Anda di halaman 1dari 8

SEJARAH INDONESIA

NAMA : FILLE SUPRIA ALFIOMILA

KELAS : XI MIPA 2/14

SMA NEGERI 1 GENTENG

Jalan K. H Wahid Hasyim 20 Genteng, Banyuwangi

Phone: (0333) 845134 Kode Pos 68465 Email : sman1genteng@yahoo.com


Website : www.sman1gtg.sch.id
 KEGIATAN BELAJAR 1

1. Jelaskan minimal tiga faktor-faktor kedatangan bangsa Eropa ke


Indonesia!

a. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

Pada masa Renaissance dilakukan berbagai penelitian untuk menemukan hal-


hal baru. Selain itu, muncul teori-teori baru mengenai bumi dan alam semesta.
Teori-teori tersebut mendorong bangsa-bangsa Eropa melakukan penjelajahan
samudra untuk membuktikan kebenaran teori-teori tersebut. Berikut adalah
teori-teorinya:

1. Nicolaus Copernicus menyatakan jika seseorang berjalan dari satu titik ke


arah barat, dia pasti akan kembali ke titik semula (Teori Heliosentris).
Teori ini berhasil dibuktikan oleh para pelaut Portugis dan Spanyol
melalui penjelajahan dengan rute berlawanan arah tetapi dapat bertemu di
Maluku.
2. Galileo galilei mendukung teori heliosentris dan mengatakan bahwa bumi
berbentuk bulat dan dalam pergerakannya bumi mengelilingi matahari.
3. Sir Isaac Newton menyatakan bahwa bintang planet dan benda-benda
antariksa bergerak dengan kecepatan yang dapat diramalkan seperti
gerakan jam.

b. Untuk melakukan pencarian rempah-rempah.

Rempah-rempah merupakan komoditas utama di Eropa. Hal ini dikarenakan


rempah-rempah memiliki manfaat yang besar. Misalnya, sebagai pengawet
makanan dan penghangat tubuh. Rempah-rempah tersebut antara lain: lada,
cengkih, pala, dan bunga pala. Dan rempah-rempah tersebut banyak di
temukan di wilayah Indonesia.

c. Jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki Usmani

Bangsa Turki menutup Bandar Konstantinopel sehingga menyebabkan


terputusnya hubungan perdagangan jalur darat antara Eropa dan wilayah Asia.
Sebelum menguasai Konstantinopel, Kesultanan Turki Usmani juga telah
berhasil menguasai laut Mediterania. Putusnya jalur perdagangan antara Eropa
dan Asia menyebabkan suplai rempah-rempah ke Eropa berkurang.

d. Semboyan Gold, Glory, dan Gospel


Gold berarti emas. Semboyan gold mendorong munculnya paham
menganggap kejayaan negara diukur dari banyaknya emas yang dimiliki
sebagai hasil keuntungan berdagang (merkantilisme). Oleh karena itu, bangsa-
bangsa Eropa berlomba-lomba menemukan dunia timur untuk mendapatkan
kekayaan. Setelah mendapatkan kekayaan, tujuan selanjutnya adalah Glory
yaitu kejayaan, kemasyuran, dan kemenangan. Glory melahirkan paham
bahwa kejayaan suatu negara dilihat dari banyaknya wilayah koloni dan jalur
perdagangan yang dikuasai. Kondisi ini menyebabkan bangsa-bangsa Eropa
saling menyalahkan untuk menjadi bangsa terkuat dan memiliki daerah
kekuasaan yang luas. Gospel yaitu menjalankan tugas suci untuk
menyebarkan ajaran Injil. Bangsa-bangsa Eropa memanfaatkan koloninya
untuk menyebarkan ajaran Injil.

2. Jika kondisi sosial-politik-ekonomi di Byzantium dan semenanjung Iberia


tidak terjadi Perang Salib. Apakah Dunia timur termasuk Indonesia akan
tetap di jajah oleh bangsa Eropa? Jelaskan jawaban Anda dari hasil
diskusi dengan teman dan tuliskan pada buku kerja Anda!

Menurut saya, tidak. Pada akhir perang salib Bangsa Barat memperoleh
kebudayaan dan peradaban baru yang sudah maju dari Bangsa Timur-Islam.
Peradaban dan Kebudayaan yang mereka peroleh ini menyebabkan lahirnya
Renaissans di Barat. Pada masa renaisans ilmu pengetahuan dan teknologi
mengalami perkembangan pesat. Hal tersebut adalah salah satu faktor yang
melatar belakangi kedatangan bangsa-bangsa Eropa di Indonesia.
 KEGIATAN BELAJAR 2

1. Jelaskan proses kedatangan masing-masing bangsa Eropa ke Indonesia!

a. Bangsa Portugis

Ekspedisi pertama bangsa Portugis dipimpin oleh Bartholomeus Diaz pada


1487.Perjalanan ini dimulai dengan menyusuri Pantai Barat Afrika menuju Ujung
Selatan Afrika dan berakhir di Tanjung Harapan pada 1488. Kemudian
rombongan ini memutuskan kembali ke Portugis. Pada 1497 Raja Portugis
kembali mengirim rombongan. Ia mengutus Vasco Da Gama dengan perjalanan
yang dilakukan adalah memutari Tanjung Harapan. Kemudian menyisir Pantai
Timur Afrika dan berlabuh di Kalikut (India) pada 20 Mei 1498. Pada 1509
Portugis menempatkan Alfonso d'Albuquerque sebagai wakil Portugis di India
dan berhasil menguasai Bandar Gowa pada 1510. Setelah berhasil menguasai
Gowa, Portugis mulai mengincar Malaka. Pada 10 Agustus 1511 Portugis berhasil
menaklukkan Malaka dan Alfonso de Albuquerque diangkat menjadi penguasa
Malaka. Setelah berhasil menguasai Malaka, Alfonso d'Albuquerque mengutus
rombongan untuk berlayar menemukan kepulauan rempah-rempah di Indonesia
bagian timur. Rombongan ini dipimpin oleh Antonio De Abreu didampingi
Fransisco Serrao. Rombongan Francisco Serrao berhasil mendarat di Hitu.
Sementara itu, kapal yang dipimpin Antonio De Abreu berhasil mendarat di
Ternate pada 1512.

b. Bangsa Spanyol

Ekspedisi pertama Bangsa Spanyol dimulai dengan berlayar ke arah barat


menyeberangi Samudra Atlantik. Rombongan berangkat pada 3 Agustus 1492,
dipimpin oleh Christophorus Colombus. Rombongan ini berhasil mendarat di
Kepulauan Kanari pada 6 September 1492. Selanjutnya, pada 12 Oktober 1492
rombongan ini berhasil mendarat di Kepulauan Bahama. Setelah mendarat di
Kepulauan bahama, rombongan ini melanjutkan pelayaran hingga akhirnya
mendarat di Haiti dan kemudian memutuskan kembali ke Spanyol. Penjelajahan
samudra Bangsa Spanyol selanjutnya dipimpin oleh Amerigo Vespucci.
Rombongan ini mengikuti rute perjalanan Christopher Columbus dan berhasil
mencapai Amerika Selatan pada 1499. Ekspedisi Spanyol selanjutnya dipimpin
oleh Ferdinand Magellan dibantu oleh Sebastian del Cano. Rombongan yang
berangkat pada 10 Agustus 1519 ini, memulai pelayaran dengan berlayar ke arah
barat menyeberangi Samudra Atlantik. Setelah berhasil mencapai Benua
Amerika, rombongan ini melanjutkan perjalanan dengan menyeberangi Samudera
Pasifik. Pada 1521 rombongan berhasil mendarat di Kepulauan Massava
(Filipina). Akan tetapi, rombongan ini terlibat pertentangan dengan penduduk
lokal sehingga mengakibatkan Ferdinand Magellan tewas. Pada ekspedisi
selanjutnya rombongan dipimpin oleh Sebastian del Cano. Rombongan ekspedisi
ini melanjutkan perjalanan ke arah selatan dan berhasil mendarat di kepulauan
Maluku pada 1522. Selanjutnya rombongan tersebut singgah di Tidore, Bacan,
dan Jailolo.

c. Bangsa Inggris

Penjelajahan samudra Bangsa Inggris pertama dipimpin oleh Francis Drake


dibantu oleh Thomas Cavendis. Rombongan ini berangkat dari Inggris pada 1577
dan berlayar mengikuti rute perjalanan bangsa Spanyol. Rombongan berhasil tiba
di Ternate pada 1579. Francis Drake bersama rombongan kemudian kembali ke
Inggris pada 1580, setelah berhasil memborong rempah-rempah. Pada abad XVII,
Inggris kembali melakukan penjelajahan samudra dengan mengikuti rute
Portugis. Pada penjelajahan ini Inggris berhasil menguasai India dan mendirikan
East India Company. Pada 1628 Inggris berhasil menjalin kerjasama dengan
Banten.

d. Bangsa Belanda Kegiatan penjelajahan

Bangsa Belanda dimulai dengan mengikuti rute Bangsa Portugis ke dunia timur.
Orang Belanda pertama yang melakukan penjelajahan samudra adalah Willem
Barents. Pada 1594 ia berusaha menuju belahan dunia Timur melalui kutub utara
akan tetapi akibat keterbatasan pengetahuan, kapal yang ia tumpangi terjepit
bongkahan es di Pulau Novaya Zemlya. Ia berusaha kembali ke Belanda, akan
tetapi ia tewas dalam perjalanan. Ekspedisi selanjutnya dilakukan pada 1595.
Ekspedisi ini dipimpin oleh Cornelis de Houtman. Pada 1596 rombongan ini
berhasil tiba di Banten akan tetapi rombongan Cornelis de Houtman mendapat
penolakan dari masyarakat setempat. Hingga akhirnya rombongan ini diusir dari
Banten dan melanjutkan pelayaran menyusuri pantai utara Jawa. Pada 1597
rombongan Cornelis de Houtman memutuskan kembali ke Belanda. Pada 1598
rombongan ekspedisi Belanda kembali tiba di Banten di bawah pimpinan. Jacob
van Neck dan dibantu oleh Van Waerwijck dan Van heemskerck. Setelah
menguasai Banten, Belanda melakukan ekspedisi ke bagian timur. Mereka pun
berhasil menguasai Maluku dan menggeser kedudukan Portugis.
2. Buatlah kronologi kedatangan masing-masing bangsa Eropa ke Indonesia
beserta tahun dan tokoh-tokohnya!

a. Bangsa Portugis
1. Pada 1488 Bartholomeus Diaz tiba di Tanjung Harapan.
2. Pada 1497 Vasco Da Gama berangkat dari pelabuhan Lisabon untuk
memulai perjalanan Samudra.
3. Pada 1498 Vasco Da Gama tiba di Kalikut dan juga Goa di pantai barat
India.
4. Pada 1511 Alfonso de Albuquerque beserta armadanya berhasil
menguasai Malaka.
5. Pada 1512 rombongan Antonio de Abreu dan Francisco Serrao dikirim ke
Maluku untuk menguasai jalur perdagangan rempah-rempah.
b. Bangsa Spanyol
1. Pada 3 Agustus 1492 Christoper Columbus berangkat dari pelabuhan dan
memulai pelayaran.
2. Pada 6 September 1492 Christoper Colombus dan rombongan tiba di
Kepulauan Kanari.
3. Pada 12 Oktober 1492 Christoper Columbus dan rombongan mendarat di
kepulauan bahama.
4. Pada 1493 Christoper Colombus dan rombongan kembali di Spanyol.
5. Pada 1499 menggantikan Christopher Columbus, Amerigo Vespucci dan
rombongan mencapai Amerika Selatan.
6. Pada 10 Agustus 1519 menggantikan Amerigo Vespucci, Ferdinand
Magellan dan Sebastian del Cano memulai pelayaran.
7. Pada 1521 rombongan Ferdinand Magellan dan Sebastian del Cano
menyeberangi Samudra Pasifik.
8. Pada Maret 1521 rombongan Ferdinand Magellan dan Sebastian del Cano
mendarat di Pulau Guam.
9. Pada April 1521 rombongan Ferdinand Magellan dan Sebastian del Cano
tiba di Kepulauan Massava.
10. Pada 1521 menggantikan Ferdinand Magellan yang tewas ketika terlibat
pertempuran dengan penduduk setempat Kepulauan Massava, Sebastian
del Cano mendarat di Kepulauan Maluku.
c. Bangsa Inggris
1. Pada 1577 rombongan Francis Drake dan Thomas Cavendish berangkat
dari Inggris dan memulai pelayaran.
2. Pada 1579 rombongan Francis Drake dan Thomas cavendish tiba di
Ternate.
3. Pada 1580 rombongan Francis Drake dan Thomas Cavendish kembali ke
Inggris setelah memborong rempah-rempah.
d. Bangsa Belanda
1. Pada 1594 William Barents memulai pelayaran. Namun ia tewas dalam
perjalanan kembali ke Belanda, setelah terjepit es di Kutub Utara.
2. Pada 1595 Cornelis de Houtman, Pieter De Keyser, dan armada mereka
memulai pelayaran.
3. Pada 1596 rombongan Cornelis de Houtman dan Pieter De Keyser
berhasil mencapai kepulauan nusantara. Tetapi kemudian mereka diusir
oleh penduduk Banten karena sikap mereka yang tidak cukup baik.
4. Pada 1597 rombongan Cornelis de Houtman dan Pieter De Keyser
kembali ke Belanda.
5. Pada 1598 rombongan Jacob Van Neck, van Heemskerck, dan van
Waerwijck sampai di Banten.
6. Pada 1599 Jacob van Neck dan rombongan tiba di Maluku.
 KEGIATAN BELAJAR 3

1. Mengapa Bangsa Portugis bisa mudah masuk ke wilayah Indonesia?

Bangsa Portugis adalah Bangsa Eropa pertama yang tiba di Indonesia. Maka dari
itu, Bangsa Indonesia masih belum ada prasangka apapun. Apalagi dengan sikap
keterbukaan Bangsa Indonesia, kedatangan Bangsa Portugis diterima dengan
tangan terbuka.

2. Bagaimana sikap bangsa Indonesia dalam menerima kedatangan bangsa


Eropa?

Bangsa Indonesia awalnya menyambut ramah kedatangan Bangsa Eropa karena


menganggap kedatangan Bangsa Eropa adalah untuk menjalin kerjasama yang
baik. Namun, rakyat berbalik melawan setelah mengetahui niat sesungguhnya
Bangsa Eropa.

3. Paparkan pendapat Anda keterkaitan antara keterbukaan bangsa Indonesia


menerima kedatangan bangsa Eropa dengan tujuan kedatangan bangsa
Eropa ke Indonesia!

Bangsa Indonesia adalah contoh bangsa yang terbuka. Hal ini dapat dilihat dari
besarnya pengaruh asing dalam membentuk keanekaragaman masyarakat di
seluruh wilayah Indonesia. Dengan sikap keterbukaan itulah, Bangsa Eropa
menjadi lebih mudah untuk memasuki wilayah Indonesia untuk mencapai tujuan
mereka.

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai