Anda di halaman 1dari 2

Pola-pola Relasional

Ketika suatu hubungan terbentuk, berkembang pula pola-pola komunikasi yang merupakan hasil dari
aturan yang diterapkan para partisipan. Ada tiga pola relasional yaitu:

1. Supportif dan Defensif

Sikap supportif

1. Deskripsi: Tidak melakukan penilaian terhadap orang lain

2. Orientasi masalah: mengajak orang lain menetapkan dan mencapai tujuan dan tidak
mengarahkannya

3. Spontan: tidak melakukan strategi atau bertaktik

4. Empati: menempatkan diri pada posisi orang lain dengan pandangan orang lain itu

5. Persamaan: memandang orang lain setara

6. Provisionalisme: Kesediaan untuk selalui meninjau kembali pendapat kita.

Sikap defensif

1. Evaluasi: menilai perilaku orang lain

2. Kontrol: mengontrol atau mengarahkan orang lain

3. Strategi: merencanakan teknik atau berstrategi dalam berhubungan dengan orang lain

4. Netralitas: menjauhkan diri dari perasaan atau perhatian orang lain

5. Superioritas: merasa lebih berharga  atau lebih tinggi dari orang lain

6. Certainty: bertindak atas pengetahuan, keyakinan dan persepsi sendiri tanpa mau mengubahnya

2. Tergantung (Dependen) dan tidak bergantung (Independen)

•Hubungan dependen: sangat tergantung pada individu lainnya. Misalnya, karena dukungan, uang,
pekerjaan, kepemimpinan, dan petunjuk

•contoh: hubungan pasien pada dokternya


•Hubungan independen: seorang individu secara bebas dapat menyatakan ketidaksepakatan,
ketidaksetujuan, dan penolakan pada individu lainnya.

•Contoh: pengusaha dengan kliennya

3. Progresif dan Regresif

•Hubungan yang progresif: hubungan ditandai dan menimbulkan keputusan serta harmoni. Artinya,
hubungan mengarah ke iklim positif

•Regresif: hubungan tetap berkembang, namun mengarah/ menimbulkan ketidakpuasan dan


ketidakharmonisan.

•Contoh: project yang tidak dibayar

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pola Relasi Interpersonal

Ruben mengemukakan beberapa faktor yang mempengaruhi terbentuknya pola-pola komunikasi


interpersonal sebagai berikut:

1. Tingkat hubungan dan konteks.

Pola yang berkembang akan berbeda pada tingkat komunikasi yang biasa dengan yang intim. Begitu
juga konteksakan menentukan pola komunikasi yang tercipta.

2. Kebutuhan interpersonal dan gaya komunikasi

3. Kekuasaan

4. Konflik

Anda mungkin juga menyukai