KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

FAKULTAS ILMU SOSIAL

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Program Studi : Pendidikan Geografi
Nama Mata Kuliah : Praktikum Geomorfologi Dasar Kode : PGO 6140 Jumlah SKS : 1
Semester : 1
Mata Kuliah Prasyarat : -
Dosen Pengampu : Drs. Heru Pramono, SU dan Arif Ashari, M.Sc.

Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah ini merupakan mata kuliah praktikum yang dilakukan di laboratorium dan di lapangan. Kegiatan praktikum yang
dilakukan meliputi pengenalan peta topografi; pengenalan peta geologi; analisis berbagai informasi dalam peta topografi; serta pengenalan dan
pengukuran berbagai variabel geomorfologi pada bentuklahan vulkanik, struktural, denudasional, fluvial, marin, eolin, dan solusional, baik dengan kerja
lapangan maupun analisis peta topografi. Matakuliah ini menghubungkan teori yang diperoleh dalam perkuliahan di dalam klas dengan kenyataan di
lapangan agar diperoleh pemahaman yang lebih baik dan nyata

Capaian Pembelajaran (Komp Mata Kuliah) : Mahasiswa mampu mengenal peta topografi; mengenal peta geologi; menganalisis berbagai informasi dalam peta
topografi; serta mengenal dan mengukur berbagai variabel geomorfologi pada bentuklahan vulkanik, struktural, denudasional, fluvial, marin, eolin, dan solusional, baik
dengan kerja lapangan maupun analisis peta topografi.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Bahan Bobot
SubCapaian
Pertemuan Kajian/ Bentuk/ Model Pengalaman Indikator Teknik Penilaian
Pembelajaran Waktu Referensi
Ke- Pokok Pembelajaran Belajar Penilaian Penilaian (per
(SubKomp)
Bahasan subkomp)
1 Memahami Pengenalan Discovery Learning Mengenali Pemahaman Lisan 5 50 1, 2, 3
prinsip dasar berbagai berbagai berbagai
Laporan
penggunaan instrumen macam instrumen
berbagai survei instrumen geomorfologis
instrumen survei geomorfologi pengukuran
geomorfologi geomorfologis

2 memahami Pengenalan Simulasi/Demonstrasi Melakukan Kemampuan Lisan 5 50 1, 2, 3

unsur-unsur peta praktik melakukan
Unjuk
dalam peta topografi pengenalan identifikasi
Kerja
topografi, peta topografi informasi pada
mengidentifikasi peta topografi, Laporan
informasi dalam keterampilan,
peta topografi, kerja sama,
dan ketelitian
menggunakan
peta topografi
dalam
pengenalan
kenampakan
geomorfologi

3 Mahasiswa Pengenalan Simulasi/Demonstrasi Melakukan Kemampuan Lisan 10 50 1, 2, 3

mampu peta geologi praktik melakukan
Unjuk
memahami pengenalan identifikasi
Kerja
bagian-bagian peta geologi informasi pada
dalam peta peta geologi, Laporan
geologi, keterampilan,
mengidentifikasi kerja sama,
informasi dalam ketelitian
peta geologi
4 Mahasiswa Identifikasi Simulasi/Demonstrasi Melakukan Kemampuan Lisan 10 50 1, 2, 3
mampu kondisi praktik melakukan
Unjuk
mengidentifikasi geomorfologi identifikasi analisis
Kerja
kondisi suatu kondisi karakteristik
topografi, wilayah topografi, geomorfologis, Laporan
struktur, proses struktur, keterampilan,
geomofologi, proses kerja sama,
genesis geomofologi, ketelitian
bentanglahan dan genesis
dengan bentanglahan
menggunakan
informasi pada
peta topografi
dan peta geologi

5 Mahasiswa Identifikasi Simulasi/Demonstrasi Melakukan Kemampuan Lisan 10 50 1, 2, 3

mampu bentuklahan praktik melakukan
Unjuk
memahami struktural analisis analisis
Kerja
bentuklahan bentuklahan kondisi
struktural struktural bentuklahan Laporan
(genesis, proses) struktural,
karakteristik keterampilan,
lipatan dan kerja sama,
patahan, serta ketelitian
merekonstruksi
bentukan
struktural
berdasarkan
pengamatan
peta, foto udara,
dan lapangan
6 Mahasiswa Identifikasi Simulasi/Demonstrasi Melakukan Kemampuan Lisan 10 50 1, 2, 3
mampu bentuklahan praktik melakukan
Unjuk
memahami vulkanik analisis analisis
Kerja
bentuklahan bentuklahan kondisi
vulkanik vulkanik bentuklahan Laporan
(genesis, proses), vulkanik,
mengenali keterampilan,
kenampakan asal kerja sama,
vulkanik melalui ketelitian
pengamatan
pola dan
kerapatan garis
kontur pada peta
topografi,
pengamatan foto
udara, dan
membuktikannya
dalam
pengamatan
lapangan

7 Mahasiswa Identifikasi Simulasi/Demonstrasi Melakukan Kemampuan Lisan 10 50 1, 2, 3

mampu bentuklahan praktik melakukan
Unjuk
memahami denudasional analisis analisis
Kerja
bentuklahan bentuklahan kondisi
denudasional denudasional bentuklahan Laporan
(genesis, proses) denudasional,
melalui keterampilan,
pengamatan kerja sama,
pada peta ketelitian
topografi, foto
udara, dan
 pengamatan
lapangan

8 Mahasiswa Identifikasi Simulasi/Demonstrasi Melakukan Kemampuan Lisan 10 50 1, 2, 3

mampu bentuklahan praktik melakukan
Unjuk
memahami fluvial analisis analisis
Kerja
bentuklahan bentuklahan kondisi
fluvial (genesis, fluvial bentuklahan Laporan
proses), fluvial,
berdasarkan keterampilan,
pengamatan kerja sama,
peta, foto udara, ketelitian
serta
menunjukkan
bentukan fluvial
dalam
pengamatan di
lapangan

9 Mahasiswa Identifikasi Simulasi/Demonstrasi Melakukan Kemampuan Lisan 10 50 1, 2, 3

mampu bentuklahan praktik melakukan
Unjuk
memahami marin analisis analisis
Kerja
bentuklahan bentuklahan kondisi
marin (genesis, marin bentuklahan Laporan
proses), serta marin,
menunjukkan keterampilan,
bentukan marin kerja sama,
pada peta, foto ketelitian
udara, dan
dalam
pengamatan di
lapangan
 10 Mahasiswa Identifikasi Simulasi/Demonstrasi Melakukan Kemampuan Lisan 10 50 1, 2, 3
mampu bentuklahan praktik melakukan
Unjuk
memahami solusional analisis analisis
Kerja
bentuklahan bentuklahan kondisi
eolin (genesis, eolin bentuklahan Laporan
proses), serta eolin,
menunjukkan keterampilan,
bentukan eolin kerja sama,
pada peta, foto ketelitian
udara, dan
dalam
pengamatan di
lapangan

11 Mahasiswa Proses Project based Melakukan Kemampuan Unjuk 10 100 1, 2, 3

dapat geomorfologi learning praktik melakukan Kerja
memahami dan hasilnya pengukuran analisis
Laporan
proses-proses geomorfologis kondisi
geomorfologi di lapangan geomorfologis
dan hasilnya di di lapangan,
lapangan keterampilan,
kerja sama,
ketelitian,
tanggung
jawab

Penetapan Nilai Akhir:

(Bobot nilai per subkomp x 60) + (Nilai UAS x 40)

NA = ----------------------------------------------------------------
100

Catatan: aspek afektif tetap dinilai, masuk ke subkompetensi, dimunculkan dalam indikator tersendiri pada subkomp. Itu.
Referensi
1. Zuidam, R.A. dan F.I Van Zuidam Cancelado. 1979. Terrain Analysis and Classification Using Aerial Photograps, A Geomorphological Approach. The
Netherland: ITC Enschede.
2. Verstappen, H. Th. 1983. Applied Geomorphology. Amsterdam: Elsevier.
3. Goudie, A., Anderson, M., Burt, T., Lewin, J., Richards, K., Whaley, B., Worsley, P. 1990. Geomorphological Techniques, Second Edition. London:
Routledge

Mengetahui, Yogyakarta, Agustus 2015

Ketua Jurusan Pendidikan Geografi Dosen,

Dr. Hastuti, M.Si. Drs. Heru Pramono, SU

NIP. 19620627 198702 2 001 NIP. 19501227 198003 1 001