Anda di halaman 1dari 10

ANALISIS TRANSFORMATOR DISTRIBUSI AKIBAT

GANGGUAN OVERLOAD DAN SPARKOVER


DI PT. PLN (PERSERO) APJ YOGYAKARTA
1 2 3
Krisno Samangun , Muhammad Suyanto , Sigit Priyambodo
Jurusan Teknik Elektro IST AKPRIND Yogyakarta
Jl. Kalisahak 28 Komplek Balapan Tromol Pos 45 Yogyakarta 55222
Telp (0274) 563029
1
Email : mrkrisno606@gmail.com

INTISARI

Transformator distribusi merupakan peralatan yang vital dalam sistem distribusi tenaga listrik,
dikarenakan gangguan atau kerusakan yang terjadi pada transformator akan mengakibatkan
dampak kerugian bagi pihat pelanggan maupun PLN.
Dalam penelitian ini akan dipaparkan beberapa sebab terjadinya gangguan overload dan
sparkover. Pada akibat gangguan transformator dikelompokan menjadi gangguan akibat beban lebih,
hubung singkat, disambar petir, kegagalan minyak transformator dan bushing pecah. Oleh karena itu
penelitian ini bersifat studi kasus, dengan metode pengambilan data dengan cara
observasi, studi pustaka, dokumentasi, dan survey sebagai pendukung penelitian.
Gangguan transformator distribusi yang paling banyak terjadi di Yogyakarta adalah gangguan
transformator akibat beban lebih dengan kapasitas 50 kVA dengan total dari semua gangguan yaitu
sebanyak 81 gangguan (98,26%) pada tahun 2016. Dari gangguan-gangguan transformator yang di
analisa, maka adanya pemeliharaan yang teratur dan terkontrol terhadap komponen-komponen dari
transformator distribusi secara berkala agar terjadi gangguan overload dan sparkover dapat mengantis
ipasi dengan cepat
Kata kunci : Tranformator distribusi, Daya (kVA), Overload, Sparkover.

ABSTRACK

Distribution transformer is a vital equipment in the power distribution system, due to


interference or damage occurred in the transformer will result in losses for pihat impact customers or
PLN.
In this study will be presented some of the causes of the disorder sparkover and overload. In
the transformer due to interference grouped into problems due to overload, short circuit, struck by
lightning, failure of transformer oil and broken bushing. Therefore, this study is a case study, the
method of data collection by observation, literature, documentation, and surveys as research support.
Disruption of distribution transformer is most common in Yogyakarta is a disorder of the
transformer due to load with a capacity of 50 kVA with a total of all the distractions that as many as 81
disorders (98.26%) in 2016. From disturbances transformer is analyzed, then their maintenance orderly
and controlled the components of the distribution transformer periodically for interference
overload and sparkover can anticipate quickly
Keywords : Distribution transformers, Power (kVA), Overload, Sparkover.

I. PENDAHULUAN mulia ini, baik dari segi pembangkitan, transmisi,


Agar kebutuhan listrik di semua sektor ini dan distribusi.
dapat di penuhi maka diperlukan suatu Sistem distribusi tenaga listrik di salurkan
sistem tenaga listrik yang handal agar pasokan mulai dari pembangkit melalui gardu induk
listrik dapat terjaga dan merata distribusinya transformator Step Up, kemudian di salurkan
untuk semua wilayah yang membutuhkan. PLN melalui saluran transmisi dengan tegangan 150
adalah perusahan di Indonesia yang kV. Dari saluran transmisi, tegangan di turunkan
bertanggung jawab mengemban tugas yang lagi menjadi 20 kV dengan transformator Step
Down pada gardu induk distribusi. Pada gardu

Jurnal Elektrikal, Volume 4 No. 1, Juni 2017, 21-30 21


induk distribusi di turunkan tegangan dari 20 kV lepas dari berbagai macam gangguan. Bagian
menjadi tegangan rendah 220/380V sampai ke dari peralatan tenaga listrik yang sering
konsumen.[1] mengalami gangguan adalah kawat transmisinya
Sistem distribusi PT. PLN (Persero) APJ (kira-kira 70-80% dan seluruh gangguan).[4]
Yogyakarta yang beralamat di Jln Gedong Pengertian overload (beban lebih) adalah
Kuning No 3 Banguntapan Yogyakarta disuplai suatu keadaan dimana beban listrik yang
dari 7 Gardu Induk yaitu GI Gejayan, GI mengalir melebihi kapasitas yang tersedia.
Kentungan, GI Semanu, GI Bantul, GI Pengertian overload bisa juga di artikan sebagai
Wirobrajan, GI Godean dan GI Medari. Dari melonjaknya suatu arus listrik yang mengalir
Gardu Induk ini, tenaga listrik didistribusikan pada suatu rangkaian di mana tidak sesuai
melalui Jaringan Tegangan Menengah (JTM) ke dengan pengaturan yang telah di
sejumlah transformator distribusi yang tetapkan. Menurut SPLN, transformator
selanjutnya akan disalurkan ke Pelanggan overload apabila beban transformator melebihi
Tegangan Rendah (TR). Dalam penyaluran 80% dari kapasitas transformator (nameplate)
tenaga listrik hingga sampai ke konsumen sering atau arus nominal (In).[5]
terjadi berbagai macam gangguan yang dapat Sparkover (Percikan bunga api) dikenal
menghambat proses penyaluran tenaga listrik dengan lompatan bunga api yang diakibatkan
tersebut. Salah satu gangguan yang sering ada beberapa gangguan diantaranya gangguan
terjadi yaitu pada transformator distribusi. Untuk hubung singkat, gangguan sambaran petir,
itu maka penanganan dan pencegahan yang gangguan kegagalan minyak transformator dan
efisien sangat diperlukan menjaga kelancaran gangguan akibat bushing pecah yang
distribusi listrik. dapat mengakibatkan gangguan sparkover pada
Untuk daya yang disuplai ke transformator transformator distribusi. Sparkover merupakan
distribusi PT. PLN (persero) APJ Yogyakarta suatu fenomena dimana elektron mengalir
merupakan salah satu pendistribusian tenaga melalui udara dari suatu penghantar ke
listrik untuk pelayanan yang tidak ada hentinya penghantar yang lain. Discharge terjadi pada
dalam melayani area Yogyakarta, oleh karena itu udara atau gas yang tidak melibatkan
ada kalanya terjadi overload dan terjadi permukaan isolasi sehingga timbul panas yang
sparkover pada transformator-transformator menyebabkan naiknya suhu lilitan tersebut.
distribusi yang dipasang, maka berdasarkan Kenaikan ini menyebabkan rusaknya
permasalahan akan terjadi dan yang sudah isolasi lilitan pada kumparan transforma-
terjadi ada, untuk mengetahui overload dan tor sehingga memperpendek umur dari transform
sparkover pada transformator distribusi. ator dan menyebabkan kegagalan isolasi. [6]
Transformator adalah suatu alat listrik yang Beberapa fenomena susulan lain yang
dapat memindahkan dan mengubah energi listrik sering muncul akibat mengalirnya arus bocor
dari satu atau lebih ragkaian listrik kerangkaian adalah pemanasan pada permukaan isolator,
listrik yang lain melalui suatu gandengan medan munculnya busur listrik (arc), percikan apii
magnet dan berdasarkan prinsip-prinsip (spark) dan terjadinya lewat denyar (flashover).
electromagnet.[2] Pemanasan secara terus-menerus di permukaan
Dalam keadaan normal arus yang mengalir isolator dapat mempercepat penuaan (aging),
ke transformstor tentunya diharapkan ntidak terutama pada isolator polimer. Munculnya busur
melebihi arus nominalnya. Apabila arus yang listrik (arc) dan terjadinya lewat denyar
mengalir melebihi harga nominal akan menyebabkan terbentuknya jejak erosi (tracking)
mengakibatkan transformator mengalami pada permukaan isolator yang memiliki
kerusakan. Hal ini tentunya tidak dikehendaki kontribusi terhadap proses penuaan dan
sama sekali.[3] menurunkan hidrofobisitas isolator.[7]
Gangguan pada peralatan ketenagaan l Tujuan dari penelitian yang akan dilakukan
istrik sudah menjadi bagian dari pengoperasian diantaranya adalah: dapat diatasi bila sewaktu-
peralatan tenaga listrik. Mulai dari pembangkit waktu terjadi gangguan pada transformator
transmisi hingga pusat-pusat beban tidak pernah distribusi, khususnya gangguan beban lebih,
hubung singkat, sambaran petir, kegagalan

22, Semangun, Analisis Transformator Distribusi Akibat Gangguan Overload Dan Sparkover di PT. PLN
(Persero) APJ Yogyakarta
minyak transformator dan bushing pecah pada Tabel 2 Data Gangguan Transformator
transformator distribusi. Dari gangguan- Berdasarkan Kapasitas di Tahun 2016
gangguan yang timbul tersebut
maka dapat mengetahui akibat gangguan o Kelompok Kapasitas Trafo (kVA)
verload dan sparkover pada transformator di Gangguan 25 50 100 160
stribusi, serta dilakukan penangnan untuk
Beban Lebih (A) 13 65 3 -
mengurangi gangguan pada transformator
HubungSingkat(B) - 3 1 -
distribusi.
Disambar Petir (C) 1 3 1 -
Minyak Trafo (D) - - 1 1
II. METODE Bushing Pecah (E) - - 2 -
TOTAL 14 71 8 1
Metode pengumpulan data yang digunakan
dalam penyusunan skripsi ini tentang studi kasus
dengan pengambilan data gangguan Jumlah Transformator Distribusi terpasang di
transformator distribusi akbat overload dan Yogyakarta pada tahun 2016 = 1503.
sparkover. Agar memperoleh data dan informasi
secara lengkap, tepat dan jelas, maka penulis Jumlah Gangguan Transformator Distribusi di
menerapkan metode observasi, suatu cara Yogyakarta pada tahun 2016 = 94
pengumpulan data dengan cara mengadakan
pengamatan secara langsung terhadap Dari Tabel 1 dan 2 dapat dilihat
transformator distribusi, selain itu ada juga bahwa keseluruhan gangguan transformator
metode yang di gunakan yaitu metode akibat overload dan sparkover terjadi pada
pengambilan data dengan cara studi pustaka,
transformator pasang luar (outdor) dengan
dokumentasi dan survei sebagai pendukung
penelitian penyelesaian skripsi Bahan yang kapasitas 25 kVA, 50 kVA, 100 kVA dan 160
akan di gunakan dalam penilitian ini adalah kVA
komponen-komponen yang memiliki hubungan
dengan analisis yang akan di susun, bahan- Tabel 3 Data Gangguan Transformator Per
bahan tersebut adalah sebagai berikut : Data Bulan di Yogyakarta Tahun 2016
transformator distribusi yang mengalami
gangguan akibat overload dan sparkover. Aset BULAN A B C D E Total
transformator distribusi PT.PLN (persero) APJ Y
ogyakarta. Januari 13 2 1 - 1 17
Berdasarkan data yang didapatkan akibat Februari 9 - - 1 - 10
gangguan overload dan sparkover terhadap Maret 5 - 1 - - 6
transformator distribusi adalah gangguan akibat April 2 - - - - 2
beban lebih, hubung singkat, disambar petir, Mei 1 - - - - 1
minyak trafo dan bushing pecah. Dari gangguan
Juni 8 - - - - 8
tersebut maka penulis merekap data sesuai
kelompok gangguan pada transformator dan Juli 7 - - - - 7
data gangguan sesuai kapasitas transformator. Agustus 3 - - - - 3
September 3 - 1 1 - 5
Tabel 1 Data Gangguan Transformator di Tahun Oktober 8 - - - 1 9
2016 November 10 - 1 - - 11
Desember 12 2 1 - - 15
Kelompok Jumlah % TOTAL 81 4 5 2 2 94
Gangguan Gangguan
Beban Lebih (A) 81 98,26%
Hubung Singkat (B) 4 26,61%
Untuk mengetahui persentase gangguan tr
Disambar Petir (C) 5 33,26% ansformator menurut SPLN dalam mengetahui
Minyak Trafo (D) 2 13,30% besar persentase untuk melakukan perbaikan
Bushing Pecah (E) 2 13,30% dapat menggunakan persamaan dibawah ini.
TOTAL 94 100%
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐴𝑠𝑒𝑡 𝑇𝑟𝑎𝑛𝑠𝑓𝑜𝑟𝑚𝑎𝑡𝑜𝑟
𝑥100% (1)

Jurnal Elektrikal, Volume 4 No. 1, Juni 2017, 21-30 23


Untuk mengetahui persentase rata-rata sebagai akibat naiknya rugi-rugi tembaga
pembebanan gangguan transformator yang sebagai perbandingan dari kuadrat arus
mengalami overload (beban lebih) diatas 80% gangguan. Arus ganggua yang besar ini
menurut SPLN dalam perbaikan pembebanan mengakibatkan banyak tekanan mekanik
pada transformator untuk semua jumlah (mechanical stress) pada trafo.
transformator yang mengalami overload dapat Arus hubung singkat pada trafo dapat
menggunakan persamaan dibawah ini. dihitung dengan menggunakan persamaan:

𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐵𝑒𝑏𝑎𝑛 𝑘𝑉𝐴𝑇 .100


𝑥100% (2) 𝐼𝑆𝐶 = (5)
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑇𝑟𝑎𝑛𝑠𝑓𝑜𝑟𝑚𝑎𝑡𝑜𝑟 %𝑍.√3.𝑘𝑉

Pemilihan kapasitas kVA transformatordistrib Dimana:


usi didasarkan pada beban yang akan dilayani. kVAT : Daya Trafo (kVA)
Diusahakan presentase pembebanan transforma %Z : Presentase Impedansi
tor distribusi mendekati 80%. Transformator kV : Tegangan fasa-fasa pada sisi
distribusi umumnya mencapai efisiensi tegangan rendah (kV)
maksimum (rugi-rugi trafo minimum). Bila beban Gangguan sambaran petir dibagi atas dua,
transformator terlalu besar, maka dilakukan yaitu sambaran langsung dan sambaran tidak
penggantian transformator atau penyisipan langsung. Sambaran langsung adalah sambaran
transformator atau mutasi transformator petir dari awan yang langsung menyambar
(transformator yang melayani beban kecil jaringan sehingga menyebabkan naiknya
dimutasikan ke beban besar, dan begitu tegangan cepat. Daerah yang kena sambaran
sebaliknya). Mutasi antar transformator dapat dapat terjadi pada tower, kawat petir dan kawat
dilakukan setelah hasil pengukuran beban di penghantar. Besarnya arus dan tegangan akibat
peroleh. Persamaan yang dapat digunakan sambaran ini tergantung pada besar arus kilat,
untuk perhitungan rating transformator yang di waktu muka dan jenis tiang saluran. Sambaran
pilih. tidak langsung atau sambaran induksi terjadi
Rating transformator distribusi = akibat sambaran petir ke bumi atau sambaran
petir dari awan kea wan di dekat saluran
𝐾𝑉𝐴 𝐵𝑒𝑏𝑎𝑛 (𝐾𝑉𝐴) sehingga menyebabkan timbulnya muatan
(3)
0,8 induksi pada jaringan.
Sisip transformator adalah dengan cara Kegagalan isolasi minya transformator diseb
menambah atau menyisipkan transformator abkan karena beberapa hal antara lain minyak
untuk mengurangi beban transformator yang transformator tersebut sudah lama di pakai,
telah overload. Selain untuk mengatasi overload berkurangnya kekuatan dielekris dank arena
sisip transformator juga berfungsi untuk minyak transformator tersebut dikenakan
mencegah tegangan jatuh (voltage drop) pada tegangan lebih. Pada prinsipnya tegangan pada
konsumen tidak terlalu tinggi. Peletakan isolator merupakan suatu tarikan atau tekanan
transformator distribusi sisip jarak maksimumnya (stress) yang harus dilawan oleh gaya dalam
dari transformator distribusi pertama dapat isolator itu sendiri supaya isolator itu tidak gagal.
dihitung dengan persamaan di bawah ini. Dalam struktur molekul material isolasi minyak
trafo, electron-elektron terikat erat pada
10 % x V 1vc molekulnya, dan ikatan ini mengadakan
l max = 𝑖 𝑏𝑒𝑏𝑎𝑛 𝑝𝑢𝑛𝑐𝑎𝑘 𝑥 𝑟 𝑠𝑎𝑙𝑢𝑟𝑎𝑛
(4) perlawanan terhadap tekanan yang disebabkan
oleh adanya tegangan. Bila tegangan ini putus
dimana : pada suatu tempat maka sifat isolasi pada
i : beban puncak pada transformator tempat itu akan hilang. Bila pada bahan isolasi
adalah 131,2 A tersebut diberikan tegangan akan terjadi
r : saluran JTR standar adalah 0,0729 Ω perpindahan electron-elektron dari suatu molekul
V1vc : 47.000 VA ke molekul lainya sehingga timbul arus konduksi
Hubung singkat dapat terjadi melalui dua atau arus bocor. Karakteristik isolator akan
atau tiga saluran fasa sistem distribusi. Arus berubah bila material tersebut kemasukan suatu
lebih yang dihasilkan oleh hubung singkat ketidak murnian (impurity) seperti adanya arang
tergantung pada besar kapasitas daya atau kelembaban dalam isolasi yang dapat
penyulang, besar tegangan, dan besar menurunkan tegangan gagal.
impedansi dari rangkaian yang mengalami
gangguan. Hubung singkat menghasilkan panas
yang cukup tinggi pada sisi primer transformator,

24, Semangun, Analisis Transformator Distribusi Akibat Gangguan Overload Dan Sparkover di PT. PLN
(Persero) APJ Yogyakarta
Persentase Perbaikan Transformator
Beban Lebih
120,00% % Trafo
100,00% Setelah

J u m l a h
80,00% di Sisip
60,00% %Trafo
40,00% Overloa
20,00% d
0,00% % Trafo
Kapasitas Transformator Sisip

120,00%

100,00% y = -0,0778x + 0,9262


98,56% R² = 0,4953
80,00% 90,42%
90,64%

60,00%
Gambar 1 Diagram Alir Proses Penilitian
40,00%
43,12% 41,36%
36,06%
20,00%
25,08% 27,72% 30,66%
III. PEMBAHASAN 0,00%

Tabel 4 Hasil Pengukuran pemindahan Beban


Transformator Beban Lebih

Sebelum pemindahan beban Gambar 2 Perbandingan Persentase


Perbaikan Pembebanan Transformator
%
Arus Induk (A) Daya (VA) Yang Mengalami Beban Lebih
Beban
F 25 50 100 25 50 100
a kVA kVA kVA kVA kVA kVA 25 Setelah pemindahan beban transformator
kVA=9
s
0,64% overload 25 kVA, 50 kVA dan 100 kVA ke
e
transformator sisip 50 kVA, 100 kVA dan 160
R 56 109 125 12320 23980 27500 kVA maka didapatkan kondisi pembebanan
50 kVA
= transformator yang ideal yaitu, transformator
98,56%
S 47 115 176 10340 25300 38720 overload 25 kVA tidak mengalami overload lagi
dengan beban 9,90 kVA (36,06%), 50 kVA tidak
T - - 110 - - 24200
100
mengalami overload lagi dengan beban 21,56
kVA = kVA (43,12%) dan trafo 100 kVA tidak
90,42%
N 13 50 - - - - mengalami overload lagi dengan beban dengan
beban 41,36 kVA (41,36%) dan transformator
Total 22660 49280 90420 sisip 50 kVA, dengan beban 12,54 kVA
(25,08%), 100 kVA dengan beban 27,72 kVA
Setelah pemindahan beban (27,73%) dan 160 kVA dengan beban 49,06 kVA
(30,66%). Kondisi pembebanan transformator ini
Arus Induk (A) Daya (VA) %
Beban adalah kondisi pembebanan yang sangat ideal
F 25 50 100 25 50 100 menurut ketentuan PLN.
a kVA kVA kVA kVA kVA kVA 25 kVA
s =
36,06% Dari data yang didapatkan dari lapangan
e
dapat dilihat bahwa akibat gangguan beban
R 25 48 55 5280 10560 12100
50 kVA
lebih, lebih banyak terjadi pada malam hari dan
= berkisar pada bulan Januari, Juni dan Desember
43,12%
S 21 50 83 4620 11000 18260 yaitu sebanyak 98,26%. Hal ini dikarenakan
pada bulan itu pemakaian pada konsumen
T - - 50 - - 11000
100 bertingkat untuk setiap bulan bahkan setiap
kVA =
41,36%
tahunnya. Untuk kondisi seperti ini terus
N 12 30 - - - - menerus maka mengurangi umur transformator
Total 9900 21560 41360
maka mengakibatkan kerusakan pada
transformator itu sendiri dan akan menimbulkan

Jurnal Elektrikal, Volume 4 No. 1, Juni 2017, 21-30 25


banyak kerugian yang berasal dari PLN dan sehingga dapat menimbulkan gangguan hubung
masyarakat. Kriteria ini adalah terjadi gangguan singkat.
pada transformator dimana terdapat tanda-tanda
di lapangan akibat terjadinya beban lebih. Apabila terjadi hubung singkat maka terjadi
peningkatan suhu pada lilitan transformator
15 sehingga menyebabkan kenaikan suhu pada
10 minyak transformator. Hubung singkat
5 menyebabkan memburuknya isolasi
transformator dan jika terus menerus demikian
0
dapat menyebabkan gagalnya isolasi
transformator sehingga terjadi kerusakan yang
besar pada transformator itu sendiri.

Jumlah Gangguan Trafo Akibat Beban Lebih Tahun 2016 Tabel 5 Hasil Perhitungan Arus Hubung Singkat

Kapasitas Arus Hubung Arus Hubung


Transfor- Singkat Sisi Primer Singkat Sisi
Gambar 3 Jumlah Gangguan Transformator mator 20 kVA Sekunder 400 VA
Akibat Beban Lebih di Yogyakarta (Kva)
Tahun 2016
3 2 3 2
Berdasarkan banyaknya transformator phasa phasa phasa phasa
distribusi yang mengalami beban lebih 50 1804,40 1562,6
(overload) seperti yang terlihat pada Tabel 1 15764,6 13652,54
100 3608,80 3125,3
maka tindakan yang harus segera dilakukan
agar transformator bekerja secara efisien
(terlepas dari rugi-rugi transformator) adalah:
Penambahan kuantitas pengukuran transform Untuk mengatasi gangguan hubung singkat
ator, tindakan perbaikan, memonitoring adalah dengan menggunakan fuse dengan
konsumen pasang baru dan tambah daya, ratting yang tepat sehingga fuse dapat
melakukan penanganan serius terhadap memutuskan arus hubung singkat sebelum arus
penggunaan listrik illegal, dan perawatan tersebut mencapai transformator sehingga dapat
transformator distribusi. merusak transformator. Sesuai dengan SNI 04-
0225-2000 pasal 3.24.3, fuse harus memutuskan
Dari data pada Tabel 1 dapat dilihat bahwa arus beban lebih sebelum arus tersebut dapat
gangguan hubung singkat terjadi pada menyebabkan kenaikan suhu yang merusak
transformator pasang luar yaitu sebanyak 4 unit isolasi, sambungan, terminasi atau sekeliling
transformator yang mengalami gangguan. Survei penghantar. Sesuai dengan pasal 3.24.4, fuse
gangguan pada gangguan hubung singkat harus memutus setiap arus hubung singkat pada
berdasarkan kapasitas adalah 50 kVA, dan 100 penghantar sebelum arus tersebut dapat
kVA dengan persentase 26,61%. menyebabkan bahaya karena efek termal dan
mekanis yang terjadi pada penghantar dan
4 hubungan. Pemilihan fuse cutout dilakukan
berdasarkan besar arus nominal sisi primer
2
transformator, transformator 50 kVA = 1,44 A
0 dan Transformator 100 kVA = 2,88 A. Jadi
digunakan fuse cutout dengan ratting fuse cutout
Tipe K sebesar 2 Ampere dan 3 Ampere.

Jumlah Gangguan Trafo Akibat Hubung Singkat Tahun Gangguan transformator akibat samabaran
2016 petir adalah gangguan kedua yang paling
banyak terjadi di Yogyakarta. Pada tahun 2016
terjadi 5 gangguan transformator distribusi akibat
Gambar 4 Jumlah Gangguan Transformator sambaran petir yang merupakan 33,26% dari
Akibat Hubung Singkat di total gangguan. Dari data dapat dilihat bahwa
Yogyakarta Tahun 2016 gangguan akibat sambaran petir di Yogyakarta
terjadi pada bulan Januari, Maret, September,
Hal ini dikarenakan pada musim hujan November dan Desember pada tahun 2016.
biasanya disertai dengan angin kencang yang Dapat disimpulkan bahwa gangguan akibat
dapat menumbangkan pohon dan tiang listrik samabaran petir hanya terjadi pada musim hujan

26, Semangun, Analisis Transformator Distribusi Akibat Gangguan Overload Dan Sparkover di PT. PLN
(Persero) APJ Yogyakarta
dimana banyak sambaran petir. Kriteria dari maka elektroda pembumian perlu untuk di tanam
gangguan ini adalah terjadinya gangguan cukup dalam di dalam tanah dimana kandungan
transformator distribusi dimana arrester yang air dalam tanah cukup banyak sehingga tahanan
terpasang tidak dapat berfungsi dengan baik pembumian dapat tetap stabil sepanjang musim.
sehingga arus petir dapat mengenai Tahanan pembumian juga dapat dikurangi
transformator. dengan pemasangan beberapa elektroda secara
pararel dengan syarat jarak antara elektroda-
2 elektroda tersebut tidak boleh kurang dari 2 kali
1 panjang elektroda.
0
Gangguan transformator akibat kegagalan
minyak trafo merupakan gangguan yang cukup
jarang terjadi di Yogyakarta. Pada tahun 2016
terjadi 2 gangguan akibat kegagalan minyak
Jumlah Gangguan Trafo Akibat Disambar Petir Tahun transformatot yang merupakan 13,30% dari total
2016 gangguan. Dari data dapat dilihat bahwa
gangguan akibat kegagalan minyak
transformator pada tahun 2016 hanya terjadi
Gambar 5 Jumlah Gangguan Akibat Sambaran
pada transformator dengan kapasitas diatas 100
Petir di Yogyakarta Tahun 2016
kVA saja. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
Apabila tegangan lebih yang muncul akibat kegagalan minyak transformator lebih mungkin
sambaran petir tidak dialihkan oleh arrester ke terjadi pada transformator dengan kapasitas
tanah, maka tegangan lebih tersebut akan besar. Kriteria dari gangguan ini adalah
mencapai transformator. Jika tegangan lebih terjadinya gangguan transformator dimana
tersebut lebih besar dari BIL isolasi trafo, maka terjadi insulation breakdown pada minyak
tegangan lebih tersebut akan merusak isolasi transformator yang dapat diketahui melalui hasil
lilitan transformator dan mengakibatkan hubung pengecekan.
singkat antar lilitan sehingga menyebabkan
2
kerusakan pada kumparan transformator. Pada
kondisi baik, arrester akan mengalihkan arus 1
bertegangan lebih yang muncul akibat sambaran 0
petir ke tanah. Tetapi apabila terjadi kerusakan
pada arrester, arus tersebut tidak dialihkan ke
tanah oleh arrester sehingga akan mencapai
transformator dan menyebabkan kerusakan
Jumlah Gangguan Trafo Akibat Kegagalan Minyak Trafo
pada transformator. Untuk mencegah gangguan Tahun 2016
akibat sambaran petir adalah dengan
menggunakan arrester yang dapat berfungsi
dengan baik, menggunakan pembumian dengan
tahanan tanah dibawah 5 ohm. Salah satu cara 2
untuk mendeteksi kerusakan arrester adalah
1
dengan mengukur arus kebocoran arrester.
Pada kondisi operasi normal, arus bocor pada 0
arrester tidak boleh melebihi 2 mA. Apabila arus 25kVA 50kVA 100kVA 160kVA
bocor melebihi angka tersebut menunjukan
adanya kerusakan pada arrester. Hal ini dapat Jumlah Gangguan Trafo Akibat Kegagalan Minyak Trafo
terjadi bila tahanan non linier pada arrester Tahun 2016
mengalami kerusakan.

Sistem pembumian yang baik juga Gambar 6 Jumlah Gangguan Akibat


mempunyai peranan penting dalam keberhasilan Kegagalan Minyak Transformator di
arrester mengalihkan arus petir ke bumi. Untuk Yogyakarta Tahun 2016
pembumian yang efektif, tahanan pembumian
Kegagalan isolasi minyak transformator
harus diusahakan dibawah 5 ohm sesuai dengan
(insulation breakdown) dapat terjadi akibat
Standar Nasional Indonesia 04-0225-2000 pasal
penurunan kualitas minyak transformator
3.13.2.10. Tetapi hal ini cukup sulit dilakukan
sebagai isolasi dimana kekuatan dielektrisnya
mengingat ketahanan tanah di berbagai tempat
menurun. Hal ini dapat disebabkan oleh
nilainya berbeda. Untuk mengantisipasi hal ini

Jurnal Elektrikal, Volume 4 No. 1, Juni 2017, 21-30 27


beberapa hal antara lain minyak transformator 1,5
tersebut sudah lama dipakai, minyak 1
transformator tersebut dikenakan tegangan 0,5
lebih, atau terjadi pencemaran akibat munculnya 0
zat-zat asing di dalam minyak. Zat-zat tersebut
dapat berupa kotoran, partikel-partikel logam, air
yang larut dalam minyak, dan gas yang
menyebabkan munculnya gelombang di dalam
Jumlah Gangguan Trafo Akibat Bushing pecah Tahun
minyak. Minyak transformator berfungsi sebagai
2016
isolasi untuk memisahkan kumparan
transformator dengan bagian-bagian
Gambar 7 Jumlah Gangguan Akibat Bushing
transformator lainnya secara elektris. Akibat dari
Pecah di Yogyakarta Tahun 2016
menurunnya kekuatan dielektrisnya minyak
transformator adalah tembusnya minyak Gangguan transformator akibat bushing
transformator oleh arus listrik yang berasal dari pecah dapat disebabkan oleh: Flashover dapat
kumparan transformator sehingga apabila arus terjadi apabila muncul tegangan lebih pada
tersebut mencapai body transformator akan jaringan distribusi seperti pada saat terjadi
menimbulkan gangguan fasa ke tanah, atau sambaran petir atau surja hubung. Bila besar
menimbulkan gangguan fasa ke fasa apabila surja tegangan yang timbul menyemai atau
arus tersebut mencapai kumparan lainnya. melebihi ketahanan implus isolator V50%, maka
kemungkinan akan terjadi flashover pada
Untuk mencegah terjadinya kegagalan bushing. Pada sistem 20 kV, ketahanan implus
minyak transformator, maka minyak
isolator V50% adalah 160 kV. Jadi flashover pada
transformator yang kekuatan dielektrisnya sudah
transformator dapat terjadi jika muncul tegangan
jelek harus diganti. Sesuai dengan SPLN 49-1 :
pada kawat fasa yang melebihi 160 kV.
1982, minyak transformator dianggap baik Flashover mengakibatkan loncatan busur api
apabila memiliki kekuatan dielektris lebih dari 30 antara konduktor dengan body transformator
kV/2,5 mm, maka minyak tersebut masih dapat sehingga mengakibatkan terjadinya hubung
direkondisikan (purifying) sehingga kekuatan
singkat fasa ke tanah.
dielektris minyak tersebut dapat meningkatkan
dan dapat digunakan kembali. Rekondisi dapat Kotoran pada permukaan bushing dapat
dilakukan dengan proses filtrasi sentrifugal mengakibatkan terbentuknya lapisan penghantar
sederhana atau dengan dehidrasi ruang hampa. di permukaan bushing. Kotoran ini dapat
Pada filtrasi sentrifugal, minyak dialirkan melalui mengakibatkan jalan arus melalui permukaan
rotor yang berputar dengan kecepatan tinggi bushing sehingga mencapai body trafo.
sehingga partikel-partikel asing yang berada di Umumnya kotoran ini tidak menjadi penghantar
dalam minyak akan menempel pada dinding sampai endapan kotoran tersebut basah karena
yang berpori-pori. Dehidrasi ruang hampa kabut, atau hujan ringan. Hujan lebat mungkin
digunakan untuk mengeluarkan ketidak murnian dapat membantu menghapus endapan kotoran.
(termasuk kelembaban) dari dalam minyak. Dari penyebab bushing pecah pada
transformator terjadi ketika tembusnya arus
Gangguan transformator akibat bushing melalui permukaan bushing yang mencapai body
pecah adalah gangguan yang cukup jarang
transformator akan mengakibatkan terjadinya
terjadi di Yogyakarta. Pada tahun 2016 terjadi 2
gangguan fasa ke tanah dan menyebabkan
gangguan 13,30% akibat bushing pecah. Dari
gangguan parmanen yang menimbulkan
data dilihat bahwa gangguanakibat bushing
pemadaman lsitrik.
pecah hanya terjadi pada bulan Januari dan
Oktober pada tahun 2016. Sehingga dapat Pencegahan agar gangguan pada bushing
disimpulkan bahwa gangguan akibat bushing tidak terjadi maka pemasangan skun kabel dan
pecah hanya terjadi pada musim hujan. Hal ini pemasangan pada ujung bushing harus benar-
sesuai dengan penyebab pecahnya bushing benar diperhatikan. Hal-hal yang harus
yang dapat diakibatkan oleh flashover yang diperhatikan adalah: Skun kabel harus terpasang
muncul akibat sambaran petir, dan arus yang sempurna dengan kabel, tidak boleh ada celah
melewati permukaan bushing yang kotor pada yang dapat mengakibatkan terjadinya sparkover.
saat permulaan musim hujan. Kriteria dari Ukuran skun kabel harus sesuai dengan ukuran
gangguan ini adalah terjadinya gangguan pada ujung busing transformator yang akan dipasang.
transformator yang disebabkan oleh pecahnya Bila lebih besar dari ujung bushing lama
bushing pada transformator distribusi. kelamaan dapat menimbulkan spark over. Ring

28, Semangun, Analisis Transformator Distribusi Akibat Gangguan Overload Dan Sparkover di PT. PLN
(Persero) APJ Yogyakarta
yang digunakan untuk pemasangan skun kabel Akibat gangguan kegagalan minyak
dengan ujung busing transformator mengunakan transformator pada tahun 2016 hanya terjadi
ring pir, hal ini sering dilalaikan oleh petugas pada transformator dengan kapasitas diatas 100
yang memasang bushing. Petugas hanya kVA saja dengan persentase 13,30%
menggunakan ring biasa. Pastikan baut pengikat
pada ujung busing terikat dengan kuat atau tidak Akibat gangguan bushing pecah hanya
kendor. Karena bila baut kendor selain terjadi pada musim hujan. Hal ini sesuai dengan
mengakibatkan percikan api dapat penyebab pecahnya bushing yang mungkin
mengakibatkan kontak los. diakibatkan oleh flashover yang mungkin muncul
akibat sambaran petir, dan arus yang melewati
Dari hasil analisa data, diantara permukaan bushing yang kotor pada saat
transformator 25, 50, 100 dan 160 kVA, permulaan musim hujan dengan persentase
transformator dengan kapasitas 50 kVA yang 13,30%
paling banyak mengalami gangguan, yaitu
sebanyak 75% akibat gangguan beban lebih Diantara transformator 25, 50, 100 dan 160
pada tahun 2016. kVA, transformator dengan kapasitas 50 kVA
yang paling banyak mengalami gangguan, yaitu
Dari hasil analisa data diketahui bahwa sebanyak 75% pada tahun 2016.
gangguan transformator distribusi paling banyak
terjadi pada bulan Januari yaitu sebanyak 18,0% V. SARAN
pada tahun 2016. Hal ini dikarenakan bulan
Januari pada umumnya merupakan musim hujan Selain menambah kuatitas pengukuran
dimana terdapat banyak terjadi gangguan pada transformator sebaiknya menaruh alat
transformator distribusi. pengaman yang berupa overload relay pada
setiap transformator yang dipasang pada setiap
IV. KESIMPULAN tiang transformator distribusi.

Berdasarkan pembahasan dari skripsi ini Mengadakan pemeliharaan yang teratur dan
dan beberapa perhitungan maka dapat ditarik terkontrol terhadap komponen-komponen dari
kesimpulan antara lain: transformator distribusi secara berkala agar
terjadi gangguan overload dan sparkover dapat
Akibat gangguan beban lebih adalah mengantisipasi dengan cepat.
gangguan yang paling banyak terjadi di
Yogyakarta. Pada tahun 2016 terjadi 81
gangguan akibat beban lebih yang merupakan VI. DAFTAR PUSTAKA
98,26% dari total gangguan yang terjadi pada
transformator distribusi. Dari perhitungan beban [1]Sukmawidjaja, Maulana. 2008. Perhitungan
transformator 25 kVA yang mengalami beban Profil Tegangan Pada Sistem Distribusi
lebih adalah 22,66 kVA atau 90,64%, beban Menggunakan Matrix Admintansi Dan
transformator 50 kVA yang mengalami beban Matrix Impedansi Bus. Universitas
lebih adalah 49,28 kVA atau 98,56%, beban Trisakti Vol 7 No 2, Jakarta.
transformator 100 kVA yang mengalami beban [2]Sumanto. 1991. Teori Transformator
lebih adalah 90,42 kVA atau 90,42%. Dari hasil [3]Ayub, Said. 2008, Studi Pengaruh Beban
perhitungan persentase itu maka dilakukan Lebih Terhadap Kinerja Relai Arus Lebih
perbaikan dengan menghitung transformator 50 Pada Transformator Daya
kVA, 100 kVA dan 160 kVA sebagai [4]Syafriyudin. 2011, Perhitungan Lama waktu
transformator sisip untuk membantu menyuplai pakai transformtor Jaringan Distribusi 20
beban pada transformator yang mengalami kV di APJ Yogyakarta
beban lebih (overload) (25 kVA, 50 kVA, 100 [5]Romodona Sapta Abadi, Madayun. 2014,
kVA) Analisa Penyelesaian Gangguan Trafo
Distribusi dengan Menggunakan Metode
Akibat gangguan hubung singkat hanya Rcps ( Root Cause Problem Solving ) di
terjadi pada musim hujan yang berkisar pada PT. PLN (Persero) Area Ciputat posko
bulan Januari dan Desember dengan persentase Cinere
gangguan 26,61%. [6]Valdi Rizki Yandri, Nurhatisyah. 2012,
Fenomena Flashover Akibat Arus Bocor
Akibat gangguan disambar petir hanya Pada Isolator Keramik Dan Resin
terjadi pada musim hujan dengan persentase Epoksi,
gangguan 33,26%.

Jurnal Elektrikal, Volume 4 No. 1, Juni 2017, 21-30 29


[7]Rizal, A. 2016, Pencegahan Overload dan
Percikan Bunga Api Pada Bushing
Transformator di PT.PLN (persero)
Rayon Kalasan
[8]Frank D. Petruzella, Elektronik Industri,
Jakarta : Andi Offset, 2001
[9]Gorur, Ravi. S. 1999, Outdoor Insulators
[10]Kadir, Abdul. 1989. Transformator. Jakarta :
PT Elex Media Kompotindo
[11]Manajamen Aset Trafo Distribusi. 2015
Yogyakarta : PT. PLN (persero) APJ.
[12]Marsudi, Djiteng.2006. Operasi Sistem
Tenaga Listrik. Graha Ilmu: Yogyakarta
[13]Nurkholiq, Nahar. 2012, Pemeliharaan
Bushing pada Transformator Tenaga
150/20kV
[14]Putu Arya,M. 2015, Upaya Mengatasi Beban
Lebih Pada Gardu Distribusi 160KVA
pada penyulang Kelan Tuban
[15]Ronald Tjoanda. 2004, Studi Analisa
Gangguan Gardu Trafo Tiang (GTT)
Distribusi 20 KV di PLN APJ Surabaya
Selatan
[16]Safii, Iqbal. 2009, Perhitungan Lama Waktu
Pakai Transformator Jaringan Distribusi
20kV di APJ Yogyakarta
[17]Sutawinaya, P. 2014 Studi Analisis
Penambahan Transformator Sisipan
Untuk Menopanng Beban Lebih dan
Drop Tegangan Pada Transformator
Distribusi KA 1516 Penyulang Buduk
Menggunakan Simulasi Program ETAP
7.0.
[18]Sumardjati, Prih. 2008. Teknik Pemanfaatan
Tenaga Listrik Jilid 3. Departemen
Pendidikan Nasional: Jakarta.
[19]Warman, Eddy. 2004, Pemilihan dan
Peningkatan Penggunaan/Pemakaian
Serta Manajement Trafo Distribusi
[20]Yoakim Simamora,P,S,M,L,T, 2015, Analisa
Ketidak Seimbangan Beban
Transformatpr Distribusi Untuk
Identifikasi Beban Lebih Dan Estimasi
Rudi-Rugi Pada Jaringan Tegangan
Rendah

30, Semangun, Analisis Transformator Distribusi Akibat Gangguan Overload Dan Sparkover di PT. PLN
(Persero) APJ Yogyakarta

Anda mungkin juga menyukai