PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

Budidaya Burung Lovebird

BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:
Ketua : Aka Ainur Rifqy NIM.201769110045 Angkatan 2017
Anggota : Dandi Aulia Rachman NIM. 201969110054 Angkatan 2019

UNIVERSITAS YUDHARTA PASURUAN

PASURUAN
2020
 PENGESAHAN PROPOSAL PKM KEWIRAUSAHAAN

1. Judul Kegiatan : Budidaya burung Burung lovebird

2. Bidang Kegiatan : PKM-K

3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Aka ainur rifqy
b. NIM : 201769110045
c. Jurusan : Psikologi
d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Yudharta Pasuruan
e. Alamat Rumah dan No.Telp/HP : 085895111744
f. Email : akaainur1998@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 1 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Zainul Akhwan, S.Sos. M.I.Kom
b. NIDN :
c. Alamat Rumah dan No. Telp/HP :
6. Biaya Kegiatan Total :
a. Kemenristekdikti : Rp. 12.500.000
b. Sumber lain : -
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 6 (angka) bulan

Pasuruan, 07 November 2019

Menyetujui,
Ketua Prodi Ilmu Psikologi, Ketua Pelaksana Kegiatan,

(Nanik Kholifah S.Psi M.si) (Aka Ainur Rifqy)

NIP. NIM. 201769110045
Wakil Rektor III Menyetujui,
Bidang Kemahasiswaan Dosen Pembimbing,

(Dr. Khoirul Huda, SH., M.Hum) (Zainul Akhwan, S.Sos. M.I.Kom)

NIP. Y. 0690601046 NIDN. 20709088202

ii
 DAFTAR ISI

Sampul............................................................................................................................................................i
Pengesahan..................................................................................................................................................ii
Daftar Isi.....................................................................................................................................................iii
Ringkasan....................................................................................................................................................v

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang....................................................................................................................................1
1.2 Perumusan Masalah...........................................................................................................................2
1.3 Tujuan Program...................................................................................................................................2
1.4 Luaran yang Diharapkan..................................................................................................................2
1.5 Kegunaan Program.............................................................................................................................2

BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kondisi Objektif dan Peluang Usaha............................................................................................3
2.2 Gambaran Usaha.................................................................................................................................4
2.3 Strategi Promosi..................................................................................................................................6
2.4 Sumber Daya Manusia......................................................................................................................7
2.5 Perolehan Laba dan Break Event Point.......................................................................................7

BAB III METODE PELAKSANAAN

3.1 Persiapan Pendirian Stand burung love bird..............................................................................8
3.3 Evaluasi.................................................................................................................................................8

BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Jadwal Kegiatan Program..............................................................................................................10
4.2 Biaya....................................................................................................................................................10

iii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Kebutuhan Jasa Stand...........................................................................................................4
Tabel 2.2 Perbandingan Stand Tempeh biasa / tempeh pada umumnya dengan stand tempeh
rasa rasa di masyarakat sasaran……………………………………………………………5
Tabel 2.3 Proyeksi Pendapatan Stand Mamitera Setahun.............................................................7
Tabel 2.4 Proyeksi Pendapatan Stand Mamitera Setahun.............................................................7
Tabel 2.5 Proyeksi Pengeluaran Stand Mamitera Setahun...........................................................7
Tabel 4.1 Ringkasan Anggaran Biaya PKM-K..............................................................................10
Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan PKM-K...................................................................................................10

iv
 LOVEBIRD
(Budidaya burung Love bird)
Aka ainur rifqy, Dandy aulia racman
Prodi Psikologi Universitas Yudharta Pasuruan

Ringkasan

Seiring perkembangan ilmu pengetahuan di bidang peternakan yang semakin luas, jenis
ternak yang dipelihara oleh masyarakat pun semakin beragam. Beternak saat ini, bukan
hanya mengacu pada pemenuhan kebutuhan protein hewani saja melainkan juga sebagai
kesenangan (fancy) bagi pemiliknya. Salah satu ternak yang dimaksud adalah burung. Pada
dasarnya, burung dipelihara untuk memberikan kepuasan bagi pemiliknya karena dapat
memberikan suasana alami berupa penampilan bentuk, warna, dan kicauannya yang indah
(Hamiyanti dkk., 2011). Faktanya, sebagian besar orang yang memelihara ataupun
membudidayakan burung hias selain kegemaran dan mencari profit juga bertujuan untuk
diikutsertakan dalam kontes. Kontes yang dimaksud berupa kontes kicauan maupun body
contest berdasarkan warna dan kesempurnaan bentuk tubuh. Salah satu jenis burung hias
yang banyak digemari adalah lovebird. Adanya komunitas lovebird yang dibentuk khususnya
di Kota Bandar Lampung menandakan lovebird memiliki daya tarik tersendiri. Hal ini karena
lovebird memiliki karakteristik dan perilaku khas yang mampu menarik perhatian. 2 Dalam
menarik perhatian para penghobi burung hias khususnya lovebird maka penangkar terus
mengembangkannya melalui persilangan sehingga akan menghasilkan corak warna yang
beragam pada bulu lovebird dan dikenal sebagai varian. Varian green series seperti hijau
standar merupakan varian spesies Agapornis fischeri. Sampai saat ini, varian tersebut masih
diburu para penghobi untuk diikutsertakan dalam kontes kicauan

V
 BAB I
PENDAHULUAN

a. Latar Belakang

b. Budidaya lovebird merupakan usaha untuk mengembangbiakan burung tersebut agar

dapat memenuhi permintaan secara berkelanjutan. Agapornis fischeri merupakan
anggota kelompok monomorpic. Pada kelompok tersebut lovebird jantan maupun betina
mempunyai penampilan yang terlihat sama terutama warna pada bulunya (Prawoto,
2011). Sampai saat ini, pengembangbiakan lovebird fischeri masih terkendala karena
adanya hambatan sexing (penentuan jenis kelamin) jantan dan betina. Keterbatasan
informasi mengenai karakteristik dan perilaku jantan dan betina pada lovebird dapat
menimbulkan penundaan proses perkawinan normal dan sulitnya menentukan sex ratio
lovebird. Dampak tersebut akan memengaruhi keberhasilan telur yang ditetaskan dan
keberhasilan usaha pengembangbiakan lovebird. Selain ditentukan oleh karakteristik
identifikasi jantan dan betina, mengembangbiakan lovebird fisheri juga ditentukan oleh
perilaku. Pada dasarnya, manfaat mengenal karakteristik dan perilaku pada lovebird
jantan dan betina dapat menghindari peternak dari kerugian pakan selama
pengembangbiakan akibat perkawinan tanpa menghasilkan individu baru yang
diharapkan. Selain itu, penggunaan waktu akan lebih efisien untuk menghasilkan
varian warna bulu yang menarik sehingga penentuan jenis kelamin lovebird menjadi
penting. Berdasarkan uraian di atas, maka penting dilakukan penelitian mengenai
karakteristik dan perilaku lovebird jantan dan betina spesies Agapornis fischeri varian
hijau standar

c. Prioritas Masalah
Prioritas masalah program PKM-K dengan judul budidaya burung lovebird adalah :

a. Potensi peluang usaha lovebird dikalangan kicau mania/beuty contes

b. Pengembangan potensi diri dalam kewirausahaan di dunia kicau mania
c. Bagaimana cara membudidayakan Lovebird ?
d. Bagaimana cara pemeliharaan Lovebird ?
e. Bagaimana cara penjualan dan haraga Lovebird ?

1
d. Tujuan

a.       Untuk mengetahui cara membudidayakan Lovebird

b.      Untuk mengetahui carapemeliharaan Lovebird
c.       Untuk mengetahui cara penjualan dan harga Lovebird
e. Luaran yang Di harapkan
Luaran program PKM-K dengan judul “MAMITERA” adalah :
a. Pengembangan burung dari Africa
b. Artikel tentang peluang usaha atau prospek inovasi dunia peternakan.

f. Kegunaan Program
a. Melalui program ini secara finansial akan memberi profit bagi Mahasiswa untuk
menopang biaya pendidikan hingga ke jenjang yang lebih tinggi.
b. Selain itu, program ini juga bisa menggali dan meningkatkan potensi Ma-hasiswa
yang berkosentrasi dibidang peternakan yang ada di Jurusan psikologi Universitas
Yudharta Pasuruan.
c. Menjadi solusi bagi masyarakat sekitar dalam pemenuhan kebutuhan dalam acara
beternak.
d. Memberi inspirasi pada mahasiswa Universitas Yudharta Pasuruan dalam
berwirausaha yang di lakukan oleh mahasiswa Jurusan ilmu psikologi

2
 BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kondisi Objektif dan Peluang Usaha

burung lovebird. Burung yang dikenal sebagai lambang cinta ini sudah merajalela dikalangan
masyarakat Indonesia terutama pada kaum adam. Burung paruh bengkok ini berasal dari
benua afrika dan nama lovebird berasal dari bahasa yunani yaitu Agapornis, dari kata agape
yang berarti cinta dan ornis yang berarti burung. Saat ini burung lovebird masih menjadi
peliharaan yang paling dicari karena memiliki suara merdu, tingkah laku yang unik dan
warna bulu yang indah. Semakin meningkatnya permintaan jenis burung ini ditandai dengan
banyaknya perlombaan burung berkicau di berbagai tingkat daerah maupun nasional yang
menjadikan lovebird sebagai kelas utama. Kondisi ini mampu dimanfaatkan oleh seorang
wirausaha untuk mencari keuntungan dengan cara beternak atau budidaya burung lovebird.
Selain itu perawatan burung lovebird ini juga dibilang cukup mudah karena tidak
memerlukan perlakuan khusus dalam pemeliharaannya. Segmen pasar burung lovebird di
Indonesia mulai meningkat dari tahun ke tahun. Hampir di setiap kios burung mengalami
kekurangan stok dikarenakan semakin banyaknya penggemar yang mencari burung
lovebird. Jika dilihat dari harga yang ditawarkan memang bisa dibilang cukup mahal. Untuk
lovebird anakan berumur antara dua hingga tiga bulan harganya Rp 300.000 sampai Rp 2
juta per pasang, tergantung jenis dan warnanya. Sedangkan lovebird dewasa berumur lebih
dari satu tahun harganya antara Rp 600.000 sampai Rp 4 juta per pasang. Saat ini, lovebird
bisa dikatakan sedang naik daun. Hal ini dibuktikan dengan harga burung lovebird dipasaran
yang mulai merangkak naik dan permintaan pasar juga banyak, dilihat dari tingkat kesulitan
budidaya lovebird yang termasuk dalam kategori yang tidak mudah serta stok yang ada tidak
tersedia dalam jumlah banyak . Prospek pasar lovebird sepertinya masih cerah baik jangka
pendek maupun jangka panjang. Hal itu didasari dengan perkembangannya yang perlahan
tetapi terus meningkat. Daya tarik burung cinta ini bisa mengusik minat berbagai lapisan
masyarakat dari kalangan bawah sampai menengah ke atas. Ditinjau dari kacamata bisnis,
menggeluti penangkaran lovebird sangat menjanjikan keuntungan. Itu karena anakannya
mudah dijual ke pedagang burung sebab pasokan lovebird dipasaran relatif sedikit. Waktu
pengembalian modal penangkaran lovebird relatif cepat. Namun pengeluaran awal untuk
pembelian indukan dan persiapan sarana penangkarannya tergolong besar,
Beternak burung kicauan seperti lovebird (Agapornis) saat ini semakin dilirik oleh para
penghobi burung kicauan diberbagai daerah. Meroketnya harga jual lovebird juga menjadi
pemicu para penangkar untuk mengembangkannya secara maksimal. Lovebird juga menjadi
topik yang saat ini sedang trend diperbincangkan dalam forum-forum offline maupun online
di internet. Faktor kepopuleran inilah yang menyebabkan harga burung tersebut merangkak
naik. Namun dilain pihak, perubahan situasi ekonomi global di Negara Indonesia
menyebabkan perubahan yang sangat berarti bagi kehidupan masyarakat di Indonesia
secara luas. Ini berdampak pada meningkatnya biaya hidup masyarakat yang berpengaruh
pada tuntutan kenaikan pendapatan dari semua sektor usaha masyarakat. Dampaknya
untuk sektor industri peternakan adalah kenaikan harga pakan ternak dan faktor-faktor
lainnya akan mempengaruhi perkembangan usaha dan efisiensi produksi dari sektor
peternakan lovebird (Winata, 2012). Beternak burung memang tidak hanya sekedar hobi
tetapi bisa juga dijadikan sebagai ladang bisnis. Tentunya ini bisa dilihat dari harga burung
lovebird yang maBeternak burung kicauan seperti lovebird (Agapornis) saat ini semakin
dilirik oleh para penghobi burung kicauan diberbagai daerah. Meroketnya harga jual lovebird
juga menjadi pemicu para penangkar untuk mengembangkannya secara maksimal. Lovebird
juga menjadi topik yang saat ini sedang trend diperbincangkan dalam forum-forum offline
maupun online di internet. Faktor kepopuleran inilah yang menyebabkan harga burung
tersebut merangkak naik. Namun dilain pihak, perubahan situasi ekonomi global di Negara
Indonesia menyebabkan perubahan yang sangat berarti bagi kehidupan masyarakat di
Indonesia secara luas. Ini berdampak pada meningkatnya biaya hidup masyarakat yang
berpengaruh pada tuntutan kenaikan pendapatan dari semua sektor usaha masyarakat.
Dampaknya untuk sektor industri peternakan adalah kenaikan harga pakan ternak dan
faktor-faktor lainnya akan mempengaruhi perkembangan usaha dan efisiensi produksi dari
sektor peternakan lovebird (Winata, 2012). Beternak burung memang tidak hanya sekedar
hobi tetapi bisa juga dijadikan sebagai ladang bisnis. Tentunya ini bisa dilihat dari harga
burung lovebird yang masih terus konsisten sesuai dengan kondisi pasar. Perkembangan
peternakan burung lovebird di Indonesia saat ini semakBeternak burung kicauan seperti
lovebird (Agapornis) saat ini semakin dilirik oleh para penghobi burung kicauan diberbagai
daerah. Meroketnya harga jual lovebird juga menjadi pemicu para penangkar untuk
mengembangkannya secara maksimal. Lovebird juga menjadi topik yang saat ini sedang
trend diperbincangkan dalam forum-forum offline maupun online di internet. Faktor
kepopuleran inilah yang menyebabkan harga burung tersebut merangkak naik. Namun dilain
pihak, perubahan situasi ekonomi global di Negara Indonesia menyebabkan perubahan yang
sangat berarti bagi kehidupan masyarakat di Indonesia secara luas. Ini berdampak pada
meningkatnya biaya hidup masyarakat yang berpengaruh pada tuntutan kenaikan
pendapatan dari semua sektor usaha masyarakat. Dampaknya untuk sektor industri
peternakan adalah kenaikan harga pakan ternak dan faktor-faktor lainnya akan
mempengaruhi perkembangan usaha dan efisiensi produksi dari sektor peternakan lovebird
(Winata, 2012). Beternak burung memang tidak hanya sekedar hobi tetapi bisa juga dijadikan sebagai
ladang bisnis. Tentunya ini bisa dilihat dari harga burung lovebird yang masih terus konsisten sesuai
dengan kondisi pasar. Perkembangan peternakan burung lovebird di Indonesia saat ini
semakBeternak burung kicauan seperti lovebird (Agapornis) saat ini semakin dilirik oleh para
penghobi burung kicauan diberbagai daerah. Meroketnya harga jual lovebird juga menjadi pemicu
para penangkar untuk mengembangkannya secara maksimal. Lovebird juga menjadi topik yang saat
ini sedang trend diperbincangkan dalam forum-forum offline maupun online di internet. Faktor
kepopuleran inilah yang menyebabkan harga burung tersebut merangkak naik. Namun dilain pihak,
perubahan situasi ekonomi global di Negara Indonesia menyebabkan perubahan yang sangat berarti
bagi kehidupan masyarakat di Indonesia secara luas. Ini berdampak pada meningkatnya biaya hidup
masyarakat yang berpengaruh pada tuntutan kenaikan pendapatan dari semua sektor usaha
masyarakat. Dampaknya untuk sektor industri peternakan adalah kenaikan harga pakan ternak dan
faktor-faktor lainnya akan mempengaruhi perkembangan usaha dan efisiensi produksi dari sektor
peternakan lovebird (Winata, 2012). Beternak burung memang tidak hanya sekedar hobi tetapi bisa
juga dijadikan sebagai ladang bisnis. Tentunya ini bisa dilihat dari harga burung lovebird yang masih
terus konsisten sesuai dengan kondisi pasar. Perkembangan peternakan burung lovebird di Indonesia
saat ini semakBeternak burung kicauan seperti lovebird (Agapornis) saat ini semakin dilirik oleh para
penghobi burung kicauan diberbagai daerah. Meroketnya harga jual lovebird juga menjadi pemicu
para penangkar untuk mengembangkannya secara maksimal. Lovebird juga menjadi topik yang saat
ini sedang trend diperbincangkan dalam forum-forum offline maupun online di internet. Faktor
kepopuleran inilah yang menyebabkan harga burung tersebut merangkak naik. Namun dilain pihak,
perubahan situasi ekonomi global di Negara Indonesia menyebabkan perubahan yang sangat berarti
bagi kehidupan masyarakat di Indonesia secara luas. Ini berdampak pada meningkatnya biaya hidup
masyarakat yang berpengaruh pada tuntutan kenaikan pendapatan dari semua sektor usaha
masyarakat. Dampaknya untuk sektor industri peternakan adalah kenaikan harga pakan ternak dan
faktor-faktor lainnya akan mempengaruhi perkembangan usaha dan efisiensi produksi dari sektor
peternakan lovebird (Winata, 2012). Beternak burung memang tidak hanya sekedar hobi tetapi bisa
juga dijadikan sebagai ladang bisnis. Tentunya ini bisa dilihat dari harga burung lovebird yang masih
terus konsisten sesuai dengan kondisi pasar. Perkembangan peternakan burung lovebird di Indonesia
saat ini semakBeternak burung kicauan seperti lovebird (Agapornis) saat ini semakin dilirik oleh para
penghobi burung kicauan diberbagai daerah. Meroketnya harga jual lovebird juga menjadi pemicu
para penangkar untuk mengembangkannya secara maksimal. Lovebird juga menjadi topik yang saat
ini sedang trend diperbincangkan dalam forum-forum offline maupun online di internet. Faktor
kepopuleran inilah yang menyebabkan harga burung tersebut merangkak naik. Namun dilain pihak,
perubahan situasi ekonomi global di Negara Indonesia menyebabkan perubahan yang sangat berarti
bagi kehidupan masyarakat di Indonesia secara luas. Ini berdampak pada meningkatnya biaya hidup
masyarakat yang berpengaruh pada tuntutan kenaikan pendapatan dari semua sektor usaha
masyarakat. Dampaknya untuk sektor industri peternakan adalah kenaikan harga pakan ternak dan
faktor-faktor lainnya akan mempengaruhi perkembangan usaha dan efisiensi produksi dari sektor
peternakan lovebird (Winata, 2012). Beternak burung memang tidak hanya sekedar hobi tetapi bisa
juga dijadikan sebagai ladang bisnis. Tentunya ini bisa dilihat dari harga burung lovebird yang masih
terus konsisten sesuai dengan kondisi pasar. Perkembangan peternakan burung lovebird di Indonesia
saat ini semakBeternak burung kicauan seperti lovebird (Agapornis) saat ini semakin dilirik oleh para
penghobi burung kicauan diberbagai daerah. Meroketnya harga jual lovebird juga menjadi pemicu
para penangkar untuk mengembangkannya secara maksimal. Lovebird juga menjadi topik yang saat
ini sedang trend diperbincangkan dalam forum-forum offline maupun online di internet. Faktor
kepopuleran inilah yang menyebabkan harga burung tersebut merangkak naik. Namun dilain pihak,
perubahan situasi ekonomi global di Negara Indonesia menyebabkan perubahan yang sangat berarti
bagi kehidupan masyarakat di Indonesia secara luas. Ini berdampak pada meningkatnya biaya hidup
masyarakat yang berpengaruh pada tuntutan kenaikan pendapatan dari semua sektor usaha
masyarakat. Dampaknya untuk sektor industri peternakan adalah kenaikan harga pakan ternak dan
faktor-faktor lainnya akan mempengaruhi perkembangan usaha dan efisiensi produksi dari sektor
peternakan lovebird (Winata, 2012). Beternak burung memang tidak hanya sekedar hobi tetapi bisa
juga dijadikan sebagai ladang bisnis. Tentunya ini bisa dilihat dari harga burung lovebird yang masih
terus konsisten sesuai dengan kondisi pasar. Perkembangan peternakan burung lovebird di Indonesia

meningkat, dikarenakan banyak para penghobi burung yang memilih untuk mendirikan
usaha peternakan lovebird. Menjadi seorang peternak (breeder) harus mempunyai mental
yang kuat dan berani mengambil resiko serta butuh kesabaran dalam setiap perencanaan
yang telah dibuatnya. Saat ini masih banyak peternak yang belum melakukan studi
kelayakan usaha sehingga pendirian usahanya tidak bisa bertahan dan berjalan dengan baik
 BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1 Persiapan Pendirian Stand Tempeh Rasa-rasa

a) Survey lokasi
Tempat menjadi faktor penting dalam usaha ini, baik letak lokasinya / tempat usaha
itu sendiri. Lokasi stannd yang berada dikawasan lembaga pendidikan serta tempat
keramaian akan menjadi keuntungan tersendiri. Untuk pertama kali dalam pelaksanaan
program ini, pengusul akan melakukan survey lokasi, yaitu mencari tempat yang
strategis untuk membuka usaha tempeh rasa-rasa
b) Setting ruang studio
Gambaran setting stand mamitera menggunakan konsep sederhana, namun menarik
dan elegan.
c) Melengkapi Administrasi dan Manajemen Stand
Sebelum melangkah pada tahapan implementasi, kebutuhan administrasi dan
managemen stand menjadi pekerjaan pertama yang harus diselesaikan. Pengusul mula-
mula akan membentuk kesepakatan dengan tim tentang pembagian tugas, selanjutnya
membuat profil stand serta mengatur administrasi transaksi dll. Adapun Struktur Crew
stand Mamitera sebagaimana berikut:

No Jabatan Job Disk

1 Manager Mengatur semua jalannya studio
2 Marketing Melakukan kegiatan promosi dan kerjasama
3 waitress Melakukan pelayanan kepada pelanggan
Mempromosikan via offline.

3.2 Implementasi Usaha Stand Mamitera

Tahapan implementasi usaha akan diawali dengan menjalin kerjasama dengan sasaran
captive market (semua lembaga baik formal maupun non formal dibawah naungan
Yayasan Darut Taqwa). Selain itu, kegiatan promosi juga akan dilakukan secara masif
baik secara on-line maupun off-line. Dengan demikian Tempeh rasa-rasa akan segera bisa
mendapatkan konsumen secara cepat.

3.3 Evaluasi
Setelah mulai berjalan, Tim Mamitera akan melakukan evaluasi atas kekurangan,
kendala atau hal-hal yang perlu dikembangkan lagi baik mulai dari alat, promosi, target
capaian konsumen serta perluasan pasar.

8
Berikut ini ringkasan alur / tahapan metode pelaksanaan program Stand Tempeh Rasa-rasa

PERSIAPAN PELAKSANAAN EVALUASI

Surve lokasi Pemilihan indukan Pengembangan

usaha

Setting Stand kandang Penjualan anakan

Menjalin kerjasama
Melengkapi admin-
istrasi dan managemen
stand

Gambar 3. Flowchat Metode Pelaksanaan Program

9
 BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 ANGGARAN BIAYA

Tabel 4.1 Ringkasan Anggaran Biaya PKM-K
No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp.)
1 Pemilihan indukan (20–30%) Rp. 11.597.000
2 Pakan (40–50%) Rp. 385.000
3 Perlengkapan kandang (Maks. 10%) Rp. 400.000
4 perjalanjan (Maks. 10%) Rp. 118.000
Jumlah Rp. 12.500.000

4.2 JADWAL KEGIATAN PROGRAM

Table 3. Jadwal Kegiatan Program
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing
Biodata Ketua Pelaksana
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Aka ainur rifqy
2 Jenis Kelamin Laki laki
3 Program Studi Psikologi
4 NIM 201769110045
5 Tempat dan Tanggal Lahir Pauruan, 02 oktober 1998
6 E-mail Akaainur1998@gmail.com
8

7 Nomor Telepon/HP 085895111744

B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi SD SMP SMA
SMKN 1
SD SMP Sukorejo
Pager 1 PGRI Purwosari
Jurusan - - TKR
Tahun Masuk-Lulus 2004-2010 2011-2013 2014-2017

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

Nama Pertemuan Ilmiah/ Judul Artikel Waktu dan
No
Seminar Ilmiah Tempat
1
2
3

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi

lainnya)
Nama Pertemuan Ilmiah / Sem- Judul Artikel Waktu dan
No.
Inar Ilmiah Tempat
1
2

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.Demikian biodata ini saya
buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM
Kewirausahaan.

Pasuruan, 07 November 2019

Pengusul,

Mochammad Afif Rosyadi

Biodata Anggota Pelaksana
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Dandy aulia racman
2 Jenis Kelamin Laki laki
3 Program Studi Psikologi
4 NIM 201969110054
5 Tempat dan Tanggal Lahir Pasuruan, 05 Oktober 1997
6 E-mail ramadhany22@yahoo.co.id
7 Nomor Telepon/HP 085859985311

B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi SD SMP SMA
SMPN 238jakarta SMAN 60 jakarta
SDN rawa barat selatan selatan

Jurusan - - IPS
Tahun Masuk-Lulus 2006-2012 2012-2015 2015-2018

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

Nama Pertemuan Ilmiah/ Judul Artikel Waktu dan
No
Seminar Ilmiah Tempat
1
2
3

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi

lainnya)
Nama Pertemuan Ilmiah / Sem- Judul Artikel Waktu dan
No.
Inar Ilmiah Tempat
1
2

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.Demikian biodata ini saya
buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM
Kewirausahaan.

Pasuruan, 07 November 2019

Pengusul,

Dandy aulia rachman

Lampiran . Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program Studi Bidang Alokasi Waktu Uraian Tugas

Ilmu (jam/minggu)
1 Aka ainur rifqy Ilmu Psikologi Media 8 jam Mengatur semua
aktifitas di kandang
2 Dandy aulia racman Ilmu Psikologi Media 8 jam Melakukan
Pengambilan gambar
(pemotretan)sekaligus
melakukan
pengeditan foto
 SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Saya yang menandatangani Surat Pernyataan ini:

Nama : Aka Ainur Rifqy

NIM : 201769110009
Program Studi : Ilmu Psikologi
Fakultas : Ilmu Psikologi

Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM Kewirausahaan saya dengan judul:
Budidaya burung lovebird yang diusulkan untuk tahun anggaran 2020 bersifat original dan
belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Pasuruan, 18 Juni 2020

Mengetahui/Menyetujui,
Wakil Rektor III Yang Menyatakan,
Bidang Kemahasiswaan,
Meterai Rp 6.000,-
Tanda tangan

Dr. Khoirul Huda, SH., M.Hum Aka ainur rifqy

NIP. Y. 0690601046 NIM. 20176911045
 SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Saya yang menandatangani Surat Pernyataan ini:

Nama : Aka Ainur Rifqy

NIM : 201769110009
Program Studi : Ilmu Psikologi
Fakultas : Ilmu Psikologi

Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM Kewirausahaan saya dengan judul:
Budidaya burung lovebird yang diusulkan untuk tahun anggaran 2020 bersifat original dan
belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Pasuruan, 18 Juni 2020

Mengetahui/Menyetujui,
Wakil Rektor III Yang Menyatakan,
Bidang Kemahasiswaan,
Meterai Rp 6.000,-
Tanda tangan

Dr. Khoirul Huda, SH., M.Hum Aka ainur rifqy

NIP. Y. 0690601046 NIM. 20176911045