Anda di halaman 1dari 6

Nama: HAMSINA

NIM : B1420009
EKONOMI BISNIS
1. Untuk masing-masing pasangan barang dibawah ini, barang manakah yang anda pikir
memiliki permintaan yang lebih elastis? Mengapa?
a. Kebutuhan buku pelajaran atau komik Naruto
Jawaban: Menurut saya, komik Naruto memiliki permintaan yang lebih elastis. Barang
elastis didefinisikan sebagai barang yang mengurangi konsumsi seseorang saat
harganya naik, dan sebaliknya. Contohnya komik Naruto. Apabila harga komik Naruto
naik, permintaan akan komik Naruto juga turun, lagipula tidak semua orang juga
menyukai komik tersebut. Barang pokok cenderung inelastis karena perubahan harga
tidak begitu berpengaruh kepada permintaanya. Contohnya buku pelajaran. Buku
pelajaran bersifat inelastis karena meskipun harganya naik, pelajar akan tetap
membelinya karna setiap pelajar wajib memilikinya.
b. Rekaman Beethoven atau rekaman music klasik pada umumnya
Jawaban: Menurut saya, rekaman Beethoven memiliki permintaan yang lebih elastis
karena peminatnya lebih sedikit dan target marketnya sedikit. Salah satu faktor yang
mempengaruhi keelastisan suatu barang adalah pasar. Pasar yang terdefinisi sempit
cenderung memiliki permintaan yang lebih elastis dibandingkan yang terdefinisi luas,
karena lebih mudah menemukan substitusi untuk barang-barang yang terdefinisi secara
sempit.
c. Penggunaan kereta api selama 6 bulan atau penggunaan kereta api selama lima tahun
Jawaban: Menurut saya, penggunaan kereta api selama lima tahun memiliki permintaan
yang lebih elastis. Salah satu faktor yang mempengaruhi keelastisan suatu barang adalah
rentang waktu. Barang-barang cenderung memiliki permintaan yang lebih elastis selama
kurun waktu yang lebih panjang.
d. Coca Cola atau air
Jawaban: Menurut saya, Coca Cola memiliki permintaan yang lebih elastis. Jika harga
Cola A meningkat, jumlah permintaan atas Cola A akan turun dan konsumen akan
beralih ke Cola B yang lebih murah. Air merupakan kebutuhan pokok, yang meskipun
harganya berubah, orang akan tetap membelinya.

2. Anggaplah skedul permintaan CD anda adalah sebagai berikut:


a. Gunakan metode nilai tengah untuk menghitung elastisitas harga permintaan Anda
ketika harga CD naik dari $8 ke $10 apabila (i) pendapatan anda $14.000 an (ii)
pendapatan anda $16.000.
(i) Jika pendapatan adalah $14.000
Dik:
P1 = $8 Q1 = 40
P2 = $10 Q2 = 32
[Q2 − Q1] [32 − 40]
%∆𝑄 = 𝑥 100% = 𝑥 100% = −22,22%
(𝑄2 + 𝑄1)/2 (32 + 40)/2
[P2 − P1] [10 − 8]
%∆𝑃 = 𝑥 100% = 𝑥 100% = 22,22%
(𝑃2 + 𝑃1)/2 (10 + 8)/2
%∆Q −22,22%
𝐸𝐻𝑖 = = = −1
%∆𝑃 22,22%
(ii) Jika pendapatan adalah $16.000
Dik:
P1 = $8 Q1 = 50
P2 = $10 Q2 = 45
[Q2 − Q1] [45 − 50]
%∆𝑄 = 𝑥 100% = 𝑥 100% = −10,52%
𝑄2 + 𝑄1 45 + 50
2 2
[P2 − P1] [10 − 8]
%∆𝑃 = 𝑥 100% = 𝑥 100% = 22,22%
(𝑃2 + 𝑃1)/2 (10 + 8)/2
%∆Q −10,52%
𝐸𝐻𝑖 = = = −0,47
%∆𝑃 22,22%
b. Hitung elastisitas pendapatan dari permintaan ketika pendapatan Anda naik dari
$14.000 ke $16.000 apabila (i) harga CD $12 dan (ii) harga CD $16
Jawaban:
(i) Jika harga CD adalah $12
Dik:
I1 = 14.000 Q1 = 24
I2 = 16.000 Q2 = 30
∆Q I1 + I2
Ed = x
∆I Q1 + Q2
Q2 − Q1 I1 + I2
Ed = x
I2 − I1 Q1 + Q2
30 − 24 14.000 + 16.000
Ed = x
16.000 − 14.000 24 + 30
6 30.000
Ed = x
2.000 54
15
Ed = = 1,7.
9
(ii) Jika harga CD adalah $16
Dik:
I1 = 14.000 Q1 = 8
I2 = 16.000 Q2 = 12
∆Q I1 + I2
Ed = x
∆I Q1 + Q2
Q2 − Q1 I1 + I2
Ed = x
I2 − I1 Q1 + Q2
12 − 8 14.000 + 16.000
Ed = x
16.000 − 14.000 12 + 8
4 30.000
Ed = x
2.000 20
15
Ed = =3
5
3. The New York Times (17 Februari 2019) melaporkan bahwa penumpang kereta api menurun
setelah harga tiketnya naik: “Terjadi pengurangan sebesar hampir 4 juta penumpang pada bulan
Desember 2018, sebulan penuh pertama setelah harga tiketnya naik 50 sen menjadi $1.75 dari
bulan Desember sebelumnya, setara dengan penurunan 4,3%.”
a. Gunakan data ini untuk memperkirakan elastisitas harga permintaan penumpang kereta api.
Misalkan:
4,3% dari Q1 = 3.999.000
4,3
x Q1 = 3.999.000
100

4,3 x Q1 = 399.900.000
399.900.000
Q1 = P1 = $1,75 – 0,50 = 1,25
4,3

Q1 = 93.000.000 P2 = $1,75
Q2 = 93.000.000 – 3.999.000
Q2 = 89.001.000
Jawaban:
∆Q P
E= x
∆P Q
3.999.000 1,25
E= x
0,50 93.000.000
4.998.750
E=
46.500.000
E = 0,0175
b. Berdasarkan perkiraan Anda, apa yang terjadi pada pendapatan perusahaan jika harganya
naik?
Jawaban: Menurut saya, jika harga kereta api naik, pendapatan perusahaan tidak akan terlalu
berpengaruh, karena, walaupun harga tiket naik, konsumen akan terus menggunakannya untuk
menghemat dan menefisienkan waktu, maka dari itu, tiket kereta api disebut juga barang
inelastis, dimana jika terjadinya kenaikan harga, permintaan konsumen akan tetap sama, tidak
terpengaruh dengan naik turunnya harga.
c. Mengapa perkiraan elastisitas anda bisa jadi tidak dapat diandalkan?
Jawaban: Menurut saya, perkiraan elastisitas saya tidak dapat diandalkan karena data yang
saya masukkan belum tentu valid dan itu hanya perkiraan angka saja.
4. Perhatikan kewajiban publik mengenai merokok.
a. Penelitian mengindikasikan bahwa elastisitas harga permintaan untuk rokok adalah sekitar
0,4%. Apabila sebungkus rokok akhir-akhir ini harganya $3 dan pemerintah ingin mengurangi
kegiatan merokok masyarakatnya sebesar 25%, berapa besar seharusnya pemerintah
menaikkan harga rokok?
Jawaban:
Dik:
Ed = 0,4% = 0,004 Q2 = 100% = 1
P2 = $3 Q1 = 25% = 0,25
Dit:
P1 ?
Penyelesaian:
∆Q P
Ed = x
∆P Q
(1 − 0,25) 3
0,004 = x
(P1 − 3) 0,25
0,75 3
0,004 = x
(P1 − 3) 0,25
2,25
0,004 =
0,25(P1 − 3)
2,25
0,004 =
0,25P1 − 0,75
0,004(0,25P1 – 0,75) = 2,25
0,001P1 – 0,003 = 2,25
0,001P1 = 2,25 + 0,003
0,001P1 = 2,253
2,253
P1 =
0,001
P1 = 2,253
b. Apabila pemerintah menaikkan harga rokok secara permanen, apakah kebijakan ini akan
lebih berpengaruh dalam satu tahun atau lima tahun dari sekarang?
Jawaban: Menurut saya, dampak dari kebijakan ini tidak akan begitu berpengaruh, baik itu
buat jangka pendek maupun jangka panjang. Kebijakan ini tidak akan terlalu signifikan terjadi
jika target kebijakan kenaikan harga rokok ini bertujuan untuk menekan jumlah perokok aktif.
Karena, rokok merupakan salah satu barang inelastis, dimana meskipun harga rokok
dinaikkan, tidak akan menghentikan konsumsi dari perokok tersebut. Dan juga perokok akan
tetap merasa sulit untuk menghilangkan kebiasaannya mengonsumsi rokok. Di satu sisi,
pemerintah menekan perokok aktif dengan cara mengeluarkan kebijakan kenaikan tarif cukai
bagi perokok, jadi kenaikan tarif cukai akan berdampak ke naiknya harga jual dari rokok
tersebut dengan cara yang bertahap, jadi, perokok tidak akan merasa kesulitan karena
perubahan harga tidak serta merta melambung tinggi. Di sisi lain, keuntungan perusahaan juga
tidak akan terlalu berpengaruh karena tidak terjadi pengurangan pengomsumsi rokok.
c. Penelitian ini juga menemukan bahwa kaum remaja memiliki elastisitas harga permintaan
yang lebih besar daripada kaum dewasa. Mengapa hal ini bisa terjadi?
Jawaban: Menurut saya, hal ini bisa terjadi karena remaja memiliki lebih sedikit tanggung
jawab akan keuangan. Dengan kata lain, remaja masih belum memiliki keluarga yang dimana
mayoritas orang dewasa sudah berkeluarga yang berarti tanggung jawabnya akan keuangan
juga lebih besar. Jadi, kesimpulannya adalah elastisitas harga permintaan kaum remaja lebih
besar daripada kaum dewasa karena masih banyak hal yang lebih penting untuk mengeluarkan
uangnya dibanding membeli rokok.
5. Pada bab 13 akan dibahas berbagai macam biaya. Jelaskan pengertian biaya-biaya berikut:
a. Biaya kesempatan: Biaya peluang adalah segala hal yang dikorbankan untuk memperoleh
hal lainnya. Opportunity Cost atau biaya peluang adalah biaya yang timbul akibat hilangnya
kesempatan dari pemenuhan suatu kebutuhan lain. Secara konsep ekonomi, pelaku akan
merelakan satu kesempatan untuk mengambil kesempatan lain, dengan menggunakan biaya
tertentu. Biaya ini muncul karena adanya sumber-sumber daya ekonomi yang terbatas,
sehingga memaksa manusia untuk memilih hal sesuai kebutuhannya.
b. Biaya total: Biaya total merupakan keseluruhan biaya yang digunakan untuk memproduksi
sebuah output. Biaya ini bersifat menyeluruh mencakup biaya tetap dan biaya variabel. Pada
periode tertentu sebuah perusahaan menghasilkan barang jadi. Maka total dari biaya tetap dan
biaya variabel yang digunakan perusahaan tersebut dihitung sebagai besarnya production cost,
atau biaya total.
TC = FC + VC
c. Biaya tetap: Biaya tetap merupakan biaya yang dikeluarkan dalam besaran yang tetap atau
stabil. Biaya tetap ini keberadaannya tidak dipengaruhi oleh adanya perubahan jumlah atau
aktivitas produksi pada tingkat tertentu. Fixed cost merupakan biaya dengan jumlah tetap serta
tidak bergantung pada produksi yang didapatkan pada periode tertentu.
d. Biaya variabel: Biaya variabel merupakan biaya yang besarannya berubah-ubah tergantung
pada volume kegiatan. Jadi jika volume kegiatan mengalami peningkatan, maka biaya variabel
juga akan naik. Biaya variabel ini besarnya bisa berubah-ubah disesuaikan dengan hasil
produksi. Dalam artian hasil produksi yang semakin besar maka biaya variabel juga akan
semakin besar.
e. Biaya total rata-rata: Biaya total rata-rata adalah biaya total produksi per unit. Biaya total
dibagi dengan jumlah output.
𝑇𝐶
ATC =
𝑄

f. Biaya marginal: Biaya marjinal didefinisikan sebagai biaya untuk memproduksi satu unit
output tambahan. Artinya, jenis biaya ini memberi tahu kita berapa total peningkatan biaya
jika unit tambahan diproduksi.
∆𝑇𝐶
MC =
∆𝑄

6. Bibi anda sedang mempertimbangkan untuk membuka sebuah toko peralatan olahraga. Ia
memperkirakan bahwa biaya untuk menyewa toko dan membeli stok barang dagangan
pertahunnya adalah $600.000. Di samping itu, ia juga harus keluar dari pekerjaannya sebagai
akuntan dengan penghasilan $75.000 per tahun.
a. Berapa biaya kesempatan bibi anda dalam menjalankan usaha peralatannya dalam setahun?
Biaya kesempatan bibi dalam setahun adalah sebesar $75.000, karena bibi lebih memilih
mengeluarkan uangnya untuk menjalankan usaha peralatannya dalam setahun daripada tetap
menjadi akuntan. Jadi, biaya kesempatan yang hilang adalah penghasilannya jika tetap
menjadi akuntan, yakni $75.000.
b.Jika ia memperkirakan dapat menjual barang senilai $650.000 dalam setahun, apakah
sebaiknya ia membuka toko itu? Jelaskan!
Menurut saya, ia sebaiknya membuka toko itu. Karena, keuntungannya ketika menjual barang
lebih banyak daripada tetap menjadi akuntan.

Anda mungkin juga menyukai