Anda di halaman 1dari 2

1.

Implan Berpindah pindah didalam tubuh


“Saya mendengar cerita kalau implan tiba tiba bisa menghilang dari lengan dengan
sendirinya”
Penjelasan: Perpindahan benda ke seluruh tubuh hanya bisa dengan perantara aliran
darah. Implan dipasangkan di bawah kulit, sehingga tidak memungkinkannya untuk
masuk ke aliran darah.
2. Tidak haid pertanda buruk
“Saya dengar implan menghentikan haid, jadi kalau saya tidak haid, darah kotor pasti
akan menyebabkan munculnya penyakit”
Penjelasan: Haid terjadi karena peluruhan dinding rahim akibat sel telur tidak dibuahi.
Implan bekerja dengan menghambat pelepasan sel telur oleh indung telur, sehingga tidak
ada sel telur yang menempel di dinding rahim. Apabila tidak ada sel telur, maka dinding
rahim tidak akan meluruh dan tidak akan terjadi haid.
3. Penggunaan kontrasepsi sebabkan sulit hamil
Beberapa jenis kontrasepsi memang mempengaruhi hormon yang berkaitan dengan
kesuburan, seperti KB suntik. Setelah melakukan KB jenis suntik, umumnya wanita
membutuhkan waktu 12-18 bulan agar hormon kembali normal. Setelah jangka waktu
tersebut, kesuburan wanita benar-benar akan kembali seperti sediakala. Untuk pilihan KB
yang tak mempengaruhi hormon, Anda bisa menggunakan jenis IUD atau dikenal dengan
nama KB spiral. Jenis KB ini sama sekali tak pengaruhi hormon, sehingga wanita bisa
langsung merencanakan kehamilan usai melepas KB spiral yang dipasang di rahim.
4. Pil KB dan KB suntik bikin gemuk
Kedua jenis KB ini memang mempengaruhi hormon dan sebagian wanita memang
berpotensi menjadi gemuk akibat perubahan hormonal tersebut. Namun, kegemukan
bukan semata-mata karena pengaruh kontrasepsi, melainkan pilihan gaya hidup. Cukup
banyak wanita yang menjalani KB hormonal yang memiliki tubuh langsing karena
menjadi diet yang sehat. 
5. Pil KB dapat mencegah dan mengurangi jerawat
Fakta: Pil KB yang memiliki kandungan hormon progesteron, berfungsi mengurangi
kelebihan hormon androgen dalam tubuh wanita. Salah satu penyebab wanita memiliki
banyak jerawat dan bulu-bulu halus berlebihan.
6. Morning pill sama halnya dengan pil aborsi
Fakta: Morning pill atau kontrasepsi darurat bertujuan untuk mencegah kehamilan pada
saat Anda lupa menggunakan kontrasepsi maksimal dalam jangka waktu 120 jam setelah
berhubungan. Kalau memang sudah terjadi kehamilan, maka tidak akan berpengaruh
terhadap janin.
7. IUD berpengaruh pada suami
“Suami saya bisa merasakan IUD ketika sedang berhubungan suami istri”
Penjelasan: Apabila pemasangan IUD benar, maka IUD tidak akan terasa saat
berhubungan. Namun, terkadang benang IUD yang keluar dari serviks digunting sehingga
benang terasa tajam saat sedang berhubungan suami istri. Sebaiknya benang IUD yang
terlalu panjang cukup dililitkan saja, tidak dipotong.

Anda mungkin juga menyukai