KESELAMATAN PASIEN
(PMKP)
22 Juni 2020
dr Luwiharsih, MSc
22 Juni 2020
JABATAN SEKARANG :
• Ka Divisi Diklat KARS, sejak tahun 2011
• Surveior akreditasi, sejak 1995
• Pembimbing akreditasi, sejak 1995
• Dewan Penilai, sejak 2015
PENDIDIKAN
• SI Fakultas Kedokteran Unair
• SII Pasca Sarjana UI, Manajemen Rumah Sakit
22 Juni 2020
PENGALAMAN KERJA
22 Juni 2020
• Jml Standar sama
SNARS edisi 1
• Jml EP sama
• Ada perubahan kalimat
SNARS edisi 1.1 di Standar, Elemen
Penilaian dan maksud
tujuan, tetapi tdk banyak
• Diberlakukan mulai 1
Januari 2020
22 Juni 2020
S Standar
E Elemen Penilaian
Dibaca,
M Maksud dan tujuan dipahami, di
implementasi
Instrumen kan dan
I
monitoring
kepatuhannya
L Link
Acuan-acuan (Pedoman,
A Peraturan perundang-
undangan 22 Juni 2020
ACUAN - ACUAN
• Undang-undang 44 tahun 2009 tentang RS
• Diklat
- Imut unit (PMKP 6 & TKRS 11)
22 Juni 2020
FOKUS AREA
• Pengelolaan kegiatan PMKP
1.
• Manajemen risiko.
5.
22 Juni 2020
YANG BARU DI PMKP SNARS edisi 1.1
22 Juni 2020
PENGELOLAAN KEGIATAN PMKP
22 Juni 2020
Standar PMKP 1
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 1 Telusur Skor
1. Direktur rumah sakit telah R Regulasi tentang komite/ tim 10 TL
membentuk komite/tim PMKP PMKP atau bentuk organisasi - -
atau bentuk organisasi lainnya yang dilengkapi dengan 0 TT
lainnya untuk mengelola pedoman kerja dan program
kegiatan sesuai peraturan kerja.
perundang-undangan Catatan :
termasuk uraian tugas yang Bentuk organisasi komite/Tim
meliputi a) sampai dengan l) PMKP diserahkan ke RS, karena
yg ada di maksud dan tujuan belum diatur oleh Kemenkes
(R)
22 Juni 2020
• Bentuk organisasi Komite/Tim mutu dan
keselamatan pasien, belum diatur oleh
Kementerian Kesehatan Bentuk Organisasi
Peningkatan
• Tim keselamatan pasien diatur di PMK 11
Mutu dan
tahun 2017 (Pasal 16 & 17)
Keselamatan
• Perpres 77 tahun 2015 tentang Pedoman
Pasien
Organisasi RS Komite manajemen
diserahkan ke RS
risiko dan keselamatan pasien (Pasal 19
ayat 2)
22 Juni 2020
Sudah
mengikuti
pelatihan
Komite PMKP
PMKP
Tim
peningkatan Tim KPRS
mutu
PIC data
22 Juni 2020
DIREKTUR RS
Komite/Tim
Tim KPRS
Mutu
22 Juni 2020
DIREKTUR RS
Unit/Divisi
Tim KPRS
Mutu
22 Juni 2020
QUALITY & RISK
22 Juni 2020
TUGAS KOMITE/TIM PMKP
a) sebagai motor penggerak penyusunan program PMKP rumah
sakit;
22 Juni 2020
TUGAS KOMITE/TIM PMKP
f) menyusun formulir untuk mengumpulkan data, menentukan jenis
data, serta bagaimana alur data dan pelaporan dilaksanakan;
22 Juni 2020
TUGAS KOMITE/TIM PMKP
f) bertanggung jawab untuk mengomunikasikan masalah-masalah
mutu secara rutin kepada semua staf;
22 Juni 2020
TUGAS KOMITE/TIM PMKP LAINNYA :
22 Juni 2020
TUGAS TIM KESELAMATAN PASIEN RS
(PMK 11 TAHUN 2017
• menyusun kebijakan dan pengaturan di bidang
Keselamatan Pasien untuk ditetapkan oleh Direktur RS;
22 Juni 2020
TUGAS TIM KESELAMATAN PASIEN RS
(PMK 11 TAHUN 2017
• melakukan pelatihan Keselamatan Pasien bagi RS;
22 Juni 2020
KOMITE/TIM
• Komite/Tim di rumah sakit bukanlah unit kerja, namun merupakan
organisasi fungsional yang ditetapkan oleh Direktur/Kepala rumah sakit
untuk memimpin dan mengkoordinasikan kegiatan/pelayanan tertentu
di rumah sakit.
22 Juni 2020
PEDOMAN KERJA DAN PROGRAM KERJA
22 Juni 2020
Komite/Tim PMKP
Pedoman Kerja
Komite/Tim PMKP
Komite/Tim
PMKP perlu
menyusun : Program kerja
Komite/Tim
PMKP
22 Juni 2020
Komite mutu dan keselamatan
pasien oleh RS, dipisah Pedoman Kerja
Komite/Tim Mutu
Komite/Tim Mutu
Program kerja
Komite/TimKeselamatan Pasien
Pedoman Kerja
Komite/Tim Keselamatan
pasien
Komite/Tim
Keselamatan
Program kerja Komite/Tim
Pasien
Keselamatan Pasoen
22 Juni 2020
Rumah sakit mempunyai Unit PMKP
Pedoman
pengorganisasian
Unit/Divisi
PMKP
Program kerja Unit
22 Juni 2020
Pedoman
Pengorganisasian Unit
Unit Peningkatan
Mutu
Program kerja unit
Rumah sakit mempunyai
Unit Peningkatan mutu dan
Tim Keselamatan Pasien Pedoman Kerja
Komite/Tim Keselamatan
pasien
Tim Keselamatan
Pasien Program kerja Komite/Tim
Keselamatan Pasoen
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 1 Telusur Skor
2. Direktur RS R Regulasi tentang penetapan 10 TL
menetapkan penanggung jawab data di - -
penanggung jawab masing-masing unit kerja oleh 0 TT
data di masing-masing Direktur RS
unit kerja. (R) Catatan:
Tugas PIC data : mencatat,
mengumpulkan, analisis data unit
dan melaporkan hasil
pengumpulan data ke Komite/Tim
PMKP (PMKP 1, 6, TKRS 11)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 1 Telusur Skor
• Simpulan
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 2 Telusur Skor
Mendukung asuhan
terkini
Mendukung penelitian
Mendukung
manajemen yg baik
Terkait imut nasional &
internasional
Pedoman & peraturan-
perundangan
22 Juni 2020
Skor
Elemen penilain PMKP 2 Telusur
22 Juni 2020
Standar PMKP 2.1
22 Juni 2020
RS mempunyai regulasi sistem manajemen data, antara lain meliputi :
b) Data yang dimaksud meliputi, data dari indikator mutu pelayanan klinis prioritas rumah
sakit, indikator mutu unit pelayanan, indikator mutu pelayanan (misalnya, Pelayanan
Anestesi Bedah), indikator mutu program (misalnya program nasional) dan indikator
mutu nasional;
22 Juni 2020
d) Data dari pelaporan insiden keselamatan pasien;
g) Integrasi seluruh data diatas baik di tingkat rumah sakit dan unit kerja
meliputi: • pengumpulan • pelaporan • analisis • validasi dan
publikasi indikator mutu
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 2.1 Telusur Skor
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 2.1 Telusur Skor
O Lihat hardware dan software sistem 10 TL
manajemen data dan teknologi 5 TS
yang digunakan (elektronik) 0 TT
W Staf IT
Komite PMKP
Komite PPI
Penanggung jawab data
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 2.1 Telusur Skor
3. Ada bukti pelaksanaan D Bukti pelaksanaan program PMKP 10 TL
program PMKP yang meliputi terkait dengan pengumpulan, 5 TS
data a) sampai dengan g) analisis data a) sampai dengan 0 TT
dimaksud dan tujuan, dengan g) menggunakan sistem
sistem manajemen data manajemen data elektronik
elektronik (D,O) (lihat juga data mutu & IKP masuk di
MIRM 1.1 EP 2, MIRM 4 EP 1 SISMADAK
dan 2) O Lihat pelaksanaan proses
manajemen data PMKP dan
integrasinya
22 Juni 2020
Standar PMKP 3
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 3 Telusur Skor
22 Juni 2020
PROGRAM DIKLAT PMKP (PMKP 3 EP 1,2,3,4)
No JABATAN LOKASI DIKLAT MATERI
1. Direktur/Direksi/Ka PMKP External Bab PMKP
2. Kepala Bidang/Divisi/Unit External/internal Sistem manajemen
data
3. Komite Medik & External/internal Sistem manajemen
Keperawatan data
4. Staf Komite PMKP External/internal Sistem manajemen
data
5. PIC data unit Internal Sistem manajemen
data
6. PPA & Staf klinis External/Internal Standar berfokus
pada pasien
Nara sumber Diklat PMKP Internal --> sertifikat WS PMKP KARS (+)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 3 Telusur Skor
W • Pimpinan di RS 10 TL
• Komite PMKP 5 TS
• Komite medis 0 TT
• Komite keperawatan
• Diklat
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 3 Telusur Skor
1) Bukti pelaksanaan pelatihan
3. Semua individu yang D 10 TL
PMKP oleh narasumber yang
terlibat di dalam kompeten 5 TS
2) Bukti sertifikat pelatihan
pengumpulan, analisis PMKP penanggung jawab 0 TT
data unit kerja
dan validasi data telah
Catatan :
mengikuti pelatihan PMKP Pelatihan di RS, sertifikat oleh Dir
khususnya tentang sistem RS
• Komite PMKP
manajemen data (D,W) W
• Staf unit,
• Penanggung jawab data unit
kerja
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 3 Telusur Skor
1) Bukti daftar peserta pelatihan
4. Staf di semua unit kerja D 10 TL
PMKP dari semua unit kerja
termasuk staf klinis dilatih termasuk staf klinis 5 TS
2) Bukti sertifikat pelatihan PMKP
sesuai dengan pekerjaan staf di semua unit kerja 0 TT
termasuk staf klinis
mereka sehari-hari. (D,W)
W • Komite PMKP
• Staf unit kerja
• Staf klinis
22 Juni 2020
Standar PMKP 4
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 4
Pemilihan indikator menjadi tanggung jawab pimpinan program. Standar TKRS 5 menjelaskan
bagaimana RS menetapkan mutu pelayanan klinis prioritas untuk diukur di tingkat RS,
sedangkan standar TKRS 11 menjelaskan proses pemilihan indikator mutu di tingkat unit
pelayanan. Pemilihan indikator di unit pelayanan klinis maupun manajemen dipilih
berdasarkan prioritas di unit tersebut. Jika indikator mutu yang dipilih di suatu unit pelayanan
sama dengan unit pelayanan lain atau beberapa unit pelayanan, maka diperlukan
koordinasi dan integrasi dalam pengumpulan data. Integrasi semua sistem ukuran akan
memberikan kesempatan adanya penyelesaian dan perbaikan terintegrasi (lihat TKRS 4).
Integrasi indikator oleh beberapa unit pelayanan bisa dilaksanakan di RS besar seperti
kegiatan pengurangan penggunaan antibiotik di RS yang merupakan integrasi pelayanan
farmasi, pencegahan pengendalian infeksi termasuk integrasi dengan indikator sasaran
keselamatan pasien.
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP
a) Judul Indikator k) Formula
22 Juni 2020
CONTOH CEKLIS SUPERVISI PENGUMPULAN DATA
SENSUS HARIAN
No Nama Indikator TGL 1 TGL 2 TGL 3 TGL 4 dst
• Setiap tahun RS harus memilih fokus perbaikan, proses dan hasil praktik
klinis dan manajemen mengacu pada misi rumah sakit, kebutuhan pasien
dan jenis pelayanan. Pemilihan ini didasarkan pada proses yang
berimplikasi risiko tinggi, diberikan dalam volume besar atau cenderung
menimbulkan masalah. Fokus perbaikan praktik klinis melibatkan komite
medis dan kelompok staf medis terkait.
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 5
Direktur rumah sakit bersama-sama dengan para pimpinan/manajer
pelayanan dan manajemen memilih dan menetapkan pengukuran mutu
pelayanan klinis prioritas untuk dilakukan evaluasi. Pengukuran mutu
pelayanan klinis prioritas tersebut dilakukan dengan menggunakan
indikator-indikator mutu sesuai kebutuhan, sebagai berikut:
1) Indikator mutu area klinik (IAK) yaitu indikator mutu yang bersumber dari
area pelayanan
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 5
3) Indikator mutu Sasaran Keselamatan Pasien yaitu indikator mutu yang
mengukur kepatuhan staf dalam penerapan sasaran keselamatan pasien
dan budaya keselamatan
Indikator mutu yang sudah dipilih bila sudah tercapai terus menerus selama
setahun, tidak bermanfaat untuk melakukan perbaikan, karena sudah tidak
ada lagi yang perlu diperbaiki, maka sebaiknya diganti dengan indikator
mutu baru.
22 Juni 2020
Dasar pemilihan Penetapan Peningkatan mutu pelayanan klinis
prioritas prioritas
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 5 Telusur Skor
3. Berdasarkan prioritas D Bukti daftar indikator area 10 TL
tersebut ditetapkan manajemen - -
pengukuran mutu dengan W 0 TT
menggunakan indikator Direktur
area manajemen. (D,W) Para kepala bidang/divisi
Komite PMKP
Komite Medik
Komite Keperawatan
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 5 Telusur Skor
4. Berdasarkan prioritas D Bukti daftar indikator 10 TL
tersebut ditetapkan sasaran keselamatan - -
pengukuran mutu dng pasien 0 TT
menggunakan indikator
sasaran keselamatan W Direktur
pasien (Lihat juga TKRS 5 EP Para kepala bidang/divisi
4). (D,W) Komite PMKP
Komite Medik
Komite Keperawatan
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 5 Telusur Skor
5. Setiap indikator yang D Bukti profil setiap indikator 10 TL
ditetapkan dilengkapi yang ada di EP 2, 3, dan 4 5 TS
dengan profil indikator 0 TT
yang meliputi a) sampai s)
yang ada di maksud dan
tujuan PMKP 4 (lihat juga
TKRS 5 dan TKRS 4). (D)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 5 Telusur Skor
6. Direktur rumah sakit dan D 1) Bukti form supervisi 10 TL
komite/tim PMKP 2) Bukti pelaksanaan tentang supervisi 5 TS
melakukan supervisi dalam bentuk ceklis dan hasil 0 TT
terhadap proses terhadap progres pengumpulan
pengumpulan data (lihat data oleh Komite/tim PMKP
juga TKRS 4 EP 2). (D,W) 3) Bukti rapat tentang hasil supervisi
22 Juni 2020
PMK 1438/2010 tentang STANDAR PELAYANAN KEDOKTERAN
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 5.1 Telusur Skor
1. Rumah sakit menetapkan R Regulasi tentang evaluasi 10 TL
evaluasi prioritas standar prioritas standar pelayanan - -
pelayanan kedokteran di RS (R) kedokteran di rumah sakit 0 TT
2.Hasil evaluasi dapat D Bukti hasil capaian kepatuhan 10 TL
menunjukkan adanya DPJP dan pengurangan variasi 5 TS
perbaikan terhadap kepatuhan dalam penerapan prioritas 0 TT
dan mengurangi variasi dalam standar pelayanan kedokteran
penerapan prioritas standar di rumah sakit
pelayanan kedokteran di RS W • Komite PMKP
(D,W) Komite medis
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP Telusur Skor
5.1
3. Rumah sakit telah D Bukti hasil audit klinis 10 TL
melaksanakan audit dan atau audit medis 5 TS
klinis dan atau audit 0 TT
medis pada penerapan W Komite PMKP
prioritas standar Komite medis
pelayanan kedokteran
di rumah sakit. (D,W) 22 Juni 2020
Memilih
topik
Audit
Medis/
Menerapkan Menetapkan
Klinis perbaikan standar
SIKLUS
AUDIT
MEDIS
• Struktur
Indikator mutu • Proses
• Output/Outcome
22 Juni 2020
Standar PMKP 6
b) Prioritas pengukuran mutu pelayanan klinis di rumah sakit. Indikator mutu yang
dipergunakan untuk mengukur mutu di prioritas pengukuran mutu rumah sakit, sumber
data pasti dari unit dan menjadi indikator mutu unit.
d) Melakukan koordinasi dengan komite medis, bila evaluasi penerapan panduan praktik
klinis dan evaluasi kinerja dokter menggunakan indikator mutu
e) Indikator mutu yang dipergunakan untuk melakukan evaluasi kontrak pelayanan klinis
atau non klinis, bila sumber data ada di unit tersebut.
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 6 Telusur Skor
1. Rumah sakit mempunyai R Regulasi tentang kriteria 10 TL
regulasi tentang pengukuran pemilihan indikator - -
mutu dan cara pemilihan mutu unit kerja dan unit 0 TT
indikator mutu di unit kerja dan pelayanan Regulasi
unit pelayanan yang antara bisa dijadikan satu dng
lain meliputi a) sampai dengan Pedoman Mutu atau
e) yang ada di maksud dan dimasukan ke sistem
tujuan (lihat juga TKRS 11 EP 1). manajemen data
(R) 22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 6 Telusur Skor
2. Setiap unit kerja dan pelayanan D Bukti indikator mutu 10 TL
telah memilih dan menetapkan di setiap unit kerja 5 TS
indikator mutu unit (lihat juga TKRS dan unit pelayanan 0 TT
11 EP 1). (D,W)
W Komite PMKP
Unit kerja
Unit pelayanan
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 6 Telusur Skor
22 Juni 2020
PROFIL INDIKATOR MUTU
a) Judul Indikator k) Formula
• Data indikator mutu Ponek & PPRA (Prognas Std Ponek 1 EP 6; PPRA 4.1 EP
3,4,5 )
• Data indikator mutu pada bab PAB (PAB) PAB 2.1 dan PAB 8.1
• Data evaluasi mutu Profil Ringkas Medis Rawat Jalan (PRMRJ) ARK 3 EP 4
• Data Evaluasi mutu dan keselamatan pasien proses Rujukan ARK 5.2 EP 4
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 7 Telusur Skor
2. Komite/Tim PMKP atau D Bukti rapat tentang koordinasi 10 TL
bentuk organisasi lainnya Komite/Tim PMKP dengan unit 5 TS
melakukan koordinasi dengan pelayanan dalam 0 TT
unit pelayanan dalam pengumpulan data di unit
pengumpulan data (D,W) pelayanan dan pelaporannya
W Komite PMKP
Unit pelayanan
Penanggungjawab data unit
pelayanan
IT
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 7 Telusur Skor
22 Juni 2020
5.Rumah sakit D Bukti pelaksanaan tentang 10 TL
berkontribusi benchmark (tolok ukur) data, 5 TS
terhadap database contoh data 12 indikator mutu 0 TT
ekternal dengan nasional
menjamin
keamanan dan W Direktur RS
kerahasiaan (D,W) Komite PMKP
22 Juni 2020
PENGUKURAN INDIKATOR MUTU RUMAH SAKIT
22 Juni 2020
Kepatuhan Penggunaan
1. Kepatuhan Identifikasi Pasien; 7. Formularium Nasional (FORNAS); --
> hanya utk RS provider BPJS
22 Juni 2020
REGULASI ANALISIS DATA MELIPUTI
a) Penggunaan statistik dalam melakukan analisis data
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 7.1
• Membandingkan dengan rumah sakit lain, bila mungkin yang sejenis,
seperti melalui database eksternal baik nasional maupun
internasional
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 7.1 Telusur Skor
3. Analisis data telah D Bukti analisis data dengan 10 TL
dilakukan dng menggunakan metode dan 5 TS
menggunakan metode teknik-teknik statistik Run 0 TT
dan teknik-teknik statistik, chart/control chart/
sesuai kebutuhan (D,W) W pareto/Bar diagram
Komite PMKP
Penanggungjawab data
unit
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 7.1 Telusur Skor
4. Analisis data telah dilakukan D Bukti pelaksanaan tentang analisis 10 TL
data meliputi:
dng melakukan perbadingan 5 TS
1) Trend analysis
dari waktu ke waktu di dlm RS, 0 TT
2) Perbandingan dengan data
dng melakukan perbandingan eksternal atau RS lain
database eksternal dari RS 3) Perbandingan dengan standar
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 7.1 Telusur Skor
6. Hasil analisis data telah D 1) Bukti laporan hasil analisis 10 TL
disampaikan kepada data 5 TS
Direktur, para kepala 2) Bukti laporan hasil analisis 0 TT
bidang/divisi dan kepala unit data disampaikan kepada
untuk ditindaklanjuti. (D,W) Direktur, kepala bidang dan
kepala unit
3) Bukti tindak lanjut/rencana
perbaikan
W Direktur/kepala bidang/divisi
Kepala unit
Komite PMKP
22 Juni 2020
Standar PMKP 7.2
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 7.2 Telusur Skor
1. Komite/Tim PMKP atau D Bukti tentang analisis data 10 TL
bentuk organisasi lainnya telah pengukuran mutu pelayanan 5 TS
mengumpulkan dan klinis prioritas 0 TT
menganalisis data pengukuran
mutu pelayanan klinis prioritas W Komite PMKP
yang meliputi a) sampai
dengan d) yang ada di maksud
dan tujuan (lihat PMKP 5, PMKP
7 dan TKRS 5 EP 5) (D,W)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 7.2 Telusur Skor
2. Ada bukti Direktur rumah D Bukti tentang tindaklanjut 10 TL
sakit telah menindaklanjuti hasil perbaikan pengukuran mutu 5 TS
analisis data yang meliputi a) pelayanan klinis prioritas 0 TT
sampai d) yang ada dimaksud
dan tujuan (D,W) W Direktur RS
Kepala bidang/divisi
Kepala unit pelayanan
Komite PMKP
Penanggungjawab data unit
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 7.2 Telusur Skor
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 7.2 Telusur Skor
4. Ada bukti pengukuran D Bukti tentang hasil efisiensi 10 TL
mutu pelayanan klinis sumber daya pengukuran 5 TS
prioritas telah mutu pelayanan klinis 0 TT
menghasilkan efisiensi prioritas
penggunaan sumber daya W
(Lihat TKRS 5 EP 5 dan PMKP Komite PMKP
7.1). (D,W) Bagian keuangan/ billing
Staf SIM-RS
22 Juni 2020
Standar PMKP 8
22 Juni 2020
• Bila data dipublikasi ke masyarakat baik melalui di web site rumah sakit
atau media lain
• Bila ada perubahan subyek data seperti perubahan umur rata rata pasien,
protokol riset diubah, panduan praktik klinik baru diberlakukan, ada
teknologi dan metodologi pengobatan baru
22 Juni 2020
b) Proses validasi data mencakup namun tidak terbatas sebagai berikut :
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 8
• Menghitung keakuratan dengan membagi jumlah elemen data yang
sama dengan total jumlah elemen data dikalikan dengan 100. Tingkat
akurasi 90 % adalah patokan yang baik.
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 8
Proses validasi data mencakup namun tidak terbatas pada b) tersebut diatas, oleh karena
itu, dalam melakukan validasi data, rumah sakit dapat menggunakan cara/proses lain
sesuai dengan referensi ilmiah terkini.
c) Proses validasi data yang akan dipublikasi di website atau media lainnya agar diatur
tersendiri/prosedur tersendiri tidak sama dengan validasi indikator area klinik, dan dapat
menjamin kerahasiaan pasien dan keakuratan data jelas definisinya dan dilakukan
tindakan koreksi bila ditemukan data belum valid. Validasi data yang dipublikasikan
dilakukan setiap data tersebut akan di publikasi baik melalui website maupun media
lainnya di rumah sakit. Data tersebut diperiksa kebenarannya dengan melakukan
verifikasi data melalui form pengumpul data dan form rekapitulasi data yang dapat
dilakukan di rumah sakit secara manual dan/atau elektronik.
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 8 Telusur Skor
1. Rumah sakit R Regulasi tentang 10 TL
mempunyai regulasi manajemen data termasuk - -
validasi data sesuai validasi data 0 TT
dengan a) sampai c) Regulasi validasi bisa jadi
yang ada di maksud satu dng pedoman mutu/
dan tujuan (R) sistem manajemen data/
berdisri sendiri menjadi SPO
validasi data
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 8 Telusur Skor
2. Rumah sakit telah D Bukti pelaksanaan validasi 10 TL
melakukan validasi data data IAK 5 TS
pada pengukuran mutu 0 TT
area klinik yang baru W Komite PMKP
dan bila terjadi
perubahan sesuai
dengan regulasi (D,W)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 8 Telusur Skor
3. RS telah melakukan D Bukti pelaksanaan validasi 10 TL
validasi data yang akan data yang dipublikasikan 5 TS
dipublikasikan di web 0 TT
site atau media lainnya W Komite PMKP
termasuk kerahasiaan
pasien dan keakuratan
sesuai regulasi (D,W)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 8 Telusur Skor
4. Rumah sakit telah D Bukti pelaksanaan 10 TL
melakukan perbaikan perbaikan data 5 TS
berdasarkan hasil validasi berdasarkan hasil 0 TT
data. (D,W) W validasi data
Komite PMKP
22 Juni 2020
PELAPORAN DAN ANALISIS INSIDEN KESELAMATAN PASIEN
22 Juni 2020
Standar PMKP 9
22 Juni 2020
RS menetapkan sistem pelaporan insiden antara lain meliputi:
a) kebijakan,
b) alur pelaporan,
c) formulir pelaporan
d) prosedur pelaporan
22 Juni 2020
PEDOMAN
PELAPORAN INSIDEN
KESELAMATAN PASIEN
(PMKP 9, 9.1, 9.2, 9.3)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9 Telusur Skor
2. Ada bukti unit kerja D Bukti tentang laporan insiden 10 TL
telah melaporkan insiden keselamatan pasien paling 5 TS
keselamatan pasien. lambat 2x24 jam kepada Tim 0 TT
(D,W) Keselamatan Pasien Rumah
Sakit
W Ka unit kerja
Komite PMKP
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9 Telusur Skor
3. RS mengintegrasikan D Bukti pelaksanaan tentang 10 TL
pelaporan kejadian dan integrasi laporan dan analisis 5 TS
pengukuran mutu agar data laporan insiden dengan 0 TT
solusi dan perbaikan yang PMKP dan perbaikannya
dilakukan terintegrasi.
(D,W) W Komite PMKP/Tim
KPRS/Komite PPI/K3RS
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9 Telusur Skor
4. Ada bukti RS telah D 1)Bukti tentang laporan dan 10 TL
melaporkan insiden tindak lanjut insiden 5 TS
keselamatan pasien setiap keselamatan pasien setiap 0 TT
6 bulan kepada 6 bulan kepada
representasi pemilik dan pemilik/representasi
bila ada kejadian sentinel pemilik
telah dilaporkan di setiap 2)Bukti laporan kejadian
kejadian (Lihat juga TKRS sentinel kepada
4.1). (D,W) pemilik/representasi
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9 Telusur Skor
pemilik paling lambat 2x24 10 TL
jam dengan disertai hasil 5 TS
RCA 0 TT
W • Representasi pemilik
Direktur
Komite PMKP/Tim KPRS
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9 Telusur Skor
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9 Telusur Skor
W Direktur
Komite PMKP/Tim KPRS
22 Juni 2020
Standar PMKP 9.1
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 9.1
Kejadian sentinel adalah suatu KTD yang mengakibatkan kematian atau cedera yang
serius. Setiap RS menetapkan definisi operasional kejadian sentinel paling sedikit meliputi:
a) Kematian yang tidak diduga, termasuk, dan tidak tidak terbatas hanya,
• Bunuh diri
b) Kehilangan permanen fungsi yang tidak terkait penyakit pasien atau kondisi pasien
d) Terjangkit penyakit kronik atau penyakit fatal akibat transfusi darah atau produk darah
atau transplantasi organ atau jaringan 22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 9.1
e) Penculikan anak termasuk bayi atau anak termasuk bayi
dikirim ke rumah bukan rumah orang tuanya
22 Juni 2020
Definisi kejadian sentinel termasuk yang ditetapkan seperti diuraikan mulai dari huruf a)
sampai huruf f) dapat ditambahkan sesuai ketentuan peraturan perundangan-undangan
yang ada atau kejadian yang menurut pandangan rumah sakit harus ditambahkan
sebagai kejadian sentinel.
Semua kejadian yang sesuai dengan definisi harus dilakukan Analisis Akar Masalah
(RCA=Root Cause Analysis). Analisis dan rencana tindakan selesai dalam waktu 45 hari
setelah kejadian. Tujuan AAM (Analisa akar masalah) adalah agar rumah sakit dapat
mengerti dengan baik dan komprehensif asal kejadian. Apabila AAM menunjukkan
perbaikan sistem atau tindakan lain dapat mengurangi risiko seperti itu terjadi lagi, rumah
sakit merancang ulang proses dan mengambil tindakan yang perlu dilakukan. Kejadian
sentinel bukan indikator terkait dengan pelanggaran hukum (lihat juga TKRS 4.1).
Penting untuk diperhatikan bahwa istilah kejadian sentinel tidak selalu mengarah pada
kepada kekeliruan (error) atau kesalahan (mistake) maupun memberi kesan
pertanggungjawaban legal (liability) tertentu
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9.1 Telusur Skor
1. Pimpinan rumah sakit R Regulasi tentang jenis 10 TL
menetapkan regulasi kejadian sentinel dalam - -
tentang jenis kejadian sistem pelaporan insiden 0 TT
sentinel sekurang – kurang keselamatan pasien internal
nya, seperti diuraikan pada dan eksternal
a) sampai f) di Maksud dan
Tujuan (lihat juga PMKP 9 EP
1). (R)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9.1 Telusur Skor
2. RS telah melakukan D Bukti pelaksanaan 10 TL
RCA/AAM setiap ada RCA/AAM tidak melewati 45 5 TS
kejadian sentinel di RS & hari dari waktu terjadinya 0 TT
tidak melewati waktu 45 kejadian
hari terhitung sejak terjadi W
kejadian atau sejak diberi Komite PMKP/Tim KPRS
tahu ttg adanya kejadian.
(D,W)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9.1 Telusur Skor
3. Ada bukti rencana D Bukti rencana tindaklanjut 10 TL
tindak lanjut dan AAM/RCA yang telah 5 TS
pelaksanaan langkah- dilaksanakan 0 TT
langkah sesuai hasil O
AAM/RCA. (D,O,W) Lihat pelaksanaan dari
rencana tindak lanjut
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 9.2
Ketika RS mendeteksi atau mencurigai adanya perubahan yang tidak
diinginkan atau tidak sesuai dengan harapan, rumah sakit memulai
analisis mendalam untuk menentukan perbaikan paling baik focus di area
mana (lihat juga PKPO.7.1). Secara khusus, analisis mendalam dimulai jika
tingkat, pola, atau tren yang tak diinginkan bervariasi secara signifikan
dari:
b) Semua kejadian serius akibat efek samping obat, jika sesuai dan
sebagaimana yang didefinisikan oleh rumah sakit
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 9.2
e) Efek samping atau pola efek samping selama sedasi moderat atau
mendalam dan pemakaian anestesi
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9.2 Telusur Skor
1. RS mempunyai regulasi R Regulasi tentang 10 TL
jenis kejadian yg tdk jenis KTD dalam - -
diharapkan, proses sistem pelaporan 0 TT
pelaporan & analisisnya insiden keselamatan
(lihat juga PMKP 9 EP 1). (R) pasien internal dan
eksternal
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9.2 Telusur Skor
2. Semua reaksi transfusi D Bukti tentang laporan dan 10 TL
yang sudah dikonfirmasi, analisis insiden 5 TS
jika sesuai yang 0 TT
didefinisikan untuk rumah W DPJP/PPJA
sakit, sudah dianalisis Petugas bank
(lihat juga PAP 3.3 dan AP darah/laboratorium
5.11 EP 2). (D,W) Komite PMKP/Tim KPRS
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9.2 Telusur Skor
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9.2 Telusur Skor
4. Semua kesalahan D Bukti tentang laporan dan 10 TL
pengobatan (medication analisis insiden 5 TS
error) yang signifikan jika 0 TT
sesuai dan sebagai mana W Komite PMKP/Tim KPRS
yg didefinisikan oleh RS, DPJP/PPJA
sudah dianalisis (Lihat juga Farmasi
PKPO 7.1) (D,W)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9.2 Telusur Skor
5. Semua perbedaan besar D Bukti tentang laporan dan 10 TL
(discrepancy) antara analisis insiden 5 TS
diagnosis praoperasi dan 0 TT
diagnosis pascaoperasi W Komite PMKP/Tim KPRS
sudah dianalisis (Lihat juga DPJP/PPJA/Kepala
PAB.7.2) (D,W) instalasi bedah
Komite medis
KSM bedah
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9.2 Telusur Skor
6. Efek samping atau pola D Bukti tentang laporan dan 10 TL
efek samping selama analisis insiden 5 TS
sedasi moderat atau 0 TT
mendalam dan W Komite PMKP/Tim KPRS
pemakaian anestesi sudah DPJP/PPJA
dianalisis (Lihat juga KSM anestesi
PAB.3.2 dan PAB 5) (D,W)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9.2 Telusur Skor
7. Semua kejadian lain D Bukti tentang laporan dan 10 TL
yang ditetapkan oleh analisis kejadian lainnya 5 TS
rumah sakit sesuai dengan 0 TT
f) yang ada di maksud dan Komite PMKP/Tim KPRS
tujuan sudah W DPJP/PPJA
dianalisis.(D,W)
22 Juni 2020
Standar PMKP 9.3
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 9.3
Rumah sakit menetapkan definisi KNC dan KTC,
serta sistem pelaporan, proses mengumpulkan
dan analisis data untuk dilakukan kajian untuk
perubahan dari proses agar dapat mengurangi
atau menghilangkan KNC dan KTC (lihat juga
PKPO 7.1).
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 9.3 Telusur Skor
1. Rumah sakit menetapkan R Regulasi tentang definisi dan 10 TL
definisi, jenis KNC dan KTC yang jenis KNC dan KTC dalam sistem - -
dilaporkan dan sistem pelaporan insiden keselamatan 0 TT
pelaporan dari KNC dan KTC pasien internal dan eksternal
(lihat juga PMKP 9 EP 1). (R)
2. Ada analisis data KNC dan D Bukti tentang analisis data KNC 10 TL
KTC. (D,W) dan KTC 5 TS
W Komite PMKP/Tim KPRS 0 TT
DPJP/PPJA
Kepala unit terkait
Farmasi
22 Juni 2020
Standar PMKP 10
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 10
Pengukuran budaya keselamatan dan evaluasi kepuasan pasien dan
keluarga perlu dilakukan oleh rumah sakit. Budaya keselamatan juga
dikenal sebagai budaya yang aman, yakni sebuah budaya organisasi
yang mendorong setiap individu anggota staf (klinis atau administratif)
melaporkan hal-hal yang menguatirkan tentang keselamatan atau mutu
pelayanan tanpa adanya imbal jasa dari rumah sakit.
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 10 Telusur Skor
2. Direktur RS telah D Bukti hasil pengukuran 10 TL
melaksanakan budaya keselamatan RS 5 TS
pengukuran budaya dan evaluasi kepuasan 0 TT
keselamatan dan evaluasi pasien dan keluarga yang
kepuasan pasien dan dapat berbentuk survei dan
keluarga (lihat TKRS 13.1 EP W atau indikator mutu
5). (D,W)
Direktur
Komite PMKP
22 Juni 2020
22 Juni 2020
22 Juni 2020
22 Juni 2020
22 Juni 2020
22 Juni 2020
22 Juni 2020
22 Juni 2020
22 Juni 2020
22 Juni 2020
22 Juni 2020
22 Juni 2020
Evaluasi
Evaluasi
pengalaman
kepuasan pasien
pasien
22 Juni 2020
PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 33 TAHUN 2019
TENTANG
PANDUAN PERILAKU INTERAKSI PELAYANAN PUBLIK
DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN
22 Juni 2020
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Bagian B.1: Pengalaman pada pelayanan di RS, KKP, BBKPM, BKMM,
BBLK, UPK, Balai/Loka Kesehatan Tradisional Masyarakat.
Perawat
a Ada perawat yang menerima penerima
layanan di ruang layanan
b Perawat menunjukkan senyum saat
menyambut
c Perawat sedikit mengangguk saat
menyambut
d Perawat mengucap selamat
pagi/siang/sore/malam
e Perawat menerima/serahkan dokumen
dengan 2 tangan
f Perawat mengkonfirmasi kebutuhan
penerima layanan
g Perawat mengkonfirmasi identitas penerima
layanan
h Perawat sedikit membungkuk
saat berkomunikasi
i Perawat menginformasikan dokter yang
akan melayani
22 Juni 2020
PATIENT EXPERIENCE SURVEY
You are being invited to take part in this survey because you have recently had a visit at
Your responses to the questions on this survey will help us improve the care we provide.
There are six sections of the survey and it will take approximately 5 minutes to complete.
A. Are you completing this survey for yourself or for another person?
I am completing this survey for myself
I am completing this survey for another person
B. If you are completing this survey for someone else, who are you completing it for?
I am completing this for a family member or friend
I am completing this for the patient or client
Other (please specify your relationship with the patient, not your name): _______________
SECTION 1: CONTACTING US
Q1. How was the appointment for your most recent visit made?
22 Juni 2020
I didn’t have an appointment – I just dropped-in (SKIP TO QUESTION Q2b)
Standar PMKP 11
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 11
Informasi dari analisis data yang digunakan untuk mengidentifikasi potensi
perbaikan atau untuk mengurangi atau mencegah kejadian yang
merugikan. Khususnya, perbaikan yang direncanakan untuk area/ daerah
prioritas pengumpulan data yang sudah diidentifikasi oleh pimpinan RS
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 11 Telusur Skor
2. RS telah melakukan uji D Bukti tentang uji coba 10 TL
coba rencana perbaikan rencana perbaikan 5 TS
terhadap mutu dan 0 TT
keselamatan pasien (D,W) W Komite PMKP
PDSA (Plan-Do-Study- Kepala bidang/divisi
Action) Kepala unit
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 11 Telusur Skor
3. Rumah sakit telah D Bukti pelaksanaan hasil uji 10 TL
menerapkan/melaksana coba 5 TS
kan rencana perbaikan 0 TT
terhadap mutu dan W Komite PMKP
keselamatan pasien Kepala bidang/divisi
(D,W) Kepala unit
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 11 Telusur Skor
4. Tersedia data yang D Bukti tentang perbaikan 10 TL
menunjukkan bahwa telah tercapai 5 TS
perbaikan bersifat efektif 0 TT
dan berkesinambungan W Komite PMKP
(Lihat juga TKRS 11, EP 2) Kepala bidang/divisi
(D,W) Kepala unit
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 11 Telusur Skor
5. Ada bukti perubahan- D Bukti tentang perubahan 10 TL
perubahan regulasi yang regulasi 5 TS
diperlukan dalam W 0 TT
membuat rencana, Komite PMKP
melaksanakan dan Kepala bidang/divisi
mempertahankan Kepala unit
perbaikan (D,W)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 11 Telusur Skor
6. Keberhasilan- D Bukti tentang 1 TL
keberhasilan telah laporan perbaikan 0 TS
didokumentasikan dan W mutu 5 TT
dijadikan laporan PMKP Komite PMKP 0
(D,W) Kepala
bidang/divisi
Kepala unit
22 Juni 2020
MONITORING
LANJUT
MONITORING
SELESAI/BISA GANTI
DATA ANALISIS INDIKATOR BARU
22 Juni 2020
PLAN
Saya berencana untuk : Tulis pernyataan singkat tentang apa yg akan anda rencanakan dalam uji
ini. Rencana ini lebih fokus dan lebih kecil. Rencana ini merupakan sebagian kecil dari implementasi
tool
Saya berharap : Tulis ukuran atau outcome yg akan anda capai . Anda bisa memiliki data
kuantitatif atau kualitatif
Langkah-langkah : Tulis langkah-langkah yg anda akan lakukan dalam siklus, termasuk hal berikut :
Populasi dimana anda bekerja – apakah anda mengamati perilaku pasien, dokter atau perawat
Batas waktu yg anda lakukan utk studi ini INGAT : tdk perlu waktu lama
22 Juni 2020
DO
Setelah anda membuat PLAN, anda akan memutuskan untuk mengamati apa yg terjadi
22 Juni 2020
STUDY
Setelah implementasi anda akan amati hasil
Dari sini anda dapat melihat implementasi telah sesuai sasaran anda
ACT
Apa yang dapat anda simpulkan dari siklus ini ?
Disini anda dapat menulis kesimpulan dari implementasi ini, apakah berhasil atau
tidak. Bila tidak berhasil, apa yg akan anda lakukan selanjutnya pada siklus berikut
agar implementasi berhasil, Jika berhasil, apakah anda siap untuk menyebarkan ke
seluruh orang ? 22 Juni 2020
Standar PMKP 12
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 12
Komponen-komponen penting program manajemen risiko meliputi :
1) identifikasi risiko,
2) analisa risiko
3) prioritas risiko,
4) pelaporan risiko,
5) pengelolaan risiko
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 12
Elemen penting dari manajemen risiko adalah analisis risiko, misalnya
proses untuk mengevaluasi near-miss (KNC) dan proses berisiko tinggi
lainnya dimana gagalnya proses tersebut dapat menyebabkan terjadinya
kejadian sentinel. Satu alat/metode yang dapat menyediakan analisis
proaktif semacam itu terhadap proses kritis dan berisiko tinggi adalah
failure mode effect analysis (analisis efek modus kegagalan). Rumah sakit
dapat pula mengidentifikasi dan menggunakan alat-alat serupa untuk
mengidentifikasi dan mengurangi risiko, seperti hazard vulnerability analysis
(analisis kerentanan terhadap bahaya).
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 12
Untuk menggunakan alat/metoda ini atau metoda lainnya yang serupa
secara efektif, direktur rumah sakit harus mengetahui dan mempelajari
pendekatan tersebut, menyepakati daftar proses yang berisiko tinggi dari
segi keselamatan pasien dan staf, dan kemudian menerapkan alat tersebut
pada proses prioritas risiko. Setelah analisis hasil, pimpinan rumah sakit
mengambil tindakan untuk mendesain ulang proses- proses yang ada atau
mengambil tindakan serupa untuk mengurangi risiko dalam proses-proses
yang ada. Proses pengurangan risiko ini dilaksanakan minimal sekali dalam
setahun dan didokumentasikan pelaksanaannya.
22 Juni 2020
Maksud dan Tujuan PMKP 12
Dalam menerapkan manajemen risiko RS perlu memperhatikan proses-2
proses berisiko yg dapat terjadi pada pasien yg antara lain meliputi :
• Risiko jatuh
a) Pasien.
b) Staf medis,
i. konteks
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 12 Telusur Skor
1.RS mempunyai regulasi dan R Regulasi dan 10 TL
program manajemen risiko Program tentang 5 TS
rumah sakit yang meliputi a) manajemen risiko RS 0 TT
sampai dengan f) yang ada di
Maksud dan Tujuan (R)
22 Juni 2020
Elemen penilaian PMKP 12 Telusur Skor
2.RS mempunyai daftar risiko D Bukti daftar risiko di 10 TL
di tingkat RS yg sekurang- tingkat RS 5 TS
kurangnya meliputi risiko yg W Komite PMKP/ Tim 0 TT
ada di a) sampai f) di KPRS/PJ manajemen
Maksud dan Tujuan (D,W) risiko/Kepala unit
22 Juni 2020
Elemen penilaian TKRS 12 Telusur Skor
3. RS telah membuat D Bukti tentang strategi 10 TL
strategi untuk mengurangi pengurangan risiko di 5 TS
risiko yang ada di a) tingkat RS 0 TT
sampai dengan f). (D,W) W Komite PMKP/ Tim KPRS/PJ
manajemen risiko
22 Juni 2020
Elemen penilaian TKRS 12 Telusur Skor
4. Ada bukti RS telah D Bukti tentang hasil 10 TL
melakukan failure mode FMEA/AEMK rumah sakit 5 TS
effect analysis (analisis 0 TT
efek modus W Komite PMKP/ Tim KPRS/PJ
kegagalan/FMEA/AEMK) manajemen risiko
setahun sekali pada proses Tim FMEA
berisiko tinggi yang di
prioritaskan. (D,W)
22 Juni 2020
Elemen penilaian TKRS 12 Telusur Skor
5. Rumah sakit telah D Bukti tindaklanjut dari hasil 10 TL
melaksanakan tindak lanjut analisis FMEA /AEMK rumah 5 TS
hasil analisis modus dampak sakit, penerapan redisain 0 TT
kegagalan (FMEA). (D,W) (desain baru) dan monitoringnya
W Direktur RS
Kepala bidang/divisi
Kepala unit pelayanan
Komite PMKP
Penanggungjawab data unit
Komite medis
22 Juni 2020
FMEA RCA
• Proaktif • Reaktif
– Kejadian spesifik
– Proses spesifik
• Diagram kronologis
• Diagram alur proses
• “Apa yang telah terjadi?”
• “Apa yang bisa terjadi?” • Fokus pada kegagalan sistem
• Fokus pada potensi kegagalan proses
suatu sistem
• Mencegah kegagalan muncul
• Mencegah kegagalan sebelum kembali
terjadi
22 Juni 2020
Quality &
Quality Quality Quality
Safety
Assurance Improvement Culture
Culture
22 Juni 2020
TERIMA KASIH
22 Juni 2020