Dosen Pembimbing:
Amin Sadiqin, SE., MM.
Disusun Oleh:
Laras Mei Purbianti (18310089)
Niar Rif’atus Sholikah (18310058)
Dika Prayogi (18310077)
Yuniar Nur Fadillah (18310100)
Fadilatur Rohmawati (18310110)
i
LEMBAR PENGESAHAN
Menyetujui,
Ketua Program Studi Akuntansi
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan proposal rencana bisnis ini. Adapun maksud dan tujuan dari
penyusunan proposal ini yaitu adalah untuk menyelesaikan Program Kewirausahaan Mahasiswa
(PKM) yang menjadi salah satu tugas dari 5 mata kuliah yang kami ambil di semester 5 ini.
Dalam proses penyusunan proposal ini kami menjumpai beberapa hambatan, namun
berkat dukungan dari berbagai pihak sehingga akhirnya kami dapat menyelesaikan proposal ini.
Oleh karena itu pada kesempatan ini kami menyampaikan terimakasih khususnya kepada dosen
pendamping kami, yaitu Bapak Amin Sadiqin, SE., MM. Yang banyak membantu dalam
penyelesaian proposal bisnis ini.
Meskipun telah menyelesaikan proposal rencana bisnis ini dengan sebaik mungkin,
penulis menyadari bahwa proposal ini masih ada kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran
yang membangun dari pembaca sangat diharapkan untuk menyempurnakan segala kekurangan
dalam penyusunan proposal bisnis ini.
Penulis
Indonesia merupakan negara agraris yang dikenal dengan kekayaan sumber daya alam.
Khususnya sumber daya alam yang berasal dari sektor pertanian, contohnya adalah buah pisang.
Buah pisang merupakan bahan pangan yang kaya akan sumber energi atau karbohidrat dan
mineral.
Kekayaan alam yang melimpah di Indonesia baik dari sektor manapun dapat dimanfaatkan
oleh masyarakat Indonesia untuk meningkatkan komiditi penjualan produk Indonesia. Namun
disamping akan kayanya sumber daya alam tersebut, Indonesia juga membutuhkan sumber daya
manusia untuk mengolahnya. Hal ini agar daya saing produk Indonesia tidak kalah dengan
produk impor.
Atas dasar diatas, maka kami sebagai mahasiswa di era milenial ini mencoba untuk mengolah
sumber daya alam di Indonesia yang melimpah tersebut menjadi produk yang memiliki nilai
ekonomis yang lebih tinggi. Pada kesempatan Program Kewirausahhan Mahasiswa (PKM) kali
ini kami akan mengolah bahan baku dari komoditi buah pisang menjadi suatu olahan yang
inovatif dan tentunya memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi dari bahan bakunya.
Dengan menggunakan bahan baku utama pisang, kami menciptakan sebuah bisnis dengan
nama “CRAZY KRES”. Alasan utama penentuan bahan baku kami menggunakan pisang yaitu
karena pisang adalah salah satu hasil sumber daya alam di Indonesia yang sangat melimpah dan
mudah dicari. Selain itu, harga bahan baku yang relatif rendah juga menjadi poin penting bagi
kami.
Selain dari bahan baku, kami juga menilai bahwa produk olahan pisang banyak digemari oleh
masyarakat. Oleh karena itu, atas peluang usaha yang seharusnya bisa menjanjikan maka kami
menciptakan sebuah produk bernama “BANANA MUD”, dengan mengolah sebuah pisang
menjadi sebuah produk yang memiliki differensiasi dengan yang lain.
Adapun alasan yang mendasari pendirian usaha kami yaitu sebagai berikut:
1. Menyelesaikan tugas Program Kewirausahaan Mahasiswa (PKM).
2. Meningkatkan nilai ekonomis buah pisang.
3. Peluang bisnis yang menjanjikan.
4. Produk yang memiliki differensiasi dengan produk yang lainnya.
5. Proses produksi yang bisa dibilang cukup mudah dan biaya yang relatif rendah.
Bisnis usaha ini didirikan oleh 5 mahasiswa jurusan Akuntansi. Dengan berbagai ide yang
berbeda – beda kami berlima berniat mendirikan sebuah perusahaan. Berikut detail usaha yang
akan kami jalankan.
Logo Perusahaan
Dalam pendirian usaha ini, kami memiliki visi dan misi yang akan kami wujudkan. Visi dan misi
yang ini akan kami berlima wujudkan segera setelah produk kami pasarkan.
Menciptakan produk dari bahan baku utama buah pisang menjadi sebuah produk yang
memiliki differensiasi produk tersendiri dengan nilai ekonomis yang lebih tinggi dan
dapat diterima disemua kalangan masyarakat serta dapat bersaing dengan produk
kompetitor yang lain.
Misi “Crazy Kres” Melakukan pengembangan produk yang lebih berinovasi dan dapat
menarik minat beli masyarakat
Dalam menjalankan bisnis ini, kami membagi tugas serta tanggung jawab sesuai dengan bagian
dan keahlian masing – masing dengan maksud agar bisnis dapat berjalan secara efektif dan
efisien.
Job Description :
Pembagian tugas dan dan tanggung jawab setiap bagian adalah sebagai berikut :
1. Melakukan promosi
Marketing / Pemasaran 2. Merancang strategi penjualan
3. Melakukan inovasi marketing yang sesuai dengan era milenial.
Rencana kegiatan bisnis yang akan kami lakukan dimulai pada Agustus minggu ke-4. Berikut
adalah rencana bisnis kami:
Jadwal Rencana Kegiatan
Kegiatan Agustus September Oktober
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4
Menyusun Ide Bisnis
Melakukan Riset Bahan
Melakukan Riset Pasar
Uji Coba Produk
Pengajuan Proposal Bisnis
Soft Launching Bisnis
Grand Launching Bisnis
BEP Bisnis
Produk yang akan kami pasarkan yaitu adalah sebuah keripik berbahan dasar pisang. Namun,
keripik yang satu ini berbeda dari keripik yang lainnya. Bukan hanya sekedar pisang yang
digoreng hingga menjadi keripik, namun diolah lagi dengan tambahan beberapa produk yang
akan membuat differensiasi dengan produk lain.
Berikut adalah beberapa produk yang akan dikembangkan :
Untuk saat ini, kami hanya menciptakan 3 varian produk. Namun sesuai dengan misi kami yaitu
terus berinovasi dalam mengembangkan produk, maka kami berencana akan mengeluarkan
varian baru nantinya.
Sesuai dengan nama produk kami, bahan baku yang kami gunakan adalah pisang. Produk kami
adalah produk 100% natural, tidak ada bahan pengawet tambahan yang kami gunakan. Bahan
baku yang kami gunakan adalah jenis bahan baku yang sangat mudah dicari dan harga pasar
yang relative rendah.
Berikut adalah bahan – bahan yang kami gunakan:
Bahan Baku :
- Pisang Kepok Kuning
- Chocolate Block / Strawberry Block / Greentea Block
- Springkles
Bahan Kemas :
- Standing Pouch
Bahan Penolong :
- Minyak Goreng
- Gas / LPG
Selain bahan – bahan diatas, ada juga perlengkapan dan peralatan yang kami gunakan selama
proses produksi yaitu sebagai berikut:
Perlengkapan :
- Hand Gloves
- Spatula
- Sendok
Peralatan :
- Pisau
- Slicer / Alat Pasrah
- Wajan Dan Penggorengan
- Baskom
- Loyang
- Container Box
- Timbangan
- Mesin Sealing
Proses produksi dapat dikatakan sangatlah mudah dapat dilihat dari bahan proses skema produksi
diatas. Berikut ini adalah keterangan atas setiap proses produksi:
1. Menyiapkan seluruh bahan dan perlengkapan yang akan digunakan dalam proses
produksi.
2. Kupas pisang dan cuci pisang dengan larutan air garam.
3. Potong pisang dengan slicer atau alat pasrah sesuai dengan ukuran yang diinginkan.
4. Tiriskan pisang yang sudah dipotong, tunggu hingga sedikit kering dan siapkan minyak
untuk penggorengan.
5. Goreng pisang dengan api sedang, masak hingga matang dan tiriskan.
6. Siapkan adonan coklatnya, dengan melelehkan coklat di atas air panas.
7. Celupkan pisang ke dalam lelehan coklat, dan tempatkan di loyang yang sudah disiapkan.
8. Taburi dengan topping springkles.
9. Tunggu hingga coklat kering dan banana mud siap dikemas.
Persaingan bisnis UMKM di Indonesia sangatlah besar, khususnya dibidang makanan ringan.
Tidak bisa dipungkiri bisnis kuliner dengan bahan dasar pisang juga sangatlah banyak
kompetitor.
Dengan demikian, kami akan terus berinovasi dalam mengembangkan produk kami.
Selain, menjaga kualitas agar terus menjadi produk unggulan, kami juga akan mengembangkan
beberapa varian lainnya. Dalam pengembangan produk ini, kami akan terus memepertahankan
resep homemade yang telah kami buat agar citarasa khas Crazy Kres tetap ada didalam setiap
produk kami.
Setelah kita menyapa pasar, kami akan targetkan akan menciptakan tambahan beberapa
macam varian rasa lagi dikedepannya nanti.
Pisang merupakan salah satu dari banyak jenis hasil sumber daya alam yang berkembang di
Indonesia. Namun dapat disayangkan hanya sedikit masayarakat yang mengolahnya untuk
menjadi produk dengan nilai ekonomis yang lebih. Dapat diketahui banyak sekali manfaat
kandungan yang ada di dalam buah pisang. Selain akan kaya manfaat, banyak juga yang
menggemari buah tersebut.
Kami mengusahakan segmentasi pasar yang seluas mungkin. Dengan produk olahan pisang yang
diinovasi dengan dibalut berbagai macam varian rasa, kami yakin produk kami akan digemari
oleh seluruh kalangan masyarakat. Secara garis besar produk kami akan adalah merupakan
produk kelas middle product atau kelas menengah, dimana level produk kami ini diatas level
keripik olahan pisang yang lainnya.
Atas analisa pasar diatas, berikut bagan rencana target pasar yang akan kami tuju :
Sebelum memulai usaha, kami juga melakukan analisa swot yaitu sebagai berikut :
Strenght: Opportunities:
Setelah melakukan analisa swot seperti diatas, kami juga menyiapkan strategi pemasaran dalam
menjalankan bisnis kami ini. Strategi pemasaran yang kami gunakan yaitu adalah strategi 4P,
yaitu sebagai berikut :
Banana Mud merupakan produk inovasi dalam memanfaatkan buah pisang serta
dengan tujuan menyejahterahkan petani pisang. Produk yang kami produksi ini
merupakan jenis cemilan atau makanan ringan dengan bahan dasar pisang yang
dibalut dengan varian jenis rasa. Varian – varian rasa yang kami pilih pun sesuai
Product dengan lidah masyarakat Indonesia. Selain dengan variannya, kami juga
mengemas produk kami menggunakan fleksibel packaging yang sangat mudah
dibawa kemana-mana. Bukan hanya mudah dibawa, namun packaging yang kami
gunakan juga di design dengan maksud untuk menarik konsumen.
Dilihat dari harga, produk kami yang termasuk kedalam level middle product kami
budget dengan harga jual kisaran Rp 10.000,- s/d Rp. 12.000,- per pcs nya. Harga
Price
jual tersebut menurut kami sangat terjangkau untuk masyarakat Indonesia.
Dikarenakan adanya Covid-19 ini, maka posisi pemasaran yang kami tuju
sangatlah sempit. Disamping dengan penerapan physical distancing, kami akan
melakukan promosi hanya saat ada event di Surabaya dan juga saat COD. Selain
Place
itu kami memfokuskan pada strategi penjualan online, baik di social media dan
juga di e-commerce.
Telah dijelaskan diatas, strategi pemasaran yang akan kita gencangkan yaitu pada
strategi digital marketing. Kami akan memfokuskan promosi produk kami di social
media serta di e-comemerce. Social media yang akan kami gunakan yaitu adalah
Facebook dan Instagram yang merupakan social media seluruh kalangan milenial
saat ini. Dan e-commerce yang akan kami gunakan yaitu adalah Shopee dan
Tokopedia.
Promotion
Selain dengan digital marketing tadi, kami juga akan melakukan strategi
pemasaran dengan cara mendapatkan banyak reseller untuk menjualkan produk
kami. Tidak dipungkiri, dampat Covid-19 ini menyerang seluruh kalangan
masyarakat. Oleh karena itu, promosi yang nantinya kami gunakan yaitu adalah
mengajak seluruh masyarakat yang hanya berdiam diri dirumah untuk ikut
memasarkan produk kami.
“Everybody’s Sales”
Dengan penerapan motto tersebut, yang akan melakukan distribusi produk tersebut bukan hanya
bagian sales. Namun semua sumber daya manusia yang ada pada bisnis ini akan melakukan
pemasaran pada produk kami, sehingga target pencapaian BEP dan laba perusahaan dapat segera
terealisasi.
Dikarenankan wabah Covid-19 yang ada, banyak sekali aktifitas masyarakat yang terhentikan.
Begitu pula, kegiatan marketing produk. Oleh sebab itu, kami juga merencakanan strategi digital
marketing. Karena tidak dipungkiri, digital marketing saat ini adalah salah satu media promosi
yang sangat membantu dalam pandemic ini.
Strategi digital marketing yang akan kami lakukan yaitu adalah sebagai berikut:
1. Branding Usaha dengan Aktif di Sosial Media
Sosial media adalah sebuah media yang hampir seluruh rakyat indonesia memilikinya,
baik digunakan secara personal maupun bisnis. Sosial media ini juga merupakan salah
satu digital marketing yang sangat efektif untuk mempromosikan sebuah produk. Oleh
karena itu, kami akan menggunakan 2 sosial media untuk branding kita, yaitu Facebook
dan Instagram.
Hampir seluruh masyarakat di Indonesia yang memiliki akun pada 2 sosial media
tersebut. Dan memang kami yakini bahwa 2 platform sosial media tersebut memiliki
kekuatan yang sangat tinggi dalam branding usaha.
Maka dalam menjalankan branding usaha, kami akan terus secara aktif melalukan update
pada 2 akun sosial media kita tersebut.
Modal awal untuk mendirikan bisnis ini yaitu adalah modal pinjaman yang berasal dari kampus
kami STIE Mahardhika Surabaya.
Modal Pinjaman Kampus STIE Mahardhika Rp. 3.500.000,-
Modal Dari Investor Lain Rp. 0,-
Dari modal awal yang kita miliki, akan kami gunakan untuk operasional awal bisnis. Berikut
rincian anggaran biaya yang akan kami gunakan:
Investasi Peralatan (Estimasi 3 Bulan)
Biaya Qty Unit Harga/Unit Total
Kompor 1 Pcs Rp. 160.000,- Rp. 160.000,-
LPG 1 Set Rp. 200.000,- Rp. 200.000,-
Mesin Sealing 1 Pcs Rp. 250.000,- Rp. 250.000,-
Timbangan 2 Pcs Rp. 25.000,- Rp. 50.000,-
Rp. 660.000,-
Investasi Perlengkapan (Estimasi 1 Bulan)
Biaya Qty Unit Harga/Unit Total
Loyang 3 Pcs Rp. 35.000,- Rp. 105.000,-
Slicer / Pasrah Kayu 2 Pcs Rp. 25.000,- Rp. 50.000,-
Spatula Penggorengan 2 Pcs Rp. 10.000,- Rp. 20.000,-
Sendok 1 Lsn Rp. 25.000,- Rp. 25.000,-
Pisau 2 Pcs Rp. 10.000,- Rp. 20.000,-
Wajan 1 Pcs Rp. 40.000,- Rp. 40.000,-
Baskom 3 Pcs Rp. 10.000,- Rp. 30.000,-
Panci Aluminium 3 Pcs Rp. 20.000,- Rp. 60.000,-
Sumpit 3 Pcs Rp. 10.000,- Rp. 30.000,-
Hand Gloves 1 Pack Rp. 15.000,- Rp. 15.000,-
Rp. 395.000,-
Dari rencana anggaran biaya diatas, kami menetapkan margin kami sebesar 20%. Sehingga untuk
hitungan harga jual yang akan kami gunakan yaitu adalah sebagai berikut:
Berdasarkan hitungan diatas, maka kami sepakat untuk menjual produk kami di harga Rp.
12.000,- per pcsnya.
Adapun rencana pendapatan atau target kami dalam menjalankan bisnis ini yaitu sebagai berikut.
Dengan penetapan target tersebut, kami yakin bahwa setiap orang dari perusahaan ini bisa
menjual produk kami 10 pcs harinya. Sehingga asumsi pendapatan yang kita dapatkan perhari
adalah sebesar Rp. 600.000,- perhari.
Perhitungan selanjutnya yaitu adalah analisa BEP (Break Event Point), yang menjelaskan pada
angka penjualan berapakah kami akan mendapatkan modal kami kembali. Berikut perhitungan
analisa BEP kami:
Sehingga, untuk mendapatkan angka BEP maka kami perlu menjual sebanyak 209 Pcs.
Analisa selanjutnya yang akan kami hitung adalah PBP (Payback Period), yang akan
menjelaskan kapan kami akan mendapatkan modal investasi kami kembali. Berikut perhitungan
analisa PBP kami:
Modal investasi Rp. 3.500.000,00
= = 5,83 hari
Penjualan per-hari Rp. 600.000,00
Sehingga, untuk mendapatkan angka PBP maka kami perlu melakukan penjualan dalam jangka
waktu 6 hari.
Perhitungan selanjutnya yg kami hitung yaitu adalah analisa laporan laba rugi. Berikut kami
hitungkan analisa laporan laba rugi untuk 3 bulan.
6.1 Kesimpulan
Menurut kami berdasarkan analisa yang telah kami hitung diatas, bisnis yang akan kami
jalankan ini akan berkembang dan pastinya mencapai titik keberhasilan. Kami sangat yakin
usaha ini akan maju dan terus berkembang karena kami akan terus mempertahankan kualitas
produk kami. Selain kualitas, kami juga akan mempertahankan kinerja kami dalam proses
produksi serta proses penjualan.
Kami sadar bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang, karena semua butuh proses.
Maka, kami akan terus berusaha untuk terus semangat dalam menjalankan dan mengembangkan
bisnis ini.
Ketua Kelompok :
Nama Laras Mei Purbianti
NIM 18310089
Kelas Akuntansi A- Reg Malam
Tempat, Tanggal Lahir Ngajuk, 7 Mei 1999
Alamat Jl. Ngeni Indah I No. 61 RT 11 RW 9 Kepuh Permai, Waru
No. Telp +62 877 8992 9695
Email larasmei77@gmail.com
Anggota 1:
Nama Niar Rif’atus S
NIM 18310058
Kelas Akuntansi A- Reg Malam
Tempat, Tanggal Lahir Surabaya, 2 November 1997
Alamat Rungkut Menanggal Gg IA No. 6E RT 1 RW 1
No. Telp
Email niarrifasha@gmail.com
Anggota 2 :
Nama Dika Prayogi
NIM 18310077
Kelas Akuntansi A – Reg Malam
Tempat, Tanggal Lahir Tulungagung, 20 Januari 1996
Alamat RT 1 RW 4 Dsn Jeruk Kel Wonorejo Pagerwojo Tulungagung
No. Telp
Email dikaprayogi66@gmail.com
Anggota 3 :
Nama Yuniar Nur Fadillah
NIM 18310100
Kelas Akuntansi A- Reg Malam
Tempat, Tanggal Lahir Surabaya , 18 Juni 1999