PENDAHULUAN
ABSTRAK
Hotel Butik di Surabaya merupakan hunian sementara Latar Belakang
yang memiliki karakter khusus dan unik, yang dapat
menjadi nilai jual bagi pengunjung hotel. Desain Hotel Butik
di Surabaya ini didasari oleh pemikiran desain yang ramah
lingkungan dan meminimalkan penggunan energi, karena
A DANYA Perkembangan dunia pariwisata
Indonesia semakin berkembang pesat. Sehingga
pembangunan pariwisata terus ditingkatkan
di
masalah yang masalah yang ada di kota Surabaya dalam dengan pengembangan, pengunaan sumber daya dan
mereduksi polusi yang mencemari udara, sehingga dapat potensi pariwisata yang ada. Melalui pembangunan
mempengaruhi psikis penduduk kota Surabaya yang
pariwisata, selain dapat meningkatkan devisa negara
memiliki tingkat stress yang cukup tinggi. Selain itu untuk
merespon masalah yang ada di lingkungan, Hotel Butik di
juga dapat memperluas kesempatan kerja.
Surabaya telah menerapkan konsep connecting landscape Pelaksanaan pembangunan pariwisata dilakukan
dengan media tanam Hidroponik yang di harapkan dapat dengan membangun tempat- tempat penginapan
mereduksi udara di lingkungan sekitar dengan perawatan seperti hotel.
yang mudah, serta membentuk ruang void dan hijau. Pembangunan hotel dapat berkembang
Pendekatan desain yang di gunakan adalah adalah Sains dengan pesat, seperti pendirian hotel- hotel baru atau
Bioklimatik dengan prinsip-prinsip yang di gunakan oleh pengadaan kamar- kamar pada hotel- hotel yang ada.
Ken Yeang. Kemudian pendalaman pencahayaan dipilih Fungsi hotel bukan hanya sebagai tempat menginap
untuk mencermati penyelesaian kebutuhan bangunan
untuk tujuan wisata, namun juga untuk menjalankan
untuk efisiensi energi yang diharapkan dapat memenuhi
kebutuhan bangunan.
kegiatan bisnis, mengadakan seminar, acara
Keunikan proyek ini ada pada konsep “Butik” yang di
kekeluargaan atau sekedar untuk mendapatkan
kaitkan dengan green building, sehingga koridor unit kamar ketenangan. Pada prinsipnya hotel adalah salah satu
menggunakan pencahayaan dan penghawaan pasif, bentuk perdagangan jasa. Sebagai industri jasa setiap
suasana hotel butik ini juga di hiasi oleh sejuknya tanaman pengusaha hotel akan berusaha memberikan
hidroponik yang mengelilingi fasad bangunan. Desain hotel pelayanan yang maksimal bagi para tamunya. Dengan
ini berupa void di tampak depang bangunan yang di kata lain kekuatan usaha ini ialah bagaimana para
gunakan sebagai ruang komunal untuk unit kamar tiap pelaku usaha menawarkan jasa terbaik kepada para
lantai, sehingga interaksi antar lantai dapat terjalin, di hotel tamunya (Yoeti, 2001). Saat ini ketika industri hotel
ini juga di lengkapi dengan fasilitas pendukung,seperti: semakin meningkat, banyak hotel yang melakukan
kolam renang dengan konsep infinity yang memiliki view
optimal dan menjadi daya Tarik bagi pengunjung hotel.
perbaikan-perbaikan dari berbagai macam aspek
kegiatan untuk memberikan pelayanan yang terbaik
tehadap konsumen. Hotel saat ini tidak hanya
Kata Kunci: hotel butik, surabaya, bioklimatik arsitektur,
hidroponik, efisiensi energi, pencahayaan, penghawaan. menawarkan layanan penginapan saja namun juga
JURNAL eDIMENSI ARSITEKTUR VOL. VI, NO. 1, (2018), 449-456 450
Bangunan ramah lingkungan merupakan terobosan Lokasi tapak terletak di Mayjend Sungkono, Kec.
untuk menjawab kebutuhan di kalangan masyarakat Dukuh Pakis, Surabaya, dan merupakan lahan
Indonesia terutama kaum urban. Banyak dari warga kosong. Tapak berada dekat dengan Gedung 45,
perkotaan yang mengadaptasi bangunan ramah Ciputra World Mall, dan Darmo Park. Merupakan
lingkungan dengan bercocok tanam di lingkungan daerah Central Business District (CBD) dengan
rumah. Bahkan ada juga yang mendesain bangunan fasilitas perdagangan dan jasa (toko, restoran, hotel,
bioclimatic design dengan tujuan untuk menghemat dll) yang mengelilingi tapak, membuat tapak ramai
energi yag ada, serta dapat mengurangi daily cost dikunjungi wisatawan.
untuk kedepanya.
Dari situasi ini terdapat peluang bisnis yang
bias di manfaatkan dan tentunya tidak boleh
dilewatkan. Banyak sekali ide bisnis yang bisa
dikembangkan dari bangunan yang ramah lingkungan.
Salah satunya kesuksesan bisnis dari bangunan
ramah lingkungan dengan media tanam hidroponik,
diperkirakan akan meningkat seiring bertambahnya
kesadaran masyarakat di Indonesia akan polusi yang
merajalela. Karena masih banyak orang menafsirkan
bahwa bangunan yang ramah lingkungan dengan
bercocok tanam sudah cukup. Tetapi kenyataanya
bangunan yang ramah lingkungan tidak hanya itu. Bila
bangunan ramah lingkungan tidak didesain secara
benar, maka tidak menghasilkan hasil yang maksimal.
Di dukung dengan perencanaan hotel yang
mengambil tema tanaman hidroponik di harapkan
dapat menjadi salah satu inovasi menarik di kota
Surabaya. Sekaligus dapat menjadi daya Tarik bagi
wisatawan luar negeri maupun dalam negeri yang
tertarik dengan bangunan yang ramah lingkungan
Gambar 4. Lokasi tapak eksisting.
dengan media tanam hidroponik.
DESAIN BANGUNAN
1. Skylight
DAFTAR PUSTAKA
Boutique Concept. (2007). Retrieved Juni 10, 2018,
Gambar 23. Isometri sistem listrik from
http://www.tips7.net/T158_boutique-concept-for-
5. Sistem Air Kebakaran
your-hotel/
Sistem utilitas air kebakaran menggunakan
Dictionary. (2008). Boutique Hotel. Retrieved Juni 10,
tandon atas yang gabung dengan tandon air bersih. 2018, from
Dengan sistem pemipaan untuk saluran air bersih
http://www.dictionary.com/boutiwue _hotel/
berada di bagain tengah ketinggian tandon, Greenhost. (2010). Hotel butik. Retrieved Juni 10,
sedangkan pemipaan air kebakaran berada di
2018, from
bagian bawah tandon agar dapat lebih optimal http://initu.id/review-greenhost-boutique-hotel-
dalam penggunaa air di dalam tandon atas.
prawirotaman-yogyakarta/
sehingga air di tandon tidak boleh habis, dan di Proverbs. (2008). Design hotel . Retrieved Juni 10,
manfaatkan untuk emergency. Jumlah tandon atas
2018, from
ada 4 unit dengan kapasitas untuk memenuhi https://www.designhotels.com/hotels/taiwan/taipei
kebuthan 147 unit kamar hotel.
/hotel-proverbs-taipei
Peraturan presiden no.75 tahun 2015 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah (2015). Jdih. Retrieved
Juni 10, 2018, from
http://jdih.kotaserang.com/peraturan-presiden-
nomor-75-tahun-2015
KESIMPULAN
Proyek desain “Hotel Butik di Surabaya” ini
dilatarbelakangi adanya perkembangan dunia
pariwisata di Indonesia maupun tingkat Internasional
yang meningkat pesat, tetapi di samping itu masalah-
masalah di kota besar seperti di Surabaya yang
memiliki tingkat kepadatan penduduk dan tingkat
polusi yang cukup tinggi menyebabkan tingkat stress
yang ikut meningkat di rasakan oleh penduduk
maupun pendatang di kota-kota besar, seperti di
Surabaya. Hotel ini merupakan fasilitas hunian
sementara yang mewarnai kota Surabaya di samping
masalah-masalah yang ada dengan desain yang
ramah lingungan dan memiliki kenyamana yang
terkesan natural. Dengan adanya hotel ini diharapkan
dapat membuat masyarakat menjadi mengerti
tentang menjaga lingkungan dengan desain maupun
budidaya tanaman hidroponik yang mudah dalam
maintenance sehari hari. Masyarakat awam dapat