Anda di halaman 1dari 3

TEMA 5 SUBTEMA 1 (Pengalamanku di rumah) PERTEMUAN 1

Tujuan Pembelajaran
1. Melalui pengamatan gambar dan penugasan, siswa dapat memahami tentang sikap
permintaan maaf yang benar.
2. Melalui pengamatan gambar dan penugasan, siswa dapat mengetahui cara pengukuran
yang benar menggunakan penggaris dan meteran.

Materi
1. Bahasa Indonesia (Permintaan maaf) (KD 3.6)
Kalimat permintaan maaf biasanya diucapkan bila kita melakukan kesalahan. Gunakan kalimat
yang sopan dan santun saat mengucapkan kalimat permintaan maaf.
Setiap permintaan maaf ada maknanya.
Contoh :
 Maafkan Beni bu! Beni kurang hati-hati dalam mengambil jam dinding, sehingga jam
dinding terjatuh.
 Siapa yang meminta maaf?
 Beni meminta maaf kepada siapa?
 Mengapa Beni meminta maaf kepada Ibu?
Jadi kalimat minta maaf di atas maknanya “Beni meminta maaf kepada ibu karena kurang
hati-hati mengambil jam dinding, sehingga jam dinding terjatuh”.
2. Matematika Pengukuran menggunakan penggaris dan meteran (KD 3.6)
Alat ukur dibedakan menjadi 2 yaitu alat ukur baku dan tidak baku.
a. Alat ukur tidak baku ( hasil pengukuran Panjang bendanya berbeda-beda)
Contoh :

: Jengkal : langkah : depa


b. Alat ukur baku ( hasil pengukuran akan sama walaupun dilakukan oleh orang yang
berbeda)
Contoh :

Nama alat pengukur di atas antara lain:


A. Meteran saku/meteran rol kecil
B. Metlin/meteran pita (satuan dalam meteran pita menggunakan cm (sentimeter) dan inch
(inchi)
C. Penggaris (satuan dalam penggaris menggunakan cm (sentimeter) dan mm (milimeter)

Tugas:
1. BAHASA INDONESIA: TEMUKAN KALIMAT PERMINTAAN MAAF PADA VIDIO (TULIS
HASILNYA DI BUKU MERAH)
Jawab :
a. Maafkan Beni, Bu! Beni kurang hati-hati dalam mengambil jam dinding, sehingga jam
dinding terjatuh.”
b. Tini, maafkan aku, karena aku tidak dapat datang dipesta ulang tahunmu,” Kata Doni.
c. Fani maafkan aku ya, sudah menghilangkan bonekamu,” ucap Rani.
2. MATEMATIKA: BUKA LKS HAL.6 (AYO BERLATIH), HAL.8 (No. 6-8), dan Hal.16 (No. 1-
15)
TEMA 5 SUBTEMA 1 (Pengalamanku di rumah) PERTEMUAN 2

Tujuan Pembelajaran
1. Melalui pengamatan video, siswa dapat membedakan bunyi panjang dan pendek serta
tekanan kuat dan tekanan lemah pada sebuah lagu.
2. Melalui pengamatan gambar dan teks percakapan, siswa dapat mengetahui perbedaan
puisi dan bukan puisi.

Materi
1. SBdP (KD 3.2)
Pola irama sederhana berbirama dua.
Tekanan nada ada 2 yaitu tenakan kuat dan tekanan lemah.
Tekanan nada disebut juga dinamik. Tanda dinamaik banyakmacamnya misalnya tanda “<”
dan “>”
Tanda “<” berarti lagu dinyanyikan makin lama makin kuat
Tanda “>” berarti lagu dinyanyikan makin lama makin lemah
Contoh lagu yang dapat dinyanyikan adalah lagu “Burung Tantina” yang diciptakan oleh Sctje
Hehanusa. Lagu tersebut berasal dari Maluku.

2. Bahasa Indonesia (KD 3.5)


Puisi adalah tulisan yang berisi kata-kata indah. Kalimat puisi singkat dan padat.
Puisi terdiri beberapa baris.
Susunan beberapa baris disebut bait.
Contoh puisi:
Makna kata yang ada dalam puisi disamping:
(LKS Hal.33-34)
1. Basah : Mengandung air
2. Lebat : Deras dan banyak
3. Berhenti : tidak bergerak
4. Kepalang : Tanggung, tidak cukup kurang
5. Tergenang : Terhenti mengalir

Tugas
1. Menyanyika lagu Burung Tantina cipt. Sactje Hehanusa
2. Membaca puisi “Taman Bungaku” LKS hal. 20
TEMA 5 SUBTEMA 1 (Pengalamanku di rumah) PERTEMUAN 3

Tujuan Pembelajaran
1. Melalui pengamatan gambar dan penjelasannya, siswa dapat menentukan sikap yang sesuai dengan
Pancasila sila ke 1, 2 dan 3.
2. Melalui pengamatan gambar dan penjelasan, siswa dapat mengetahui benda-benda yang dapat
diukur menggunakan jangka sorong dan mikrometer sekrup.

Materi
1. PPKn (KD 3.1)
Sila ke-1 berbunyi “ Ketuhanan yang Maha Esa” dengan symbol “Bintang”
Contoh sikap yang dapat diterapkan sesuai sila ke-1 yaitu :
 Mempercayai adanya Tuhan
 Menjalankan ibadah sesuai ajaran agama
 Menjaga kerukunan antar umat beragama
 Bersyukur atas rahmat dari Tuhan

Sila ke-2 berbunyi “Kemanusiaan yang adil dan beradab” dengan symbol “rantai emas”
Contoh sikap yang dapat diterapkan sesuai sila ke-2 yaitu :

 Menghormati kedua orang tua


 Saling menyayangi antar anggota keluarga
 Saling membantu pekerjaan rumah
 Saling tolong menolong jika mengalami kesusahan

Sila ke-3 berbunyi “Persatuan Indonesia” dengan symbol “Pohon beringin”


Contoh sikap yang dapat diterapkan sesuai sila ke-3 yaitu :

 Menjaga kerukunan antar anggota keluarga


 Tidak saling memaksakan kehendak
 Bergotong royong antar anggota keluarga
 Saling bekerjasama antar anggota keluarga

2. Matematika (KD 3.6)


Alat ukur baku berupa Penggaris, Meteran, Jangka Sorong dan Mikrometer sekrup
Jangka sorong digunakan untuk mengukur benda-benda berukuran kecil.
Contoh benda yang dapat diukur dengan jangka sorong antara lain sekrup,
pensil, bolpoin, baut.

Mikrometer sekrup digunakan untuk mengukur besaran Panjang


/ketebalan/diameter dari benda-benda yang cukup kecil.
Contoh ebnda yang diukur menggunakan mikrometer sekrup antara lain
lempeng baja, aluminium, diameter kabel, kawat, tebal kertas.

TUGAS
1. PPKn
a. LKS halaman 11-12 Nomor 1-6
b. LKS halaman 29 Nomor 1-6
c. LKS halaman 32 (Ayo mencoba) dan (Ayo Berlatih)

2. Matematika
a. LKS halaman 24 (Ayo berlatih)
b. LKS halaman 34 (Ayo berlatih)

Anda mungkin juga menyukai