KKN 2020
“Menganalisis Struktur Menggunakan Aplikasi Sap2000 V14”
Disusun Oleh
Nama : Muhammad Arfaani
Nim : 17222010329
Disusun Oleh
Nama : Muhammad Arfaani
Nim : 17222010329
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, yang telah
memberikan berkat dan hidayah-Nya kepada kami sehingga dapat menyelesaikan “buku
tentang Menganalisis Struktur Menggunakan Aplikasi SAP2000 v14 ” sebagai salah satu
program pendukung kegiatan KKN 2020 Universitas Antakusuma Pangkalan Bun.
Dalam buku ini kami menyadari sepenuhnya masih banyak kekurangan baik itu
penyajian, maupun pengetikan. Oleh karena itu, segala saran dan kritik yang membangun
terhadap penyusunan guna perbaikan dan tambahan pengetahuan sangat kami harapkan.
Saya berharap buku tentang Menganalisis Struktur Menggunakan Aplikasi SAP2000
v14 ini berguna bagi para pembaca dan penulis sendiri.
Muhammad Arfaani
ii
Daftar Isi
Kata Pengantar................................................................................................................... ii
Bab 1
1.3 Tujuan..................................................................................................................... 1
Bab 2
Bab 3
3.1 Kesimpulan............................................................................................................26
3.2 Saran......................................................................................................................26
iii
Bab 1
Pendahuluan
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dibuatnya buku ini adalah agar rekan-rekan mahasiswa teknik
mengetahui khusunya mahasiswa yang baru tentang aplikasi SAP2000 v14 dan
langkah-langkah analisisnya.
1
Bab 2
Pembahasan
2
1. Samakan Satuan
2. Buat Model Struktur
3. Define Material yang dipakai
4. Define Profil yang dipakai
5. Aplikasikan Profil pada Struktur
6. Define Beban
7. Aplikasikan Beban
8. Cek Gambar Struktur – Model Sap2000
9. Run Analisa
10. Cek the Result
3
Langkah Pengerjaan
4
Edit posisi grid sesuai dengan jarak yang diinginkan, contoh : menggunakan sistem
koordinat yang yang titik awalnya digunakan (x,y,z) = (0,0,0), kemudian cetang Hide
All Grid Lines dan Glue to Grid Lines untuk menyembunyikan garis bantu.
5
4. Menentukan Jenis Perletakan
Setelah mendapatkan model struktur yang sesuai dengan jarak yang ada dalam soal,
lalu merubah perletakan. Untuk merubah perletakan klik menu ASSIGN – JOINT –
RESTRAINS. Pilih bentuk perletakan yang dibutuhkan.
Hasil :
6
5. Mengaplikasikan Material
Pilih menu Define – Material …
Pilih Add New Material … ( untuk menambahkan tipe bahan yang
baru).
7
6. Menentukan Properties
Pilih menu Define – Section Properties – Frame Section …
Pilih Add New Properties… ( untuk menambah tipe penampang yang
baru ).
8
Masukkaan data untuk kolom :
a. Pada Section Name isikan pada nama framenya. Misal : Kolom
Bawah / Kolom Atas.
b. Pilih material yaitu kolom bawah / kolom Atas.
c. Pada isian Dimension isikan Depth (t3) = 0,6 dan width (t2) = 0,6.
d. Klik Ok.
9
Masukkaan data untuk balok :
a. Pada Section Name isikan pada nama framenya. Misal : Balok
Lantai / Balok Atap.
b. Pilih material yaitu Balok Lantai / Balok Atap .
c. Pada isian Dimension isikan Depth (t3) = 0,6 dan width (t2) =
0,35 untuk Balok Atap. Depth (t3) = 0,4 dan width (t2) = 0,25
untuk Balok Lantai
d. Klik Ok.
Catatan : Untuk dimensi kolom dan balok sesuaikan dengan keperluan anda.
10
Mengganti Penampang Elemen Struktur yang sudah dibuat :
7. Aplikasi Beban
a. Beban P1
Pilih titiknya kemudian pilih menu ASSIGN – JOINT LOADS – FORCES.
Masukkan beban searah sumbu X, pada Forces Global X = 0.300 Tonf. Pastikan
Units yang dipilih adalah Tonf, m, C.
11
b. Beban P2
Pilih titiknya kemudian pilih menu ASSIGN – JOINT LOADS – FORCES.
Masukkan beban searah sumbu X, pada Forces Global X = 0.200 Tonf. Pastikan
Units yang dipilih adalah Tonf, m, C
c. Beban Q1
Pilih bentang lalu klik menu ASSIGN – FRAME LOADS – DISTRIBUTED.
Karena beban merata, langsung isikan beban sebesar 0.545 Tonf/m pada Uniform
Load.
12
d. Beban Q2
Pilih bentang lalu klik menu ASSIGN – FRAME LOADS – DISTRIBUTED.
Karena beban merata, langsung isikan beban sebesar 0.615 Tonf/m pada Uniform
Load.
13
Maka akan muncul gamabar sebagai berikut :
8. Analisis Struktur
Klik menu ANALYZE – SET ANALYSIS OPTIONS.
Pilih tombol perintah Plane Frame atau XZ plane lalu klik OK.
14
Klik menu ANALYZE – RUN ANALYSIS
Klik Case Name MODAL lalu klik Run/Do Not Run Case (karena tidak ada beban
gempa). Klik Run Now, pilih dimana lokasi penyimpanan datanya.
9. Gaya Dalam
a. Reaksi Perletakan
Klik menu DISPLAY – SHOW FORCES/STRESS – JOINTS
15
Maka akan muncul gambar sebagai berikut :
16
b. Bidang Lintang
Klik DISPLAY – SHOW FORCES/STRESS – FRAME/CABLE
Klik Shear 2-2
17
c. Bidang Momen
Klik DISPLAY – SHOW FORCES/STRESS – FRAMES/CABLES
Klik Moment 3-3.
18
d. Bidang Normal
Klik menu DISPLAY – SHOW FORCES/STRESS – FRAMES/CABLES
Klik Axial Force.
19
e. Deformasi
20
b) Bentang H-I
Dengan cara klik kanan bentang, lalu akan muncul sbb :
c) Bentang G-D
Dengan cara klik kanan bentang, lalu akan muncul sbb :
21
d) Bentang H-E
Dengan cara klik kanan bentang, lalu akan muncul sbb :
e) Bentang I-F
Dengan cara klik kanan bentang, lalu akan muncul sbb :
22
f) Bentang D-E
Dengan cara klik kanan bentang, lalu akan muncul sbb :
g) Bentang E-F
Dengan cara klik kanan bentang, lalu akan muncul sbb :
23
h) Bentang D-A
Dengan cara klik kanan bentang, lalu akan muncul sbb :
i) Bentang E-B
Dengan cara klik kanan bentang, lalu akan muncul sbb :
24
j) Bentang F-C
Dengan cara klik kanan bentang, lalu akan muncul sbb :
25
Bab 3
3.1 Kesimpulan
SAP 2000 v14 adalah aplikasi yang dikembangkan oleh tim dari
University of California, yang dipimpin Prof.Edward L. Wilson selama lebih dari
25tahun.Program pertama kali diluncurkan pada tahun 1970 dengan berbasis teks
(DOS). Setelah versiSAP90, mulai dipasarkan versi SAP2000 yang sudah berbasis
grafis dan beroperasi dalam sistem windows.. Aplikasi ini sangat membantu
mempermudah pekerjaan seorang engineer karena aplikasi ini mempermudah dalam
proses perhitungan struktur, berkat adanya aplikasi ini seorang enginer bahkan dapat
lebih cepat dalam memperhitngkan struktur yang bahkan memiliki lebih dari satu
lantai.
3.2 Saran
26