Nama : Anjelika Cinta Aprilia

Nim : 2007511027
Kelas : C3 EP

1. ) Apa yang dimaksud dengan jurnal dan apa manfaat pemakaian jurnal?

Jawaban:

a.       Jurnal adalah alat untuk mencatat transaksi perusahaan yang dilakukan secara kronologis
(berdasarkan urut waktu terjadinya) dengan menunjukkan akun yang harus dideebet dan dikredit
beserta jumlah rupiahnya masing-masing.

b.      Manfaat pemakaian jurnal adalah:

a.     Jurnal merupakn alat pencatatan yang dapat menggambarkan akun-akun yang    

      terpengaruh oleh suatu transaksi. Manfaat pemakaian jurnal akan terasa,terutama

      apabila suatu transaksi mengakibatkan adanya beberap pendebetan dan pengeditan.

      Pengaruh transaksi semacam itu sukar diketahui melalui buku besar,tapi terlihat jelas  

      dalam jurnal.

b.    Jurnal juga merupakan alat pencatatan yang memberi gambaran secara kronologis

      (menurut urutan waktu terjadi transaksi),sehingga dapat memberi gambaran yang

       lengkap tentang seluruh transaksi perusahaan berdasarkan urut-urutan kejadiannya.

c.     Jurnal dapat dipecah-pecah menjadi beberapa jurnal khusus yang dapat dikerjakan oleh

      beberapa orang secara bersamaan yaitu:

 Jurnal penjualan digunakan khusus untuk mencatat penjualan secara kredit.

 Jurnal pembelian digunakan khusus untuk mencatat pembelian secara kredit.
 Jurnal penerimaan kas digunakan khusus untuk mencatat penerimaan kas
 Jurnal pengeluaran kas digunakan khusus untuk mencatat pengeluaran kas.

d.    Jurnal dapat menyediakan ruang yang cukup untuk keterangan transakai. Sebaliknya

      ruang yang tersedia dalam kolom keterangan di akun-akun buku besar sangat terbatas,

      sehingga tidak dapat memuat keterangan yang cukup.

e.    Apabila transaksi dicatat secara langsung ke buku besar dan terjadi kesalahan dalam

      mencata,maka letak kesalahan tersebut di buku besar akan sulit ditemukan. Jenis-jenis

      kesalahan yang sulit ditemukan bila transaksi dicatat langsung ke buku besar, misalnya:
      lupa mendebet atau mengkredit suatu akun, dan melakukan pendebetan atau

      pengkreditan pada sisi akun yang salah.

2.  ) Kesulitan-kesulitan apa saja yang akan timbul apabila suatu perusahaan tidak menyelenggarakan
buku jurnal?

Jawaban:

Semua kegiatan akuntansi tidak dapat berlangsung sebab siklus akutansi berawal dari identifikasi
transaksi, pencacatan ke dalam jurnal, buku besar, neraca saldo, jurnal penyesuaian, neraca setelah
penyesuaian, laporan keuangan, jurnal penutup, neraca setelah jurnal penutup, jurnal pembalik. Ketika
penjurnalan di awal tidak dilakukan maka proses yg lain akan sulit dilakukan.

3. )  Mengapa buku jurnal serin g disebut sebagai “buku pencatatan pertama (book of original entry)”?

Jawaban:

Buku jurnal sering disebut sebagai “buku pencatatan pertama (book of original entry)” karena setiap
transaksi yang terjadi dalam perusahaan,sebelum dibukukan ke buku besar harus dicatat dahulu dalam
jurnal.

4. )  Sebutkan 6 (enam) jenis informasi yang dapat diperoleh dari setiap transaksi yang dicatat dalam
buku jurnal?

Jawaban:

6 jenis informasi yang dapat diperoleh dari sepiat transaksi yang dicatat dalam buku jurnal adalah:
 a. Tahun ditulis pada baris pertama. Tahun biasanya tidak ditulis berulang-ulang pada satu

halaman apabila tahun tidak diganti.

b.        Nama bulan ditulis untuk transaksi yang pertama terjadi dalam bulan yang bersangkutan pada
kolom pertama. Nama bulan hanya ditulis lagi pada bagian atas halaman yang baru.

c.       Tanggal untuk setiap transaksi dicatat pada kolom pertama,pada bagian kolom yang kecil. Untuk
setiap transaksi perlu ditulis tanggalnya meskipun dalam tanggal terjadi beberapa transaksi.

d.      Nama akun yang dicatat didebet ditulis merapat ke pinggir sebelah kiri dalam kolom (2) dan jumlah
pendebetan dimasukkan ke dalam sisi kiri atau kolom (4) dalam kolom jumlah.

e.      Nama akun yang dikredit ditulis dalam baris berikutnya pada kolom (2) dan ditulis sedikit masuk ke
sebelah kanan bila dibandingkan dengan nama akun yang didebet. Jumlah pengeditan dicatat pada sisi
kanan atau kolom (5) dalam kolom jumlah.

f.        Penjelasan atau keterangan ditulis pada baris berikutnya dalam kolom (2) . Sebaliknya keterangan
ditulis secara singkat tanpa mengabaikan informasi yang penting ,dan dapat dipahami dengan jelas.
5. )  Sebutkan 4 (empat) keuntungan diselenggarakannya buku jurnal?

Jawaban:

Mengetahui semua jenis transaksi yang terjadi selama 1 bulan diperusahaan

6. )  Apa yang dimaksud dengan ‘posting’?

Jawaban:

Proses memindahkan ayat-ayat jurnal yang telah dibuat dalam buku jurnal ke buku besar disebut
posting.

Posting yaitu memindahkan angka yang tercantum dalam kolom debet jurnal ke dalam sisi debet suatu
akun dan memindahkan angka yang tercantum dalam kolom kredit jurnal ke dalam sisi kredit akun yang
lain.

7. ) Sebutkan dan jelaskan langkah-langkah dalam mengerjakan posting?

 Jawaban:
 Langkah-langkah dalam mengerjakan posting adalah:
  Tanggal dan jumlah yang dicatat dalam jurnal dicatat kembali dalam akun yang
 bersangkutan. Apabila suatu jumlah dicatat di sisi debet dalam jurnal,maka posting harus
 dilakukan di sisi debet akun. Demikian pula,bila di dalam jurnal dicatat di sisi kredit,maka
 posting harus dilakukan di sisi kredit akun. Cara mencatat tahun,bulan,dan tanggal, sama
 dengan yang dilakukan dalam jurnal.
o Apabila posting telah dilakukan,maka nomor halaman jurnal harus dituliskan dalam
kolom F (folio) di akun.
o Langkah berikutnya adalah menuliskan nomor akun yang telah diposting pada kolom
nomor akun di dalam jurnal.
 Prosedur ini mempunyai tujuan:
o Untuk menunjukkan bahwa ayat jurnal tersebut telah di posting
o Untuk menunjukkan hubungan antara jurnal dan akun di buku besar.

8.)  Apa tujuan pemakaian kolom referensi (disingkat:Ref) dalam jurnal?

Jawaban:

Tujuan pemakaian kolom referensi dalam jurnal adalah untuk mencatat nomor akun yang didebet
maupun aku yang dikredit.

9. ) Apa yang dimaksud dengan kode akun dan apa tujuan dilakukan pengkodean terhadap akun-akun
buku besar?
Jawaban:
Kode akun  adalah pemberian tanda/nomor tertentu dengan memakai angka, huruf atau kombinasi
angka dan huruf pada setiap akun.

Tujuan dilakukan pengkodean terhadap akun-akun buku besar adalah untuk memudahkan proses
pencatatan, pencarian dan penyimpanan serta pembebaban yang dituju pada setiap akun.

10. ) Apa yang dimaklsud dengan “daftar akun (chart of accounts)?

Jawaban:
Daftar akun (chart of account) adalah nama-nama akuun besreta nomor kodenya yang disusun dalam
suatu daftar.

11.) Bagaimana prosedur penyusunan neraca saldo? Jelaskan!

Jawaban:

Prosedur penyusunan neraca saldo adalah:

       -      Pertama-tama jumlahkan kolom debett dan kolom kredit semua akun yang terdapat di      

              Buku besar.

-          Tulislah ahsil penjumlahan tersebut pada kolom yang sesuai dalam akun yang bersangkutan.
Untuk akun-akun yang ahnya berisi,satu baris seperti akun utang usaha, tidak perlu dilakukan
penjumlahan karena jumlah kolom debet dan kreditnya sudah dapat ditentukan secara langsung.

-          Hitunglah saldo semua akun yang terdapat dalam buku besar yaitu dengan cara menghitung
selisih jumlah kolom debet dan jumlah kolom kredit. Angka saldo ditulis dengan pensil pada sisi yang
berjumlah besar,untuk menunjukkan bahwa saldo berada pada kolom tersebut. Untuk akun yang hanya
berisi catatn pada sisi salah satu kolom saja,maka saldo akun dapat langsung ditentukan dengan
menjumlahkan kolom yang berisi catatan tersebut.

-          Susunlah neraca saldo yang berisi nama semua akun yang terdapat dalam buku besar beserta
saldonya masing-masing.

12. ) Sebut dan jelaskan cara-cara menemukan kesalahan pencatatan buku besar?

Jawaban:

Cara-cara menemukan kesalahan pencatatn di buku besar adalah:

        -      Periksalah kebenaran penjumlahan kolom-kolom debet dan kredit neraca saldo dengan

              cara mengadakan penjumlahan ulang.

-          Bandingkan nama-nama akunyang tertulis pada kolom nama akun di neraca saldo,dengan akun-
akun yang ada di buku besar,untuk memeriksa apakah  tidak ada akun yang terlewat dicantumkan di
neraca saldo.

-          Periksalah kebenaran penjumlahan sisi debet dan sisi kredit akun-akun di buku besar dan periksa
pula penghitungan saldonya.

-          Bandingkan semua angka yang ada di buku besar dengan angka-angka yang tercantum dalam
buku jurnal. Setiap kali melakukan pencocokan supaya diberi tanda,baik dalam buku besar maupun
dalam jurnalnya. Bila kesalahan belum juga ditemukan,perhatikan apakah ada angka-angka di dalam
buku besar atau jurnal yang belum diberi tanda.

-          Periksalah kesamaan jumlah debet dan kredit di dalam jurnal

13. ) Bagaimana cara melakukan koreksi kesalahan,baik kesalahan waktu menjurnal maupun kesalahan
pada waktu melakukan posting ke buku besar?

Jawaban:

Cara melakukan koreksi kesalahan,baik kesalahan waktu menjurnal maupu kesalahan pada waktu
melakukan posting ke buku besar adalah.............

14. ) Jika aturan pada “pembukuan berpasangan” terbalik ( aset bersaldo kredit,utang bersaldo debet
dst),dapatkah laporan keuangan disusun seperti biasa? Jelaskan!

Jawaban:

dapat namun perusahaaan tersebut akan rugi ataupun kemungkinan bangkrut, tetapi hal tersebut
jarang terjadi.

15. )  Kecuali terdapat kesalahan angka-angka,neraca saldo harus memiliki kesamaan antara sisi debet
dan sisi kreditnya. Mengapa demikian?

Jawaban:

karena neraca saldo merupakan patokan agar tidak melakukan kesalahan pada posting atau pemindah
bukuan kekolom debit dan kredit buku besar