluhan
keluar darah berupa gumpalan gumpalan darah dari kemaluan, kram perut bagian
bawah sampai ke punggung. Hasil pemeriksaan : Pasien terlihat lemah, dan masih
tampak keluar gumpalan darah. Hasil pemeriksaan USG: tampak sisa jaringan. Hasil
TTV: TD=100/80 mmHg, N=70x/menit, T=36,70C, RR= 24x/menit. kemudian
diagkatlah diagnose medis Abortus spontan.
Soal:
Apakah rencana keperawatan yang tepat untuk kasus diatas?
a. Observasi TTV
b. Melakukan curettage
c. Lakukan Curettage
d. Kaji Pengetahuan keluarga
e. Memasang Transfusi Darah
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 36 tahun, hamil 12 minggu riwayat kehamilan G4 P3 A0,
datang dengan suaminya ke klinik kebidanan dengan keluhan pendarahan vagina
yang berwarna merah kadang ada juga cokelat tua, mual, muntah, badan terasa
lemah, pusing kadang-kadang dan merasa nyeri di panggul kadang-kadang sejak 1
minggu. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan konjungtiva anemis, pasien tampak
lemah, terlihat ukuran janin terlalu besar dari usia kehamilan. Hasil pemeriksaan TTV
: TD=140/100 mmHg, N= 87x/menit, RR=21x/menit, T=36,9 0C. Dari hasil
pemeriksaan USG positif hamil anggur , Hasil Laboratorium Hb=8.3 g/dl. kemudian
diangkatlah diagnose medis mola hidatidosa.
Soal:
Apakah terapi tindakan yang tepat pada kasus diatas setelah anemia terkoreksi (Hb
8.3 g/dL) ?
a. Terapi obat
b. Pemasangan NaCl
c. Memasangkan NaCl
d. Melakukan terapi kuret
e. Melakukan terapi Relaksasi
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang Perempuan usia 35 tahun, datang ke poliklinik kebidanan datang dengan
orang tuanya dengan keluhan tidak haid selama 2 bulan, pusing, mual muntah, nyeri
pada perut dirasakan 2 minggu terakhir disertai keluar darah kecoklatan dari jalan
lahir dan kram perut ketika melakukan perkerjaan berat. Hasil Anamnesis : Pasien
mengatakan mempunyai riwayat penyakit radang panggul, pernah operasi panggul
beberapa tahun yang lalu, pasien juga mengatakan mempunyai kebiasaan merokok
aktif , dan pasien mengatakan kurang mengetahui tentang kehamilan ektopik. Hasil
Pemeriksaan TTV : TD=90/70 mmHg, N= 86x/menit, RR= 24x/menit, T= 36,70C.
Hasil USG tampak kantong kehamilan di saluran tuba falovi. kemudian diagkatlah
diagnose medis Kehamilan Ektopik
Soal:
Apakah Edukasi yang tepat pada kasus diatas?
a. Edukasi untuk tidak merokok
b. Edukasi cara relaksasi Edukasi
c. kehamilam ektopik dan pengobatan
d. Edukasi komplikasi kehamilan ektopik
e. Edukasi Tanda Gejala penyakit kehamilan ektopik
Nomor Soal: 1,
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 37 tahun kehamilan 18 minggu, datang ke Puskesmas dengan
keluhan adanya kram perut pada bagian bawah, perdarahan bercak dari kemaluannya.
Hasil pemeriksaan TD: 80/60 mmHg, N: 80x/menit, RR: 22x/menit, T: 37,5 oC PD:
serviks tertutup dan uterus teraba lembek
Soal:
Apakah diagnose pada kasus tersebut?
a. Abortus komplit
b. Abortus imminens
c. Abortus insipiens
d. Abortus inkomplit
e. Missed abortion
Jawaba : B. abortus imminens, karena pada kasus terdapat ibu mengeluh kram perut
pada bagian bawah dan pada hasil pemeriksaan dalam serviks ibu masih tertutup dan
pada saat di palpasi uterus teraba lembek
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 37 tahun kehamilan 18 minggu, datang ke Puskesmas dengan
diagnose medis Abortus Imminens mengeluh adanya kram perut pada bagian bawah,
perdarahan bercak dari kemaluannya. Hasil pemeriksaan TD: 80/60 mmHg, N:
80x/menit, RR: 22x/menit, T: 37,5oC PD: serviks tertutup
Soal:
Apakah tindakan yang dilakukan?
Pilihan Jawaban :
a. Periksa USG
b. Memasang infus RL
c. Memberikan obat untuk menghilangkan kram di perut
d. Memberikan obat tambah darah
e. Lakukan pengawan ketat
Jawaba : A. periksa USG, karena untuk mengetahui apakah janin masih hidup atau
tidak
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 39 tahun G5P3A1 usia kehamilan 30 minggu datang ke RS Ibu
dan Anak, Ibu mengeluh pervaginam berwarna merah kehitaman, nyeri perut yang
menetap dan tidak merasa ada gerakan janin Hasil pemeriksanaan TD: 130/80
mmHg, Nadi: 90x/menit, T: 37oC, Ketika di periksa DJJ negatif, Hasil USG di dapati
ada perdarahan pada plasenta dan pada saat di palpasi perut teraba keras
Soal:
Diagnose yang dapat ditegakkan pada kasus tersebut adalah?
Pilihan Jawaban :
a. Vasa previa
b. Plasenta previa
c. Plasenta letak rendah
d. Solution placenta
e. Rupture sinus marginalis
Jawaban : D. solution placenta, karena adanya nyeri perut yang menetap dan si ibu
merasa tidak ada gerakan janin
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 39 tahun G5P3A1 hamil 30 minggu datang ke RS Ibu dan Anak,
Ibu mengeluh pervaginam berwarna merah kehitaman, nyeri perut yang menetap dan
tidak merasa ada gerakan janin Hasil pemeriksanaan TD: 130/80 mmHg, Nadi:
90x/menit, T: 37oC, Ketika di periksa DJJ negatuf, Hasil USG di dapati ada
perdarahan pada plasenta dan pada saat di palpasi perut teraba keras dengan diagnose
solustio placenta
Soal:
Tindakan yang dapat dilakukan pada ibu tersebut adalah?
Pilihan Jawaban :
a. Pantau kemajuan persalinan
b. Berikan obat nyeri untuk meredakan nyeri perut
c. Tirah baring total
d. Persiapan seksio sesaria (SC)
e. Memberikan Infus RL
Jawaban : D. Persiapan seksio sesaria, karena usia ibu yang sudah di atas 35 tahun
dan pada usia ibu tersebut termasuk usia kehamilan yang berisiko sehingga harus di
tangani dengan cepat agar bayi di perut ibu selamat.
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 23 tahun, melahirkan di Rumah Sakit Cahaya Bunda pada saat 2
jam pemeriksaan hasil dari pemeriksaan TD: 70/60 mmHg, N: 80x/menit, RR:
25x/menit, T:37,8oC, uterus tidak berkontraksi dan terdapat pendarahan lebih 200cc
di jalan lahir
Soal:
Apakah diagnose kasus tersebut…
a. Atonia uteri
b. Laserasi jalan lahir
c. Retensio plasenta
d. Kogaulopati
e. Vasa plasenta
Jawaban : A. atonia uteri, karena pada dasarnya pada hasil pemeriksaan terdapat
uterus yang tidak berkontrasi dan terdapat perdarahan lebih dari 2cc pada jalan lahir.
Soal Vignette
1. Seorang perempuan berumur 24 tahun melahirkan anak pertamanya di RS,
Pasien mengatakan mrngrluh lemah, berkeringat dingin, menggigil dan sesak
nafas, namun saat dilakukan pemeriksaan ditemukan pengeluaran darah
kurang lebih 600 cc dan tidak terdapat robekan jalan lahir, plasenta sudah
lahir lengkap. hasil pemeriksaan TTV : suhu : 37,5 , Nadi: 120x/menit, TD :
80/70 mmHg.
Soal : Apakah diagnosa pada kasus tersebut ?

Pilihan jawaban :
a. Perdarahan post partum primer dengan atonia uteri
b. Perdarahan post partum sekunder dengan atonia uteri
c. Perdarahan post partum primer dengan retansio plasenta
d. Perdarahan post partum sekunder dengan retansio plasenta
e. Perdarahan post partum normal
Soal nomor: 2
Soal Vignette :
Seorang perempuan berusia 26 tahun relah melahirkan anak ke 4 6 jam yang lalu di
RS pasien mengatakan pusing, lemas, 30 menit setelah plasenta lahir lengkap,
kontraksi rahim lemah. Hasil TTV : TD : 90/70 mmHg, Nadi : 110x/menit,
perdarahan 600cc.
Soal :
Apa antisipasi masalah untuk kasus tersebut?
Plihan jawaban :
a. Infeksi perineum
b. Syok haemoragik
c. Perdarahan nifas
d. Infeksi nifas
e. Perdarahan biasa
Soal nomor: 3
Soal Vegnette:
Seorang wanita berumur berumur 32 tahun yang sedang hamil 18 minggu datang ke
RS dengan keluhan utama keluar darah dari jalan lahir sejak 1 minggu yang lalu,
awalnya hanya sedikit kemudian keluar gumpalan darah dan terus keluar darah
sedikit, pasien mengatakan merasa lemah, hasil pemeriksaan TTV : TD : 100/70
mmHg, nadi 90x/menit. TFU pertengahan simpisis pusat, ostium uteri terbuka 2 cm,
uterus retrofleksi dan terdapat pelepasan darah.
Soal :
Apa diagnosa yang tepat terhadap kasus tersebut ?
Pilihan jawaban :
a. Abortus immminens
b. Abortus insipiens
d. Infeksi vagina
e. Pendarahan biasa
Soal nomor : 4.
Soal Vegnette
Seorang perempuan berusia 37 tahun dengan kehamilan 17 minggu datang ke RS
dengan keluhan pasien mengataan keram perut bagian bawah ,terdapat perdarahan
bercak darah dari kemaluannya, hasil pemeriksaan TTV : TD 110/70mmHg, nadi
96x/menit, RR 24x/menit.
Soal :apa diagnosa kasus tersebut ?
Pilihan jawaban:
a. Abortus komplit
d. Abortus imminnens
e. Abortus mola
Soal nomor: 5.
Soal Vegnette :
Seorang wanita berumur 25 tahun dengan kehamilan 27 minggu dating ke RS dengan
keluhan pasien mengatakan keluar darah dari vagina merasakan nyeri, lemas dan
berkeringat dingin , hasil pemeriksaan, terdapat robekan plasenta, plasenta previa,
pasien tampak pucat, hasil TTV : TD : 90/70mmHg, Nadi 110x/menit, RR 24x/menit
Soal: apakah diagnosa pada kasus tersebut?
Pilihan jawaban:
a. Perdarahan pada awal kehamilan
b. Perdarahan postpartum
d. Perdarahan antepartum
e. Perdarhan biasa
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
1. Seorang perempuan usia 27 tahun mengeluhkan sudah 2 bulan tidak
menstruasi,perut bagian bawah nyeri dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat.
Hasil pemeriksaan dalam belum ada pembukaan portio ,nyeri goyang,PP test (+)
Soal:
1. Apakah perubahan darah yang kemungkinan di alami pasien pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Trauma
B. Seksual
C. Adneksitis
D. Vaginitis
E. keturunan
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
2. Seorang perempuan usia 27 tahun, melahirkan 8 jam yang lalu di RB, mengeluh
mules dan mengeluarkan darah pervaginam sedikit, ASI belum keluar, merasa cemas
dengan keadaannya. Hasil pemeriksaan: TTV dalam batas normal, tidak ditemukan
kelainan pada payudara
Soal:
2. Apakah diagosis yang tepat pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Ibu post partum dengan bendungan ASI
B. Ibu post partum dengan depresi
C. Ibu post partum dengan sub involusio
D. Ibu post partum normal
E. Ibu post partum dengan psikosis
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
3. Seorang perempuan usia 27 tahun G2 P1 A1 hamil 12 minggu datng ke BPM dengan
keluhan amenorrhoe 3 bulan,ibu merasa sering mual kadang-kadang muntah. Hasil
pemeriksaan tinggin fundus uteri 3 jari di bawah pusat,tidak teraba ballottement,hasil
pemeriksaan PPV: keluar darah kecoklatan.
Soal:
3. Apakah diagnosa keperawatan pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Kehamilan dengan Hiperemesis Gravidarum
B. Kehamilan dengan Abortus Imminens
C. Kehamilan dengan Mola Hidatidosa
D. Kehamilan dengan Ektopik Terganggu
E. Kehamilan dengan Anemia
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
4. Seorang perempuan usia 33 tahun G2 P1 A0 hamil 29 minggu,datang ke Rumah Sakit dengan keluhan
pendarahan pervaginam merah kehitaman,nyeri perut menetap,gerakkan janin tidak dirasakan oleh ibu.
Hasil pemeriksaan DJJ(-), palpasi di temukan perut teraba keras TD: 120/80 mmHg,N: 80 x/menit,T: 36 C.
Soal:
4. Apakah diagnosa yang dapat di tegakkan pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Placenta previa
B. Vasa previa
C. Solutio placenta
D. Placenta letak rendah
E. Hipertensi pada kehamilan
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
5. Seorang perempuan usia 25 tahun mengeluhkan sudah 2 bulan tidak menstruasi,perutbagian bawah nyeri
dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat. Hasilpemeriksaan dalam belum ada pembukaan portio ,n
yeri goyang,PP test (+)
Soal:
Apakah diagnosa yang dapat ditegakkan pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Mola Hidatidosa
B. Kehamilan Ektopik Terganggu
C. Abortus incomplete
D. Abortus Imminens
E. Abortus Insipiens

Nomor Soal: 1
Soal Vignette
Seorang perempuan berusia 36 tahun G6P5A0 dengan usia kehamilan 30 minggu
datang ke Puskesmas mengeluh dengan keadaan terjadi perdarahan pervaginam aktif
sebanyak 900 ml, pasien tampak takut dan cemas. K/U konjungtiva tampak anemis,
hasil observasi TTV, TD 90/80 mmHg, N 100x/menit, RR 19x/menit S 37.0 ℃,
sebelumnya pasien mengatakan bahwa telah melakukan pemeriksaan inspekulo dan
didapatkan perdarahan berasal dari ostium uteri eksternum dan didapatkan hasil
plasenta previa.
Apa masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban
a. Risiko Infeksi
b. Risiko Perdarahan
c. Defisien Volume Cairan
d. Ketidakseimbangan Nutrisi Kurang Dari Kebutuhan Tubuh
e. Ansietas
Jawaban : C. Defisien Volume Cairan
Nomor Soal: 2
Soal Vignette
Seorang perempuan berusia 25 tahun mengeluh kepada perawat adanya tejadi
perdarahan setelah 3 jam post partum. Pasien mengatakan ia mengalami pusing,
lemas, dan muka pasien tampak pucat. Ketika diperiksa TFU 1 jari di atas pusat, dan
teraba lunak. Hasil observasi TTV, TD 90/60 mmHg, N 92x/menit, RR 22x/menit, S
36,8 ℃
Apakah intervensi utama pada kasus diatas ?
a. Tirah baring
b. Massase uterus
c. Observasi TTV
d. Posisi
e. Cek kelengkapan plasenta
Jawaban : B. Massase uterus
Nomor Soal: 3
Soal Vignette
Soal:
Seorang perempuan berusia 25 tahun dating ke IGD rumah sakit dengan perdarahn
pada awal kehamilan. Hasil pengkajian didapatkan pasien mengeluh sakit kepala,
lemas, muka pucat, perdarahan pervagina berwarna merah terang, konsistensi cair,
dan menggunkan dua pembalut penuh. Hasil ppengkajian TTV, TD 110/60 mmHg,
RR 23x/menit, N 100x/menit dan CRT >3 detik, hasil pemeriksaan lab didapatkan Hb
10.9 gr/dl.
Apakah masalah utama pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
a. Defisien volume cairan
b. Risiko perdarahan
c. Risiko cedera
d. Risiko Jatuh
e. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer
Jawaban : e. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer
Nomor Soal: 4
Soal Vignette
Soal: seorang perempuan berusia 19 tahun dengan usia kehamilan 17 minggu
mengeluhkan kram perut bagian bawah, paisen mengatakan mengatakan mempunyai
riwayat abortus sebelumnya pada kehamilan pertamanya. Hasil pengkajian
didapatkan TTV 110/90 mmHg, N 85x/menit, RR 20x/menit, S 37.0 ℃, dilakukan
pemeriksaan uterus teraba lunak dan ostinum uteri tertutup.
Apa tindakan keperawatan utama yang akan dilakukan pada kasus diatas ?
Pilihan Jawaban :
a. Observasi perdarahan
b. Miring kanan-miring kiri
c. Kompres air hangat
d. Evakuasi
e. Berikan terapi farmakologi
Jawaban : a. Observasi perdarahan
Nomor Soal: 5
Soal Vignette
Soal:
datang ke Rumah Sakit Sari Mulia Banjarmasin untuk memeriksakan keadaannya.
Saat dilakukan pengkajian, pasien mengatakan pusing. Hasil observasi pasien tampak
pucat, konjungtiva anemis, CRT >3 detik, hasil TTV didapatkan TD 110/70 mmHg,
N 80 x/menit, RR 19x/menit, S 36.6℃, hasil pemeriksaan lab didapatkan Hb 10.8
gr/dl. saat ditanya oleh perawat tentang nutrisi yang di konsumsi saat hamil pasien
mengatakan tidak suka memakan sayuran hijau,daging, kacang-kacangan dan tidak
meminum tablet Fe yang sudah diberikan oleh bidan dikarenakan banyak tetangganya
yang mengatakan bawa mengonsumsi tablet tersebut akan muntah-muntah, pasien
juga mengetahui bahwa sebelumnya mempunyai riwayat anemia.
Apa masalah keperawatan pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban :
a. Defisien pengetahuan
b. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
c. Risiko jatuh
d. Ansietas
e. Mual
Jawaban : a. Defisien pengetahuan
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
datang ke Klinik Sari Mulia dengan keluhan mengeluarkan darah berwarna merah
segar lewat jalan lahir, pasien sudah 4 kali mengganti pembalut, perdarahan yang
dialami tidak disertai nyeri perut. Dari hasil pemeriksaan pasien terlihat lemah dan
pucat. TD = 90/60 mmHg, Hb = 7,9 gr%.
Soal:
Apakah tindakan yang dapat dilakukan untuk kasus diatas ?
Pilihan Jawaban :
a. Meminta pasien untuk menarik nafas dalam
b. Melakukan perbaikan kekurangan cairan/darah dengan memberikan cairan
infus IV (NaCl 0,9% atau Ringer Laktat) dan tranfuse darah
c. Memberikan antibiotik
d. Memberikan kompres hangat pada perut pasien
e. Melakukan massase pada perut pasien
Kunci Jawaban :
B
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
datang ke RS. Sari Mulia dengan keluhan mengalami perdarahan pervagina,
perdarahan yang dialami sedikit dan merasa kram pada perut bagian bawah. Dari
hasil pemeriksaan TTV masih dalam batas normal, uterus sesuai dengan usia
kehamilan dan teraba lunak.
Soal:
Apakah tindakan yang tepat untuk kasus di atas ?
Pilihan Jawaban :
a. Observasi (TTV dan perdarahan), serta menyarankan untuk banyak beristirahat
b. Mengevakuasi pasien
c. Memberikan cairan infus IV (NaCl 0,9% atau Ringer Laktat)
d. Menganjurkan pasien untuk banyak melakukan aktivitas
e. Memberikan infus 20 IU oksitosin
Kunci Jawaban :
A
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 27 tahun telah melahirkan anak pertamanya pada jam
21.15 WITA di RS. Sari Mulia. Terdapat darah segar yang mengalir segara setelah
bayi lahir. Dari hasil pemeriksaan didapatkan uterus berkontraksi dan keras serta
plasenta lahir dengan lengkap. Pasien terlihat lemah, pucat dan menggigil.
Soal:
Apakah masalah yang dialami pasien pada kasus di atas ?
Pilihan Jawaban :
a. Abortus Insipiens
b. Plasenta Previa
c. Mola Hidatidosa
d. Laserasi Jalan Lahir
e. Atonia Uteri
Kunci Jawaban :
D
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 30 tahun melahirkan anak ke-2 secara spontan pada jam
20.30 WITA di RS. Sari Mulia. Bidan sudah memberikan suntikan oksitosin 10
IU/IM pada pukul 20.33 WITA. Saat ingin mencoba melakukan tindakan kelahiran
plasenta, ternyata plasenta belum bisa lepas. Setelah 30 menit plasenta juga belum
lahir. Dari hasil pemeriksaan didapatkan tali pusat sudah terputus akibat traksi
berlebihan, terjadi perdarahan segera, uterus berkontraksi dan keras.
Soal:
Apa masalah yang dialami pasien pada kasus diatas ?
Pilihan Jawaban :
a. Abortus Spontan
b. Abortus Inkomplit
c. Retensio Plasenta
d. Plasenta Previa
e. Perdarahan Antepartum
Kunci Jawaban :
C
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 32 tahun melahirkan anak ke-3 secara spontan di klinik
bersalin, setelah melahirkan anak ke-3 pasien mengalami perdarahan, perdarahan
yang dialami sampai berceceran ke lantai, diperkirakan pasien kehilangan darah
sebanyak 1800 ml. Dari hasil pemeriksaan TD = 70/50 mmHg, frekuensi nadi
130x/menit, akral teraba dingin dan pasien terlihat tidak sadarkan diri.
Soal:
Apakah tindakan yang tepat untuk kasus di atas ?
Pilihan Jawaban :
a. Memberikan kompres hangat pada perut pasien
b. Memberikan oksigen sebanyak 5 lpm
c. Meminta pasien untuk menarik nafas dalam
d. Memberikan antibiotik
e. Melakukan kompresi bimanual
Kunci Jawaban :
E
Nomor 1
Soal Vignette:
Ibu S umur 26 Tahun G2P1A0 melakukan persalinan di BPM melati, setelah 6 jam
persalinan, mengatakan perutnya terasa lebek namun tidak mulas, saat dilakukan
pemeriksaan oleh bidan L ditemukan pengeluaran darah dari jalan lahir ±600 cc.
Tidak terdapat robekan jalan lahir, plasenta sudah lahir lengkap
Soal: pada kasus tersebut, diagnosa yang tepat ditegakkan oleh bidan adalah?
Pilihan Jawaban :
a. Perdarahan post partum sekunder dengan antonia uteri
b. Perdarahan post partum primer dengan antonia uteri
c. Perdarahan post partum sekunder dengan ratensio plasenta
d. Perdarahan post partum primer dengan retensio plasenta
e. Perdarahan post partum sekunder dengan solusio plasenta
Nomor 2
Soal Vignette:
Ny H usia 27 tahun G1P0A0 hamil 12 minggu, datang kerumah sakit dengan keluhan
pmengeluarkan darah fle-flek dari jalan lahir sejak dua hri lalu. Hail pemeriksaan
TFU 3 jari atas symphisis. Inspekulo keluar darah dari OUE tidak ada pembukaan
Soal: Diagnosa yang tepat pada kasus diatas adalah?
Pilihan Jawaban :
a. Abortus imminens
b. Abortus inkomplit
c. Abortus komplit
d. Abortus insipiens
e. Blightid ovum
Nomor 3
Soal Vignette:
Ny Y berusia 29 tahun G4P2A0 nifas 2 hari di RS. Ulin Banjarmasin. Hasil amnesis :
ibu merasa pusing dan lemas sejak 2 hari ini riwayat melahirkan spontan dan
perdarahan postpartum 600 cc. Hasil pemeriksaan KU tampak pucat. TFU 2 jari
dibawah pusat. Kontraksi uterus baik, lochea rubra TD 100/70 N 88x/menit RR
19x/menit S 36,5 C.
Soal: pemeriksaan penunjang apakah yang paling tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban:
a. Gula darah
b. Biakan darah
c. Hemoglobin
d. Kimia darah
e. Urine lengkap
Nomor 4
Soal Vignette:
Seorang ibu hamil G2P1A0 berusia 36 tahun datang ke klinik dengan keluhan waktu
tidur mengeluarkan darah segar lewat jalan lahir, tidak ada nyeri perut keadaan umum
lemah, pucat, pada pemeriksaan tanda-tanda vital diperoleh td 90/60 mmHg, 80 x/m
pada pemeriksaan lab HB 8,4 g,r%
Soal: Apa penanganan yang tepat pda kasus tersebut?
Pilihan Jawaban :
a. Tranfusi darah
b. Konseling dan rujuk
c. Infuse NaCl 0,9 % dan rujuk
d. Informed consent dan rujuk
e. Infuse NaCl 09% informed consent dan rujuk
Nomor 5
Ny. M berusia 35 tahun G4P3A0 melahirkan di BPM. pada 2 jam post partum bidan
melakukan pemeriksaan di dapatkan uterus tidak berkontraksi dan terdapat
perdarahan pada jalan lahir. TD 90/70 mmHg, suhu 37 C RR 18x/menit N 80x/menit
Soal: pada kasus tersebut, tindakan segera yang dilakukan adalah?
Pilihan Jawaban :
a. Manual plasenta
b. Kompresi bimanual interna (BMI)
c. Eksplosiasi rahim
d. Merujuk
e. Memberikan tampon pada vagina
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 30 tahun, hamil anak pertama dengan usia kehamilan 8
minggu, datang ke RS dengan keluhan nyeri perut hebat dirasakan bagian bawah
sejak malam hari ada perdarahan. Pasien tampak memegang perut dan Pemeriksaan
TTV TD: 100/80 mmHg, Frek.Nadi: 84x/m, frek, Napas: 20x/m. Pada
pemeriksaanUSG tampak kantong kehamilan disaluran tuba falovi.
Soal: Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut ?

a. Kurang pengetahuan
b. Nyeri akut
c. Hambatan Eliminasi
d. Ansietas
e. Perubahan perfusi jaringan
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Ny. W berusia 32 tahun dengan keluhan perdarahan lebih dari 1 hari serta darah yang
segar dan bergumpal serta mengakibatkan serviks terbuka dan seluruh jaringan
keluar, Pemeriksaan TTV TD: 90/70 mmHg, Respirasi: 24x/m, nadi: 80x/m dan Hasil
laboratorium ditemukan hasil HB: 7gr %, fibrinogen 105mg% Maka pasien dicurigai
menggalami abortus komplit
Soal: Dari kasus diatas Aapakah tindakan yang dapat dilakukan?

a. Pemberian oksitoksin
b. Pemberian cairan IV dekstrose
c. Pemberian transfuse darah
d. Melakukan uji lab 1 jam kemudian
e. Melakukan pemeriksaan rontgen
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang perempuan umur 36 tahun dengan riwayat abortus 3 kali, datang ke BPM
mengalami perdarahan yang tidak kunjung berhenti sejak tanggal 03/3/2020 sampai
tanggal 15/03/2020, sifat darah cair dan banyak, disertai nyeri pada perut yang terus-
menerus, merasa sering pusing dan mudah berkunang-kunang. TD 90/60mmhg, Nadi
76x/menit, Dari pemeriksaan VT dijumpai adanya masa uterus, padat dan berbenjol-
benjol.
Soal: Apakah tindakan yang harus dilakukan oleh perawat?

a. Memasang tampo
b. Melakukan dalam digital
c. KIE untuk rujuk ke RS
d. Memberi terapi hormonal
e. Melakukan kuretase
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 28 tahun, hamil 17 minggu datang ke klinik kandungan dengan
keluhan keluar darah berupa gumpalan gumpalan darah dari kemaluan, kram perut
bagian bawah sampai ke punggung. Hasil pemerisaan TTV TD: 110/70 mmHg, Nadi
82x/m, Nafas: 20 dan Hasil pemeriksaan dalam, masih tampak keluar gumpalan
darah. Hasil pemeriksaan USG: tampak sisa jaringan.
Soal: Tindakan medis apa yang dilakukan terhadap kasus diatas ?

a. Pemeriksaan Biopsi
b. MRI
c. Currattge
d. Pemeriksaan urin
e. Pemeriksaan lab
Nomor Soal: 5
Soal Vignette
wanita usia 20 tahun di larikan ke rumah sakit pada tanggal 21 okt 2012 karena jatuh di
tangga dan langsung terjadi perdarahan pervaginaan. Wanita tersebut mengatakkan sudah
terlambat hadi dari 2 bulan yang lalu. Keluar gumpalan-gumpalan jaringan dari vagina. Di VT
serviks masih terdapat jaringan
Soal: diagnosa apa yang terdapat pada kasus tersebut?

a. Abortus provokatus
b. Abortos inkompletus
c. Abortus insipens
d. Abortus iminens
e. Abortus kompletus
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 30 tahun dengan G2 P0 A1 hamil 28 mgg mengeluh keluar
darah pervagina tanpa ada rasa nyeri. TTV suhu 36,8 ℃, Nadi 80x/mnt, TD 120/70 mm
Hg, RR 20x/mnt. Klien tampak gelisah memikirkan kondisi kehamilannya. Hasil
pemeriksaan dinyatakan mengalami pendarahan antepartum.
Soal:
Apakah yang perlu dikaji lebih lanjut tentang perdarahan pada pasien tersebut?
A. Waktu perdarahan, Riwayat abortus
B. Riwayat menstruasi, Riwayat abortus
C. Jumlah perdarahan, Warna pedarahan
D. Waktu perdarahan, Keluhan menJelang menstruasi
E. Warna Perdarahan, Keluhan menjelang menstruasi
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 22 tahun datang ke puskesmas G1 P0 A0 hamil 30 mgg,
mengeluh mengalami perdarahan saat bangun tidur namun tidak ada nyeri. Saat dilakukan
pemeriksaan lebih lanjut dengan USG hasilnya menunjukkan plasenta previa marginalis.
Soal:
Apakah tindakan yang sebaiknya tidak dilakukan pada ibu tersebut?
Pilihan Jawaban :
A. Palpasi manuver leopold

B. Pemeriksaan dalam
C. Observasi kontraksi
D. Mengukur Tanda-tanda vital
E. Pemeriksaan tinggi fundus
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang Ibu 34 Tahun G3 P2 A0 hamil 38 minggu, datang ke puskesmas dengan keluhan
mulas-mulas namun belum teratur sejak 8 jam yang lalu. Ibu mengatakan mules-mules 2-3x
setiap 10 menit selama 15-25 detik, selain itu ibu juga mengeluh sudah keluar lendir
bercampur darah. Saat dikaji TFU 36 cm dan pembukaan 2 cm, serviks tipis dan mendatar,
sang ibu tampak meringis dan berkeringat.
Soal:
Apakah diagnosa keperawatan utama pada kasus diatas?
Pilihan Jawaban :
A. Risiko ketidakseimbangan volume cairan berhubungan dengan pengeluaran
pervaginam
B. Risiko infeksi berhubungan dengan adanya pembukaan serviks
C. Defisit volume cairan berhubungan dengan peningkatan output cairan
D. Nyeri berhubungan dengan peningkatan intensitas kontraksi
E. Ansietas berhubungan dengan keadaan perubahan status kesehatan
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 23 tahun mengeluh perdarahan setelah 3 jam post partum. Pasien
mengatakan ia mengalami pusing dan lemas. Ketika diperiksa TFU 1 jari diatas pusat, dan
teraba lunak. Hasil obesrvasi TTV, TD = 90/60 mmHg, T = 36,5 ℃, RR = 21x/mnt dan N
=
80x/mnt dan wajah terlihat pucat.
Soal:
Apakah intervensi utama pada kasus?
Pilihan Jawaban :
A. Massage Uterus
B. Posisi
C. Cek kelengkapan plasenta
D. Observasi TTV
E. Tirah baring
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang ibu yang berusia 56 tahun, dengan riwayat G8 P6 A2 datang ke poli Ginekologi
karena mengeluh perdarahan. Padahal menurut klien sudah menopause 11 tahun yang lalu.
Hasil pemeriksaan fisik menunjukkan daerah perut nyeri dan terasa membesar, pernah
mengeluarkan darah setelah berhubungan, keputihan berbau sudah satu bulan terakhir,
mempunyai riwayat menggunakan kontrasepsi oral sekitar 25 tahun yang lalu, orang tua
meninggal 7 tahun yang lalu karena kanker serviks.
Soal:
Apakah pemeriksaan diagnostik yang tepat untuk mengetahui kondisi diatas?
Pilihan Jawaban :
A. Biopsi
B. Pemeriksaan rontgen paru
C. Pemeriksaan PAP smear
D. Kolposkopi
E. Pemeriksaan laboratorium khususnya darah secara lengkap
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 28 tahun datang ke UGD dengan keluhan perdarahan pervaginam
satu hari yang lalu. Pasien mengatakan bahwa awal mula perdarahan awalnya hanya flek-flek
berwarna merah kemudian terdapat gumpalan-gumpalan darah berwarna hitam, tidak terdapat
jaringan. Keluhan lainnya pasien mengatakan rasa nyeri pada perut bagian bawah kiri.
Sebelum terjadi perdarahan pasien mengatakan berjalan menaiki tangga cukup jauh. Pasien
memiliki riwayat abortus komplit 1 tahun yang lalu. Hasil pemeriksaan didapatkan TD
110/70 mmHg, frek. Nadi 80x/menit, frekuensi nafas 18x/menit, ST : 36,5°C.
Soal: Apa masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban :
A. Risiko ketidakstabilan tekanan darah
B. Nyeri akut
C. Hambatan rasa nyaman
D. Risiko perdarahan
E. Sindrom pascatrauma
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Ny. H usia 32 tahun G2P0A1 datang ke Puskesmas dengan usia kehamilan 20 minggu, pasien
mengeluh mengeluarkan darah dari kemaluan dan perut terasa mules. Hasil pemeriksaan
tanda-tanda vital dalam batas normal, saat cek laboratorium didapatkan hanya HB yang tidak
dalam batas normal yaitu HB : 9 gr/dl.
Soal: Dari kasus di atas pemeriksaan penunjang yang paling tepat dilakukan adalah?
Pilihan Jawaban :
A. Pemeriksaan jumlah eritrosit
B. Pemeriksaan leukosit
C. Pemeriksaan HB
D. Pemeriksaan protein urin
E. Pemeriksaan tanda-tanda vital
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Ny. R usia 35 tahun datang ke UGD dengan mengalami telat menstruasi 3 bulan lalu
kemudian meminum jamu pelancar haid, pasien mengatakan bahwa esok harinya mengalami
perdarahan dari vaginanya. Saat diperiksa lanjutan, pasien dinyatakan hamil tetapi pasien
mengatakan tidak tahu kalau ia hamil dengan bukti bahwa pasien mengatakan tidak adanya
pembesaran pada perut dan tidak ada keluhan awal kehamilan. Hasil pemeriksaan tanda-tanda
vital TD : 120/80 mmHg, ST : 36,9°C, frekuensi nafas 20x/menit, frekuensi nadi : 80x/menit.
Soal: Dari kasus di atas tindakan lanjutan yang dilakukan adalah?
Pilihan Jawaban :
A. Bedrest total
B. Memperbaiki keadaan umum
C. Rencana program kuretase
D. Operasi
E. Beraktivitas seperti biasa
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Ny. H 34 tahun melakukan persalinan memasuki kala III, sudah 1 jam lebih tenaga medis
yang menangani tidak melihat adanya tanda-tanda plasenta lahir. Upaya yang dilakukan
tenaga medis yaitu menyuntikkan oksitosin dan massage bagian uterus ibu agar plasenta
berkontraksi dan terkeluar dari jalan lahir. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital ibu dalam
batas normal.
Soal: Dari kasus di atas diagnosa medis yang tepat adalah?
Pilihan Jawaban :
A. Abortus komplit
B. Retensio plasenta
C. Atonia Uteri
D. Plasenta previa
E. Hipotensi
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Ny. Y G2P1A0 datang ke poli kandungan mengeluhkan perut terasa kram dan mengalami
perdarahan melalui vaginanya dalam 2 hari berturut-turut. Pasien mengatakan terjadi
perdarahan tersebut saat ia memasuki kehamilan 29 minggu dan sehari setelah berhubungan
intim dengan suaminya. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital TD : 100/70, ST : 36,8°C,
frekuensi nadi : 87x/menit, frekuensi napas : 18x/menit.
Soal: Dari kasus di atas pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan adalah?
Pilihan Jawaban :
A. Kuretase
B. Rontgen
C. Operasi
D. CT-SCAN
E. USG
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
1. Seorang perempuan berusia 36 tahun G2P1A0 dengan usia kehamilan 33 minggu
datang kerumah sakit dengan gangguan komunikasi dan kelemahan anggota gerak
kanan, pasien juga mengatakan memiliki riwayat hipertensi sebelumnya. Hasil
pemeriksaan yaitu keadaan umum baik, kesadaran composmentis TD:140/90
mmHg, nadi 89x/menit.
Pilihan Jawaban
A. Kurang pengetahuan
B. Kecemasan
C. Nyeri akut
D. Gangguan rasa nyaman
E. Nyeri kronis
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
2. perempuan usia 24 tahun G5P3A0, dengan usia kehamilan ssat ini 34 minggu
mengunjungi klinik antenatal di rumah sakit untuk memeriksakan kehamilannya
secara rutin, pasien mengeluhkan bengkak dibagian kaki dan sedikit pusing. Hasil
pemeriksaan dari TD:170/100 mmHg, frekuensi nadi 98x/menit, nafas 14x/menit
dan terdapat edema yang berlebih pada daerah ekstremitas atas maupun bawah
Soal: Apakah tindakan selanjutnya yang tepat pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Menggerakkan tangan menyusuri perut hingga puncak perut
B. Meminta pasien untuk menarik napas
C. Menentukan tinggi fundus uteri
D. Menggoyangkan bagian perut
E. Tinggikan kaki bila ditempat tidur atau duduk, secara periodic tinggikan kaki dan
telapak kaki diatas tinggi jantung
Nomor Soal: 3
3. Seorang perempuan usia 35 tahun G2P1A0 hamil 37 minngu datang ke puskesmas
ingin memeriksakan kehamilannya, pasien merasakan kenceng-kenceng dan
mengeluarkan darah disertai nyeri yang menjalar ke depan dan pada saat
kehamilan pasien kurang memperhatikan pergerakan janin dikarenakan ibu tidak
mengetahui tand-tanda bahaya kehamilan. Hasil pemeriksaan yaitu TD: 110/70
mmHg, nadi: 84x/menit, suhu: 36,2oC, RR: 20x/menit, palpasi abdomen diketahui
TFU 3 jari dibawah proc,xyphoideus
Pilihan Jawaban
B. Gangguan rasa nyaman
C. Nutrisi kurang dari kebutuhan
D. Ansietas
E. Nyeri akut
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
4. Seorang perempuan berusia 37 tahun G2P1A0 datang ke rumah sakit tanggal 24
November 2016 dengan keluhan keluar darah dari kemaluan sejak 4 jam, darah
yang keluar bewarna merah segar Pasien memiliki riwayat kehamilan spontan
pada anak sebelumnya.. Hasil pemeriksaan kesadaran composmentis, TD: 100/70
mmHg, nadi 88x/menit, nafas 24x/menit, suhu 36oC, konjungtiva anemis
Soal: Apakah diagnose medis yang bisa ditegakkan pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Bright ovum
B. Abortus insipiens
C. Abortus complete
D. Implantation bleeding
E. Abortus immens
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
5. Seorang perempuan berusia 31 tahun datang ke UGD rumah sakit pada tanggal 10
Juni 2015 dengan keluhan perdarahan pervaginam sejak pukul 14.00 WITA satu
hari yang lalu. Dikatakan perdarahan awalnya berupa flek-flek yang warnanya
merah, disertai nyeri pada perut bagian bawah.
Pilihan Jawaban
B. Gangguan rasa nyaman
C. Kecemasan
D. Nyeri akut
E. Nyeri kronis
Soal Vignette:
1. Seorang perempuan usia 25 tahun mengeluhkan sudah 2 bulan tidak menstruasi,perut
bagian bawah nyeri dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat. Hasil
pemeriksaan dalam belum ada pembukaan portio ,nyeri goyang,PP test (+)
Soal:
Pilihan Jawaban
F. Mola Hidatidosa
G. Kehamilan Ektopik Terganggu
H. Abortus incomplete
I. Abortus Imminens
J. Abortus Insipiens
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
2. Seorang perempuan usia 36 tahun hamil 30 minggu datang ke BPM dengan keluhan
waktu bangun tidur mengeluarkan darah segar lewat jalan lahir,di sertai nyeri
perut.Hasil pemeriksaan KU lemah,pucat,TD:90/60,Hb:8,4 gr%.
Soal:
2. Apakah komplikasi yang dapat terjadi pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
F. Syok septik
G. Syok anafilatik
H. Syok neurogenik
I. Syok hemoragik
J. Syok hipovolemik
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
3. Seorang perempuan usia 35 tahun G3 P2 A0 hamil 29 minggu, datang ke Rumah
Sakit dengan keluhan pervaginam merah kehitaman,nyeri perut menetap,gerakan
janin tidak dirasakan oleh ibu. Hasil pemeriksaan DJJ (-), palpasi ditemukan perut
teraba keras, TD: 120/70 mmHg,N: 96 x/menit,Suhu: 36,4 C.
Soal:
3. Apakah tindakan yang dapat dilakukan pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Persiapan seksio sesaria
B. Vacum ekstrasi
C. Tirah baring total
D. Pimpin persalinan
E. Pantau kemajuan persalinan
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Soal:
Pilihan Jawaban
A. Kehamilan dengan Hiperemesis Gravidarum
B. Kehamilan dengan Abortus Imminens
C. Kehamilan dengan Mola Hidatidosa
D. Kehamilan dengan Ektopik Terganggu
E. Kehamilan dengan Anemia
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
5. Seorang perempuan usia 36 tahun G2 P1 A0 hamil 29 minggu,datang ke Rumah Sakit
dengan keluhan pendarahan pervaginam merah kehitaman,nyeri perut
menetap,gerakkan janin tidak dirasakan oleh ibu. Hasil pemeriksaan DJJ(-), palpasi
di temukan perut teraba keras TD: 120/80 mmHg,N: 80 x/menit,T: 36 C.
Soal:
Pilihan Jawaban
A. Placenta previa
B. Vasa previa
C. Solutio placenta
Nomor Soal: 21
Soal Vignette:
Vignette:seorang
Seorangperempuan
permpuanusia
usia2528
tahun G1P0A0
tahun 10 minggu
G2P1A0 dengandatang ke puskesmas
usia kehamilan 14
dengan datang
minggu keluhankenyeri di bagian
puskesmas pinggang
dengan keluhandan keluar
ingin gumpalan
memeriksa gumpalan
kandungan darah
karena. dari
Pasien
kemaluan. Hasil
mengatakan sempatpemeriksaan TDingin
tergelincir saat 130/110, N mandi
ke kamar : 78x/menit, RR keluar
dan sempat : 22x/menit. Hasil
bercak-bercak
pemeriksaan dalam masih tampak keluar gumpalan darah.
darah.
tindakankeperawatan
Soal: Apa asuhan selanjutnya utama
yang tepat
yangbedasarkan
muncul ? khasus tersebut ?
e)
Melakukan
A. Resiko pemeriksaan
pendarahan dalam berulang
Rotgenakut
B. Nyeri
USG
C. Resiko infeksi
CT Scan
D. Ansietas
Pemeriksaan
E. Hambatan DJJ
rasa nyaman
Nomor Soal: 3
Soal Vignette: seorang perempuan usia 24 tahun G1P0A0 dengan usia kehamilan 13
Nomor Soal: 4
minggu
Soal datang seorang
Vignette: ke puskesmas mengeluh
perempuan usia 22nyeri
tahundiG2P1A0
bagian perut
dengansampai ke belakang
usia kehamilan 15
punggungdatang
minggu terdapat
ke gumpalan - gumpalan
puskesmas mengeluhdarah.
nyeriHasil pemeriksaan
di bagian perut dalam
sampaimasih terdapat
ke belakang
gumpalan darah.
punggung Hasilgumpalan
terdapat USG terdapat sisa sisa jaringan
- gumpalan darah. Hasil pemeriksaan masih terdapat
Soal: Apa diagnosa medis yang tepat pada kasus tersebut?
gumpalan darah. (pilihan
Pilihan Jawaban Hasil USG terdapat
jawaban sisadari
terdiri sisa5jaringan.
pilihan (aTelah dilakukan tindakan curettage
s.d. e):
diaknosa medis inkomplit
A. Abortus spontan
Soal: Apa diagnosa keperawatan yang utama sesuai dengan kasus tersebut ?
B. Abortus komplit
A. Ansietas
C. Abortus inkomplit
B. Nyeri akut
D. Pre eklamsia
C. Itoleransi aktivitas
E. Eklamsia
D. Hambatan rasa nyaman
E. Nyeri kronis
Nomor Soal: 5
Soal Vignette: seorang perempuan usia 22 tahun G2P1A0 dengan usia kehamilan 21
minggu datang kepuskesmas untuk memeriksa kehamilan. Pasien mengeluh 3 hari ini
merasa tangan dan kakinya bengkak, sering merasa pusing, sakit kepala serta nyeri di
bagian perut. Hasil pemeriksaan TD 130/120 mmHg, N : 78x/menit, RR : 22x/menit T :
36,7 C
Soal: Apa diagnosa keperawatan yang utama sesuai dengan kasus tersebut ?
A. Nyeri akut
B. Hipertensi
C. Hambatan mobilitas fisik
D. Hambatan rasa nyaman
E. Ansietas
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang ibu, usia 23 tahun, post partum hari ke-2, datang ke klinik dengan keluhan pusing,
mata berkunang-kunang, lemah. Ibu mengatakan bahwa persalinan dilakukan dengan bantuan
dukun dan keluar darah banyak. Pada pemeriksaan tanda-tanda vital, TD: 90/70 mmhg, RR
20x/I, Nadi 85x/I, suhu 36,5⁰ C. Pemeriksaan genitalia ditemukan darah masih mengalir dari
laserasi jalan lahir yang tidak dijahit.
Soal:
Apakah diagnosis ibu tersebut?
Pilihan Jawaban:
a. Perdarahan postpartum primer
b. Perdarahan postpartum sekunder
c. Anemia
e. Atonia uteri
Jawaban : b. Perdarahan postpartum sekunder
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Ny. M G4P3A2, umur 34 tahun hamil 29 minggu, datang kerumah sakit dengan keluhan
perdarahan pervaginam merah kehitaman, nyeri perut menetap, gerakan janin tidakdirasakan
oleh ibu, sebelumnya ibu mengaku pernah terpeleset dan jatuh terduduk. Hasil pemeriksaan
Djj (-), palpasi ditemukan perut teraba keras TD 120/80 N 80x/menit S: 36c.
Soal:
Diagnose apa yang dapat ditegakkan pada kasus diatas adalah ?
Pilihan Jawaban:
a. Vasa previa
b. Plasenta previa
c. Solution plasenta
d. Plasenta dalam kehamilan
e. Plasenta letak rendah
Jawaban : c. Solution plasenta

Sumber Pustaka:
1. Fadlun,feryanto,Achmad.2012.Asuhan Kebidanan Patologis.Jakarta:Salemba Medika
2. Maryunani,Anik.2012. Asuhan Kegawatdaruratan Dalam Kebidanan.Jakarta:TIM
Nama Pembuat: Masdayani
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Ny. F umur 36 tahun GIP0A0 hamil 30 minggu datang kepuskesmas dengan keluhan sejak 3
hari yang lalu waktu bangun tidur mengeluarkan darah merah lewat jalan lahir, semakin hari
semakin banyak, tidak disertai nyeri perut. Hasil pemeriksaan KU lemah, pucat TD 90/80 N:
90x/menit pernafasan : 22x/menit Hb: 8,4gr%
Soal:
Diagnose yang ditegakkan sesuai kasus diatas adalah ?
Pilihan Jawaban:
a. Repture uteri
b. Plasenta previa
c. Abortus imiens
d. Solusio plasenta
e. Abortus incompletes
Jawaban : b. Plasenta previa
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Ny. W umur 26 tahun G2P1A0hamil 3bulan datak ke klinik sari dengan keluhan
mengeluarkan sebagian hasil konsepsi yang tertinggal hanya plasenta dengan gejala
amernorea, sakit perut, mule-mules, pendarahan. Hasil pemeriksaan, TD: 90/60 mmHg, N:
120x/menit, S: 36c , palapsi 2 jari dibawah syimpisis, terdspst pembukaan serviks , Hb
9,3gr/dl.
Soal:
Apakah diagnose yang tepat untuk nyonya W ?
Pilihan Jawaban:
a. Abortus kompletus
b. Abortus imminens
c. Abortus insipiens
d. Abortus inkompletus
e. Abortus habitualis
Jawaban: d. Abortus inkompletus
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
2. Seorang perempuan usia 26 tahun mengeluhkan sudah 2 bulan tidak menstruasi,perut
bagian bawah nyeri dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat. Hasil pemeriksaan
dalam belum ada pembukaan portio ,nyeri goyang,PP test (+)
Soal:
Apakah perubahan darah yang kemungkinan di alami pasien pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
K. Trauma
L. Adneksitis
M. Seksual
N. Vaginitis
O. Keturunan
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
6. Seorang perempuan usia 23 tahun hamil pertama kali mengeluh mengeluarkan darah
flek-flek dari jalan lahir sejak 2 hari yang lalu,. Hasil pemeriksaan : TFU 3 jari di atas
sympisis. Inspekulo keluar darah dari OUE tidak ada pembukaan .
Soal:
6. Apakah diagnosa yang bisa di tegakkan pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
K. Bright ovum
L. Abortus insipiens
M. Abortus complete
N. Implantation bleeding
O. Abortus imminens
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
7. Seorang perempuan usia 35 tahun G3 P2 A0 hamil 29 minggu, datang ke Rumah Sakit
dengan keluhan pervaginam merah kehitaman,nyeri perut menetap,gerakan janin tidak
dirasakan oleh ibu. Hasil pemeriksaan DJJ (-), palpasi ditemukan perut teraba keras, TD:
120/70 mmHg,N: 96 x/menit,Suhu: 36,4 C.
Soal:
7. Apakah komplikasi yang terjadi pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
F. Intra uterine foetal death
G. Bayi baru lahir normal
H. Kecil masa kehamilan
I. Besar masa kehamilan
J. Partus prematur
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Soal:
Pilihan Jawaban
F. Kehamilan dengan Hiperemesis Gravidarum
G. Kehamilan dengan Abortus Imminens
H. Kehamilan dengan Mola Hidatidosa
I. Kehamilan dengan Ektopik Terganggu
J. Kehamilan dengan Anemia
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
9. Seorang perempuan usia 33 tahun G2 P1 A0 hamil 29 minggu,datang ke Rumah Sakit
dengan keluhan pendarahan pervaginam merah kehitaman,nyeri perut menetap,gerakkan
janin tidak dirasakan oleh ibu. Hasil pemeriksaan DJJ(-), palpasi di temukan perut teraba
keras TD: 120/80 mmHg,N: 80 x/menit,T: 36 C.
Soal:
Pilihan Jawaban
F. Placenta previa
G. Vasa previa
H. Solutio placenta
I. Placenta letak rendah
J. Hipertensi pada kehamilan
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 39 tahun G3P2A0 hamil 12 minggu datang ke puskesmas untuk
melakukan pemeriksaan kehamilan. Pasien mengeluh keluar darah bercak-bercak dari jalan
lahir setelah melakukan aktivitas berwarna merah jambu, pasien mengeluh nafsu makan
berkurang, merasa lemas dan pusing, dan pasien juga mengatakan nyeri dibagian bawah
perut. Hasil pemeriksaan didapatkan TD: 100/70 mmHg, frekuensi nadi 110x/menit,
frekuensi nafas 20x/menit, uterus teraba lunak. Diagnosa medis yang didapatkan Abortus
Imminiens.
Soal:
Apakah masalah utama pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban:
a. Ansietas
b. Gangguan rasa nyaman
c. Intoleransi aktivitas
d. Kekurangan volume caira
e. Nyeri akut
Jawaban: Nyeri
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 29 tahun datang ke poliklinik kandungan dengan keluhan belum
menstruasi selama 4 minggu. Pasien mengatakan bahwa pada tanggal 8 september 2018
merupakan awal menstruasi dan sekaligus menstruasi terakhirnya. Pasien sangat penasaran
dan ingin mengetahui apakah dirinya hamil atau tidak.
Soal:
Apakah yang akan anda lakukan pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban:
a. Melakukan pemeriksaan kehamilan melalui pemeriksaan USG

b. Melakukan pemeriksaan fisik untuk mengetahui kehamilan
c. Memintanya untuk melakukan pemeriksaan kehamilan melalui sample urine
d. Menyarankan melakukan screening terhadap kemungkinan adanya gangguan
reproduksi
e. Menyampaikan kepada ibu menunggu 1 bulan lagi untuk melihat tanda dan gejaa
lainnya muncul
Jawaban: Memintanya untuk melakukan pemeriksaan kehamilan melalui sample urine
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang perempuan 27 tahun, G2P1A0 hamil 38 minggu, datang ke puskesmas untuk

melakukan pemeriksaan terhadap kehamilan. Kemudian dilakukan pemeriksaan didapatkan
TFU 36 cm, pasien mengeluh sudah mulas-mulas namun belum teratur sejak 10 jam yang lalu.
Pasien mengatakan mules-mules 2-3x setiap 10 menit selama 20 detik, selain itu pasien juga
mengeluh sudah keluar lender bercampur darah. Saat dilakukan periksa dalam sudah ada
pembukaan 2 cm, serviks tipis dan mendatar, dan pasien meringis.
Soal:
Apakah masalah keperawatan utama yang tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban:
a. Cemas b.d mulainya persalinan

b. Defisit volume cairan b.d. peningkatan output cairan
c. Nyeri b.d peningkatan intensitas kontraksi
d. Risiko infeksi b.d adanya pembukaan serviks
e. Risiko ketidakseimbangan volume cairan b.d. pengeluaran pervaginam
Jawaban: Nyeri b.d peningkatan intensitas kontraksi
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan pergi ke poliklinik kandungan untuk memeriksakan keadaan

kehamilannya. pasien mengatakan usia kehamilannya menginjak 8 bulan, mengeluh sulit
BAB. Pasien mengatakan pola BAB sebelum hamil tidak ada masalah yaitu rutin setiap hari,
tetapi saat ini BAB 3 atau kadang 4 hari sekali. Pasien mengatakan cairan yang ibu minum
cukup setiap harinya sekitar 8 gelas sehari bahkan lebih.
Soal:
Pilihan Jawaban:
a. Risiko konstipasi
b. Ketidakseimbangan cairan
c. Resiko intake cairan tidak adekuat
d. Ketidaknyaman pola BAB
e. Defisiensi pengetahuan terkait perubahan fisiologis sistem pencernaan selama
kehamilan
Jawaban: Risiko konstipasi
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 22 tahun G1P0A0 hamil 18 minggu datang ke puskesmas dengan
keluhan keluar bercak darah dari kemaluan. Dari hasil pengkajian pasien mengeluh cemas
akan kehamilannya, pusing dan merasa lemas. Hasil TTV: TD=110/60 mmHg, frekuensi
nafas= 18x/menit, dan frekuensi nadi=86x/menit.
Soal:
Apakah intervensi utama pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban:
a. Tirah baring
b. Kurangi aktivitas
c. Dukung pasangan
d. Edukasi ibu hamil dan pasangan
e. Control KIA secara teratur
Jawaban: Tirah baring
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 26 tahun mengeluhkan sudah 2 bulan tidak menstruasi,perut bagian
bawah nyeri dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat. Hasil pemeriksaan dalam belum
ada pembukaan portio ,nyeri goyang,TD:120/9O mmHg,N:109x/menit,S: 36,6 C ,PP test (+)
Soal:
Pilihan Jawaban
A. Mola Hidatidosa
B. Kehamilan Ektopik Terganggu
C. Abortus incomplete
D. Abortus Imminens
E. Abortus Insipiens
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 36 tahun GVII PV AI, segera setelah plasenta lahir lengkap terjadi
perdarahan,kontraksi uterus lembek serta TFU sulit ditemukan.Hasil pemeriksaan tidak ada
robekkan jalan lahir,kandung kemih kosong.
Soal:
Apakah yang di alami pasien pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Rupture uteri
B. Inversion uteri
C. Retensio placenta
D. Implantation bleeding
E. Atonia uteri
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia umur 24 th G1 P0 A0, hamil 39 minggu datang ke bidan mengeluh
kenceng-kenceng,perut terasa nyeri yang sangat hebat,keluar keringat dingin dan gelisah. Setelah
di lakukan pemeriksaan oleh bidan didapatkan hasil,perut teraba keras,denyut nadi dan
pernafasan meningkat,serta teraba lekukan melintang pada segmen bawah rahim setinggi pusat.
Soal:
10. Apakah diagnosa yang dapat ditegakkan pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
K. Rupture uteri
L. Plasenta previa
M. Inersia uteriprimer
N. Solusio plasenta
O. Rupture uteri imminent
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia umur 22 umur 22 th G1 P0 A0, , hamil 40 minggu, datang diRS dengan
riwayat DM. saat ini sedang dalam proses persalinan kala II. Setelah kepala janin lahir,tidak
terjadi puteran paksi luar.
Soal:
Apakah diagnosa keperawatan pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Partuslama
B. Distosia bahu
C. Partustak maju
D. Pertusserotinus
E. Partuspresipitatus
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 33 tahun G2 P1 A0 hamil 29 minggu,datang ke Rumah Sakit dengan
keluhan pendarahan pervaginam merah kehitaman,nyeri perut menetap,gerakkan janin tidak
dirasakan oleh ibu. Hasil pemeriksaan DJJ(-), palpasi di temukan perut teraba keras TD: 120/80
mmHg,N: 80 x/menit,T: 36 C.
Soal:
Apakah diagnosa yang dapat di tegakkan pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Placenta previa
B. Vasa previa
C. Solutio placenta
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang wanita berusia 25 tahun G1P0A0 datang ke RS. Ulin Banjarmasi dengan keluhan
keluarnya darah merah segar dari alat kelaminnya dengan jumlah kadang sedikit kadang
banyak. Pengeluaran darah tidak pasti, kadang ketika tiduran ataupun ketika beraktivitas
seperti BAK maupun duduk. Hasil pemeriksaan TD : 110/70 mmhg N : 80 x/menit S : 36,5˚C
RR : 19x/menit. Hasil pemeriksaan penunjang bahwa plasenta menutupi jalan lahir
Dx: Plasenta Previa
Soal:
Pilihan Jawaban :
a. Nyeri Akut
b. Mual
c. Risiko infeksi
d. Kelebihan volume cairan
e. Risiko tinggi cedera ( janin)
Jawaban yang benar : E. Risiko tinggi cedera ( janin)
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang wanita 29 tahun G2P2A0 melahirkan di RS. SARI MULIA. Ibu mengatakan merasa
lemas , sedikit pusing, tidak merasakan mules setelah plasenta lahir. Hasil pemeriksaan fisik
pada bagian abdomen ibu dilakukan perabaan uterus dengan hasil teraba lembek. Keadaan
umum; TD : 110/80 mmhg N : 82x/menit S : 36,6˚C RR : 18x/menit.
Soal:
Diagnosa pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban :
a. Plasenta previa
b. Rupture uteri
c. Atonia uteri
d. Involusio uteri
e. Inversio uteri
Jawaban yang benar : C. Atonia uteri
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang perempua berusia 26 tahun G2P0A1 dengan usia kehamilan 14 minggu datang ke RS
Kasih Bunda. Ibu mengatakan tadi pagi merasakan sakit perut dan ada perdarahan yang hebat
serta ada sesuatu yang keluar dari vagina. Hasil pemeriksaan fisik di dapatkan bahwa
kandungan ibu sudah tida ada . Hasil pemeriksaan keadaan umum; TD: 100/60 mmhg N :
84x/menit S : 36,5˚C RR : 16x/menit.
Dx: Abortus inkomplit
Soal:
Manakah pemeriksaan diagnostik paling tepat untuk menentukan masalah tersebut?
a. Pemeriksaan Rontgen
b. Pemeriksaan USG
c. Pemeriksaan CT-SCAN
d. Pemeriksaan EKG
e. Pemeriksaan MRI
Jawaban yang benar : B. Pemeriksaan USG
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 34 tahun hamil G2P1A0 datang ke Klinik Kebidanan Medika. Ibu
mengatakan ketika bangun tidur keluar banyak darah melalui jalan lahir tidak disertai dengan
nyeri perut. KU lemah, ibu terlihat pucat dan lemas. Hasil pemeriksaan TTV diperoleh TD :
90/60 mmHg, N : 87x/menit S : 36,5˚C RR : 16x/menit. Pemeriksaan lab Hb: 8,0 gr
Dx: Abotus inkomplit
Soal:
Manakah penanganan yang tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban :
a. Konseling dengan ahli gizi
b. Pemberian transfusi darah
c. Pemberian infus Nacl 0,9 %, informed consent, dan rujuk
d. Rujuk
e. Melakukan pemeriksaan CT-SCAN
Jawaban yang benar : C. Pemberian infus Nacl 0,9 %, informed consent, dan rujuk
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 27 tahun datang Klinik Kebidanan dengan keluhan tidak haid selama 1
bulan dan tiba-tiba keluar gelembung cairan mirip buah anggur bersamaan dengan perdarahan
dan darah berwarna coklat. Ibu sempat berpikir kalau itu haid biasa tetapi lama-lama
menimbulkan rasa nyeri perut bagian bawah. Hasil pemeriksaan TTV yaitu TD : 110/80
mmHg, N : 87x/menit S : 36,5˚C RR : 16x/menit. Pemeriksaan lab Hb: 11,8 gr
Dx : Molahidatidosa
Soal:
Manakah penanganan yang tepat untuk kasus tersebut?
Pilihan Jawaban:
a. Melakukan kuret
b. Pemeriksaan EKG
c. Pemberian nebulizer
d. Transfusi darah
e. Pemberian oksigen
Jawaban yang benar : A. Melakukan kuret
Nomor Soal: 1
Seorang perempuan usia 27 tahun datang ke poliklinik kebidanan dengan usia kehamilan 10
minggu, pasien mengeluhkan sakit perut dan nyeri di bagian bawah perut dan si pasien juga
mengalami pendarahan dirumah dan langsung dibawa ke poliklinik kebidanan, hasil
pemeriksaan TD 140/70 mmHg frekuensi nadi 102x/menit frekuensi nafas 20x/menit. Pasien
mengalami abortus
a. kurang pengetahuan
b. gangguan rasa nyaman
c. kecemasan
d. nyeri akut
e. nyeri kronis
jawab : d. nyeri akut
Nomor Soal: 2
Seorang perempuan usia 24 tahun G2P1A1 datang ke rumah sakit dengan keluhan mengalami
pendarahan besar , vagina pasien terlihat mengeluarkan darah segar yang sangat banyak, juga
takut akan terjadi pada kesehatannya wajah terlihat cemas sebelum ke rumah sakit hasil
pemeriksaan TD 150/70mmHg frekuensi nadi 115x/menit,frekuensi nafas 28x/menit , pasien
mengalami antepartum
a. kecemasan
b. hambatan mobilitas fisik
c.gangguan rasa nyaman
d. nyeri akut
e. kurang pengetahuan
jawab : a.kecemasan
Nomor Soal: 3
Seorang perempuan usia 32 tahun melahirkan di poliklinik kebidanan mengeluhkan nyeri pada
bagian bawah perut , wajah pasien terlihat pucat dan badan pasien panas dan ada keluar darah
dari vagina berwarna merah segar, hasil pemeriksaan TD 140/60mmHg , Suhu tubuh 38°
frekuensi nadi 105x/menit , frekuensi nafas 20x/menit , pasien mengalami pendarahan post
partum
a. Nausea
b. Nyeri akut
c. Kurang pengetahuan
d. Gangguan rasa nyaman
e. Kesiapan menghadapi kehamilan
Jawab : a. nausea
Nomor Soal: 4
Seorang perempuan usia 31 tahun usia kehamilan 27 minggu G1P0A0 datang ke rumah sakit
mengeluhkan pembengkakan di kaki dan nyeri ditungkai kaki, hasil pemeriksaan USG adanya
hambatan di tungkai kaki karena adanya penggumpalan darah. Pasien mengalami Deep Vein
Thrombosis (DVT).
a. Menggerakan tangan menyusuri perut hingga puncak perut
b. Meminta pasien untuk menarik nafas
c. Menentukan tinggi fundus uteri
d. Menggoyangkan bagian perut
e. Tinggikan kaki bila ditempat tidur atau duduk, secara periodic tinggikan kaki dan
Jawab : e. Tinggikan kaki bila ditempat tidur atau duduk, secara periodic tinggikan kaki dan
Nomor Soal: 5
Seorang perempuan usia 45 tahun usia kehamilan 18minggu G1P0A0 datang ke rumah sakit
pasien mengeluhkan sakit kepala terus menerus selama 4 hari , nyeri perut kanan atas, dan
merasa lemas,mual,dan muntah. Hasil pemeriksaan TD : 160/110mmHg suhu tubuh : 37,5°c
frekuensi nadi 105x/menit , frekuensi nafas 30x/menit ,pasien mengalami Preeklampsia berat
a. Menggerakan tangan menyusuri perut hingga puncak perut
b. Meminta pasien untuk menarik nafas
c. Memberikan pendidikan kesehatan tentang preeclampsia pada pasien
d. Melakukan pengkajian nyeri
e. Tinggikan kaki bila ditempat tidur atau duduk, secara periodic tinggikan kaki dan
Jawab : d. Melakukan pengkajian nyeri
1. seorang perempuan berusia 30 tahun, datang ke IGD dengan keluhan sejak tadi
subuh terjadi penderahan. Pasien mengatakan pada saat bangun tidur derah
bokongnya sudah penuh dengan darah, tetapi tidak ada mules-mules atau
nyeri pada area perut. Riwayat obstetrik G4P2A1 hamil 34 minggu. Pada
saat pemeriksaan pada daerah perineum dan labia terdapat darah segar,
DJJ 140 x/menit, HB 9,8 gr%
Apa data yang menjadi faktor resiko pada kasus tersebut?

a. Multipara
b. Perdarahan(benar)
c. Riwayat aborsi
d. Anemia
e. usia
2. seorang perempuan berusia 24 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mules-

mules dan keluar darah bercampur dengan vagina. G3P1A1 setelah dilakukan
pemeriksaan dalam di dapatkan hasil pembukaan seviks 4cm.DJJ
126x/permenit, kepala belum masuk PAP. TD klien 110x/menit.
Kapan pemeriksaan di lakukan kembali kepada pasien tersebut setelah itu ?

a.pemeriksaan dalam,TD dan DJJ setiap 5 jam, N,RR, dan suhu tubuh 30
setiap x/menit
b. pemeriksaan dalam dan TD tiap 6 jam, N,RR dan DJJ setiap 30 menit
c. pemeriksaan dalam setiap 2 jam TD, RR N DJJ setiap 30 menit
d. pemeriksaan dalam setiap 3 jam setiap 30 menit
e. pemeriksaan dalam TD dan suhu tubuh setiap 4 jam, N,DJJ,RR,
30 menit.(benar)
3.seorang perempuan usia 40 tahun postpartum 2 jam dan akan segera di
Rujuk dari puskesmas ke Rumah sakit dengan keluhan pendarahan pasca
Persalinan pertolongan persalinan di lakukan oleh bidan kampung di rumah
Sebelum di bawa oleh keluarga ke puskesmas keadaan ibu pada saat di
Puskesmas KU lemah,Apatis,TD 80/60 mmHg, N 102x/menit kecil, T 35, 1%C, P
30xmenit kontraksi uterus lembek, TFU tidak teraba , uterus lembek, pendarahan aktip
kurang 500 ml dan bayi lahir normal.
Apa tindakan pertama yang paling tepat untuk kasus diatas?
a. Pemasangan infus(benar)
b. Pemberian uterotonitas
c.pemasangan tampon
d. Melakukan KBI dan KBE
e. Pemasangan kondom kateter
4.seorang perempuan usia 36.tahun hamil 34 minggu diantar suaminya datang ke praktik
mandiri bidan dengan keluhan pengeluaran darah sejak 1 jam lalu tanpa di sertai rasa nyeri
dan mengatakan tidak pernah terjatuh, ibu merasa cemas dan khawatir akan keadaan janin
dalam kandungan nya. Hasil pemeriksaan menunjukan Td 110/70 mmHg, N: 80x/menit R
24xm T 36,C keadaan umum ibu baik, ada bercak dari jalan lahir, berwarna merah segar dan
tanpa nyeri, bagaimana sikap bidan atau perawat pada kasus diatas?
a. Pemeriksaan laboratorium
b. Pemeriksaan inspekub
c. Pemeriksaan dalam
d. Rectal Taucher
e. Rujuk( benar)
5. Seorang perempuan umur 33 tahun PIIAO post partum 2 jam yang lalu secara spontan di
puskesmas, mengeluarkan darah sebanyak 600 cc. Ibu mengeluh pusing, badan terasa lemas.
Hasil pemeriksaan di dapatkan TD : 90/60 mmHg, T 37, 5 C, N 92xmenit R 24x/m kontraksi
uterus tidak ada, konsistensi uterus lembek pasien telah terpasang infus.
Asuhan kebidanan atau keperawatan apakah yang dapat di berikan segera kepada ibu untuk
kasus di atas?
a. Menilai tanda-tanda perdarahan

b. Memasang infus dengan drip oksitosin
c. Memasang infus dan memantau keadaan umum
d.melakukan KBI dan KBE(benar)
e. Transfusi darah
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang perempuan dengan usia kehamilan 15 minggu, datang ke sebuah klinik
bersalin dengan keluhan keluar darah dari kemaluan disertai kram pada perut
bagian bawah dan saat dilakukan palpasi uterus teraba lunak dan ukuran uterusnya
sesuai dengan usia kehamilannya. Pada bagian servik, saat di observasi servik
masih tertutup. Pasien tampak cemas dan mengatakan kebingungan dengan
kondisinya saat ini. Petugas kesehatan di klinik tersebut, memberikan pendidikan
kesehatan (penkes), kepada ibu tersebut untuk istirahat cukup dan jangan terlalu
mencemaskan keadaannya saat ini karena akan mempengaruhi kondisi
kesehatannya saat ini.
Soal:
Sesuai dengan tanda gejala dan penkes yang dilakukan petugas medis di klinik
tersebut, maka diganosa medis yang sesuai dengan kasus diatas adalah...
a. Abortus spontan Imminens
b. Abortus spontan Insipiens
c. Abortus spontan Komplit
d. Abortus tidak aman
e. Abortus septik
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang wanita berusia 35 tahun dengan usia kehamilan 38 minggu dirawat inap
di sebuah rumah sakit di kota x dengan riwayat kehamilan G3P2AO. Wanita
tersebut, mengeluhkan terjadi perdarahan, badan terasa lemas dan mata
berkunang-kunang kepala terasa pusing. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan TD
yaitu 100/60 MmHg, Nadi 65x/menit konjungtiva anemis dan saat di palpasi
leapold IV konvergen. Hasil pemeriksaan USG didapatkan plasenta menutupi
sebagian jalan lahir dan hasil cek laboratorium HB pasien ditemukan 10 gr/dl.
Soal:
Berdasarkan kasus di atas diagnosa keperawatan utama pada pasien tersebut
adalah...
Pilihan Jawaban:
a. Risiko Perdarahan
b. Risiko Infeksi
c. Risiko Syok
d. Keletihan
e. Defisien Volume Cairan
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 38 tahun setelah melahirkan masuk rumah sakit dalam
keadaan sadar, pasien mengatakan perut terasa mulas dan keluar darah banyak
dari vagina serta takut karena banyak keluar darah. Pada saat dilakukan
pemeriksaan fisik, akral teraba dingin, CRT > 3 detik, klien tampak pucat dan
cemas, konjungtiva anemis dan turgor kulit menurun. Hasil pemeriksaan
laboratorium didapatkan Hb 9 gr/dl, saat ini pasien sudah terpasang infus. Akan
tetapi, pasien masih mengeluhkan hal yang sama setelah di evaluasi dari tindakan
yang pertama dilakukan.
Soal:
Setelah dilakukan pemasangan infus, tindakan selanjutnya yang paling utama
dilakukan perawat sesuai kasus tersebut adalah....
Pilihan Jawaban:
a. Memonitor TTV dan Mengecek Infus
b. Melakukan Terapi Farmakologis
c. Memberikan Penkes terkait penyakitnya
d. Mengajarkan teknik relaksasi untuk mengurangi kecemasan
e. Menyiapkan dan Memberikan transfusi darah
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 15 tahun datang ke IGD puskesmas dengan keluhan,
nyeri saat menstruasi, darah saat menstruasi lebih banyak dari biasanya, haid
tidak teratur, badan terasa panas dan kepala pusing. Perempuan tersebut
mengatakan hal ini terjadi sejak dia terlalu memikirkan masalah ujian nasional
yang akan segera dia hadapi. Pada saat pemeriksaan fisik ditemukan klien tampak
cemas dan gelisah, suhu tubuh 37,9 °C, TD 140/90 MmHg dan konjungtiva
anemis.
Soal:
Pendidikan kesehatan yang bisa dilakukan perawat sesuai kasus di atas adalah...
Pilihan Jawaban:
a. Memberitahu klien agar jangan terlalu banyak pikiran
b. Menganjurkan klien untuk banyak menghibur diri
c. Memberikan Penjelasan terkait penyebab masalahnya
d. Mengajarkan teknik relaksasi untuk mengurangi kecemasan
e. Memberikan edukasi terkait penyakitnya
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang wanita dirawat di rumah sakit setelah dilakukan tindakan seksio

sesarea (SC), wanita itu mengeluhkan nyeri hebat pada daerah bekas luka SC,
kurang nafsu makan dan merasa pusing serta mengeluhkan terkadang ada keluar
sedikit darah dari vagina. Hasil pemeriksaan petugas denyut nadi perempuan
tersebut 77x/menit, TD 110/70 MmHg, wajah tampak meringis ketika disentuh di
area bekas luka SC.
Soal:
Tindakan kolaboratif perawat yang tepat untuk kasus tersebut adalah...

Pilihan Jawaban:
a. Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian obat antiperiutik
b. Kolaborasi dengan bidan untuk tindakan selanjutnya yang akan dilakukan
c. Kolaborasi dengan ahli gizi untuk memberikan makanan yang sesuai dengan
kondisi pasien
d. Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian obat analgetik
e. Kolaborasi dengan apoteker untuk pemberian obat anti infalamsi
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 26 tahun datang ke klinik bidan dengan riwayat G1 P1 A0, hamil
3 bulan dengan keluhan mengeluarkan hasil konsepsi yang tertinggal serta plasenta dan
disertai gejala amenorea, sakit perut, mules-mules, perdarahan berupa stosel, hasil TTV
menunjukkan TD= 90/70 mmHg, N= 120x/menit, T= 36̊c, palpasi 2 jari dibawah symphisis,
terdapat pembukaan serviks, Hb 9,3 gr/dl.
Soal:
Apakah diagnosa pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban :
a. Abortus habitualis
b. Abortus komplitus
c. Abortus inkompletus
d. Abortus imminens
e. Abortus insipiens
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 25 tahun datang ke puskesmas, post partum hari ke-3, mengeluhkan
pusing, mata berkunang-kunang, dan lemah. Ibu mengatakan bahwa persalinan dilakukan
dengan bantuan dukun dan keluar darah banyak. Pada pemeriksaan TTV, TD= 90/70 mmHg.
RR= 20x/m, N= 85x/m, T= 37̊c. pemeriksaan genetalia ditemukan darah masih mengalir dari
robekan jalan lahir yang tidak dijahit.
Soal:
Pilihan Jawaban :
a. Anemia
b. Perdarahan post partum primer
c. Perdarahan post partum sekunder
e. Atonia uteri
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 31 tahun G1 P0 A0 hamil 36 minggu datang ke klinik bidan
bersama suaminya, ibu mengatakan jatuh dari kamar mandi 20 menit yang lalu, nyeri perut
sangat sakit, keluar perdarahan pervaginam hebat, terdiri dari darah segar dan bekuan darah
berwarna kehitaman dan pergerakan janin berkurang, hasil pemeriksaan menunjukkan ibu
pucat, sianosis, dan berkeringat dingin, keluar perdarahan pervaginam, uterus tegang dan
keras seperti papan, nyeri tekan (+), TFU pertengahan px-pusat, bagian janin sulit teraba, DJJ
150x/m. TD= 100/90 mmHg. Nadi 100x/m.
Soal:
Pilihan Jawaban :
a. Solutio plasenta
b. Retensio plasenta
c. Plasenta previa
d. Atonia uteri
e. Inersia uteri
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan umur 23 tahun, G1 P0 A0 hamil 33 minggu datang ke puskesmas,
mengeluh mengalami perdarahan saat bangun tidur namun tidak ada nyeri. Saat dilakukan
pemeriksaan lebih lanjut dengan USG hasilnya menunjukkan plasenta previa marginalis.
Soal:
Tindakan apakah yang sebaiknya tidak dilakukan pada ibu tersebut ?
Pilihan Jawaban :
a. Observasi kontraksi
b. Palpasi maneuver leopold
c. Pemeriksaan dalam
d. Pemeriksaan tinggi fundus
e. Mengukur tanda-tanda vital
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang perempuan umur 27 tahun G2 P1 A0, 38 minggu, datang ke RS pukul 16.00 bersama
suaminya, kemudian dilakukan pemeriksaan didapatkan TFU 36cm, ibu mengeluh sudah
mulas-mulas namun belum teratur sejak 10 jam yang lalu. Ibu mengatakan mulas-mulas 2-3x
setiap 10 menit selama 20 detik, ibu juga mengeluhkan sudah keluar lender bercampur darah.
Saat dilakukan pemeriksaan dalam sudah ada pembukaan 2cm, serviks tipis dan mendatar, ibu
meringis.
Soal:
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus diatas ?
Pilihan Jawaban :
a. Cemas b.d mulainya persalinan
b. Nyeri b.d peningkatan intensitas kontraksi
c. Risiko infeksi b.d adanya pembukaan serviks
d. Defisit volume cairan b.d peningkatan output cairan
e. Risiko ketidakseimbangan volume cairan b.d pengeluaran pervaginam
Nomor Soal : 1
Soal Vignette : Seorang perempuan berusia 23 tahun G1P0A0 , melahirkan 2 jam yang lalu di
Poliklinik Kebidanan dengan keluhan merasa ada pengeluaran darah dari kemaluan, lemah dan
pandangan berkunang-kunang. Hasil Pemeriksaan pasien tampak pucat ,kulit terasa dingin dan
lembab .TD : 90/60 mmHg,HR: 76x/mnt, TFU 1 jari di bawah pusat, uterus teraba lembek dan
volume pendarahan lebih kurang 200cc.
Soal : Apakah diagnosa pada kasus tersebut ?
Pilihan jawaban:
a) Kelainan pembekuan darah
b) Retensio plasenta
c) Inversion uteri
d) Atonia uteri
e) Rupture uteri
Nomor soal : 2
Soal vignette : Seorang ibu berusia 37 tahun G6P1A0 melahirkan 4 jam yang lalu di klinik kebidanan ,
mengeluh pusing,lemas, 30 menit setelah plasenta lahir lengkap , kontraksi uterus lemah . Hasil
pemeriksaan TD 90/70 mmHg , nadi 110 x/mnt,dan volume pendarahan 500 cc.
Soal : Apakah antisipasi masalah untuk kasus tersebut ? Pilihan jawaban :
a) Anemia berat
b) Syock neurogenic
c) Syok haemoragik
d) Infeksi puerperalis
e) Infeksi perineum
Nomor soal : 3
Soal vignette : Seorang perempuan berusia 29 Tahun G3P1A0 melahirkan 8 jam yang lalu di
Puskesmas , mengeluh mules dan mengeluarkan darah pervaginam sedikit, ASI belum keluar ,
merasa cemas dengan keadaannya . Hasil Pemeriksaan TD 110/80 mmHg, frekuensi nadi 100 x/mnt,
frekuensi nafas 19 x/mnt, Suhu 37 °C dan tidak ditemukan kelainan pada payudara
Soal : Berdasarkan kasus diatas , apakah penatalaksaan mengatasi kasus tersebut ?
Pilihan jawaban :
a) Susukan bayi sesering mungkin
b) Rujuk untuk penanganan lebih lanjut
c) Berikn analgetik
d) Jelaskan keluhan mules adalah keadaan normal
e) Berikan kompres hangat pada daerah perut
Nomor soal : 4
Soal vignette : Seorang wanita berusia 26 tahun G2P1A0, hamil 3 bulan datang ke klinik Medika
dengan keluahan mengeluarkan seagian basil konsepsi yang tertinggal hanya desidua dan plesenta
dengan gejal amenore , sakit perut , mulas-mulas, pendarahan berupa stosel. Hasil pemeriksaan , TD
90/60 mmHg , nadi 120x/mnt,Suhu 36 °C , frekuensi nafas 20 x/mnt. Palpasi 2 jari dibawah
symphisis, terdapat pembukaan serviks , Hb 9,3 gr/dl.
Soal : Apakah diagnose yang tepat untuk kasus tersebut ?
Pilihan jawaban :
a) Abortus inkompletus
b) Abortus habitualis
c) Abortus kompletus
d) Abortus imminens
e) Abortus insipiens
Nomor soal : 5
Soal vignette : Seorang perempuan berusia 20 tahun G2P1A0 datang ke puskesmas . Setelah
plasenta lahir lengkap , 1 jam kemudian terjadi pendarahan banyak dari vagina lebih dari 500 cc .
Konsistensi uterus lunak , TFU 3 jari di bawah pusat .Hasil pemeriksaan ibu tampak lemas , TD 90/60
mmHg , frekensi nadi 92 x/mnt, frekuensi nafas 20x/mnt dan suhu 37°C.
Soal : Apakah tindakan yang seharusnya dilakukan untu mencegah pendarahan dari kasus di atas ?
Pilihan jawaban :
a) Melakukan komprensi bimanual internal
b) Injeksi vit K
c) Melakukan masase uterus
d) Melakukan kompresi bimanual eksternal
e) Kompresi aorta
Nomor Soal: 1
Seorang ibu dirujuk ke puskesmas datang ke RS karena mengalami perdarahan, fetal distress,janin
masih teraba. Usia kehamilan pasien saat ini adalah 20 minggu. Pasien mengatakan pernah terpleset
di kamar mandi 3 hari yang lalu. Saat ini passien telah dilakukan perawatan sehingga kondisi pasien
stabil & kehamilan dapat dipertahankan serta perdarahan bisa dicegah. Apakah prioritas tindakan
keperawatan yang harus dilakukan pada pasien tersebut?
Dx Medis: Ab. Imminens Soal:
Pilihan Jawaban:
a. Pemenuhan kebutuhan eliminasi
b. Mempertahankan tirah baring
c. Pemenuhan kebutuhan nutrisi
d. Memberikan obat mgso4
e. Tranfusi darah
Jawaban : b. Mempertahankan tirah baring Sumber Pustaka:
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang perempuan berumur 28 tahun, P2 A1, melahirkan secara normal 5 hari yang lalu datang ke
PMB dengan keluhan badan panas dan dingin, mudah letih,lesu dan tidak berselera makan. Hasil
anamnesis denga riwayat persalinan perdarahan bayak dengan kelahiran placenta manual. Hasil
pemeriksaan : tekanan darahTD 100/70 mmHg, S 37,7°C, N 72 x/menit R: 20 x/menit ,hasil Lab 10 gr
%.
Dx. Medis: Perdarahan Post Partum
Soal:
Pilihan Jawaban:
a. Istirahat total
b. Nutrisi adekuat
c. Infus Ringer Laktat
d. Rujuk Rumagh Sakit
e. Pemberian antipiretik
Jawaban: b. Nutrisi adekuat
Nomor Soal: 3
Seorang perempuan usia 23 tahun, G2PIA0 berada dalam prores persalinan kala III di Praktik Mandiri
Bidan. Hasil pemeriksaan kontraksi uterus ibu baik, TFU sepusat, perdarahan sedikit, tali pusat tidak
memanjang. Bidan sudah memberikan injeksi Oksitosin ke II pada 15 menit postpartum dan telah
melakukan penegangan tali pusat terkendali saat uterus
berkontraksi. 15 menit setelah pemberian oksitosin ke II plasenta belum juga lahir. Keadaan Bayi
baik.
Soal: Apa diagnosis pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban:
a. Solusio plasenta
b. Plasenta previa
c. Retensio plasenta
d. Plasenta letak rendah
e. Plasenta suksenturiata
Jawaban: b. Plasenta previa
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 26 tahun datang ke IGD RS Sari Mulia perempuan itu primigravida, hamil
12 minggu datang ke poliklinik kebidanan dengan keluhan keluar flek dari vagina sejak 1 hari yang
lalu. Flek berwarna coklat dan disertai mules. Hasil pemeriksaan fisik TD 120/80 mmHg, frekuensi
nadi 90 x/menit, frekuensi nafas 18 x / menit dan suhu 37,9ºC. Hasil pemeriksaan laboratorium HCG
(+). Hasil VT: ostium uteri membuka, serviks telah mendatar
Soal:
Apakah jenis abortus pada kasus diatas?
Pilihan Jawaban:
a. Abortus imminens
d. Abortus spontan
e. Abortus habitualis
Jawaban : b. Abortus insipiens
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang ibu berusia 37 tahun dating ke RSUD , G5P3A1, Hamil 28 minggu. Klien mengeluh
pusing,lemas, & perdarahan sejak 2 minggu yang lalu. klien mengatakan tidak pernah mengalami
trauma/jatuh,& sudah lama tidak melakukan hubugan seksual dengangan suaminya. Hasil USG :
plasenta previa lateralis, TD 90/60 mmHg, konjungtiva pucat. N 110x/ menit , HB 9,7gr/dl. Apakah
prioritas tindakan keperawatan yang harus dilakukan oleh perawat?
Dx. Medis: Plasenta Previa
Soal:
Apa tindakan tepat selanjutnya yang tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban:
a. Memberikan penkes tentang makanan yang tinggi zat besi
b. Memasang iv line & memberikan infuse
c. Melakukan vaginal touche (vt)
d. Menyiapkan alat persalinan
e. Memberikan drip oksitosin
Jawaban: b. Memasang iv line & memberikan infuse
Soal Nomor 1.
Klien masuk Rumah Sakit pada hari selasa tanggal 4 april 2020 pukul 14.15 WIB dalam
keadaan sadar. Klien mengatakan perut terasa mulas dan keluar darah banyak dari vagina,
kemudian bidan melakukan pemeriksaan bahwa ada sisa plasenta yang tertinggal.
Soal: Tindakan apakah yang dilakukan kepada pasien selanjutnya ?
A. pasien disarankan melakukan kuretase
B. Pasien disaran kan untuk istirahat
C. Pasien disarankan minum pil KB
D. Pasien disarankan melakukan cek USG
E. Pasien disaran kan olahraga
Soal Nomor 2
Klien masuk Rumah Sakit pada hari selasa tanggal 4 april 2020 pukul 14.15 WIB dalam
keadaan sadar. Klien mengatakan perut terasa mulas dan keluar darah banyak dari vagina,
kemudian bidan melakukan pemeriksaan bahwa ada sisa plasenta yang
tertinggal.
Tindakan apakah yang dilakukan kepada pasien selanjutnya ?
A. pasien disarankan melakukan kuretase
B. Pasien disaran kan untuk istirahat
C. Pasien disarankan minum pil KB
D. Pasien disarankan melakukan cek USG
E. Pasien disaran kan olahraga
Soal nomor 3
Perdarahan postpartum adalah perdarahan yang melebihi 500 ml, setelah bayi lahir Bahaya
perdarahan postpartum yaitu terjadinya anemia yang dapat memperlemah keadaan pasien,
menurunkan daya tahan tubuhnya, dan menjadi faktor predisposisi terjadinya infeksi nifas.
Soal: Komplikasi perdarahan postpartum adalah merupakan syok ?
A. hemoragi (hipovolemik)
B. solutio plasenta
C. Abortus inkomplet
D. plasenta previa
E. Hamil ektopik
Soal nomor 4
Seorang pasien baru melahirkan 1 hari yang lalu dirumah sakit dan pasien tampak lelah
darah yang keluar dari vagina 600ml/24jam dan pasien mengatakan perdarahan pada
pervaginam dan banyak sekali darah yang keluar.
Soal: dari kasus diatas diagnosa apa yang tepat ?
A. Perfusi perifer tidak efektif berhubungan dengan kekurangan volume
cairan (perdarahan)
B. Ketidaknyamanan pasca partum berhubungan dengan involusi uterus
C. Risiko syok ditandai dengan perdarahan uterus
D. Menyusui tidak efektif berhubungan dengan ketidakadekuatan suplai ASI
E. Defisit Perawatan Diri berhubungan dengan immobilitas
Soal Nomor 5
Seorang ibu hamil baru saja melahirkan 1minggu yang lalu dan pasien mengatakan adanya
darah setelah dilakukan pemeriksaan adanya tertinggalnya sisa atau selaput plasenta. Dan
menimbulkan rasa nyeri pada abdomen dan demam. Dan bisa terjadi infeksi, akan keluar
cairan nanah berbau busuk
Soal: pakah yang dimaksud dari infeksi tersebut ?
A. lokhea purulenta
B. Plasenta
C. Lokhea rubra/merah (kruenta)
D. Perubahan pada vulva, vagina dan pernium
E. Lokhea seros
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 32 tahun G2P1A0, usia kehamilan 14 minggu datang ke UGD RS
dengan keluhan mual muntah yang sering, hampir 5 kali sehari, tidak mau makan, nyeri
epigastrium, pusing dan cepat letih. Dari pemeriksaan fisik didapatkan turgor kulit berkurang,
mata cekung, kongjuntiva anemis, nafas berbau aseton. Dari hasil pemeriksaan laboratorium
ditemukan aseton dalam urin positif.
Soal:
Apakah masalah keperawatan yang utama pada pasien tersebut?
Pilihan Jawaban
a. Gangguan pola aktifitas
b. Gangguan istirahat dan tidur

c. Gangguan rasa nyaman nyeri
d. Gangguan pemenuhan cairan dan elektrolit
e. Gangguan pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 20 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mual disertai muntah
pada pagi hari, pasien mengatakan mempunyai riwayat kehamilan abortus setahun yang lalu .
Dari hasil anamnesa didapatkan data ibu telat haid 3 minggu, setelah dilakukan pemeriksaan urin
didapatkan PP nya positif, petugas kesehatan menegakkan diagnosa G2P0A1.
Soal:
Apakah arti diagnosa diatas?
Pilihan Jawaban
a. Ibu yang mau melahirkan
b. Ibu yang pertama kali hamil
c. Ibu yang hamil satu kali, abortus satu kali
d. Ibu yang hamil lebih dari satu kali, abortus satu kali
e. Ibu yang hamil lebih dari satu kali, mempunyai anak satu, abortus nol kali
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 35 tahun, dengan status obstetri G3P2A0 usia kehamilan 29 minggu,
dengan keluhan kaki bengkak. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan edema pada tungkai
bawah, TD: 120/80 mmHg, RR: 20x/menit, Nadi 84x/menit, frekueni denyut jantung janin
132x/menit
Soal:
Intervensi keperawatan apa yang paling tepat untuk kasus diatas?
Pilihan Jawaban
a. Gunakan sepatu datar
b. Tinggikan kaki saat tidur
c. Jangan terlalu lama berdiri
d. Jangan terlalu lama duduk
e. Mengurangi aktivitas sehari-hari
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 37 tahun datang dengan suaminya ke IGD dengan keluhan pusing,
pandangna kabur, kaki bengkak. Dari hasil anamnesis didapatkan data status obstetri G4P3A0
dan usia kehamilan sekarang 35 minggu. Hasil dari pemeriksaan fisik didapatkan TD: 150/100
mmHg, RR: 20x/menit, Nadi: 80x/menit, protein urin ++, edema pada ekstremitas atas dan
bawah
Soal:
Gejala apakah dari kasus tersebut?
Pilihan Jawaban
a. Hipertensi dalam kehamilan
b. Pre eklamsi
c. Edema anasarka
d. Anemia
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 26 tahun G1P0A0 hamil 34 minggu, dirawat di RS dengan
keluhan TD: 140/90 mmHg, N: 92x/menit, kaki edema dan terdapat varises, berat badan
bertambah 23 kg, urin protein positif.
Soal:
Apakah intervensi keperawatan utama untuk mengurangi resiko injury pada janin?
Pilihan Jawaban
a. Anjurkan Diet TKTP
b. Penkes persiapan menyusui
c. Kolaborasi pemberian volume cairan
d. Anjurkan tidur miring ke sebelah kiri
e. Kurangnya asupan nutrisi yang mengandung protein
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang perempuan dengan usia 22 tahun G1P0A0 hamil 18 minggu datang ke IGD mengeluh
bercak darah dari kemaluan. Dari hasil pengkajian pasien mengeluh cemas akan
kehamilannya, pusing dan lemas. Hasil observasi TTV, TD = 110/60 mmhg, RR = 18x/menit,
HR = 86x/menit.
Soal:
Apakah intervensi utama pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban
P. Tirah baring
Q. Kurangi aktivitas
R. Dukung pasangan
S. Edukasi ibu hamil dan pasangan
T. Kontrol KIA secara teratur
Jawaban = A. Tirah baring
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 21 tahun mengeluh perdarahan setelah 2 jam post partum di
rumah sakit. Pasien mengatakan ia mengalami pusing, lemas, muka terlihat pucat. Ketika di
periksa TFU 1 jari di atas pusat, dan teraba lunak. Hasil observasi TTV, TD = 100/60mmhg, T
= 37,0°C, RR = 21 x/menit dan HR = 88x/menit
Soal:
Apakah intervensi utama pada kasus diatas?

Pilihan Jawaban
A. Tirah baring
B. Masase uterus
C. Observasi tanda-tanda vital
D. Posisi
E. Cek kelengkapan plasenta
Jawaban = B. Masase uterus
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:

keluhan pendarahan pervagina merah kehitaman, nyeri perut menetap, gerakkan janin tidak
Soal:

Pilihan Jawaban
K. Placenta previa
L. Vasa previa
M. Solutio placenta
N. Placenta letak rendah
O. Hipertensi pada kehamilan
Jawaban : C. Solutio placenta
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang wanita usia 22 tahun mengalami nyeri di perut hebat setelah mengalami kecelakaan
sepeda motor, dan di bawa ke rumah sakit setelah memanggil ambulance, petugas ambulance
segera memberi collar neck di takutkan ada cedera kepala. Hasil anamnesa di temukan bahwa
pasien mengalami hamil 28 minggu. Hasil pemeriksaan fisisk di dapatkan : grimace +, sekala
nyeri 4-6, keluar keringat dingin, pucat, wajah tampak lemas, takhipnea, palpasi abdomen FU
+, denyut janin +, terdapat perdarahan pevagina, pasien menangis dan terkadang menjerit-jerit,
orientasi dengan orang, tempat dan waktu baik, TD = 90/60 mmhg, T = 37,0°C, N = 118
x/menit, RR = 28 x/menit.
Soal:
Apakah prioritas utama yang dilakukan oleh perawat dalam menangani kasus tersebut?
Pilihan Jawaban
K. Kolaborasi pemberian dripoksitoksin

L. Kolaborasi pemberian analgesik
M. Pasang oksigen canul 1-6 LPM
N. Lakukan pemberian infus RL 40 tetes/menit
O. Persiapan baik fisik maupun psikologis preoperasi SC
Jawaban : E. Persiapan baik fisik maupun psikologis preoperasi SC
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke IGD rumah sakit dengan keluhan perdarahan
pada awal kehamilan. Hasil pengkajian di dapatkan pasien mengeluh sakit kepala, lemas,
muka pucat, perdarahan pervagina berwarna merah terang, konsistensi cair, dan menggunakan
2 pembalut penuh. Hasil TTV, TD = 110/60 mmhg, RR = 23 x/menit, HR = 110 x/menit dan
CRT > 3 detik.
Soal:
Apakah diagnosa utama pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban
A. Gangguan perfusi jaringan

B. Gangguan keseimbangan cairan
C. Risiko injuri maternal
D. Risiko injuri fetal
E. Kurangnya volume cairan dan elektrolit
Jawaban : A. Gangguan perfusi jaringan
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang perempuan melahirkan anak pertama 5 jam yang lalu di BPM, mengatakan
mules dan nyeri pada jahitan setelah persalinannya. Hasil pemeriksaan; tanda vital
dalam batas normal, TFU 1 jari diatas simpisis, kandung kemih penuh, kontraksi uterus
lemah, perdarahan 150cc
Soal:
Apakah tindakan yang tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban
A. Memasang infus
B. Menganjurkan BAK
C. Melakukan rujukan
D. Membimbing mobilisasi
E. Membersihkan uterotica
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
keluhan pendarahan pervaginam merah kehitaman,nyeri perut menetap,gerakkan janin tidak
Soal:
Pilihan Jawaban
A.Placenta previa
B.Vasa previa
C.Solutio placenta
D.Placenta letak rendah
E.Hipertensi pada kehamilan
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang perempuan berusia 35 tahun melahirkan anaknya 3 minggu yang lalu, datang
ke RS mengeluh nyeri pada perut bagian bawah disertai panas badan yang tinggi. Hasil
pemeriksaan; TD: 110/70 mmHg, suhu: 39.2°C, nadi: pengeluaran darah pervaginam
berwarna kehitaman dan bau.
Soal:
Apakah rencana asuhan pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban
A. Kolaborasi tindakan
B. Beri antipeuretik
C. Beri antibiotik
D. Pasang infus
E. Observasi
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan umur 25 tahun, hamil 3 bulan datang ke BPM dengan keluhan
mengeluarkan darah dari jalan lahir berwarna merah segar disertai gumpalan dan nyeri
perut bagian bawah. Hasil pemeriksaan TD 90/60 mmHg, HR 120 x/mnt, S 37 derajat
celsius, palpasi abdomen : TFU 2 jari di atas sympisis, pada pemeriksaan dalam
terdapat pembukaan servic satu jari, Hb 9,7 gr%.
Soal:
Apakah diagnosa pada ibu tersebut?
Pilihan Jawaban
A. Abortus Insipiens
B. Abortus Iminens
C. Abortus Inkomplet
D. Abortus Komplet
E. Abortus habitualis
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang perempuan umur 25 tahun,G2P0A0, 28 minggu datang ke BPM dengan
keluhan nyeri perut bagian bawah, mual/muntah. Hasil pemeriksaan : TD : 110/70
mmhg, Suhu:37,8, Nadi : 80x/menit, RR :20x/menit, Palpasi abdomen dan keadaan
janin normal, ada nyeri lepas sebelah kanan perut, tidak ada pengeluaran darah
perv4gin4m
Soal:
Apakah diagnosa kemungkinan pada ibu tersebut?
Pilihan Jawaban
A. Peritonitis akut
B. Peritonitis
C. Apendisitis
D. Amnionitis
E. Metritis
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
Seorang ibu 32 tahun G3 P2 A0 hamil 38 minggu, datang kepuskesmas pukul 16.00.
Kemudian dilakukan pemeriksaan didapatkan TFU 36 cm, ibu mengeluh sudah mules-mules.
Namun belum teratur sejak 10 jam yang lalu. Ibu mengatakan mules-mules 2-3x setiap 10
menit selama 30 detik, selain itu ibu juga mengeluh sudah keluar lendir bercampur darah. Saat
dilakukan pemeriksaan dalam sudah ada pembukaan 2 cm, serviks tipis dan mendatar, ibu
tampak meringis.
Soal: Apakah diagnosa keperawatan utama pada kasus diatas?
Pilihan Jawaban :
a. Nyeri berhubungan dengan peningkatan intensitas kontraksi
b. Cemas berhubungan dengan mulainya persalinan
c. Risiko ketidakseimbangan volume cairan berhubungan dengan pengeluaran
pervaginam
d. Risiko infeksi berhubungan dengan adanya pembukaan serviks
e. Defisit volume cairan berhubungan dengan peningkatan volume cairan
Nomor Soal : 2
Soal Vignette :
Seorang perempuan usia 37 tahun G2 P1 A0 hamil 22 minggu, datang ke Rumah Sakit dengan
keluhan pendarahan pervaginam merah kehitaman, nyeri perut menetap, gerakkan janin tidak
mmHg,N: 80 x/menit,T: 36°C.
Soal : Apakah diagnosa yang dapat ditegakkan dari kasus tersebut?
Pilihan Jawaban :
a. Placenta letak rendah
b. Placenta previa
c. Hipertensi pada kehamilan
d. Vasa previa
e. Solutio placenta
Nomor Soal : 3
Soal Vignette :
Seorang perempuan dengan G2 P0 A1 hamil 28 minggu mengeluh keluar darah pervaginam
tanpa ada rasa nyri. TTV: suhu 36,8°C, Nadi 80 x/mnt, TD 120/170 mmHg, RR 20x/mnt.
Klien tampak gelisah memikirkan kondisi kehamilannya. Hasil pemeriksaan dinyatakan
mengalami perdarahan antepartum.
Soal: Apakah yang perlu dikaji lebih lanjut tentang perdarahan pada pasien tersebut?
Pilihan Jawaban :
a. Jumlah perdarahan dan warna perdarahan
b. Waktu perdarahan dan riwayat abortus
c. Waktu perdarahan dan keluhan saat menstruasi
d. Riwayat menstruasi dan riwayat abortus
e. Warna perdarahan dan keluhan menjelang menstruasi
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 30 tahun G2 P1 A1 hamil 18 minggu datang ke BPM dengan keluhan
amenorrhoe 3 bulan,ibu merasa sering mual kadang-kadang muntah. Hasil pemeriksaan tinggi
fundus uteri 3 jari di bawah pusat, tidak teraba ballottement, hasil pemeriksaan PPV: keluar
darah kecoklatan.
Soal: Apakah diagosis yang tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban :
a. Kehamilan dengan Hyperemesis Gravidarum
b. Kehamilan dengan Anemia
c. Kehamilan dengan Abortus Imminens
d. Kehamilan dengan Mola Hidatidosa
e. Kehamilan dengan Ektopik Terganggu
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang ibu datang kepuskesmas G2 P0 A1 hamil 30 minggu, mengeluh mengalami
perdarahan saat bangun tidur namun tidak ada nyei. Saat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut
dengan USG hasilnya menunjukan plasenta previa marginalis.
Soal: Apakah tindakan yang sebaiknya tidak dilakukan pada ibu tersebut?
Pilihan Jawaban :
a. Mengukur tanda-tanda vital
b. Palpasi maneuver leopold
c. Pemerikaan dalam
d. Pemeriksaan tinggi fundus
e. Observasi kontraksi
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 35 tahun melahirkan di BPM. Pada saat 2 jam postpartum bidan
melakukan pemeriksaan di dapatkan uterus tidak berkontraksi dan terdapat perdarahan dari
jalan lahir, vital sign : TD 90/70 mmHg, S 36,5 c 18 x/m, nadi 80 x/m.
Soal:
Apakah diagnosis pada kasus di atas?
a. Atonia uteri
b. Retensio plasenta
c. Solusio plasenta
d. Inversion uteri
e. Prolaps uteri
Nomor Soal: 2
Soal Vignette:
Seorang perempuan 26 tahun, melahirkan anak pertama 4 jam lalu di BPM sudah turun dari
tempat tidur, mengeluh perut merasa mulas, hasil pemeriksaan: tanda vital dalam batas
normal, TFU: 2 jari dibawah pusat, perdarahan normal, bayi menyusu kuat.
Soal:
Apakah tindakan yang tepat pada kasus diatas?
a. Memantau perdarahan (kunjungan nifas 1)
b. Konseling ASI ekslusif
c. Mengajari ibu mobilisasi dini
d. Konseling fisiologi masa nifas
e. Mengajari ibu personal Hygiene
Nomor Soal: 3
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 23 tahun melahirkan 2 jam yang lalu di BPM. Mengeluh ada
pengeluaran darah dari kemaluan, lemah dan pandangan berkunang-kunang. Hasil
pemeriksaan wajah pucat, TD: 90/60 mmHg, HR: 76x/i, TFU 1 jari dibawah pusat, uterus
teraba lembek dan volume perdarahan 200 cc.
Soal:
Apakah pemeriksaan penunjang yang harus segera dilakukan Bidan?
a. Pemeriksaan HB
b. Pemeriksaan Eritrosit
c. Pemeriksaan Leukosit
d. Pemeriksaan Trombosit
e. Pemeriksaan Massa Pembekuan
Nomor Soal: 4
Soal Vignette:
Seorang perempuan usia 28 tahun, melahirkan 8 jam yang lalu di Rumah Sakit Sari Mulia,
mengeluh mules dan mengeluarkan darah pervaginam sedikit, ASI belum keluar, merasa
cemas dengan keadaannya. Hasil pemeriksaan: TTV dalam batas normal, tidak ditemukan
kelainan pada payudara.
Soal:
Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut?
a. Ibu postpartum normal
b. Ibu postpartum dengan depresi
c. Ibu postpartum dengan sub involusio
d. Ibu postpartum dengan bendungan ASI
e. Ibu postpartum dengan psikosis
Nomor Soal: 5
Soal Vignette:
Seorang perempuan berumur 33 tahun P2A0 postpartum 2 jam yang lalu secara spontan di
Puskesmas, mengeluarkan darah sebanyak 600 cc. Ibu mengeluh pusing, badan terasa lemas.
Hasil pemeriksaan didapatkan TD: 90/60 mmHg, S: 37,50C, N: 92x/menit, RR: 24x/menit,
kontraksi uterus tidak ada, konsistensi uterus lembek, pasien telah terpasang infus.
Soal:

a. Menilai tanda-tanda perdarahan
b. Memasang infus dengan drip oksitosin
c. Memasang infus dan memantau keadaan umum
d. Melakukan KBI & KBE
e. Transfusi darah
Nomor Soal: 1
Soal Vignette:
1.Seorang perempuann usia 27 tahun mengeluhkan sudah 2 bulan tidak menstruasi,perut
bagian bawah nyeti dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat.Hasil pemeriksaan dalam
belum ada pembukaan portio nyeri goyang,PP test (+)
Soal:
1.Apakah perubahan darah yang kemungkinan di alami pasien pada kasus tersebut ?
A. Trauma
B. Seksual
C. Keturunan
D. Adneksitis
E. Vaginitis
Nomor soal : 2
Soal vignette
2.Seorang perempuan usia 27 tahun, melahirkan 8 jam yang lalu di RB,mengeluh mules dan
mengeluarkan darah pervagina sedikit,ASI belum keluar, merasa cemas dengan keadaan nya.
Hasil pemeriksaan TTV dalak batas normal , tidak ditemukan kelainan pada payudara
Soal
2. Apakah diagnosa yang tepat pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Ibu post partum normal
B. Ibu post partum dengan depresi
C. Ibu post partum dengan sub involusi
D. Ibu post partum dengan bendungan ASI
E. Ibu post partum dengan psikosis
Nomor soal : 3
Soal vignette
3. Seorang perempuan dengan G2 P0 A1 hamil 28 mgg mengeluh keluar darah pervagina
tanpa ada rasa nyeri. TTV suhu 36,8°C, Nadi 80 x/mnt, TD 120/70 mm Hg, RR 20 x/mnt.
Klien tampak gelisah memikirkan kondisi kehamilannya. Hasil pemeriksaan dinyatakan
mengalami perdarahan antepartum.
Soal
3. Apakah yang perlu dikaji lebih lanjut tentang perdarahan pada pasien tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Waktu perdarahan, riwayat abortus
B. Riwayat menstruasi, riwayat abortus
C. Jumlah perdarahan, warna perdarahan
D. Waktu perdarahan, keluhan saat menstruasi
E. Warna perdarahan, keluhan menjelang menstruasi
Nomot soal : 4
Soal vignette
4.Seorang ibu datang ke puskesmas G1 P0 A0 hamil 33 minggu, mengeluh mengalami
perdarahan saat bangun tidur namun tidak ada nyeri. Saat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut
dengan USG hasilnya menunjukan plasenta previa marginalis.
Soal
4. Apakah tindakan yang sebaiknya tidak dilakukan pada ibu tersebut ?
Pilihan Jawaban
A. Observasi kontraksi
B. Pemeriksaan dalam
C. Palpasi manuver leopold
D. Pemeriksaan tinggi fundus
E. Mengukur Tanda-tanda vital
Nomor soal :5
Soal vignette
5. Seorang ibu, usia 23 tahun, melahirkan 2 jam yang lalu di klinik bidan, mengeluh merasa
ada pengeluaran darah dari kemaluan, lemah dan pandangan berkunang-kunang. Hasil
pemeriksaan menunjukkan wajah pucat, TD 90/60 mmhg, HR 76 x/I, TFU 1 jari di bawah
pusat uterus teraba lembek dan volume perdarahan lebih kurang 200cc.
Soal
5. Apakah diagnosis pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban
A. Atonia uteri
B. Rupture uteri
C. Inversion uteri
D. Retensio plasenta
E. Kelainan pembekuan darah

A Kumpulan Tugas

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

A Kumpulan Tugas

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Nomor Soal: 1

Soal Vignette: Seorang Wanita berumur 22 tahun dengan kehamilan 18 minggu,

Soal: Apakah gangguan perdarahan dalam kasus tersebut?

Apakah tindakan selanjutnya yang tepat pada kasus tersebut?

a. Anjurkan pasien untuk menghindari stress

b. Anjurkan pasien untuk melakukan pekerjaan berat

c. Minta pasien untuk berbaring tengkurap

d. Minta pasien untuk menarik napas dalam

e. Minta pasien untuk membiarkan perdarahan terus berlanjut

Jawaban: A. Anjurkan pasien untuk menghindari stress

Dx. Medis: Plasenta Previa

Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?

a. Risiko penyebaran infeksi

b. Penurunan curah jantung

c. Risiko penurunan curah jantung

d. Risiko tinggi cedera (janin)

Jawaban: d. Risiko tinggi cedera (janin)

Seorang ibu berusia 30 tahun melahirkan anak ke 3 dengan persalinan normal di

Dx. Medis: Perdarahan Post Partum

a. Berikan Methergin 0.2 mg/IM

b. Lakukan pengawasan ketat

c. Mulai lakukan kompresi bimanual

e. Berikan transfusi darah

Jawaban: c. Mulai lakukan kompresi bimanual

Dx. Medis: Abortus provokatus medisinalis

Apa masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?

c. Gangguan rasa nyaman

Dx. Medis: Retensio Plasenta

Apa tindakan tepat selanjutnya yang tepat pada kasus tersebut?

a. Infus NS 0,9% 20 tetes/menit

b. Memberikan terapi analgetik

c. Mengajarkan teknik napas dalam

d. Menggerakan tangan menyusuri perut hingga puncak perut

e. Infus Ringer Laktat 20 tetes/menit

Jawaban: e. Infus Ringer Laktat 20 tetes/menit

Jawaban : d. Evakuasi sisa konsepsi

Jawaban : c. abortus inkomplit

Jawaban : e. (Rujuk Ke rumah sakit)

Jawaban : b. Lakukan Pengeluaran jaringan mola hidatidosa (kuret)

Soal: Apakah diagnosis yang tepat untuk perempuan tersebut ?

Soal : Apakah diagnosa pada kasus tersebut ?

Jawaban : C. Defisien Volume Cairan

Jawaban : B. Massase uterus

Jawaban : e. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer

Jawaban : a. Observasi perdarahan

Jawaban : a. Defisien pengetahuan

Pilihan Jawaban (pilihan jawaban terdiri dari 5 pilihan (a s.d. e):

Pilihan Jawaban (pilihan jawaban terdiri dari 5 pilihan (a s.d. e):

Pilihan Jawaban (pilihan jawaban terdiri dari 5 pilihan (a s.d. e):

Pilihan Jawaban (pilihan jawaban terdiri dari 5 pilihan (a s.d. e):

Pilihan Jawaban (pilihan jawaban terdiri dari 5 pilihan (a s.d. e):

A. Palpasi manuver leopold

Soal: Apa masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?

C. Hambatan mobilitas fisik

D. Hambatan rasa nyaman

Jawaban : c. Solution plasenta

Nama Pembuat: Masdayani

Jawaban : b. Plasenta previa

Jawaban: d. Abortus inkompletus

Apakah masalah utama pada kasus tersebut?

a. Melakukan pemeriksaan kehamilan melalui pemeriksaan USG

Seorang perempuan 27 tahun, G2P1A0 hamil 38 minggu, datang ke puskesmas untuk