Anda di halaman 1dari 6

PANDUAN LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA

GANGGUAN SISTEM REPRRODUKSI

Nama Mahasiswa : Atrasina Azyyati

NPM : I4051201012

Tanggal pengkajian : 2 Desember 2020

I. Data Anamnesa
A. Identitas Klien
1. Nama : Nn. F
2. Umur : 16 tahun
3. Alamat : Jalan Pramuka TPI
4. Latar belakang pendidikan : SMA
5. Agama : Islam
6. No. Medrek :.........................................................................
7. Tanggal pengkajian : 2 Desember 2020
B. Identitas penanggung jawab
Nama
1. :........................................................................
Umur
2. :........................................................................
Alamat
3. :........................................................................
Latar belakang pendidikan
4. :........................................................................
Agama
5. :........................................................................
Hubungan dengan klien
6. :........................................................................
C. Keluhan utama saat pengkajian
1. Riwayat Kesehatan Sekarang :
Pasien mengeluh nyeri seperti ditusuk-tusuk setiap menstruasi. Nyeri yang
dirasakan selalu muncul di hari pertama sampai hari ketiga menstruasi.
II. Status Nutrisi :
Nafsu makan pasien normal, tidak terdapat perubahan berat badan, maupun
gangguan pencernaan dan menelan.

II. Pengkajian Fisik


1. Penampilan umum :
Pasien tampak lemas, sesekali meringis akibat nyeri. Pasien sulit melanjutkan
aktivitas akibat nyeri yang dirasakan
2. Tanda-tanda vital :
Tekanan darah: 110/70
Nadi: 100 x/ menit
RR: 19 x/ menit
Suhu: 37,6 C
3. Kulit :
Turgor kulit normal, tidak kering. Warna kulit merata, tidak terdapat lesi ataupun
bintik-bintik
4. Payudara :
Tidak terdapat benjolan atau pembesaran abnormal. Tidak terdapat massa. Areola
normal
5. Abdomen :
Tidak terdapat pembesaran atau distensi. Abdomen terasa nyeri di area
suprapubis
6. Eksterna genitalia :
Tidak terkaji
7. Introitus :
Tidak terkaji
8. Urination :
Tidak terdapat gangguan perkemihan. Miksi normal
9. Hasil pemeriksaan penunjang :
Tidak terkaji
10. Psikologis dan sosial
a) Pengkajian psikologi
Pasien sempat merasa sedikit khawatir bahwa nyeri yang dirasakan adalah
gejala penyakit yang dapat membahayakan
b) Ketakutan akan pengobatan
Pasien tidak takut jika harus menjalani pengobatan
c) Ketakutan pada nyeri
Pasien sedikit khawatir nyeri yang dirasakan adalag gejala berbahaya. Pasien
selama ini beristirahat untuk meredakan nyeri sehingga aktivitas terganggu
d) Apakah pasien mengalami stress? Ya / Tidak
Jelaskan :
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
e) Pengetahuan
Pasien sedikit khawatir nyeri yang dirasakan adalah gejala membahayakan.
Yang selama ini ia lakukan untuk meredakan nyeri adalah beristirahat
(berbaring) hingga nyeri reda
11. Pengkajian Spiritual
Tidak terkaji
III. Analisa Data

Data Etiologi Masalah Keperawatan


DS: Asam lemak ↑ Gangguan rasa nyaman
a) Pasien mengatakan ia berhubungan dengan gejala
merasa nyeri setiap kali ia penyakit.
menstruasi
b) P: Menstruasi Sekresi prostaglandin
Q: Sedang
R: Di bawah perut
S: 5 Vasokontriksi dan
T: Intermitten hipertoni miometrium
DO:
a) Pasien memegangi perutnya
sesekali Pengiriman impuls
nyeri dari medula
b) Pasien tampak sedikit spinalis ke otak
meringis
c) Pasien beristirahat untuk
meredakan nyeri Nyeri Dismenore

Gangguan rasa nyaman

DS: c) Pengiriman impuls Defisit pengetahuan tentang


a) Pasien mengatakan ia nyeri dari medula dismenore berhubungan dengan
sedikit khawatir nyeri yang spinalis ke otak kurang terpapar informasi
dirasakan adalah gejala
yang membahayakan
DO: Nyeri Dismenore
a) Pasien tampak gelisah
b) Kontak mata buruk
Kurang informasi

Defisit Pengetahuan
IV. Rencana Asuhan Keperawatan

Diagnosa Tujuan Intervensi Rasional Implementasi Paraf


Keperawatan
Gangguan rasa Setelah dilakukan Manajemen Nyeri 1. Mengetahui 1. Mengidentifikasi karakteristik
nyaman intervensi selama 2 1. Identifikasi lokasi, masalah untuk nyeri pasien
berhubungan x 24 jam, karakteristik, durasi, penanganan yang 2. Menganjurkan pasien untuk
dengan gejala diharapkan status frekuensi, kualitas, tepat beristirahat
penyakit. 3. Memberikan teknik non-
kenyamanan intensitas nyeri 2. Mengetahui
meningkat dengan 2. Identifikasi skala tingkat keparahan farmakologis (kompres hangat)
kriteria hasil: nyeri nyeri untuk untuk meredakan nyeri
a. Keluhan tidak 3. Berikan teknik menentukan 4. Mengajarkan pasien teknik
meredakan nyeri
nyaman nonfarmakologis penanganan
menurun untuk mengurangi 3. Teknik
b. Gelisah rasa nyeri nonfarmakologis
menurun 4. Fasilitasi istirahat untuk mengurangi
dan tidur ketergantungan
5. Jelaskan strategi terhadap obat.
meredakan nyeri Teknik relaksasi
6. Ajarkan teknik dapat mengurangi
nonfarmakologis rasa nyeri
untuk mengurangi 4. Istirahat dan tidur
rasa nyeri diperlukan untuk
meredakan nyeri
5. Membantu pasien
memilih teknik
yang tepat
6. Mencegah
ketergantungan
terhadap obat
Defisit pengetahuan Setelah dilakukan Edukasi Kesehatan 1. Memastikan 1.
Menjelaskan kontrak waktu
tentang dismenore intervensi selama 1 1. Identifikasi kesiapan pasien siap dan 2.
Menjelaskan tentang dismenore
berhubungan x 24 jam, dan kemampuan mampu dan cara meredakan nyeri
untuk
dengan kurang diharapkan tingkat menerima informasi menerima dismenore
terpapar informasi pengetahuan pasien 2. Sediakan materi dan 3.
Memberikan kesempatan
edukasi
pasien untuk bertanya
membaik dengan media pendidikan 2. Materi sudah 4. Mengevaluasi pasien dengan
kriteria hasil: kesehatan disediakan menanyakan kembali
a. Pertanyaan 3. Jadwalkan sebelum pertanyaan terkait pendidikan
tentang pendidikan memulai kontrak kesehatan
masalah kesehatan sesuai dengan pasien
yang kesepakatan 3. Membuat
dihadapi 4. Jelaskan faktor kontrak dengan
menurun risiko yang pasien
b. Perilaku memengaruhi merupakan
sesuai kesehatan bagian dari
anjuran 5. Berikan kesempatan komunikasi
meningkat bertanya terapeutik
4. Menjelaskan apa
saja yang dapat
memengaruhi
kesehatan pasien
5. Agar pasien
lebih paham
dengan materi
yang
disampaikan,
V. Evaluasi

Tanggal Diagnosa Implementasi Evaluasi Paraf


5/12/2020 1 1. Mengidentifikasi S:
karakteristik nyeri pasien a) Pasien mengatakan
2. Menganjurkan pasien nyeri mereda
untuk beristirahat b) P: Menstruasi
3. Memberikan teknik non- Q: Ringan
farmakologis (kompres R: Di bawah perut
hangat) untuk meredakan S: 3
nyeri T: Intermitten
4. Mengajarkan pasien teknikO:
meredakan nyeri a) Pasien tampak lebih
tenang
b) Pasien tampak
dapat memulai
aktivitas setelah
diberikan terapi
A: Tujuan tercapai
P: Intervensi dihentikan
5/12/2020 2 1. Menjelaskan kontrak S:
waktu a) Pasien mengatakan
2. Menjelaskan tentang paham dengan apa
dismenore dan cara disampaikan
meredakan nyeri perawat
dismenore O:
3. Memberikan kesempatan a) Pasien mampu
pasien untuk bertanya
menjawab
4. Mengevaluasi pasien
pertanyaan dari
dengan menanyakan
kembali pertanyaan terkait
perawat (evaluasi)
pendidikan kesehatan b) Pasien tidak terlihat
khawatir dengan
keadaannya
A: Tujuan tercapai
P: Intervensi dihentikan

Anda mungkin juga menyukai