Anda di halaman 1dari 6

MELYSHA TRIANSHY (G1B017026)

NAMA : MELYSHA TRIANSHY


NPM : G1B017026
MATKUL : PR PONDASI DALAM (TUGAS 6)

2.9 Gesek dinding negatif


Dalam kondisi tertentu, sebagian atau seluruh tanah di sepanjang dinding tiang bergerak
ke bawah relatif terhadap tiang (artinya tanah bergerak ke bawah sedang tiang diam).
Akibatnya, arah gaya gesek dinding tiang menjadi ke bawah, sehingga menjadi gaya
tambahan yang harus didukung oleh tiang (Gambar 2.38b dan 2.38c). Gaya gesek oleh
tanah pada dinding tiang yang bekerja ke bawah ini, disebut gaya gesek dinding negatif
(negatif skin friction). Gaya ini akan merupakan tambahan beban bagi tiang yang harus
ditambahkan dengan beban struktur.

Gaya gesek dinding negatif bergantung pada beberapa faktor, yaitu:

PONDASI DALAM 1
MELYSHA TRIANSHY (G1B017026)

1. Gerakan relatif antara tanah timbunan dengan tiang.


2. Gerakan relatif antara tanah yang mampat dengan tiang.
3. Kompresi (pemendekan) elastis tiang akibat beban struktur.
4. Karakteristik tanah (tipe, kuat geser, kompresibilitas, kedalaman lapisan, kekakuan
tanah pendukung tiang).
5. Kecepatan konsolidasi lapisan tanah yang mampat.
Jika gesek dinding negatif terjadi pada lapisan lempung, maka kecepatan pembebanan
harus dipertimbangkan.
2.9.1 Tiang Tunggal
Gaya gesek dinding negatif berpengaruh pada tiang tunggal sampai pada kedalaman
tertentu, yaitu sampai titik netral. Titik netral adalah titik dimana gerakan tanah relatif
terhadap dinding tiang no! . Di bawah titik netral tersebut, gesek dinding menjadi
positif. Titik netral terletak di dekat ujung bawah tiang untuk tiang yang menembus tanah
lunak yang berada di atas lapisan pendukung tiang yang berupa batu dengan kapasitas
dukung yang tinggi. Pada kondisi ini. seluruh panjang tiang yang berada di lapisan
tanah lunak akan dipengaruhi oleh gesek dinding negatif.

PONDASI DALAM 2
MELYSHA TRIANSHY (G1B017026)

PONDASI DALAM 3
MELYSHA TRIANSHY (G1B017026)

Tabel 2. 12 Koefisien Kd tg δ' (Brom, 1 976)


Macam tanah Kd tg δ '
Urugan batu 0,40
Pasir dan kerikil 0,35
Lanau atau lempung terkonsolidasi normal
berplastisitas
rendah sampai sedang (PI < 50%) 0,30
Lempung terkonsolidasi normal berplastisitas 0,20
tinggi

2.9.2 Kelompok Tiang


Pada kelompok tiang-tiang dengan tipe tiang dukung ujung (end bearing pile) yang terletak
dalam tanah yang berkonsolidasi, penurunan ke bawah akibat gesek dinding negatif lebih kecil
dibandingkan dengan tiang tunggal. Hal ini, disebabkan pemancangan tiang di dekatnya
cenderung mereduksi penurunan tiang di dalam kelompoknya. Umumnya tiang-tiang yang berada
di sebelah dalam dari kelompok tiang, mengalami penurunan lebih kecil dibandingkan dengan
tiang yang terletak di sebelah luar. Gesek dinding negatif pada kelompok tiang, dapat dihitung
dengan cara seperti yang ditunjukkan dalam Gambar 2.42 . Dalam Gambar 2.42a ditunjukkan
bertambahnya beban tiang akibat gesek dinding negatif bila jarak tiang besar. Dalam hal ini,
masing-masing tiang mendukung beban yang dihasilkan dari gesek dinding maksimum ke
bawah sampai titik netral. Gesek dinding negatif ultimit pada tiap-tiap tiang ini dapat dihitung
dengan Persamaan (2.56c). Jika jarak tiang kecil, penambahan beban pada tiap tiang seperti
yang ditunjukkan dalam Gambar 2.42b.
Gaya gesek dinding negatif bertambah jika jarak tiang bertambah. Karena itu bila pengaruh
gesek dinding negatif sangat merugikan, Terzaghi dan Peck (1948) menyarankan jarak tiang
dikurangi sampai 2,5 kali diameter tiang agar pengaruh gesek dinding negatifdapat direduksi.

PONDASI DALAM 4
MELYSHA TRIANSHY (G1B017026)

Contoh soal 2.14


Tiang bor berjumlah n=15 dengan panjang 18 m, disusun seperti gambar C2.5

Kondisi lapisan tanah adalah sebagai berikut:


Kedalaman:
0–4m : timbunan pasir, γb = 18 kN/m3
4 – 16 m : lempung lunak, cu = 40 kN/m3, γsat = 16 kN/m3
16 – 28 m : pasir padat. Φ’ = 42o, γsat = 19 kN/m3
Jarak tiang1,25 m dan tiang berdiameter 0,5 m. beban kelompok tiang 10500 kN. Hitung faktor
aman terhadap keruntuhan kapasitas dukung.
Penyelesaian
Beban pertiang = 10500/15 = 700 kN. Bila beban timbunan pasir setebal 4 m dianggap membebani
kelompok tiang (Terzaghi dan Peck, 1948) maka gaya gesek dinding negatif untuk kelompok tiang
seluas 5,5 m x 3,0 m, dihitung menurut persamaan (2.57)
1
Qneg = (2 D ( L+B ) C u +BLH γ b)
n
1
= ( 2 x 12 ( 5,5+3,0 ) 40+ (3,0 x 5,5 x 4 x 18 ))
15
= 623,2 kN/tiang
Tahanan ujung tiang tunggal
Qb = AbPbNq
Untuk tiang bor dalam tanah pasir, Nq dihitung berdasarkan
φ = φ’ - 3o = 42 o – 3o = 39o, L/D = 18/0,5 = 36

PONDASI DALAM 5
MELYSHA TRIANSHY (G1B017026)

Dari gambar 2.13, diperoleh Nq = 125


Ab = ¼ x π x 0,52 = 0,196 cm2
Pb = (4 x 18) + 12 (16 - 9,81) + 2(19 – 9,81) = 164,66kN/m2
Qb = 0,196 x 164,66 x 125 = 4034,17 kN
Dengan mengabaikan tahanan gesek tiang yang terdapat pada lapisan pasir bawah setebal 2 m,
maka Qu = Qn = 4034,17 kN
Faktor aman setiap tiang yang dihitung menurut persamaan (2.59)
Qu
F= 4034,17 (memenuhi)
Q+ Q¬¿ = =3,05> 2,5¿
700+ 623,2

PONDASI DALAM 6

Anda mungkin juga menyukai