Pertama-tama kami, Pengelola lingkungan Perumahan Premier Estate 3mengucapkan terima kasih
atas minat dan kesediaan Bapak dan Ibu untuk memilih dan menempatiperumahan Premier Estate 3
sebagai hunian eksklusif di Jl Raya Kranggan. Kelurahan Jati Raden.Kecamatan Jati Sampurna. Kota
Bekasi.
Premier Estate 3 merupakan sebuah hunian eksklusif yang di bangun untuk memenuhi kebutuhan
keluarga masa kini yang energik dan bercita rasa tinggi. Lokasinya yang strategis menjadikan Premier
Estate 3 hunian dengan jalan mudah dijangkau dan dekat dengan berbagai fasilitas umum lainnya
sehingga dapat memudahkan anda dan keluarga menjalani kegiatan sehari-hari.
Kami berharap buku ini dapat menjadi pedoman hunian bagi kita semua guna tercipta kebersamaan
dan kepedulian lingkungan diantara sesama penghuni di perumahan Premier Estate 3, sehingga dapat
terwujud suatu lingkungan tempat tinggal idaman yang inspiratif, hangat, aman, nyaman dan teratur.
Terima kasih.
Premier Estate 3
BAB 1
INFORMASI UMUM
BAB 2
TATA TERTIBPEMBANGUNAN/RENOVASI DAN DESAIN HUNIAN
2.1. Tujuan
Tujuan dari Pedoman Renovasi ini adalah agar para Pemilik Unit yang akan melaksanakan pekerjaan
renovasi mendapatkan acuan yang lengkap atas ketentuan dan persyaratan renovasi di Premier Estate 3.
Setiap pemilik unit di kawasan Premier Estate 3 wajib mengetahui bahwa:
1. Setiap mendirikan dan atau merenovasi bangunan, baik perorangan atau Badan Hukum wajib
memiliki Ijin Mendirikan Bangunan (IMB).
2. Untuk pengajuan IMB, harus dilengkapi dengan kelengkapan persyaratan sebagaimana telah diatur
dalam Perda Kota Bekasi No.04 tahun 2017 tentang Tatacara permohonan penyelenggaraan dan
retribusi IMB.
2.2. Sebelum pelaksanaan renovasi dilakukan, maka ketentuan Administrasi yang harus dilengkapi oleh para
pemilik adalah sebagai berikut:
1. Telah dilaksanakan Serah Terima Unit dari Pengembang ke Pemilik Unit.
2. Pemilik unit membayaruang jaminan yang tidak berbunga kepada Pengembang dan/atau Pengelola
sebesar Rp. 3.000.000,- (tiga juta rupiah). Dimana uang jaminan tersebut akan dikembalikan dalam 2
bulan setelah pekerjaan perubahan dinyatakan telah selesai oleh Pengembang/Pengelola dan tidak
adanya klaim kerusakan lingkungan sekitar dan tetangganya akibat adanya perubahan tersebut.
3. Penghuni/pemilik sebelum melakukan modifikasi atau renovasi bangunanharus menyerahkan
formulir desain dan formulir persetujuan tetangga.
4. Penghuni/ Pemilik harus mengurus IMB atas modifikasi/ renovasi bangunan kepada instansi Pemda
Kota Bekasi.
5. Menandatangani kesanggupan mematuhi tata tertib Renovasi
6. Mendapatkan Ijin Kerja renovasi yang dikeluarkan Pengelola.
7. Menyerahkan biodata penanggung jawab kontraktor dan daftar nama pekerja.
8. Mematuhi Prosedur Pengurusan Pembangunan yang telah ditetapkan.
2.3. ProsedurPengurusan Pembangunan
1. Penghuni/pemilik wajib mengajukan desain pembangunan kepada Pengelola/Customer Service
untuk didiskusikan dengan pengembang
2. Penghuni/pemilik sebelum membangun bangunan baru harus menyerahkan formulir desain dan
formulir persetujuan tetangga serta Surat Ijin Kerja (S.I.K). Atas gambar arsitektur yang akan
dibangun maka penghuni/pemilik harus memperoleh ijin tertulis dari Pengembang melalui
Pengelola.
3. Penghuni / pemilik sebelum mengajukan pengurusan IMB ke Instansi Pemerintah harus
mendapatkan rekomendasi dari pengelola dan pengembang
4. Penghuni / Pemilik kavling wajib mengkonsultasikan gambar perencanaan kepada Pihak Pengelola
dan Pengembang/Bagian Perencanaan, sedang proses pembangunan dapat dimulai bila sudah
memiliki IMB.
5. Penghuni / Pemilik kaveling wajib melapor kepada pengembang melalu pengelola bila akan memulai
pelaksanaan pembangunan rumah; dengan mengisi formulir pembangunan rumah dan
memberitahukan tanggal dimulai dan di akhirinya pembangunan rumah tersebut.
6. Penghuni / Pemilik kavling wajib membayar Uang Jaminan Lingkungan (UJL) bila ternyata pada saat
pembangunan terjadi kerusakan terhadap lingkungan yang harus diperbaikimaka akan
diperhitungkan terhadap orang jaminan tersebut.Besar UJL adalah Rp.10.000.000-, (sepuluh juta
rupiah) apabila biaya perbaikan melebihi uang jaminan lingkungan harus dihitung kembali
berdasarkan kerusakan dan menjadi tanggung jawab pembeli/ pemilik yang melakukan
pembangunan rumah tersebut.
7. Uang jaminan lingkungan akan dikembalikan (tanpa bunga) setelah pembangunan selesai dan
setelah diperhitungkan terhadap kerusakan lingkungan (Bila ada).
8. Penarikan uang jaminan lingkungan oleh pemilik harus dikonfirmasikan ke pengelola 1 (satu) minggu
sebelumnya dan akan dikembalikan ke Pemilik selambat-lambatnya 20 hari kerja setelah berkas-
berkas (berita acara) yang lengkap dan benar telah diterima oleh pengelola serta wajib melampirkan
bukti transfer.
9. Cara pembayarannya wajib/harus di Transfer ke rekening Pengelola (akan diinformasikan lebih
lanjut) dan dikoordinasikan dengan Pengelola Kawasan Perumahan sampai ada pemberitahuan lebih
lanjut.Konsumen wajib menyimpan tanda bukti transfer, yang diperlukan disaat pengembalian UJL.
10. Bentuk dan penempatan tiang bendera diatur oleh Pengembang/Pengelola.
11. Segala macam bentuk sampah, puing, barang-barang bekas lainnya, serta bahan (material) yang
dihasilkan dan dipergunakan untuk pekerjaan perubahan bagian dalam bangunan harus segera
dibersihkan dan dirapikan setiap hari selesai bekerja. Segala bentuk sampah, puing dan barang-
barnag bekas lainnya harus dibuang oleh penghuni dan/atau kontraktor yang ditunjuk oleh Penghuni
yang mengerjakannya keluar wilayah kawasan/perumahan dan atas tanggungan biaya penghuni
dan/atau kontraktor yang ditunjuk.
12. Penghuni berjanji dan mengikat diri tidak akan membuat atau membangun pagar permanen atau
bentuk apapun juga yang dapat berfungsi sebagai pagarpada bagian muka dari tanahnya, kecuali jika
berupa tumbuhan atau tanaman yang ketinggiannya maksimum 50 cm serta dapat menambah
keindahan lingkungan. Jika penghuni menanam jenis pohon besar pada bidang tanahnya, maka
penghuni berjanji dan bertanggung jawab untuk dan antara lain memelihara dan merawatnya
sehingga tidak mengganggu lingkungan sekitar tanah dan bangunan lainnya. Dan bersedia
bertanggung jawab untuk melakukan perbaikan apabila akar tanamannya merusak sarana dan
prasarana seperti tidak terbatas jalan dan saluran dan rumah tetangga sekitarnya.
13. Bagi konsumen yang membeli kavling dan membangun sendiri bangunannya , Untuk
penyambunganfasilitas listrik dengan PT.PLN dan penyambungan berlangganan air bersih/PAM
kalau ada dan penyambungan Telpon Telkom, dilakukan oleh Pemilik kavling sendiri kepada
perusahaan penyedia fasilitas tersebut, serta segala biaya untuk penyambungan fasilitas tersebut
merupakan tanggung jawab pemilik kavling. Dalam hal ini Pengembang hanya menyediakan
instalasi kabel utama untuk listrik dan instalasi pipa utama untuk suplai air di berm didepan kavling.
Sanksi-sanksi
1. Pengelola akan memberikan peringatan untuk setiap pelanggaran terhadap ketentuan di atas.
2. Apabila dalam waktu selambat-lambatnya 3 (tiga) hari sejak surat peringatan masih belum
menyelesaikan permasalahan yang timbul karena pelanggaran tersebut, maka pengelola berhak dan
diijinkan untuk menghentikan/ membongkar pelaksanaan renovasi.
3. Pengembang/ Pengelola berhak memotong uang deposit renovasi untuk menyelesaikan masalah
yang timbul akibat dari pelanggaran tersebut tanpa persetujuan pemilik terlebih dulu, apabila dalam
2 hari sejak peringatan tertulis tidak ada tindakan untuk perapihan dan pembenahan dan
menghentikan proses renovasi. Segala kekurangan biaya yang dibutuhkan untuk perbaikan
kerusakan akibat adanya renovasi akan menjadi tanggung jawab sepenuhnya dari pemilik rumah.
2.4. Kegiatan Konstruksi Kavling
1. Tata Tertib Pelaksanaan Pembangunan
Sebelum pembangunan di mulai oleh kontraktor, Pemilik wajib mengadakan pengecekan batas-batas
kavling bersama-sama dengan pengembang melalui pengelola. Pemilik wajibmempersiapkan segala
keperluan guna terlaksana syarat-syarat pengukuran dan penentuan batas kavling bersama
pengembang.
Jadwal Kerja
Jadwal kerja pembangunan diatur sebagai berikut :
o Senin – Minggu/ Hari Libur nasional : Mulai 07.30WIB s/d 17.30 WIB .
o Sabtu dan Minggu dan hari libur nasional hanya diijinkan untuk pekerjaan yang tidak
menimbulkan suara bising yang mengganggu kenyamanan.
Ketentuan Umum
a. Bangunan (per kavling) hanya boleh dijaga maksimum 2 (dua) orang,yang sudah didaftarkan dan
disetujui Pihak Pengelola/ Pengembang
b. Kontraktor wajib lapor dan minta izin kerja kepada Pihak Pengelola/ Pengembang bila ada
pekerjaan yang harus dikerjakan diluar jam kerja resmi (lembur).
c. Pengelola berhak untuk membersihkan kegiatan tanpa izin bila dianggap perlu (mengacu ke
prosedur pembangunan).
d. Pagar Konstruksi. Pemilik kavling wajib memasang pagar keliling kavling yang sedang dibangun
dengan material seng setinggi minimal 2 (dua) meter dicat warna hijau. Batas pagar ditunjuk
oleh pihak dan biaya yang diperlukan untuk itu menjadi beban dan tanggung jawab Pemilik
Kavling/Kontraktor
e. Wajib memasang papan pengumuman IMB yang telah disetujui dandiperlihatkan dilokasi
konstruksi
2. Kegiatan Konstruksi
a. Pemilik Rumah/Kontraktornya harus menampung sampah bangunan dalam kavlingnya sendiri.
b. Penghuni dan/ atau Pemilik dilarang menggali lobang yang dapat mengakibatkan genangan air
c. Penghuni dilarang membuang, menumpuk kotoran/puing dan/atau bahan-bahan bangunan
dijalan, jalur hijau, Taman, tempat umum dan/atau kavling kosong yang bukan merupakan milik
penghuni
d. Penghuni dilarang membakar sampah /kotoran dan/atau puing-puing yang dapat mengganggu
kenyamanan lingkungan sekitarnya, sesuai dengan ketentuan yang dimaksud dalam Keputusan
Menteri Negara Lingkungan Hidup B Nomor: KEP-50/MENLH/11/1996 Tertanggal 25 Nopember
1996.
e. Penghuni dilarang menempatkan segala sesuatu baik diatas saluran maupun didalamnya agar
saluran dapat berfungsi dengan baik dan memudahkan Pengelola apabila ada kerusakan yang
perlu diperbaiki pada saluran tersebut.
f. Penghuni dilarang menebang, menambah dan mengganti pohon-pohon yang ditanam oleh
dan/atau Pengelola di Ruang Umum Kawasan tanpa izin dari dan/atau Pengelola
g. Apabila Pemilik/Penghuni membiarkan rumput tumbuh diareal pekarangan miliknya sehingga
melanggar estetika keindahan, maka Pihak Pengelola berhak membersihkan dan seluruh biaya
yang timbul ditanggung sepenuhnya oleh Pemilik /Penghuni.
h. Kantor Sementara Pemilik Kavling
Kontraktor diperbolehkan mendirikan Kantor Sementara/Bedeng yang dilengkapi dengan
sistem sanitasi yang baik. Dan harus berada di dalam kavling yang bersangkutan, sedang tempat
tinggal bagi para pekerja tidak diperkenankan berada didalam kavling termaksud, maupun di
dalam seluruh Kawasan Perumahan Premier Estate 3.
i. Penempatan Material
Tidak diperkenankan menempatkan dan/atau mengaduk bahan di badan jalan, jalur hijau
(Berm) atau didalam kavling tetangga tanpa Izin tertulis dari pemiliknya dan dari Pengembang.
Penempatan material harus didalam kavling rumah pemilik / penghuni rumah dan dalam
kondisi tertutup / terkunci
k. Tenaga Kerja Kontraktor
a. Kontraktor harus menyediakan tempat bermalam dan sistemsanitasi yang baik bagi para
pekerja diluar kompleks Perumahan Premier Estate 3 .
b. Para pekerja dilarang keras mengganggu ketertibanlingkungan/tetangga, dengan
memasangmusikkeras-keras,berteriak-teriak, mandi dilokasi
pembangunan,istirahat/berkerumun di teras/areal rumah tetangga yang belum dihuni,
berpakaian tidak sepantasnya dan sebagainya.
c. Kontraktor wajib memberikan/menyediakan sarana darurat (PPPK) apabila terjadi
kecelakaan di lapangan.
d. Para pekerja tidak diizinkan untuk berkeliaran di lingkungan Perumahan Premier Estate 3
diluar hari dan jam kerja
e. Semua Tenaga Kerja wajib memiliki identitas yang jelas dandilaporkan/didaftarkan kepada
security Kawasan / pengelola dan wajib memakai tanda pengenal yang disediakan oleh
Pengelola.
l Kendaraan Angkutan Material
a. Kendaraan yang diizinkan masuk ke lokasi pekerjaan adalah kendaraan yang berat
maksimum 5 (lima ) ton, atau maksimum adalah Colt Diesel – Engkel/setara, kecuali Truck
Mixer Beton. (Max. Isi 5 m3) dan melalui jalan yang telah ditentukan oleh Pengembang.
b. Setiap kerusakan fasilitas umum (jalan, trotoar, saluran, PJU, taman,signage, dan lain-lain)
yang diakibatkan oleh kendaraan angkutan material kontraktor/pemilik kavling,
merupakan tanggung jawab dari pihak Kontraktor/ Pemilik Kavling, dan jika ada biaya
perbaikan atas kerusakan-kerusakan menjadibeban dan tanggung jawab dari pemilik
Kavling / Kontraktor.
c. Pengiriman material wajib melapor/memberitahukan terlebih dahulu kepada Pihak
Pengelola.
m. Ketertiban / Kebersihan
a.Kontraktor wajib menjaga ketertiban dan kebersihan lingkungan. Bila terjadi pengotoran
lingkungan oleh pihak kontraktor, maka pihak akan mengeluarkan surat Teguran /
Peringatanuntuk segera membersihkan dan merapikan kembali seperti kondisi semula. Bila
waktu 2 x 24 jam tidak ada respon dari kontraktor, maka pihak Pengelola akan
membersihkandan biaya akan diperhitungkan terhadap Uang Jaminan Lingkungan yang
besarnya ditentukan oleh Pihak Pengembang/Pengelola tanpa persetujuan pemilik.
b.Pemilik dan/atau Penghuni berkewajiban membongkar bedeng sementara yang dibangun
dengan beban biaya seluruhnya dari Pemilik atau Penghuni, paling lambat dalam jangka
waktu I (satu) minggu terhitung sejak pelaksanaan pembangunan bangunan selesai, atau
terhentinya pembangunan oleh sebab apapun dan apabila tidak segera dilakukan
pembongkaran maka Pengelola akan membongkarnya dengan beban biaya sepenuhnya
dari Pemilik.
c.Kontraktor atau pekerja konstruksi, karena hubungan dengan Pemilik berkewajiban untuk
mematuhi ketentuan Tata Tertib dan Pedoman Desain di Perumahan Premier Estate 3
tidak terkecuali diwajibkan membersihkan dan membuang sampah Pengelola.
n. Keamanan
a. Keamanan semua material yang berada di lokasi pekerjaan/bedeng bukan merupakan
tanggung jawab Pihak Pengelola.
b. Setiap Perselisihan yang terjadi yang menyangkut segi keamanan dan ketertiban wajib
dilaporkan dan diberitahukan kepada Pengembang/ Pengelola dan Pemilik
Kavling/kontraktor bertanggung jawab atas setiap masalah apapun yang dihadapi dan
Pihak Pengelola/ Pengembang bebas dari segala tuntutan apapun jug
c. Tidak dibenarkan untuk siapapun membawa senjata api dan senjata tajam ke lokasi
pekerjaan tanpa surat-surat dari yang berwenang
d. Kendaraan yang mengangkut bahan bangunan tidak diperkenankan memasuki Lingkungan
tanpa ijin tertulis Pengelola dan kendaraan tersebut harus sesuai dengan peraturan
DLLAJ/lalu lintas.
BAB 3
PERATURAN DAN TATA TERTIB
3.1. Data Penghuni
1. Pendataan
a. Para penghuni Premier Estate 3termasuk tidak terbatas pembantu rumah tangga, baby sitter, supir
(“pegawai”) baik yang menetap ataupun tidak menetap di Premier Estate 3 wajib menyerahkan
Daftar Anggota yang dilengkapi dan photo copi KTP dan copi Kartu Keluarga dengan pas photo
terbaru untuk semua penghuni kepada Badan Pengelola
b. Jika pegawai berhenti bekerja atau diberhentikan, penghuni wajib melaporkan kepada Badan
Pengelola paling lambat 2x24 jam terhitung sejak keluarnya pegawai tersebut.
c. Setiap 3(tiga) bulan sekali atau secara periodik, Badan Pengelola akan mendata ulang penghuni.
2. Surat-surat Kependudukan
Penghuni dapat menjadi warga di KelurahanJati Raden, Kecamatan Jati Sampurna. Kota Bekasi,
dengan mengajukan Surat Permohonan untuk memperoleh Kartu Tanda Penduduk (KTP) dengan
syarat-syarat sebagai berikut:
a. Surat pindah dari Kelurahan tempat tinggal sebelumnya.
b. Fotocopy Kartu Keluarga.
c. Pas Foto berwarna ukuran 2x3 sebanyak 3 lembar.
d. Setelah syarat tersebut dipenuhi, dengan membawa Surat Pengantar dari Badan Pengelola, Proses
permohonan KTP diurus sendiri oleh Penghuni ke RT, RW, Kelurahan dan Kecamatan setempat.
Air dari komparten 2 akan mengalir ke kompartemen 3 yaitu media filter yang berfungsi sedimentasi dan filtrasi,
sehingga air olahan bioseptictank dapat dialirkan ke STP Komunal dan memenuhi target Pengolahan untuk
individual.
PERAWATAN
Pengurasan Lumpur dengan mobil tinja secara periodik setiap 1 tahun sekali atau sesuai kebutuhandengan
biaya pemilik unit.
BAB 4
10.Sebagaimana di atur dalam Pasal 11 PPJB, bahwa serta biaya/iuran Pemeliharaan Instalasi Pengelolaan Air
Limbah (IPAL) Individu dan/atau Komunial kewajibannya untuk melakukan pelaporan berkala mengenai
Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL)Individu dan/atau Komunal dimaksud ke instansi yang berwenang
sebagaimana yang di atur oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku serta beban-beban yang
dipungut oleh pihak yang berwenang dan lain-lainnya.
11.Pengembang diberi hak dan wewenang penuh oleh Pembeli dan/atau Penghuni dari waktu ke waktu untuk
mereview, menentukan dan merubah besarnya IPL disesuaikan dengan perubahan komponen biaya, atau
minimal sebesar nilai kenaikan UMR/UMP dan inflasi tahun sebelumnya dan hal-hal lain yang dapat
mempengaruhi perubahan besarnya biaya IPL.
BAB 5
PENUTUP
1. Pelanggaran TATIB
Setiap pelanggaran dari ketentuan-ketentuan didalam TATIB ini dapat mengakibatkan antara lain
dihentikannya pelayanan ke Unit, termasuk tetapi tidak terbatas pada pemutusan aliran listrik, air,
pengambilan sampah, pemblokiran akses masuk, layanan kependudukan dan administrasi
kenegaraan dan lain-lain.
2. Perubahan TATIB
BADAN PENGELOLA berhak, sewaktu-waktu untuk melakukan pernambahan dan perubahan
terhadap TATIB sepanjang penambahan dan perubahan tersebut demi kepentingan terbaik Premier
Estate 3dan Pemilik/Penghuninya. Setiap perubahan terhadap TATIB wajib secara serta merta dan
secara hukum mengikat Pemilik/Penghuni pada dan sejak tanggal mana pemberitahuan tertulis
diberikan oleh BADAN PENGELOLA kepada masing-masing Pemilik/Penghuni.
3. Berlaku Umum
TATIB dan perubahannya (jika ada) berlaku umum untuk Pemilik/Penghuni Unit, baik Pemilik yang
maupun penerima hak atau pengalihan hak selanjutnya, dengan demikian maka merupakan
kewajiban mutlak Pemilik untuk memberitahukan dan/atau memberikan TATIB ini kepada penerima
hak atau pengalihan hak selanjutnya agar mematuhi dan melaksanakan hal-hal yang tercantum
didalam TATIB dan perubahannya (jika ada).
SURAT PERNYATAAN
Dengan ditanda tanganinya Surat Pernyataan ini, saya selaku Pemilik unit di Perumahan Premier Estate 3
telah sepenuhnya membaca,mengerti serta memahami penjelasan mengenai isi dari Tata Tertib Kawasan
Perumahan Premier Estate 3.
.............................................
_______________________ _____________________
NO TELEPON PENTING
DKI JAYA
1. Polda Metro Jaya 570-9261
2. Polisi (piket) 525-0110 / 510-110
3. Pengaduan Polisi 110
4. Dinas Kebakaran 371-309 / 374-766
5. Informasi Layanan Pos 161
6. Pelayanan Gangguan PLN 123
7. Penerangan HIV/AIDS 163
8. Posko Bencana Alam 129
9. Ambulans 118
10.Komnas HAM 392-5230
11.PMI Jakarta 390-9422
KOTA BEKASI
1. Polda Metro Bekasi 021-884-1110
2. Pengaduan Polisi 110
3. Polsek Jatiasih 021-821-0110
4 Polsek Pondok Gede 021-846-2538
5. Dinas Kebakaran 113/ 8833-8389
6. Pelayanan Gangguan PLN 123 / Bekasi Kota 881-2222.884-1670
9. Piket Pos POM 884-1337
10. Ambulans 118
11. PMI Kota Bekasi881-7243
12. RS. Mitra Keluarga Cibubur. 021 8431 1771
13. RS. Permata Cibubur 021-2867-1144 ( hunting). 021-845-92122 ( UGD)
JAKARTA TIMUR
1. Polres Jaktim 819-1478
2. Dinas Kebakaran 819-3443 / 858-2150
3. RS Persahabatan 489-1708
4. RS UKI 809-2317 / 809-2831
5. RS POLRI Kramat Jati 809-0559 / 809-3288
6. RS Mitra Keluarga Jatinegara 280-0666, 280-0777, 280-0888, 280-0999
7. RS AU Halim PK 472-3402 / 471-4973
8. RS Pasar Rebo 840-0109 / 840-1127
PELAYANAN MASYARAKAT
1. SAR 352-111
2. PRO BANJIR JAYA 819-7309
3. Informasi Tol PT Jasa Marga 801-1735
TAKSI
1. Avis Rent A Car 314-2900
2. Blue Bird 794-1234/798-1001
3. Express Taxi 570-9009/570-9010
POSKO BANJIR
1. Piket Tinggi DKI 384-7113
2. Jakarta Utara 430-1124 / 490-591
3. Jakarta Pusat 384-6608 / 380-3302
4. Jakarta Barat 566-8264
5. Jakarta Timur 819-2172 / 819-1509
6. Jakarta Selatan 722-0388
7. Bekasi 884-4232 / 884-4233
8. Tangerang 552-367 / 552-3676
KAWASAN
PERUMAHAN PREMIER ESTATE 3