Kelompok 1 DUS
Radix Haritza
01 1510941021
Sampah residu
• sedang dalam proses diskusi untuk mencari solusi terbaik
dalam menanganinya. Sehingga tidak ada lagi sampah yg
dibuang ke TPA.
• Saat ini sampah iangkut ke TPA ax seminggu
Kinerja TPS3R
• Melayani ± 900 KK
• Jika rata-rata 1KK terdiri dari 4 jiwa, artinya ada 3.600 jiwa yg
memproduksi sampah atau setara dengan 2,5 ton sampah setiap hari
nya.
• Semua sampah diolah dan 10% residu ke TPA
• Pengurus KSM TPS3R terdiri dari 8 orang : 6 bapak dan 2 ibu (SK dari
kelurahan)
• Terdapat 11 orang yang bekerja sebagai operator di TPS3R
(2 orang) pengangkutan, (4 orang) pemilahan, sisanya pengolahan gaji
2jt/bulan
• Waktu Operasional (Senin-Minggu) jam 7 pagi-jam 3 sore, hari jumat
libur
• Pembiayaan dari masyarakat Rp. 30.000 per bulan untuk operasional
SINERGI DAN KOLABORASI
Siklus Tertutup Pertanian Organik Terpadu dan
Pengurangan Sampah di Sumber
1. KSM TPS 3R MBR mengelola Sampah di RW
15 ,16 serta 17
2. Pokdakan Budidaya MBR memanfaatkan
Sampah Organik untuk Budidaya Maggot
Organik dan Budidaya Lele (Manik Bule).
3. Kelompok Wanita Tani (KWT) Berkah Mandiri
memanfaatkan Bekas Maggot /Kasgot untuk
budidaya sayuran dan buah hortikultura
BUDIDAYA
Integrasi manajemen pengolahan sampah
rumah tangga - budidaya maggot organik -
budidaya lele –puyuh-ayam- aquaponik -
pemberdayaan masyarakat - kompos
organik (kasgot).
Sisi lain #tps3r MBR, tanam labu , kangkung,
cabe, bayam, mint, pare, terong , pepaya,
tomat
Dukungan Pemerintah
Adanya training dari dinas terkait, pertemuan
1x sebulan monev, adanya grup koordinasi
TPS3R se kota Bogor
Adanya Reward
Terpilihnya @tps3r_mbr menjadi yg pertama
untuk kategori TPS3R sekota Bogor dalam
apresiasi Bogor Bersih 2019 yang diadakan
Dinas Lingkungan Hidup
Foto Kunjungan ke TPS3R
“Melalui tata kelola sampah organik yang bertanggung
jawab ketahanan pangan dan kemandirian pangan
suatu kota bisa dibangun. Sumber protein dan sumber
sayur bisa terpenuhi “
Bapak Bandung Sahari, PhD
Rencana Pengembangan
1. Adanya pemilahan sampah dari rumah
sampai 80%
2. Masyarakat support dan terlibat aktif dalam
pengelolaan sampah di tingkat keluarga
3. Menjadi pusat learning center tempat
belajar dan mendapat inspirasi dan
informasi
4. Menjadi financial benefit bagi warga sekitar
Perumahan Mutiara Bogor Raya
Ibu Titin
Ingin mengadopsi proses digitalisasi, realtime data base
Narasumber Namun, tujuan akhirnya adalah agar masyarakat bisa mengelola
sampah dimulai dari rumah
Foto Bersama
Thank You