Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN

SENSITISASI KESEHATAN REPRODUKSI PADA REMAJA

No. TOR :
Nama Kegiatan : Sensitisasi Kespro Remaja
Tanggal Kegiatan : 20 Agustus 2020
Tempat : Desa Uiboa
Penanggung : Muliaty Octavia Bria
Jawab : 01.02.03- AA09
Budget Code

I. LATAR BELAKANG
Dalam upaya menanggulangi masalah Stunting, peran serta setiap sektor sangat
dibutuhkan. Pemerintah maupun non Pemerintah perlu bekerja sama dalam setiap upaya
pencegahan Stunting yang dapat mengancam masa depan anak yang merupakan investasi
masa depan .
Yayasan Jaringan Peduli Masyarakat (JPM) adalah sebuah lembaga non pemerintah,
yang bekerja di Indonesia sejak 2019 dengan tujuan utama untuk meningkatkan
kesejahteraan dan ketahanan masyarakat dalam bidang kesehatan, pendidikan dan
ketahanan pangan serta berkontribusi dalam pencapaian kondisi masyarakat yang tangguh
terhadap bencana, melalui kegiatan-kegiatan yang teratur, terencana dan
berkesinambungan dan memastikan keterlibatan kelompok rentan, perempuan dan
penyandang disabilitas dalam proses pengembangan dan pemberdayaan masyarakat.
Dalam tahun 2020, Pertamina bekerja sama dengan Yayasan JPM melaksanakan
program BERNAS (Bersama Sehatkan Anak Semau) di Kecamatan Semau Selatan (Desa
Uitiuhtuan dan Uithiutuan) dari bulan Juli 2020 - Januari 2021.
Masalah stunting merupakan permasalahan gizi jangka panjang yang dimulai sejak
dari kehamilan. Beberapa penyebab stunting adalah kehamilan yang tidak diinginkan yang
berakibat pada pola asuh yang salah ada anak sehingga menyebabkan kegagalan tumuh
kembang anak di 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Oleh karena itu, pencegahan
kehamilan usia remaja dan peningkatan konsumsi zat besi akan membuat remaja bisa lebih
siap secara mental dan fisik untuk menjadi orangtua. Salah satu upaya yang dilakukan
BERNAS dalam mennggulangi masalah seperti ini adalah dengan melakukan Kegiatan
Sensitisasi Kesehatan Reproduksi Remaja .
Pada bulan Agustus 2020, kegiatan ini akan dilaksanakan di wilayah desa Uiboa .

1
II. TUJUAN
 Memberi pemahaman tentang Kesehatan Reproduksi Remaja
 Memberi pemahaman tentang pentingnya pencegahan Stunting sejak dini
 Mengajak remaja untuk berkomitmen untuk menjaga kesehatan reproduksinya

III. HASIL
 Remaja mengetahui tentang kesehatan reproduksi pada remaja
 Remaja memahami tentang pentingnya pencegahan Stunting sejak dini
 Remaja mau untuk menjaga kesehatan reproduksinya

IV. PROSES
1. Metode dan Media
 Metode : ceramah, diskusi,permainan, pembuatan janji remaja sehat
 Media : LCD Proyektor, Flipcard, kertas warna, spidol, gambar-gambar
bermanfaat dan berbahaya

2. Proses Pelaksanaan
a. Tempat dan Waktu Pelaksanaan

Kecamatan Desa Waktu Pelaksanaan


Semau selatan Uiboa Kamis, 20 Agustus
2020

b. Agenda Kegiatan

N Uraian Kegiatan Pelaksana Waktu


o
1 Pembukaan Fasilitator 16.00 – 16.05
WITA
2 Pre Test Peserta 16.05 – 16.10
WITA
3 Ice Breaking Fasilitator dan 16.10 – 16.15
Peserta WITA
4 Ceramah Fasilitator dan 16.15 - 16.30
Peserta WITA
5 Diskusi Fasilitator dan 16.30 – 16.50
Peserta WITA
6 Refleksi/Pembuatan Janji Fasilitator dan 16.50 – 17.00
Remaja Sehat Peserta WITA
7 Post Tes Peserta 17.00 – 17.10
WITA
8 Penutup Fasilitator 17.10- 17.15
WITA

2
c. Peserta Kegiatan

No Jabatan Jumlah
1 Fasilitator 2
2 Remaja 28
Jumlah 30 orang

V. BIAYA
Total budget untuk kegiatan Kelompok Pendukung Ibu ini adalah Rp. 455.000,-
Sumber budget : Yayasan Jaringan Peduli Masyarakat didanai oleh Pertamina.
Detail budget terlampir.

VI. PENUTUP
Dengan demikian TOR ini dibuat sebagai referensi untuk implementasi kegiatan

Kupang, 01 Agustus 2020

Disiapkan Oleh, Diketahui Oleh, Disetujui Oleh,

Muliaty Bria Yareth Nenobesi Yohanis Pakereng


CDF - Kesehatan Senior Program Officer Director

Anda mungkin juga menyukai