Tugas 4 “Pengembangan Kewirausahaan Berdasarkan Potensi Sekolah”

Nama Satuan Pendidikan : SMAN 2 Sumenep

Nama Kepala Sekolah: HERMONO PRAYUDI ANGGORO, S.Pd. MM.

Tugas Brainstroming
1. Penyebab munculnya kebijakan merdeka belajar dan penguatan pendidikan karakter:
 Adanya situasi darurat yang belum pernah terjadi seperti wabah covid-19
 Adanya kemajuan teknologi informasi dan tuntutan dunia kerja
 Adanya gangguan psikis yang mulai terjadi karena ada perubahan pembelajaran luring ke pembelajaran daring.
2. Kebijakan merdeka belajar dan penguatan pendidikan karakter diperlukan karena:
 Tuntutan dunia kerja yang membutuhkan SDM yang siap kerja dan mampu menyesuaikan dengan kemampuan teknologi informasi.
 Kejenuhan belajar di rumah dalam waktu yang lama menyebabkan timbulnya masalah ekonomi dan masalah psikis baik dari orang tua maupun anak
didik sehingga perlu penyesuaian dalam ketuntasan hasil belajar.
 Guru perlu menyesuaikan diri dengan keadaan dlm situasi pandemi baik dalam hal penyampaian materi maupun penyesuaian kurikulum serta ketuntasan
hasil belajar.
3. Yang dimaksud dengan kepemimpinan perubahan adalah kepemimpinan yang berhasil membawa perubahan pada unit organisasi yang dipimpinnya dengan
cara mencari dimensi yang bermasalah kemudian menyusun langkah untuk mengubahnya disertai inovasi didalamnya.
Potensi yang dapat dikembangkan di SMA Negeri 2 Sumenep:
1. Peserta didik diajak mengembangkan potensi melalui karya Tarian tradisonal Sumenep yaitu tari Muang Sangkal untuk di upload di Channel Youtube.
2. Peserta didik diberikan pengarahan untuk memahami teknologi informasi dalam menyebarluaskan hasil Karyanya, baik melalui Medsos ataupun Website dan
Youtube.
3. Guru bertindak sebagai pembina dalam mengembangkan Laboratoriun Kesenian Madura (LKM) SMAN 2 Sumenep demi terwujudnya sekolah seni.
4. Guru diajak mengembangkan materi pembelajaran yang lebih kreatif dengan teknologi informasi
5. Tendik diminta untuk lebih aktif membantu akun media sosial sebagai sarana promosi hasil kegitan Laboratorium Seni Kebudayaan SMAN 2 Sumenep .
 6. Wali murid yang ikut mendukung peserta didik untuk belajar teknologi informasi yang bisa membuat anak-anaknya lebih bersemangat dan dijadikan sarana
promosi di media sosial.
Format Pengembangan Kewirausahaan Berdasarkan Potensi Sekolah di SMAN 2 Sumenep
POTENSI KONDISI JENIS INDIKATOR WAKTU SUMBER
NO SASARAN TARGET
SEKOLAH SEKOLAH KEGIATAN KEBERHASILAN PENCAPAIAN DAYA
1 Peserta didik Memiliki Membuat Karya Peserta didik dapat Peserta Didik Peserta 1 bulan Peserta Didik
mengembangkan program unggulan Seni membuat Karya didik
potensi Laboratoriun unggulan yaitu sebagai Hiburan unggulan Seni Guru
Kesenian Madura Topeng Dheleng, kesenian daerah sebagai Hiburan
(LKM) Tong-tong Daul, dengan kesenian daerah Peralatan
Tari Muang kemampuan yang dengan kemampuan membuat
Sangkal sudah memadai yang sudah memadai Karya Seni
sehingga pada siswa. pada siswa.. daerah
terfokus pada
bidang kesenian.

Banyak peserta
didik yang orang
tuanya petani
atau memiliki
kebun atau
pekarangan di
rumah.

Prasarana dan
sarana di
sekolah masih
terbatas.

2. Peserta didik belajar Hanya memiliki Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta 1 bulan Peserta didik
teknologi informasi satu program belajar berkarya mampu membuat didik
yang mendukung keahlian yg dalam karya variasi Seni Guru
materi belajar dan berfokus pada mengembangkan Tong-tong dan Orang yang
LKM Topeng Dheleng
 sarana promosi di kesenian yang dengan melihat Orang yg
media sosial. selama ini cara menggunakan hp akun melihat sosial
belajar dianggap android. sekolah di media
kuno dan sulit sosial
dimengerti. media. Akun media
Peserta didik sosial sekolah.
Alat atau gawai mampu membuat
yang digunakan infografis sebagai Jaringan
peserta didik sarana promosi internet
masih terbatas. sekolah di media
sosial. Hp android
Jaringan internet
peserta didik
masih terbatas.

Akun sosial
media sekolah
SDH ada tapi
belum optimal
sebagai sarana
promosi
sekolah.

3. Guru Seni fokus Guru Guru mengajari Peserta didik Peserta didik Peserta 1 bulan Peserta didik
mengembangkan menemukan peserta didik mampu membuat didik
Hasil Karya di bidang program untuk berkarya Jamu. Guru
Kesenian Daerah unggulan yang dalm bidang seni Guru
untuk Karya unggulan ditonjolkan Daerah Peserta didik Wali murid
SMAN 2 Sumenep untuk SMAN 2 mampu menjual Wali
Sumenep. Guru mengajari Jamu pada kalangan murid
peserta didik terbatas.
untuk
mengekspos hasil
Karya seni
 Kemampuan Peserta didik mampu Mereparasi dan
Seni dan membuat perencanaan, membuat karya
ekonomi karya variasi Seni variasi Seni Tong-
peserta didik Tong-tong dan Topeng tong dan Topeng
banyak yang Dheleng Dheleng
masih di bawah
rata- rata.

Sarana dan
prasarana
sekolah masih
terbatas.

4. Guru diajak untuk Sistem Guru mengajari Peserta didik Peserta didik Peserta 1 bulan Peserta didik
mengembangkan materi pembelajaran peserta didik cara mampu membuat didik
pembelajaran yang lebih dianggap kuno, memainkan desain video grafis Guru Guru
kreatif dengan membosankan Topeng Dheleng menggunakan hp Guru
menggunakan teknologi dan sulit Daerah dengan Android. Hp Android
informasi. diterima. peralatan seadanya.
Jaringan
Alat yg dipakai internet
untuk membuat
media
pembelajaran
berbasis
teknologi
informasi masih
sangat terbatas.
 Kemampuan
guru dalam
penguasaan
teknologi IT
masih terbatas.
5. Tendik diminta untuk Akun media Tendik belajar Tendik mampu Tendik Tendik 1 bulan Tendik
lebih aktif membantu sosial sekolah menggunakan menggunakan
akun media sosial sekolah kurang aktif media sosial media sosial Orang Akun sosial
untuk sarana promosi dengan baik dan dengan baik dan yang media
pembelajaran dan Karya Tendik jarang bijak bijak. melihat sekolah.
unggulan SMAN 2 mengetahui Tendik mulai sosial Jaringan
Sumenep tentang akun belajar Tendik mampu media. internet.
media sosial membagikan membagikan
sekolah informasi informasi sebagai Hp android/
mengenai sistem sarana promosi laptop.
Jarang upgrade pembelajaran di pembelajaran dan
informasi tentang media sosial. Karya unggulan
sistem SMAN 2 Sumenep di
pembelajaran dan Tendik mulai akun media sosial
Hasil Karya sering upgrade sekolah.
unggulan SMAN informasi
2 Sumenep tentang SMAN 2
Sumenep di
media sosial.

6. Wali murid yang ikut Wali murid Kepala sekolah Wali murid bisa Wali murid Wali 1 bulan Wali murid
mendukung peserta didik masih banyak menyampaikan menggunakan murid
untuk belajar teknologi yang maksud dari media sosial dan Peserta didik
informasi yang bisa kemampuan penggunaan mendukung akun Peserta
membuat anak-anaknya ekonomi dan teknologi sosial media didik Kepala
lebih bersemangat dan pengetahuan informasi sekolah sebagai sekolah
dapat dijadikan sarana dibawah rata- sederhana kepada media promosi. Orang
promosi di media sosial. rata. wali murid. yang Kuota
Wali murid memberi melihat internet/
apresiasi
Profesi wali Kepala sekolah hasil infografis sosial jaringan
murid banyak memperkenalkan peserta didik dengan media internet.
yang tidak akun media sosial melakukan promosi
memungkinkan sekolah. di lingkungan sekitar. Orang yang Akun media
untuk mengerti ada di sosial sekolah.
tentang teknologi Kepala sekolah Wali murid sekitar wali
informasi. menjelaskan proses mendorong peserta murid Hp android
yang akan dilalui didik untuk belajar
Peran serta wali peserta didik untuk teknologi informasi Orang yg
murid untuk belajar, membuat sederhana yaitu melihat media
ikut mendorong dan menyelesaikan aplikasi Layout video sosial.
kemampuan proyek pembuatan dan Zoom.
peserta didik karya variasi Seni Orang yang
uuntuk proses Tong-tong dan Wali murid ada di sekitar
pembelajaran Topeng Dheleng menyediakan kuota wali murid.
dan internet dan gawai
pengetahuan Kepala sekolah yang dibutuhkan
teknologi menjelaskan
informasi masih pentingnya
sangat jarang. mendorong peserta
didik untuk belajar
Kemampuan hal baru yang
wali murid berkaitan dengan
untuk bijak perkembangan
menggunakan teknologi sesuai
media sosial tuntutan perubahan
masih kurang. zaman dan dunia
kerja.
Kepala sekolah menjelaskan pentingnya peran wali murid untuk mendorong promosi untuk sekolah melalui akun media sosial sekolah.