Anda di halaman 1dari 10

TRY OUT OSCE NASIONAL AGUSTUS 2014

1. Nomor station 5
2. Judul station Resusitasi Neonatus
3. Waktu yang dibutuhkan 10 menit
4. Tujuan station Menilai kemampuan prosedur klinik, mampu
berperilaku professional
5. Kompetensi 1. Kemampuan anamnesis
(tebalkan beberapa atau semua 2. Kemampuan pemeriksaan fisik
kompetensi yang dinilai) 3. Melakukan tes/prosedur klinik atau interpretasi
data untuk menunjang diagnosis banding atau
diagnosis
4. Penegakkan diagnosis/diagnosis banding
5. Tata laksana:
a. Farmakoterapi
b. Non farmakoterapi
6. Edukasi pasien
7. Perilaku professional
6. Kategori 1. Cerebrovascular system
(tebalkan kategori yang dinilai) 2. Respiratory system
3. Neuro-behaviour
4. Gastrointestinal system
5. Reproductive system
6. Musculoskeletal system
7. Endocrine & Metabolic
8. Hematology/Oncology
9. Genitourinary system
10. Head & Neck
11. Special Sensory
12. Phsyciatry
7. Instruksi untuk kandidat Skenario klinik:
Seorang ibu usia 35 tahun, G2P1A0 usia kehamilan
Bagian ini mencantumkan skenario klinik saat ini 38 minggu, akan dilakukan persalinan dengan
station serta tugas yang harus dilakukan
section sesarea atas indikasi PEB dalam narkose
kandidat secara jelas. Skenario klinik
menggambarkan kasus yang dihadapi umum.
dengan mencantumkan umur pasien, Anda adalah dokter muda yang sedang bertugas di
lokasi kejadian, permasalahan yang kamar bayi dan diminta membantu bayi yang akan
dihadapi serta tugas yang harus dilakukan dilahirkan.
secara jelas. Jika ada tugas yang tidak
perlu maka harus dicantumkan juga.
Tugas:
1. Lakukan persiapan yang diperlukan
2. Lakukan resusitasi pada bayi tersebut
3. Tunjukkan sikap profesionalisme

Informasi yang diperlukan untuk tiap langkah


resusitasi ditanyakan ke penguji.
8. Instruksi untuk penguji Skenario klinik:
Seorang ibu usia 35 tahun, G2P1A0 usia kehamilan
Bagian ini mencantumkan kembali saat ini 38 minggu, akan dilakukan persalinan dengan
skenario klinik serta tugas yang harus
section sesarea atas indikasi PEB dalam narkose
dilakukan kandidiat. Selanjutnya tugas
untuk penguji dituliskan dengan jelas, umum.
termasuk hal-hal yang harus maupun Anda adalah dokter muda yang sedang bertugas di
tidak boleh dilakukakn penguji. Selain itu kamar bayi dan diminta membantu bayi yang akan
terdapat pedoman penilaian untuk station dilahirkan.
tersebut sehingga membantu penguji
memahami tujuan station serta memiliki
penilaian yang sama. Jika ada pertanyaan JAWABAN DARI TIAP LANGKAH YANG
yang perlu diujikan maka dicantumkan DIPERLUKAN DISEBUTKAN OLEH PENGUJI
beserta jawaban dan modalitas nilainya. JIKA MAHASISWA MELAKUKANNYA:
Informasi tambahan terkait hasil
pemeriksaan fisik pasien dicantumkan I. Mencari faktor risiko Nilai 1
beserta kapan informasi tersebut
II. Berikan informed consent ke orang tua
diberikan kepada kandidat.
Nilai 1
III. Membentuk tim resusitasi
Nilai 1
IV. Mempersiapkan alat & obat yang diperlukan
secara lengkap Nilai 3
 Airway: kateter/balon penghisap, penghisap
mekonium
 Breathing & circulation: balon resusitasi dan
sungkup, oksigen, laringoskop dengan lidah
lurus no 0 dan 1, pipa endotrakheal (no
2,5/3/3,5/4), gunting, plester
 Drug: epinefrin 1:10000, NaCl 0,9%, Na-
bikarbonat 8,4%, lar dekstrose 10%, spuit 1, 10
cc, kateter umbilikal
 Lain:lain: pemancar panas, kain 3 buah, jam,
stetoskop sarung tangan & pelindung diri

V. LANGKAH I:
1. Melakukan evaluasi 3 hal yaitu:
a. Apakah usia gestasi aterm?
Jawab: YA Nilai 3
b. Apakah bayi menangis/bernapas?
Jawab: MERINTIH Nilai 3
c. Apakah tonus otot baik?
Jawab: GERAK TDK AKTIF Nilai 3

VI. LANGKAH II:


1. Melakukan tindakan AWAL sebagai berikut:
a. Hangatkan bayi (Nilai 2)
b. Membersihkan jalan napas:
i. Kepala bayi sedikit ekstensi,
membersihkan jalan napas dgn
kateter penghisap mulai mulut lalu
hidung: Nilai 3
ii. Kepala bayi sedikit ekstensi,
membersihkan jalan napas hanya
dari mulut/hidung atau terbalik:
Nilai 2
iii. Tidak memposisikan kepala
bayi sedikit ekstensi, membersihkan
jalan napas hanya dari mulut/hidung
atau terbalik:
Nilai 1
iv. Membersihkan jalan napas
dengan memakai laringoskop &
endotracheal tube: Nilai 0
c. Mengeringkan bayi (Nilai 2)
d. Stimulasi:
i. Dengan menepuk/menyentil
telapak kaki atau menggosok
punggung/perut/dada/ekstremitas
lalu mereposisi kepala bayi sedikit
ekstensi: Nilai 2
ii. Dengan menepuk/menyentil
telapak kaki atau menggosok
punggung/perut/dada/ekstremitas:,
tetapi tidak mereposisi kepala bayi
sedikit ekstensi: Nilai 1
iii. Tidak melakukan stimulasi
dengan menepuk/menyentil telapak
kaki atau menggosok
punggung/perut/dada/ ekstremitas
dan tidak mereposisi kepala bayi:
Nilai 0

2. Bila kandidat melakukan perawatan rutin atau


melakukan ventilasi tekanan positif (VTP): Nilai
0.

VII. LANGKAH III:


1. Melakukan evaluasi:
a. Denyut jantung:
i. melakukan auskultasi di daerah
prekordial atau meraba pulsasi arteri
umbilikal: Nilai 1
ii. melakukan penilaian selama 6
detik lalu dikalikan 10:
Nilai 1
Penguji memberi informasi: terdengar
denyut jantung/teraba pulsasi sebanyak
8 kali.

b. Pernapasan: menilai usaha bernapas


i. teratur/gasping/apnea: Nilai 1
ii. tidak menilai pernapasan:
Nilai 0
Penguji memberi informasi: menangis
merintih

VIII. Penilaian dari langkah I – III


dilakukan dalam 30 detik: nilai 2. Bila kandidat
tidak menyebutkan: nilai 0.

IX. LANGKAH IV
1. Melakukan ventilasi tekanan positif (VTP)
selama 30 detik dan menyebutkan cara
memasang probe SpO2 di ekstremitas atas
kanan: Nilai 3
2. Melakukan 2 langkah benar dari butir 1: Nilai
2
3. Melakukan 1 langkah benar dari butir 1: Nilai
1
4. Memasang probe SpO2 dan CPAP: Nilai 0

X. LANGKAH V
1. Evaluasi denyut jantung : Nilai 2
Penguji memberi informasi:
Hasil evaluasi setelah VTP: denyut jantung
70x/menit

2. Tidak melakukan evaluasi atau melakukan hal


lain: Nilai 0

XI. LANGKAH VI
1. Melakukan KOREKSI VENTILASI yaitu:
- Sungkup (perlekatan diperbaiki)
- Reposisi (kepala bayi dalam kondisi semi
ekstensi)
- Isap lendir
- Buka mulut
- Tingkatkan (tekanan ventilasi atau
konsentrasi oksigen)
- Alternatif airway (dengan intubasi)
Masing-masing koreksi diatas diberi Nilai 1
Penguji memberi informasi:
Hasil koreksi ventilasi semua baik, perlu
INTUBASI
2. Tidak melakukan koreksi ventilasi atau
melakukan hal lain Nilai 0

XII. LANGKAH VII


1. Melakukan Intubasi dengan tehnik dan alat
yang benar:
2. Alat yang dipakai: laringoskop dengan
blade/lidah lurus, ETT no 3/ no 3,5
dengan/tanpa memakai stilet
3. Tehnik:
– membuka mulut bayi dengan penolong
dari belakang kepala pasien
– memasang laringoskop hingga lampu
menyala
– mencari epiglottis dan pita suara
– memasukkan ETT sampai batas hitam di
pita suara
– menyambungkan ETT dengan amubag,
– melakukan ventilasi sambil
mendengarkan suara paru di kedua
hemitoraks dengan stetoskop
– melakukan fiksasi ETT setelah suara paru
di kedua hemitoraks sama
– melanjutkan ventilasi manual sampai alat
bantu ventilator siap dipakai
4. Tidak melakukan intubasi atau melakukan hal
lain:

XIII. LANGKAH VIII


1. Evaluasi denyut jantung : Nilai 2
Penguji memberi informasi:
Hasil evaluasi setelah VTP dengan ETT:
denyut jantung 120x/menit

2. Tidak melakukan evaluasi atau melakukan hal


lain: Nilai 0

XIV. LANGKAH IX
1. Membawa bayi ke ruang paska resusitasi:
Nilai 2
2. Melakukan hal lain: Nilai 0
XV.LANGKAH IX
1. Melakukan penilaian skor APGAR menit 1
a. Appearance: badan kemerahan,
ekstremitas biru: nilai 1.
b. Pulse: denyut jantung < 100x/menit (atau
80x/menit): nilai 1.
c. Grimace: sedikit ada gerakan mimic: nilai
1.
d. Activity: ekstremitas sedikit fleksi: nilai 1
e. Respiration: menangis merintih: nilai 1.
Bila pada tiap-tiap penilaian skor diatas
kandidat benar memberi nilai: nilai 2, bila
salah: nilai 1, bila tidak bisa menyebutkan:
nilai 0.

9. Instruksi untuk pasien simulasi -

1.
10. Peralatam yang dibutuhkan Ruang standar praktek dokter umum
1 meja
Cantumkan semua peralatan yang 3 kursi
dibutukan ternasuk bagaimana tata ruang
1 tempat mencuci tangan
yang sesuai dengan station dengan
mencantumkan jumlah peralatan yang 1 tempat tidur + 1 manequin bayi
dibutuhkan untuk semua kandidat 3 lembar kain, 1 lampu penghangat
1 alat penghisap de lay atau kateter warna biru, 1
laryngoskop dengan lidah lurus no 1, 1 pipa
endotracheal tanpa cuff no 3, 1 balon resusitasi
dengan sungkup ukuran neonatus, selang oksigen
1 stetoskop anak, 1 alat penghitung waktu
1 vial epinefrin, 1: 10000, 1 flabot NaCl 0,9% 100cc,
1 flacon natrium bikarbonat 8,4%, 1 spuit 1cc

11. Penulis Dr. Hannah, SpA, MKes (FK USAKTI)


12. Referensi Pelatihan Resusitasi Neonatus 2005
SOAL

Seorang ibu usia 35 tahun, G2P1A0 usia kehamilan saat ini 38 minggu, akan dilakukan
persalinan dengan section sesarea atas indikasi PEB dalam narkose umum.
Anda adalah dokter muda yang sedang bertugas di kamar bayi dan diminta membantu bayi yang
akan dilahirkan.

Instruksi untuk mahasiswa:


Dalam waktu 12 menit berikut,
1. Lakukan persiapan yang diperlukan
2. Lakukan resusitasi pada bayi tersebut
3. Tunjukkan sikap profesionalisme

Informasi yang diperlukan untuk tiap langkah resusitasi ditanyakan ke penguji.


CHECKLIST PROSEDURAL

Nama Mahasiswa: ............................................... Instruktur : ................................


NIM : ...............................................
Tanggal : ................................................... Tanda tangan : .................................

No ITEM 0 1 2 3
I Mencari faktor risiko
II Memberikan informed consent kepada orang tua
III Membentuk tim resusitasi
IV Mempersiapkan alat & obat-obatan yang diperlukan dengan lengkap
V LANGKAH 1: Penilaian bayi segera setelah lahir
 Cukup bulan?
 Bayi bernapas atau menangis?
 Tonus otot baik?
VI A. Melakukan Langkah 2 (kepala bayi mengarah ke perut penolong)
 Menghangatkan bayi
 Membersihkan jalan napas (Nilai max 3)
- Kepala bayi sedikit ekstensi, membersihkan jalan napas dgn kateter - - - -
penghisap mulai mulut lalu hidung
- Kepala bayi sedikit ekstensi, membersihkan jalan napas hanya dari - - - -
mulut/hidung atau terbalik
- Tidak memposisikan kepala bayi sedikit ekstensi, membersihkan - - - -
jalan napas hanya dari mulut/hidung atau terbalik
- Membersihkan dengan memakai laringoskop & endotracheal tube - - - -
 Mengeringkan
 Stimulasi (Nilai max 2)
- dengan menepuk/menyentil telapak kaki atau menggosok
punggung/perut/dada/ekstremitas lalu mereposisi kepala bayi
sedikit ekstensi
- dengan menepuk/menyentil telapak kaki atau menggosok
punggung/perut/dada/ekstremitas:, tetapi tidak mereposisi kepala
bayi sedikit ekstensi
- Tidak melakukan stimulasi dengan menepuk/menyentil telapak kaki
atau menggosok punggung/perut/dada/ ekstremitas dan tidak
mereposisi kepala bayi
B. Bila melakukan perawatan rutin atau ventilasi tekanan positif
VII Melakukan LANGKAH 3 yaitu evaluasi:
 Denyut jantung (Nilai max 2)
- Melakukan auskultasi di prekordial atau meraba pulsasi umbilikal
- Melakukan penilaian selama 6 detik lalu dikalikan 10
 Pernapasan (Nilai max 1)
- Teratur/gasping/apnea
- Tidak menilai pernapasan
VIII Melakukan Langkah 1 – 3 dalam 30 detik
VIII Melakukan LANGKAH 4: (Nilai max 3)
a. melakukan ventilasi tekanan positif (VTP) selama 30 detik dan
menyebutkan cara memasang probe SpO2 di ekstremitas atas kanan
b. melakukan 2 langkah benar dari butir a
c. melakukan 1 langkah benar dari butir a
d. memasang probe SpO2 dan CPAP
IX Melakukan LANGKAH 5 berdasarkan hasil langkah 4:
a. evaluasi denyut jantung
b. koreksi ventilasi atau melakukan hal lain
X Melakukan KOREKSI VENTILASI yaitu:
- Sungkup (perlekatan diperbaiki)
- Reposisi (kepala bayi dalam kondisi semi ekstensi)
- Isap lendir
- Buka mulut
- Tingkatkan (tekanan ventilasi atau konsentrasi oksigen)
- Alternatif airway (dengan intubasi)
Tidak melakukan koreksi ventilasi atau melakukan hal lain
XI Melakukan INTUBASI
a. memakai alat yang benar: laringoskop dengan blade/lidah lurus, ETT no
3/ no 3,5 dengan/tanpa memakai stilet
b. melakukan intubasi dengan langkah berikut:
– membuka mulut bayi dengan penolong dari belakang kepala pasien
– memasang laringoskop hingga lampu menyala
– mencari epiglottis dan pita suara
– memasukkan ETT sampai batas hitam di pita suara
– menyambungkan ETT dengan amubag,
– melakukan ventilasi sambil mendengarkan suara paru di kedua
hemitoraks dengan stetoskop
– melakukan fiksasi ETT setelah suara paru di kedua hemitoraks sama
– melanjutkan ventilasi manual sampai alat bantu ventilator siap
dipakai
Tidak melakukan intubasi atau melakukan hal lain
XII Melakukan langkah berikut :
b. evaluasi denyut jantung
c. koreksi ventilasi atau melakukan hal lain
XII Melakukan langkah berikut berdasarkan hasil langkah 12:
a. membawa bayi ke ruang paska resusitasi
b. melakukan hal lain
XI Melakukan penilaian skor APGAR menit 1
 Appearance: badan kemerahan, ekstremitas biru, nilai 1 (Nilai max
2)
- Deskripsi benar, nilai benar
- Salah satu yang benar (deskripsi/nilai)
- Tidak menyebutkan atau semuanya salah
 Pulse: denyut jantung <100x/menit (80x/menit), nilai 1 (Nilai max 2)
- Deskripsi benar, nilai benar
- Salah satu yang benar (deskripsi/nilai)
- Tidak menyebutkan atau semuanya salah
 Grimace: sedikit gerakan mimik, nilai 1 (Nilai max 2)
- Deskripsi benar, nilai benar
- Salah satu yang benar (deskripsi/nilai)
- Tidak menyebutkan atau semuanya salah
 Activity: ekstremitas sedikit fleksi, nilai 1 (Nilai max 2)
- Deskripsi benar, nilai benar
- Salah satu yang benar (deskripsi/nilai)
- Tidak menyebutkan atau semuanya salah
 Respiration: menangis merintih, nilai 1 (Nilai max 2)
- Deskripsi benar, nilai benar
- Salah satu yang benar (deskripsi/nilai)
- Tidak menyebutkan atau semuanya salah
TOTAL SKOR 20 24 21

NILAI: TOTAL SKOR x 100 = ………….. x 100 = ………..


65 65

Anda mungkin juga menyukai