C. PELAKSANAAN
1. Melemaskan sendi2 kecil dijari-jari tangan dgn cara fleksi 0-1-2
dan ekstensi (3x8)
2. Fleksi , ekstensi dan hiperekstensikan sendi di 0-1-2
metacarpal dan jari (3x 8)
3. Abduksi dan Adduksi kan ibu jari (3x8) 0-1-2
4. Fleksi , ekstensi dan hiperekstensi pd sendi radialis (3X8) 0-1-2
5. Supinasi dan pronasi pada telapak tangan (3x8) 0-1-2
6. Sirkumduksi sendi radialis (3x8) 0-1-2
7. Abduksi (lateral) dan adduksi (medial) pd sendi radial 0-1-2
(3x8)
8. Fleski dan ekstensi pd sendi brachialis (3x8) 0-1-2
9. Fleksi lateral pada siku (sendi brachialis) (3x8) 0-1-2
10. Internal dan eksternal rotasi bahu (3x8) 0-1-2
11. Fleksi, dan ekstensi pd sendi bahu(3x8) 0-1-2
12. Abduksi dan adduksi sendi bahu (3x8) 0-1-2
13. Rotasi internal dan rotasi eksternal (3x8) 0-1-2
14. Fleksi , ekstensi dan hiperekstensi leher (3x8) 0-1-2
15. Fleksi lateral leher kiri daqn kanan (3x8) 0-1-2
16. Rotasikan leher (3x8) 0-1-2
17. Fleksi dan ekstensi jari kaki (3x8) 0-1-2
18. Inversion dan eversion pd metatarsal (3x8) 0-1-2
19. Dorsal fleksi dan plantar fleksi (3x8) 0-1-2
20. Fleksi dan ekstensi sendi lutut (3x8) 0-1-2
21. Abduksi dan adduksi pada paha (3x8) 0-1-2
22. InternaL dan eksternal rotasi telapak kaki (3x8) 0-1-2
NIM : ….…………………………………………………
Penguji :……………………………………………………….
FORMAT EVALUASI KETERAMPILAN
MENGGANTI ALAT TENUN( BED MAKING)
N KEGIATAN SCORE TOTAL KET
O (2) (3) (4) (5)
(1)
A. PERSIAPAN ALAT
1. Tempat tidur 0-1-2
2. Kasur 0-1-2
3. Alat tenun:
Alas kasur (lipat yg baik diluar melebar) 0-1-2
Laken/sprei (lipat yg baik di dalam 0-1-2
memanjang)
Perlak lipat sesuai dg kebutuhan) 0-1-2
Stik laken (lipat yg baik di dalam melebar) 0-1-2
Boven laken (lipat yg baik diluar 0-1-2
memanjang)
Selimut(lipat yg baik di dalam melebar) 0-1-2
Sarung bantal 0-1-2
Over laken( lipat yg baik di dalam 0-1-2
memanjang)
4. Handscoon non steril 1 psg 0-1-2
5. Scor plastik 1 bh 0-1-2
6. Waskom 1 bh 0-1-2
7. Lap kerja 1 bh 0-1-2
8. Sikat 1 bh 0-1-2
9. Keranjang pakaian kotor 0-1-2
10. Bahan habis pakai: lisol 1 %o 0-1-2
D. PELAKSANAAN
1. Cuci tangan 0-1-2
2. Pasang scor plastic 0-1-2
3. Bongkar alat tenun kotor dan masukan ke keranjang 0-1-2
pakaian kotor
4. Kasur di lipat dua bagian 0-1-2
5. Bersihkan kerangka tempat tidur dg lap kerja+lisol+sikat 0-1-2
6. Pasang alas kasur di satu sisi dan ikat dg buhul sentak 0-1-2
7. Lakukan yang sama pada sisi yang lain 0-1-2
8. Rentangkan kasur dan rapikan 0-1-2
9. Pasang laken di middle tempat tidur 0-1-2
10. Rentang pada sisi yg terdekat 0-1-2
11. Rapikan sudut (45o) sisi kepala dan kaki 0-1-2
12. Pasang perlak 50 cm dari kepala 0-1-2
13. Pasang stik laken diaatas perlak dan rapikan bgn sisinya 0-1-2
14. Pasang boven laken pd pinggir kepala kasur 0-1-2
NIM : ….…………………………………………………
Penguji :……………………………………………………….
FORMAT EVALUASI KETERAMPILAN
MEMANDIKAN PASIEN DI ATAS TEMPAT TIDUR
N KEGIATAN SCORE TOTAL KET
O (2) (3) (4) (5)
(1)
A. PERSIAPAN ALAT
1. Waskom 1-2 buah 0-1-2
2. Perlengkapan mandi: 0-1-2
Handuk 1-2 bh
Waslap 1-2 bh
Sabun mandi
Lotion / handbody
3. Baju ganti pasien 0-1-2
4. Handuk mandi 0-1-2
5. Scor plastic 0-1-2
6. Handscoon non steril 1 psg 0-1-2
7. Tempat pakaian kotor
B PERSIAPAN PASIEN (20%)
1. Mengucapkan salam dengan hormat 0-1-2
2. Memperkenalkan diri dengan hormat 0-1-2
3. Menjelaskan tujuan memandikan pasien di tempat tidur 0-1-2
4. Meminta persetujuan dengan pasien terhadap 0-1-2
pelaksanaan memandikan pasien
D. PELAKSANAAN
1. Cuci tangan 0-1-2
2. Pasang scor 0-1-2
3. Pasang handscoon 0-1-2
4. Letakkan perlengkapan mandi ke dekat tempat tidur 0-1-2
5. Buka pakaian pasien, ganti selimut pasien dengan selimut 0-1-2
mandi, jaga privasi pasien
6. Pasang handuk dibawah kepala pasien 0-1-2
7. Basahi muka pasien, tanyakan ke pasien pakai sabun atau 0-1-2
tidak, lap beberapa kali, kenudian keringkan dg handuk
8. Pindahkan handuk melintang di dada pasien dan dibawah 0-1-2
tangan terjauh pasien
9. Basahi dgn waslap, beri sabun dari ujung jari kearah 0-1-2
aksila, bersihkan dan keringkan dg handuk
10. Geser handuk kearah bawah tangan yg terdekat 0-1-2
11. Lakukan hal yg sama, keringkan 0-1-2
12. Selanjutnya bagian dada dan perut 0-1-2
13. Basahi, beri sabun, gosok pada lipatan2, bersihkan dan 0-1-2
keringkan (ingat: jaga privasi pasien terutama pasien
wanita
14. Angkat handuk, tutup bgn dada pasien dg selimut 0-1-2
15. Miringkan pasien, bentangkan handuk dibawah sisi 0-1-2
pasien dari leher ke bokong , membersihkan pungung
16. Basahi, beri sabun, gosok menurut alur costae, bersihkan 0-1-2
dan keringkan dengan handuk
17. Beri lotion pada punggung pasien 0-1-2
18. Handuk di angkat dan letakkan di tempat pakaian kotor 0-1-2
19. Pasien ditelentangkan, pasang baju pasien 0-1-2
20. Ambil handuk yg satu lg, bentangkan dikaki yg terjauh 0-1-2
21. Basahi dari ujung jari kea rah paha, beri sabun, bersihkan 0-1-2
dan keringkan
22. Pindahkan ke kaki yg terdekat, lakukan hal yg sama 0-1-2
23. Pindahkan handuk ke bagian bokong pasien bersihkan 0-1-2
(sebelumnya ke pasien siapa yg akan membersihkan pada
genitalia pasien, pasien atau perawat)
24. Keringkan, dan angkat handuk masukkan ke keranjang 0-1-2
pakaian kotor
25. Pasang pakaian bawah pasien, sarung pasien dan ganti 0-1-2
selimut pasien, masukkan selimut mandi ke keranjang
pakaian kotor
26. Bereskan alat2 mandi dan bawa ke belakang 0-1-2
Penguji :……………………………………………………….
D. PELAKSANAAN
1. Cuci tangan 0-1-2
2. Pasang scor 0-1-2
3. Pasang handscoon 0-1-2
4. POSISI SUPINASI
Posisi dimana pasien tidur telentang dengan 0-1-2
memberi satu bantal di kepala, biasa posisi ini
diberikan kepada pasien dg gangguan saraf spt
low back pain, herniasi saraf
6. 0-1-2
POSISI SIM KIRI ATAU KANAN
Sesuai dengan kebutuhan pasien dan tidak ada
kontra indikasi
Pasien miring ke kiri (untuk SIM kiri), miring ke
kanan untuk SIM kanan
Kaki bgn bawah lurus
Kaki bgn atas membentuk sudut 900 pd daerah
lutut
Digunakan pada pemberian obat mll injeksi
intramuscular (IM), obat supositoria (obat mll
anus)
Bisa juga untuk Huknah rendah pada SIM kiri dan
huknah tinggi pada SIM kanan
7. 0-1-2
POSISI DORSAL RECUMBANT
Kaki menapak di tempat tidur
Lutut dgn posisi meninggi dan membuka dgn
lutut yg satu lagi
Badan pasien terlentang dan kepala pasien
cukup dgn satu bantal
Biasanya digunakan untuk tindakan vulva
hygiene, pemasangan kateter, perawatan
kateter, pemeriksaan dalam reproduksi wanita,
8. persalinan normal 0-1-2
POSISI LITOTOMI
Posisi badan datar, kepala cukup dgn satu bantal
Posisi kaki berada diudara karena ada penyangga
Antara paha dgn betis membentuk sudut 90 0
pada lutut
Biasa digunakan untuk pemasangan AKDR,
pemeriksaan dalam reproduksi wanita,
9. curettage, persalinan dgn tindakan 0-1-2
POSISI TRENDELEMBURG
Posisi dimana kepala lebih rendah dari pada kaki
NIM : ….…………………………………………………
Penguji :……………………………………………………….