Besi dikenal sebagai salah satu logam yang memiliki sifat allotropi,
memiliki bentuk lattice yang berbeda pada temperatur berbeda.
1. Pada temperatur : 1535 ˚C Besi murni cair yang didinginkan, akan mulai
membeku menjadi besi delta (d) dengan struktur BCC.
2. Pada Tempertur : 1400 ˚C Mengalami transformasi menjadi besi gamma
(g) dengan struktur FCC.
3. Pada Temperatur : 910 ˚C Terjadi transformasi allotropi menjadi besi alpha
(a) non magnetik dengan struktur BCC.
4. Pada Temperatur : 768 ˚C terjadi perubahan menjadi besi alpha (a)
magnetik.
Pada setiap kali terjadi perubahan ditandai dengan adanya pemberhentian
penurunan temperatur, berarti bahwa perubahan fase berlangsung secara
isothermal. Masing-masing bentuk allotropi besi ini mempunyai kemampuan
melarutkan karbon yang berbeda-beda :