Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

PENGHARGAAN PEGAWAI

KELOMPOK 1
NAMA ANGGOTA:

- FENNY NUR ANGGRAINI (12)


- ISNA BINTI KHOLIFAH (15)
- MEGA CAHYA AGUSTIN (18)
- NURMIA WAHYU NINGSIH (25)
- ROSITA NING TYAS (27)
- SELVINA WINDA PRAMESTI (29)
- SITI LAILATUL FITHRIYAH (31)

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 POGALAN


Jl. Tulungagung No. 03 Trenggalek Telp/Fax. (03557) 791371 – 793529 Website: http:
www.smkn1pogalan.net Email : info@smkn1pogalan.net
TRENGGALEK 66371
1

DAFTAR ISI

A. COVER
B. DAFTAR ISI
C. KATA PENGANTAR
D. BAB I PENDAHULUAN
a) LATAR BELAKANG
b) RUMUSAN MASALAH
c) TUJUAN
E. BAB II PEMBAHASAN
a) PENGERTIAN PENGHARGAAN PEGAWAI
b) MANFAAT DAN TUJUAN PENGHARGAAN PEGAWAI
c) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN
PENGHARGAAN PEGAWAI
d) JENIS PENGHARGAAN PEGAWAI
e) WAKTU PEMBERIAN PENGHARGAAN PEGAWAI
f) IDENTIFIKASI PEGAWAI DAN CALON PENERIMA PENGHARGAAN
g) BENTUK-BENTUK PENGHARGAAN PEGAWAI
h)
F. BAB IV PENUTUP
A) KESIMPULAN
B) SARAN

DAFTAR PUSTAKA
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan Rahmat
dan Karunia-Nya kami dapat menyelesaikan Makalah Penghargaan Pegawai dengan baik.

Kami telah menyelesaikan makalah Penghargaan Pegawai dengan baik untuk


memenuhi tugas Otomatisasi Tata Kelola Kepegawaian.

Terimakasih kami sampaikan kepada Ibu Endah Triariani selaku guru pengajar, teman-
teman yang menyusun makalah. Kami sadar bahwa makalah yang kami susun masih jauh dari
kesempurnaan, untuk itu kritik dan saran yang membangun, sangat kami harapkan.
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

B. RUMUSAN MASALAH
1) Apa pengertian penghargaan pegawai?
2) Sebutkan manfaat dan tujuan penghargaan pegawai !
3) Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian penghargaan pegawai !
4) Sebutkan jenis penghargaan pegawai ?
5) Kapan waktu pemberian penghargaan pegawai?
6) Identifikasilah pegawai dan calon penerima penghargaan !
7) Apa saja bentuk-bentuk penghargaan pegawai ?
8)

C. TUJUAN
1) Untuk memenuhi tugas otomatisasi dan tata kelola perkantoran
2) Untuk mengetahui pengertian penghargaan pegawai
3) Untuk mengetahui manfaat dan tujuan penghargaan pegawai
4) Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian penghargaan
pegawai
5) Untuk mengetahui jenis penghargaan pegawai
6) Untuk mengetahui waktu pemberian penghargaan pegawai
7) Untuk mengetahui identifikasi pegawai dan calon penerima penghargaan
8) Untuk mengetahui bentuk-bentuk penghargaan pegawai
9)
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN PENGHARGAAN PEGAWAI

A.1 Pengertian Penghargaan Pegawai Secara Umum


Penghargaan adalah sebuah bentuk apresiasi kepada suatu prestasi tertentu yang
diberikan, baik oleh dan dari perorangan ataupun suatu lembaga yang biasanya diberikan
dalam bentuk material atau ucapan. Dalam organisasi ada istilah insentif, yang merupakan
suatu penghargaan dalam bentuk material atau non material yang diberikan oleh pihak
pimpinan organisasi perusahaan kepada karyawan agar mereka bekerja dengan menjadikan
modal motivasi yang tinggi dan berprestasi dalam mencapai tujuan-tujuan perusahaan atau
organisasi.
A.2 Pengertian Penghargaan Pegawai Menurut Para Ahli

- Penghargaan didefinisikan sebagai ganjaran yang diberikan untuk memotivasi para


karyawan agar produktivitasnya tinggi (Tohardi, 2002:317).
- Penghargaan merupakan insentif yang mengaitkan bayaran atas dasar untuk dapat
meningkatkan produktivitas para karyawan guna mencapai keunggulan yang
kompetitif (Simamora, 2004:514).
- Penghargaan dapat pula didefiniskan sebagai reward dalam bentuk uang yang
diberikan kepada mereka yang dapat bekerja melampaui standar yang telah ditentukan
(Mahmudi, 2005:89).
- Pengertian Penghargaan adalah kegiatan dimana organisasi menilai kontribusi
karyawan dalam rangka untuk mendistribusikan penghargaan moneter dan non
moneter cukup langsung dan tidak langsung dalam kemampuan organisasi untuk
membayar berdasarkan peraturan hukum (Schuler, 1987).
- Pengertian reward yang senada juga dikemukakan bahwa penghargaan adalah semua
pendapatan yang berbentuk uang, barang langsung atau tidak langsung yang diterima
karyawan sebagai imbalan atau jasa yang diberikan kepada perusahan (Hasibuan,
2007).
- Nitisemito (1982) menyatakan bahwa penghargaan merupakan balas jasa yang
diberikan oleh perusahaan kepada para karyawannya yang dapat dinilai dengan uang
dan mempunyai kecenderungan diberikan secara tetap. Penghargaan berarti semua
bentuk penggajian atau ganjaran kepada pegawai dan timbul karena kepegawaian
mereka. Dapat berupa pembayaran uang secara langsung (upah, gaji, insentif, bonus)
dan dapat pula berbentuk pembayaran tidak langsung (asuransi, liburan atas biaya
perusahaan) dan dapat pula berupa ganjaran bukan uang (jam kerja yang luwes,
kantor yang bergengsi, pekerjaan yang lebih menantang) (Dessler, 2005).
- Program penghargaan penting bagi organisasi karena mencerminkan upaya organisasi
untuk mempertahankan sumber daya manusia sebagai komponen utama dan
merupakan komponen biaya yang paling penting. Disamping pertimbangan tersebut,
penghargaan juga merupakan salah satu aspek yang berarti bagi pegawai, karena bagi
individu atau pegawai besarnya penghargaan mencerminkan ukuran nilai karya
mereka diantara para pegawai itu sendiri, keluarga, dan masyarakat (Sulistiyani dan
Rosidah, 2003).

B. MANFAAT DAN TUJUAN PENGHARGAAN PEGAWAI

1. Membuat karyawan lebih gembira dan produktif


Reward atau apresiasi yang diberikan pada karyawan tidak melulu harus berupa uang
atau barang. Pujian seperti “Good job!” atau “Wah ide kamu menarik juga ya,” nyatanya
sudah mampu membuat karyawan merasa senang. selain membuat suasana kantor
menyenangkan, pujian yang tadi Anda berikan bisa mendorong karyawan semakin aktif dan
produktif di kantor.

2. Mendekatkan hubungan atasan dan karyawan


Seorang atasan yang sering memberikan reward pada karyawannya dijamin akan
memiliki relasi lebih dekat dibanding bos yang hanya senang memerintah.
Bahkan seperti yang dilansir dari Forbes (2017), 90 persen karyawan yang sering mendapat
penghargaan dari atasannya menunjukan punya rasa kepercayaan tinggi pada atasannya
tersebut. Hal tersebut tentu penting karena rasa nyaman dan percaya antara atasan dan
karyawan mampu membuat situasi organisasi lebih kondusif.

3. Mengurangi tingkat turnout


Banyaknya karyawan yang keluar tentu membuat perusahaan rugi. Tidak hanya rugi
karena kehilangan karyawan potensial, perusahaan juga bisa merugi akibat harus kembali
mengeluarkan biaya pelatihan bagi karyawan baru.

4. Meningkatkan reputasi perusahaan


Saat seorang karyawan keluar dari perusahaan, itu berarti gambaran perusahaan Anda
juga akan ikut bersamanya. Jika ia membagikan hal yang baik dari perusahaan, Anda tentu
tidak akan rugi. Namun, bagaimana jika yang dibagikan adalah sifat buruk perusahaan,
seperti atasan yang tidak pernah memberi reward pada karyawan? Duh, bisa jadi citra
perusahaan Anda jadi kurang baik.

5. Memicu karyawan mewujudkan goals perusahaan


Seperti yang dikatakan pada poin pertama, seorang karyawan yang sering
mendapatkan reward akan cenderung lebih bahagia dan produktif. Dengan perasaan senang,
karyawan akan memiliki semangat tinggi untuk berkompetisi dan mencapai target yang telah
ditentukan. Hal ini tentu sangat positif bagi perusahaan Anda sebab goals atau tujuan dari
perusahaan akan lebih cepat tercapai.

C. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN


PENGHARGAAN
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya penghargaan, antara lain sebagai
berikut  (Hasibuan, 2007): 
- Penawaran dan permintaan tenaga kerja
Jika pencari kerja (penawaran) lebih banyak dari pada lowongan pekerjaan
(permintaan) maka penghargaan relatif sedikit. Sebaliknya jika pencari kerja lebih
sedikit daripada lowongan pekerjaan, maka penghargaan relatif semakin banyak.
- Kemampuan dan kesediaan organisasi
Apabila kemampuan dan kesediaan organisasi untuk membayar semakin baik, maka
tingkat penghargaan akan semakin meningkat. Tetapi sebaliknya, jika kemampuan
dan kesedian organisasi untuk membayar kurang maka tingkat penghargaan relatif
kecil.
- Organisasi karyawan  
Apabila organisasi karyawan kuat dan berpengaruh maka tingkat penghargaan
semakin besar. Sebaliknya jika organisasi karyawan tidak kuat dan kurang
berpengaruh maka tingkat penghargaan relatif kecil. 
- Produktivitas kerja karyawan
Jika produktivitas kerja karyawaan baik dan banyak maka penghargaan akan semakin
besar. Sebaliknya kalau produktivitas kerjanya buruk serta sedikit maka
penghargaannya kecil.
- Pemerintah dengan Undang-Undang dan Keppres
Pemerintah dengan undang-undang dan keppres menetapkan besarnya penghargaan
minimum. Peraturan pemerintah ini sangat penting supaya organisasi tidak sewenang-
wenang menetapkan besarnya penghargaan bagi karyawan. Pemerintah berkewajiban
melindungi masyarakat dari tindakan sewenang-wenang.
- Biaya hidup 
Apabila biaya hidup didaerah itu tinggi maka tingkat penghargaan semakin besar.
Sebaliknya, jika tingkat biaya hidup di daerah itu rendah maka tingkat penghargaan
relatif kecil.
- Posisi jabatan karyawan
Karyawan yang menduduki jabatan lebih tinggi akan menerima gaji/penghargaan
lebih besar. Sebaliknya karyawan yang menduduki jabatan lebih rendah akan
memperoleh gaji/penghargaan yang kecil.
- Pendidikan dan pengalaman kerja
Jika pendidikan lebih tinggi dan pengalaman kerja lebih lama maka penghargaan akan
semakin besar, karena kecakapan serta keterampilannya lebih baik.
- Kondisi perekonomian nasional
Apabila kondisi perekonomian nasional sedang maju maka tingkat penghargaan akan
semakin meningkat, karena akan mendekati kondisi full employment.
- Jenis dan sifat pekerjaan
Kalau jenis dan sifat pekerjaan yang sulit dan mempunyai risiko yang besar maka
tingkat penghargaan akan meningkat karena membutuhkan kecakapan serta ketelitian
untuk mengerjakannya.

D. JENIS PENGHARGAAN PEGAWAI

E. WAKTU PEMBERIAN PENGHARGAAN PEGAWAI

F. IDENTIFIKASI PEGAWAI DAN CALON PENERIMA PENGHARGAAN

G. BENTUK-BENTUK PENGHARGAAN PEGAWAI


1.    Penghargaan Masa Kerja 15 tahun, 20 tahun dan 30 tahun. 
Ialah penghargaan pegawai yang diberikan oleh Gubernur DKI Jakarta kepada
PNS Pemda DKI Jakarta yang memiliki masa kerja selama 15 tahun, 20 tahun dan 30
tahun. Berikut ini persyaratan yang dibutuhkan :
a.    Memiliki masa kerja 15 tahun, 20 tahun, dan 30 tahun atau lebih dihitung sejak
berlakunya surat keputusan pengangkatan pertama sebagai calon pegawai di
lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
b.    Surat usulan/pengantar dari Kepala SKPD/UKPD.
c.    Fotokopi SK CPNS;
d.    Fotokopi SK Gubernur bagi Pegawai pelimpahan/pindahan.
e.    Fotokopi SK Pangkat Terakhir;
f.    Fotokopi SK Jabatan Terakhir;
g.    Surat keterangan belum pernah dikenakan hukuman disiplin yang ditandatangani
oleh pejabat kepegawaian Unit Organisasi masing-masing;
h.    Fotokopi nomor rekening Bank DKI yang masih aktif.
Alur prosedur penghargaan masa kerja. Attachment
Peraturan UU/SE/KEPGUB (Keputusan Gubernur Nomor 40 Tahun 2003)

2.   Penghargaan Satyalancana Karya Satya.


Ialah penghargaan yang diberikan oleh Presiden Republik Indonesia kepada
seluruh PNS yang memiliki masa kerja selama 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun.
Berikut ini persyaratan yang dibutuhkan :
a.    Surat usulan/pengantar dari Kepala SKPD/UKPD.
b.    Fotokopi SK CPNS;
c.    Fotokopi SK Pangkat Terakhir;
d.    Fotokopi SK Jabatan Terakhir;
e.    Fotokopi DP3 2 (dua) tahun terakhir.;
f.    Surat   keterangan   belum   pernah   dikenakan   hukuman  disiplin  yang
    ditandatangani oleh pejabat kepegawaian Unit Organisasi masing-masing.
Alur prosedur penghargaan satyalancana Karya Satya. Attachment
Peraturan UU/SE/KEPGUB (PP Nomor 25 Tahun 1994)

3.    Penghargaan kepada Pensiunan PNS dan Janda/Duda Pensiunan PNS


Ialah Penghargaan yang diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil Pemerintah
Provinsi DKI Jakarta yang telah memasuki masa pensiun, dan janda/duda pensiunan
Pegawai Negeri Sipil sebagai ucapan terima kasih atas pengabdian dan kesetiaan
kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
Berikut ini persyaratan yang dibutuhkan :
a.    Surat usulan/pengantar dari Kepala SKPD/UKPD.
b.    Fotokopi SK CPNS;
c.    Fotokopi SK Pensiun, Janda/Duda;
d.    Fotokopi nomor rekening Bank DKI yang masih aktif.
Alur prosedur penghargaan masa kerja pensiun. Attachment
Peraturan UU/SE/KEPGUB (Pergub Nomor 8 Tahun 2008)

4.     Penghargaan kepada Pegawai Berprestasi


Ialah penghargaan yang diberikan kepada pegawai melalui tahapan uji
kompetensi untuk dapat dinobatkan dengan predikat berprestasi. Adapun tahapan uji
kompetensi yang harus dilalui oleh calon pegawai berprestasi antara lain, tes
psikologi, tes kemampuan, wawancara/presentasi, serta survey yang dilakukan oleh
Tim Penilai Pegawai Berprestasi. Bentuk penghargaan yang akan diberikan kepada
pegawai berprestasi adalah Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH).
Alur prosedur penghargaan pegawai berprestasi. Attachment
Peraturan UU/SE/KEPGUB (Pergub Nomor 105 Tahun 2010)

5.  Penghargaan Jabatan


Ialah penghargaan yang diberikan kepada para pejabat yang telah mengakhiri
masa bhaktinya di Pemprov DKI Jakarta. Besaran penghargaan yang diberikan adalah
sebagai berikut :
No    Mantan Pejabat    Besarnya Hadiah    Keterangan
1    Gubernur Provinsi DKI Jakarta    Rp       25.000.000,-    
2    Wakil Gubernur    Rp       20.000.000,-    
3    Sekretaris Daerah    Rp       17.500.000,-    
4    Eselon II a    Rp       15.000.000,-    
5    Eselon II b    Rp       12.500.000,-    
6    Eselon III a    Rp       10.000.000,-    
7    Eselon III b    Rp         7.500.000,-    
8    Eselon IV a    Rp         6.000.000,-    
9    Eselon IV b    Rp         4.500.000,-    
10    Eselon V a    Rp         3.500.000,-       
Alur prosedur penghargaan jabatan. Attachment
Peraturan UU/SE/KEPGUB (Kepgub Nomor 24 Tahun 2009)

6. Penghargaan PNS, CPNS, dan PTT yang mengalami kecelakaan dalam


menjalankan tugas
    Ialah penghargaan yang diberikan kepada PNS, CPNS, dan PTT yang cacat atau
tewas dalam menjalankan tugas bertujuan untuk memberikan apresiasi kerja dan
dedikasi bagi PNS, CPNS, dan PTT. Selain penghargaan ini diharapkan dapat
meringankan beban keluarga dan membantu proses pemulihan PNS, CPNS, dan PTT
baik yang mengalami kecelakaan atau tewas. Persyaratan yang dibutuhkan:
a.    Surat permohonan dari SKPD
b.    Surat pernyataan dari Kepala SKPD yang memuat: “Cacat/tewas karena
menjalankan tugas kedinasan.”
c.    Surat keterangan cacat/tewas dari dokter
d.    Surat keterangan/bukti sah sebagai ahli waris dari pegawai yang tewas dari kantor
kelurahan tempat PNS tinggal
e.    Fotokopi SK pangkat terakhir
f.    Fotokopi Kartu Pegawai (Karpeg)
g.    Fotokopi berita acara kecelakaan PNS, CPNS, dan PTT yang dibuat oleh pejabat
yang berwenang
h.    Seluruh berkas dilegalisir oleh Kepala SKPD
Alur prosedur penghargaan PNS, CPNS, dan PTT yang mengalami kecelakaan dalam
tugas. Attachment
Peraturan UU/SE/KEPGUB (Pergub Nomor 101 Tahun 2010)

7.    Taperum 
Ialah bentuk bantuan berupa uang muka pembelian rumah yang diberikan
kepada Pegawai Negeri Sipil sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan agar
dapat memiliki rumah yang layak. 
Alur prosedur taperum. Attachment
Peraturan UU/SE/KEPGUB (Keppres Nomor 46 Tahun 1994)

8.     Uang Duka Wafat


    Ialah bentuk penghargaan dan tanda duka cita yang diberikan kepada PNS dan
keluarganya yang meninggal dunia bukan karena kecelakaan dalam menjalankan
tugas. Berikut ini persyaratan yang dibutuhkan :
a.    Surat usulan dari SKPD/Kantor Kepegawaian Kota
b.    Surat keterangan kematian legalisir asli dari kelurahan
c.    SK pangkat terakhir
d.    Surat nikah
e.    Kartu keluarga
f.    Daftar gaji bulan saat meninggal
g.    Nomor rekening bank DKI
Alur prosedur uang duka wafat. Attachment
Peraturan UU/SE/KEPGUB (PP Nomor 12 Tahun 1981 dan Kepgub Nomor 60 Tahun
2004)

9. Asuransi
Ialah bentuk jaminan pembayaran uang asuransi kepada Pegawai Negeri Sipil diakhir
masa bhakti, jika pegawai pemegang polis masih hidup, atau kepada ahli waris jika
pegawai pemegang polis telah meninggal dunia. Berikut ini persyaratan yang
dibutuhkan :
a.    Surat usulan dari UKPD/SKPD
b.    Polis asuransi asli
c.    Fotokopi KTP

H. DOKUMEN PENGHARGAAN
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

B. SARAN

C. DAFTAR PUSTAKA
1. https://bkddki.jakarta.go.id/berita/read/jenis-penghargaan-pegawai
2. https://www.google.com/amp/s/blog.ruangguru.com/pentingnya-reward-bagi-
motivasi-kerja-karyawan%3fhs_amp=true
3. http://ahmadcirebon.blogspot.com/2011/11/penghargaan-reward-dan-
hukuman.html?m=
4. http://www.kemenperin.go.id/download/5152
5. https://www.psychologymania.com/2013/06/faktor-faktor-yang-
mempengaruhi_8.html
6.

Anda mungkin juga menyukai