NAMA : PUSPA INDAH

NIM : 18150030
PRODI : DIII ANALIS KESEHATAN
SEMESTER : IV
MATA KULIAH : ANTI KORUPSI

UAS (UJIAN AKHIR SEMESTER)

PENDIDIKAN ANTI KORUPSI
Universitas Kader Bangsa
Semester Genap
TA. 2019/2020
PETUNJUK PENGERJAAN SOAL UAS

1. DOWNLOAD SOAL UAS BERBENTUK WORD TERSEBUT.

2. SETELAH DI DOWNLOAD, KERJAKAN SOAL UAS TSB DENGAN

MENGGUNAKAN MS WORD (JANGAN LUPA SERTAKAN IDENTITAS DIRI;
NAMA, NIM, SEMESTER BERAPA, JURUSAN APA, MATKUL APA)

3. JIKA SUDAH DIKERJAKAN, KUMPUL LEMBAR JAWABAN KE LINK ini

Kembali;

5. Waktu untuk menjawab soal di berikan dari pukul 09.50 Wib s/d 11.30 wib ;

6. Apabila jawaban tidak di berikan tepat akhir jam 11.30 wib maka siswa tidak
mendapatkan nilai UAS.

7. TIDAK ADA UJIAN SUSULAN DENGAN ALASAN APAPUN.

( PERSIAPKAN INTERNET STABIL)

Sekian dan terimakasih

SELAMAT MENGERJAKAN
 Soal UAS (UJIAN AKHIR SEMESTER)
MK. Pendidikan Anti Korupsi
Universitas Kader Bangsa
Semester Genap
TA. 2019/2020

1. Korupsi sesungguhnya sudah lama ada terutama sejak manusia pertama kali
mengenal tata kola administrasi. Pada kebanyakan kasus korupsi yang
dipublikasikan media, seringkali perbuatan korupsi tidak lepas dari kekuasaan,
birokrasi, ataupun pemerintahan.
Berikut arti kata korupsi secara harfiah, Kecuali adalah
a. Kebusukan.
b. Keburukan.
c. Kebejatan.
d. Ketidak jujuran.
e. Tidak dapat di suap.

2. Kata Korupsi yang berasal dari bahasa latin adalah

a. “coruption”.
b. “corupto”.
c. “corupos”.
d. “corruptio”.
e. “corptio”.

3. Korupsi dalam bahasa Arab adalah risywah” yang pengertianya ?

a. Kejujuran.
b. Suap menyuap.
c. Kepintaran.
d. Kehormatan.
e. Keduniawian.

4. Menurut Undang Undang Tindak Pidana Korupsi, Orang yang melakukan Tindak
Pidana Korupsi adalah
a. Korupsi.
b. Koruptor.
c. Korup.
d. Koruptor.
e. Kolusi.

5. Seorang oknum pegawai Negeri rumah sakit yang memiliki jabatan sebagai
kepala bagian administrasi kepegawaian rumah sakit, kemudian dia memberi
janji kepada anak buahnya yang seorang Pegawai Negeriuntuk akan
mendapatkan hadiah berupa uang apabila merekrut/mencari pegawai dengan
menggunakan uang masuk;
Pernyataan diatas merupakan perbuatan bentuk korupsi ?
a. Korupsi yang memeras (extortive corruption).
b. Korupsi investif (investive corruption).
c. Korupsi transaktif (transactive corruption).
d. Korupsi perkerabatan (nepotistic corruption)
e. Korupsi otogenik (autogenic corruption)
 2

6. Yang dimaksud dengan perbuatan bentuk Korupsi Transaktif adalah

a. Suap menyuap dalam jabatan.
b. Penggelapan dalam jabatan.
c. Pemerasan dalam jabatan.
d. Perbuatan curang dengan jabatan.
e. Keinginan sendiri akan jabatan.

7. Jenis Bentuk Korupsi apakah, jika salah satu perbuatan korupsi dengan niat
tulus dari seseorang akan kepada orang lain tanpa pamrih artinya pemberian
dalam bentuk “ Tanda Kasih” tanpa mengharapkan imbalan?
a. Gratifikasi Negatif.
b. Gratifikasi Positif.
c. Korupsi pemerasan.
d. Nepotisme.
e. Perbuatan curang.

8. Faktor penyebab yang membuat seorang melakukan tindakan kejahatan korupsi

ialah,kecuali ;
a. Sifat yang tamak dan rakus.
b. Moral yang kurang kuat.
c. Gaya Hidup yang konsumtif.
d. Pengaruh organisasi / pimpinan.
e. Sifat kejujuran dan Kebaikan.

9. Dari laporan bank Dunia, Indonesia katagorikan sebagai negara Utangnya yang
palig besar, berpenghasilan rendah ( severely indebted low income contry) dan
termasuk dalam katagori negara termiskin di dunia. Berbagai dampak Masif
Korupsi yang merongrong berbagai aspek kehidupan bangsa dan negara, salah
satu Dampak ekonomi dari korupsi adalah;
a. Menurunya Kualitas lingkungan.
b. Penurunan produktifitas.
c. Menurunya Kualitas hidup.
d. Lemahnya garis Negara.
e. Menguatnya plutokrasi.

10. Dengan semakin jelasnya Plutokrasi yang terjadi, kekayaan negara ini hanya di
nikmati oleh sekelompok tertentu bukan oleh rakyat yang seharusnya. Hal ini
merupakan dampak masif korupsi dari aspek ?
a. Dampak Terhadap Politik dan Demokrasi.
b. Dampak Terhadap Ekonomi.
c. Dampak Sosial dan Kemiskinan rakyat.
d. Runtuhnya Otoritas Rakyat.
e. Dampak Terahadap Pertahanan dan keamanan.

11. Korupsi telah mengikis banyak kemampuan pemerintah untuk melakukan fungsi
yang seharusnya. Bentuk hubungan yang bersifat transaksional yang lazim
dilakukan oleh berbagai lembaga pemerintahan begitu juga Dewan Perwakilan
Rakyat yang tergambar dengan hubungan partai politik dengan voter-nya,
menghasilkan kondisi yang sangat rentan terhadap terjadinya praktik korupsi.
Hal ini termasuk dampak masif korupsi terhadap ?
 a. Ekonomi.
b. Politik dan demokrasi.
c. Kerusakan lingkungan.
d. penegakan hukum.
e. pertahanan dan keamanan.

12. Sisi lain dari permasalahan perbatasan, Indonesia mencatat kerugian yang
sangat besar dari sektor kelautan, seperti yang dilansir oleh kementerian
Kelautan dan Perikanan RI yang menyatakan bahwa Indonesia mengalami
kerugian 9,4 Triliun Rupiah per tahun akibat pencurian ikan oleh nelayan asing
(www.tempointeraktif.com/ hg/bisnis, 12 April 2011). Hal ini merupakan Dampak
Masif Korupsi terhadap ?
a. Ekonomi.
b. Politik dan demokrasi.
c. Kerusakan Lingkungan.
d. Penegakan Hukum.
e. Pertahanan dan keamanan.

13. Yang tidak termasuk dalam Nilai - Nilai Anti Korupsi adalah ;
a. Kejujuran.
b. Ketamakan.
c. Kepedulian .
d. Kemandirian.
e. Tanggung jawab.

14. Yang bukan dalam Prinsip - prinsip Anti Korupsi adalah ;

a. Akuntabilitas.
b. Kenyamanan.
c. Transparasi.
d. Kewajaran.
e. Kebijakan.

15. Upaya penanggulangan kejahatan korupsi telah dilakukan dengan berbagai cara
oleh pemerintahan Negara Indonesia. Yang bukan upaya penanggulangan
kejahatan Tindak Pidana korupsi adalah ;
a. Kebijakan Penerapan hukum pidana.
b. Kebijakan Pencegahan tanpa hukum pidana.
c. Bekerjasanma Melakukan tindakan korupsi.
d. Pendidikan.
e. Penyuluhan.

16. Yang Bukan strategi atau upaya pemberantasan Korupsi adalah

a. Menjaga kehormatan bangsa dan negara republik
indonesia.
b. Pembentukan Lembaga Anti korupsi.
c. Pencegahan Korupsi di sektor Publik
d. Pencegahan Sosial dan pemberdayaan Masyarakat.
e. Monitoring dan evaluasi.
 4

17. Undang–Undang Nomor berapakah yang mengatur tentang Pemberantasan

tindak pidana korupsi?
a. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 02 Tahun 2000.
b. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 1999.
c. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999.
d. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2000.
e. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2000.

18. Dari Undang undang di bawah ini yang bukan mengatur tentang kejahatan
Korupsi ?
a. Undang Undang Nomor 02 Tahun 2000.
b. Undang Undang Nomor. 24 (PRP) Tahun 1960.
c. Undang Undang Nomor 28 Tahun 1999
d. Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999.
e. Undang Undang Nomor 30 Tahun 2002.

19. Undang Undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang penyelenggara negara yang
bersih dan bebas korupsi, Kolusi dan Nepotisme. Yang Dimaksud dengan
Pemufakatan atau kerja sama secara melawan hukum antara penyelenggara
negara dan pihak lain, yang merugikan orang lain, masyarakat, dan atau negara
adalah ;
a. Nepotisme.
b. Kolusi.
c. Korupsi.
d. Koruptor.
e. Korup.

20. setiap perbuatan penyelenggara negara secara melawan hukum yang

menguntungkan kepentingan keluarganya dan atau kroninya di atas kepentingan
masyarakat, bangsa, dan Negara merupakan pengertian dari ?
a. Nepotisme.
b. Kolusi.
c. Korupsi.
d. Koruptor.
e. Korup.

21. Setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya
dirisendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat
merugikankeuangannegaraatau perekonornian negara, dipidana dengan pidana
penjara seumur hidup atau pidanapenjara paling singkat 4 (empat)
tahundanpaling lama 20 (duapuluh) tahun dandenda paling sedikit Rp
200.000.000 (dua ratus juta rupiah) dan paling banyak Rp1.000.000.000 (satu
miliar rupiah). Merupakan isi bunyi dalam Pasal ?
a. Pasal 2 UU No. 31 tahun 1999.
b. Pasal 3 UU No. 31 tahun 1999.
c. Pasal 4 UU No. 31 tahun 1999.
d. Pasal 5 UU No. 31 tahun 1999.
e. Pasal 6 UU No. 31 tahun 1999.
22. Setiap orang yang dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain
atau suatukorporasi, menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana
yang ada padanya karenajabatan atau kedudukan yang dapat merugikan
keuangan negara atau perekonomian negara,dipidana dengan pidana penjara
seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 1 (satu)
tahun dan paling lama 20 dua puluh) tahun dan atau denda paling sedikit Rp
50.000.000(lima puluh juta rupiah) dan paling banyak Rp 1.000.000.000,00 (satu
miliar rupiah). Merupakan isi bunyi dalam pasal ?
a. Pasal 2 UU No. 31 tahun 1999.
b. Pasal 3 UU No. 31 tahun 1999.
c. Pasal 4 UU No. 31 tahun 1999.
d. Pasal 5 UU No. 31 tahun 1999.
e. Pasal 6 UU No. 31 tahun 1999.

23. Setiap orang yang memberi hadiah atau janji kepada pegawai negeri dengan
mengingatkekuasaan atau wewenang yang melekat pada jabatan atau
kedudukannya, atau oleh pemberi hadiah atau janji dianggap, melekat pada
jabatan atau kedudukan tersebut dipidana dengan pidana penjara paling lama 3
(tiga) tahun dan atau denda paling banyak Rp. 150.000.000 (seratus lima puluh
juta rupiah). Merupakan Isi Bunyi Pasal ?
a. Pasal 12 UU No. 31 tahun 1999.
b. Pasal 13 UU No. 31 tahun 1999.
c. Pasal 14 UU No. 31 tahun 1999.
d. Pasal 15 UU No. 31 tahun 1999.
e. Pasal 16 UU No. 31 tahun 1999.

24. “ Memberi atau menjanjikan sesuatu kepada hakim dengan maksud untuk
mempengaruhi putusan perkara yang diserahkan kepadanya untuk diadili ” , Ini
merupakan Jenis / Bentuk Korupsi ?
a. Pemerasan.
b. Penggelapan dalam jabatan.
c. Suap Menyuap.
d. Gratifikasi .
e. Perbuatan curang.

25. Serangkaian tindakan untuk mencegah dan memberantas tindak

pidanakorupsimelalui upaya koordinasi, supervisi, monitor,penyelidikan,
penyidikan,penuntutan, dan pemeriksaan disidang pengadilan, dengan peran
sertamasyarakat berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pengertian dari ?
a. Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
b. Komisi Tindak Pidana Korupsi.
c. Korupsi.
d. Koruptor.
e. Kolusi.

26. Lembaga negara yang dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya bersifat
independen dan bebas dari pengaruh kekuasaan manapun adalah
 a. Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
b. Komisi Pemberantasan Korupsi.
c. Korupsi.
d. Koruptor.
e. Team Berantas Korupsi.

27. Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya, Komisi Pemberantasan Korupsi

berasaskan pada, kecuali ;
a. Kepastian Hukum.
b. Keterbukaan.
c. Kepentingan Presiden.
d. Akuntabilitas.
e. Kepentingan Umum.

28. Komisi Pemberantasan Korupsi mempunyai tugas, kecuali :

a. koordinasi dengan instansi yang berwenang melakukan pemberantasan
tindak pidana korupsi.
b. supervisi terhadap instansi yang berwenang melakukan pemberantasan
tindak pidana korupsi.
c. melakukan penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan terhadap tindak pidana
korupsi.
d. melakukan tindakan-tindakan pencegahan tindak pidana korupsi.
e. tidak Boleh melakukan monitor terhadap penyelenggaraan pemerintahan
negara.

29. Dalam Undang Undang Nomor 19 Tahun 2019 terdapat adanya Dewan
Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi. Dewan Pengawas tersebut
bertugas, kecuali:
a. mengawasi pelaksanaan tugas dan wewenang Komisi Pemberantasan
Korupsi.
b. memberikan izin atau tidak memberikan izin Penyadapan, penggeledahan,
dan/atau penyitaan.
c. menyusun dan menetapkan kode etik Pimpinan dan
Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi.
d. menerima dan laporan dari masyarakat mengenai adanya dugaan
pelanggaran kode etik oleh Pimpinan dan Pegawai Komisi Pemberantasan
Korupsi atau pelanggaran ketentuan dalam Undang-Undang ini.
e. menyelenggarakan sidang untuk memeriksa adanya dugaan
pelanggaran Pejabat Daerah Juga Pemerintahan Pusat Negara
Indonesia.

30. Setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya
diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan
negara atau perekonomian negara, yang dimaksud adalah
a. TINDAK PIDANA KORUPSI.
b. TINDAK PIDANA KOLUSI.
c. TINDAK PIDANA NEPOTISME.
d. TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG.
e. TINDAK PIDANA PENGGELAPAN DALAM JABATAN.
Jawaban UAS ANTI KORUPSI
1. E
2. D
3. B
4. B
5. C
6. A
7. B
8. B
9. B
10. A
11. D
12. E
13. B
14. B
15. C
16. A
17. C
18. B
19. B
20. A
21. A
22. B
23. A
24. C
25. A
26. B
27. C
28. E
29. E
30. A