LEMBAR KERJA TUGAS - BMC

Petunjuk :
Melengkapi BMC untuk studi kasus diatas relavan dengan kondisi UMKM. Lengkapi Isian Templete B.

Template B
Penyusunan Model Bisnis Kanvas UMKM Sasaran Dampingan
nvas Model Bisnis UMKM Dampingan : TAHU PEDAS CRISPY ____________________

-Supplier bahan baku utama -Produk (Tahu crispy) dibuat saat
(Tahu)
pelanggan memesan produk sehingga
cita-rasa produk tetap terjaga
-Supplier bumbu spicy dan -Pengemasan (packaging) dilakukan
secara modern dan menarik
bumbu lainnya
-Cari pelanggan
-Harga Standar(Terjangkau)
bagi setiap kalangan
-Cita rasa yang menarik dan
beragam
-Makanan yang memiliki
banyak protein sehingga
aman dikonsumsi dalam
jumlah yang banyak
-Kemasan menarik
-Dapat dilakukan Pesan-
antar Semua kalangan
-Promo spesial apabila dapat menikmati
diupload di media social produk ini karena
aman dikonsumsi
bagi siapapun. Untuk
anak-anak tersedia
varian rasa yang tidak
pedas
No. Elemen Contoh
1 Customer Segments : • Segmentasi pasar bawah : warung, grosir dan pasar tradisional. Margin
Segmen pelanggan menggambarkan sekelompok keuntungannya sedikit. : Brownies, donut, pia.
-Pesanan melalui medsos,
orang atau organisasi berbeda
-alat yang ingin dijangkau
(penggorengan,kompor, • Segmentasi pasar menengah. Produk di pajang di display- sebagai sarana
Spatula)
seperti WA,Instagram,
atau dilayani oleh perusahanan.
-Marketing (smartphone) interaksi dengan konsumen. facebook,dll
Penjualan melalui armada mobil, sepeda motor,
Transport(motor)
becak atau sepeda onthel sebagai interaksi customer dengan metode jemput
bola.
• Segmentasi pasar kelas atas- konsep toko roti  mewah, nyaman dan
-Bahan baku dan bahan penolong - marketing & promotion inovatif. Promosi di surat- Penjualan Produkatau
kabar, radio TahudiPedas Crispy Outlet di toko mall/
internet.
-Bahan Kemasan plaza. Mergin keuntungan sangat Tunai
besar.
-Penjualan dan COD (Cash on Delivery)
2 -Bahan bakar
Value Proposition : • Lokasi strategis (ramai, kampus, sekolahan, halte bus, stasiun KA,
Alasan yang membuat pelanggan beralih dari satu perkantoran, caffee).
perusahaan ke perusahaan lain. • Harga standar (terjangkau)
• Kualitas : Rasa enak, tekstur menarik, higinies, kemasan menarik.
• Pelayanan memuaskan.
3 Customer relationship :
Bagaimana tipe hubungan yang ingin dijalin dengan • Beli 2 dapat 3, discount.
para pelanggan dari segmen pasar yang spesifik. • Konsinyasi barang
1. Akuisisi pelanggan- mencari pelanggan baru. • Pembayaran tempo
2. Retensi pelanggan-mempetahankan pelanggan • Pesan lewat Call center, email
supaya tidak pindah ke ke kompetitor. • Pesan antar
3. Boosting sales - mendorong pelanggan yang sudah • Pendekatan personal
ada untuk berbelanja lebih banyak bagi • Self service (swalayan)
perusahaan. • Keanggotan komunitas
4 Channel :
Bagaimana sebuah perusahaan berkomunikasi dengan segmen
pelanggannya dan menjangkau mereka untuk memberikan
proporsi nilai.
5. Revenue Streams :
Pendapatan atau pemasukan yang biasanya diukur dalam bentuk
uang yang diterima perusahaan dari pelanggannya.
• Distribusi langsung melalui outlet, gerobak dorong
• Distribusi tidak langsung melalui agen, toko kue, warung
• Penjualan melalui agen
• Penjualan melalui medsos, facebook, WA, market place.
• Penjualan melalui pesanan
• Penjualan tunai
• Penjualan melalui reseller, agen
• Penjualan konsinyasi, lewat warung, toko, mini market.

6. Key resources : • Tempat produksi

Aset-aset terpenting yang diperlukan agar sebuah model bisnis • Peralatan produksi : mesin oven, mixer, alat masak, kulkas,
dapat berfungsi. • Bahan baku dan penolong
• Kemasan
• Outlet, Tempat jualan, Display roti
7. Key Activities : • Pengadaan bahan baku
Tindakan tindakan terpenting yang harus diambil oleh UMKM agar • Proses produksi
dapat beroperasi dengan sukses. • Pengemasan (packacing)
• Penyimpanan dan Pengendalian mutu
• Pemasaran dan penanganan retur
• Pembayaran/ Penagihan
8. Key partner : • Supplier bahan baku
Mitra utama dalam bisnis, misalnya supplier, sehingga model • Toko kimia
bisnis dapat berjalan. • Supplier kemasan
• Pemilik Warung
• Bakul kue
9. Cost structure : • Bahan baku dan penolong
Komponen-komponen biaya yang digunakan supaya organisasi • Bahan bakar / listrik
atau perusahaan bisa berjalan sesuai dengan model bisnisnya. • Upah/ Gaji, Bonus
• Bahan kemasan
• Biaya promosi, sewa took