Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH PENERAPAN IMK PADA BANK BRI

DI SUSUN OLEH :

NAMA : RANDI IRAWAN

NPM 19103155201011

PRODI : INFORMATIKA

SEMESTER : TIGA

MATA KULIAH : IMK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAMBI

2021
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Segala Puji Bagi Allah SWT Yang Telah Memberikan Kami Kemudahan Sehingga
Kami Dapat Menyelesaikan Makalah Ini Dengan Tepat Waktu. Tanpa Pertolongan-
Nya Tentunya Kami Tidak Akan Sanggup Untuk Menyelesaikan Makalah Ini Dengan
Baik. Shalawat Serta Salam Semoga Terlimpah Curahkan Kepada Baginda Tercinta
Kita Yaitu Nabi Muhammad SAW Yang Kita Nanti-Natikan Syafa’atnya Di Akhirat
Nanti.

Penulis Mengucapkan Syukur Kepada Allah SWT Atas Limpahan Nikmat Sehat-
Nya, Baik Itu Berupa Sehat Fisik Maupun Akal Pikiran, Sehingga Penulis Mampu
Untuk Menyelesaikan Pembuatan Makalah Sebagai Tugas Ujian Akhir Semester
( UAS ) Mata Kuliah Interaksi Manusia Dan Komputer ( IMK ). Dengan Tema, “
PENERAPAN IMK PADA MESIN ATM BANK CIMB NIAGA DAN
BANK BRI “.

Penulis Tentu Menyadari Bahwa Makalah Ini Masih Jauh Dari Kata Sempurna Dan
Masih Banyak Terdapat Kesalahan Serta Kekurangan Di Dalamnya. Untuk Itu,
Penulis Mengharapkan Kritik Serta Saran Dari Pembaca Untuk Makalah Ini, Supaya
Makalah Ini Nantinya Dapat Menjadi Makalah Yang Lebih Baik Lagi. Kemudian
Apabila Terdapat Banyak Kesalahan Pada Makalah Ini Penulis Mohon Maaf Yang
Sebesar-Besarnya.

Demikian, Semoga Makalah Ini Dapat Bermanfaat. Terima Kasih.


Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Jambi, Februari 2021

Penulis

i
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Interaksi manusia dan komputer sendiri
merupakan serangkaian proses, dialog dan kegiatan
yang dilakukan oleh manusia untuk berinteraksi
dengan komputer yang keduanya saling memberikan
masukan dan umpan balik melalui sebuah antarmuka
untuk memperoleh hasil akhir yang diharapkan.
Komputer yang didefinisikan sebagai perangkat
elektronik yang dapat dipakai untuk mengolah data
dengan perantaraan sebuah program yang mampu
memberikan informasi dan hasil dari pengolahan
tersebut. Atau, suatu mesin yang menerima input
untuk diproses dan menghasilkan output. Sistem
komputer terdiri dari prosesor, memori I/O. Fungsi
dasarnya adalah eksekusi program. Program yang
akan dieksekusi berisi sejumlah instruksi yang
disimpan di dalam memori. CPU akan melakukan
tugas ini dengan cara mengeksekusi program.
Interaksi membantu manusia apa yang terjadi antara
user dan sistem komputer.
Sistem interaksi menerjemahkan antara apa yang
diinginkan oleh user terhadap sistem yang ada.
Hubungan antara user dan computer dijembatani oleh
antarmuka pengguna (user interface). Suatu antarmuka
secara tidak langsung juga menunjukkan fungsi sistem
kepada pengguna. Antarmuka merupakan gabungan
dari elemen-elemen suatu sistem, elemen- elemen dari
pengguna, dan juga komunikasi atau interaksi diantara
keduanya.
Interaksi manusia dan komputer (bahasa Inggris:
human–computer interaction, HCI) adalah disiplin
ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia
dan komputer yang meliputi perancangan, evaluasi,
dan implementasi antarmuka pengguna komputer
1
agar mudah digunakan oleh
manusia. Ilmu ini berusaha
menemukan cara yang
paling efisien untuk
merancang pesan
elektronik. Sedangkan
interaksi manusia dan
komputer sendiri adalah
serangkaian proses, dialog
dan kegiatan yang
dilakukan oleh manusia
untuk berinteraksi dengan
komputer yang keduanya
saling memberikan
masukan dan umpan balik
melalui sebuah antarmuka
untuk memperoleh hasil
akhir yang diharapkan.

2
1.2 RUMUSAN MASALAH
 Apa Pengertian Dasar Interaksi Manusia dan Komputer ?
 Apa Prinsip Usability ATM Bank CIMB Niaga ?
 Apa Analisis ATM Bank CIMB Niaga ?
 Apa ITU Interface ATM Bank CIMB Niaga ?
 Apa Prinsip Usability ATM Bank BRI ?
 Apa Analisis ATM Bank BRI ?
Prinsip Usability ATM Bank BRI

Usability berasal dari kata usable yang berarti dapat digunakan dengan baik. Usability
sendiri lebih tepat dikatagorikan sebagai paradigma dari sebuah aplikasi (baik dari sisi
perangkat lunak maupun perangkat keras) yang menggambarkan tingkat kenyamanan
pemakaian dari sisi pengguna. Definisi dari usability sendiri menurut ISO (Internasional
Standart Organization) adalah efektivitas, efisiensi dan kepuasan dengan yang satu set
tertentu pengguna dapat mencapai satu set tugas tertentu di lingkungan tertentu.

Pengertian prinsip usability pada mata kuliah interaksi manusia dan komputer adalah
suatu masalah optimasi penggunaan sistem yang digunakan oleh pengguna. Sistem akan
bekerja dengan baik apabila dipergunakan secara maksimal oleh pengguna sehingga semua
kemampuan sistem dapat termanfaatkan secara maksimal.

Dilihat dari seberapa besar manfaat yang bisa didapatkan dari sistem yang dipakai,
apakah sistem tersebut memudahkan atau justru menyulitkan pengguna. Agar dapat mencapai
sebuah tingkat usability yang baik bagi para pengguna, dibutuhkan tiga prinsip yaitu :

a. Learnability, dimana seorang pengguna pemula dapat mempelajari sistem dan


memanfaatkan sistem secara optimal. Di dalam prinsip ini terbagi menjadi empat bagian
yaitu :
1. Predictability
yaitu pengguna mampu menentukan hasil dari sebuah tindakan dalam sistem, contohnya
jika terjadi klik tombol Bahasa Indonesia maka pengguna dapat menebak bahwa hasil dari
tindakan pada intruksi-intruksi selanjutnya adalah berbahasa Indonesia.
2. Familliarity
yaitu pengguna dapat melakukan analogi dalam desain sistem dengan aplikasi sejenis
ataupun alat sejenis yang sebelumnya telah diangggap populer. Contohnya, desain tampilan
pada layar ATM biasanya sama pada setiap bank.
3. Generalizability
yaitu membuat desain operasi sistem yang juga berlaku sama di aplikasi lain yang sejenis ,
contohnya pada operasi cancel, correct, dan delete.
4. Consistency
yaitu konsisten dalam penggunaan berbagai istilah maupun ukuran. Contohnya pada
istilah istilah transfer, lihat saldo, dan pembayaran.

b. Flexibility, merupakan sebuah sistem yang dianggap memenuhi usability, diharapkan dapat
dioperasikan dengan prosedur yang tidak kaku. Sebuah sistem yang dianggap memenuhi
standar fleksibilitas jika memenuhi konsep sebagai berikut:

1. Dialogue initiative
yaitu pengguna memiliki kebebasan dalam sebuah kontak dialog, contohnya dalam menu
transfer ke lain bank, ATM menyediakan menu pilihan kode rekening bank lainnya, terdapat
tombol untuk meneruskan proses dan sekaligus membatalkan.
c. Robustness yaitu kehandalan sebuah sistem dalam mencapai tujuan khususnya dari sudut
pandang pengguna. Dalam mencapainya dibutuhkan empat kriteria diantaranya :
1. Observability
yaitu pengguna dapat melakukan observasi pendahuluan sebelum benar-benar melakukan
proses yang sesungguhnya. Pada mesin ATM biasanya ada langkah-langkah untuk
melakukan sesuatu yang harus di konfirmasi, ini juga bias dikatakan simulasi.

2. Recoverability
yaitu kemampuan koreksi dari sistem jika pengguna melakukan kesalahan. Jika suatu data
yang di masukkan kedalam system ATM, maka ATM dapat melakukan deteksi kesalahan.

3. Responsiveness
merupakan sistem yang responsive berarti sistem ini mampu menerima tindakan user
dengan stabil.

4. Task conformance
yaitu kenyamananan pengguna dalam melakukan pekerjaan yang terdapat dalam sistem
yang dianggap handal. Pada saat ini ATM Bank BRI Niaga telah membuat tampilan dengan
prinsip GUI (Graphics User Interface), dimana tampilan desain yang dapat mempermudah
user dalam melakukan transaksi

2.1 Analisis ATM Bank BRI

ATM BRI tidak berbeda dengan ATM linnya, hanya saja pada produk ini
menyediakan fitur ATM Banking. ATM adalah salah satu fasilitas penting bagi nasabah
sebuah bank. Dengan kartu ATM seorang nasabah bisa dengan mudah melakukan transaksi
penting apalagi bila anda seorang pengusaha baik pengusaha online ataupun pengusaha
offline.
Berikut beberapa tugas dari ATM BRI :
1. Registrasi E-banking
2. Info saldo
3. Penarikan Tunai maksimal dalam 1 hari
· Pemegang BRI Card Classic : Rp. 5 Juta
· Pemegang BRI Card Gold : Rp. 10 Juta
· Pemegang Card Platinum : Rp. 25 Juta
4. Ganti PIN
5. Transfer Antar Rekening
· Antar rekening BRI dengan maksimal transaksi dalam 1 hari.
· Antar Rekening BRI
· Kartu Classic : Rp.20.000.000
· Kartu Gold : Rp.50.000.000
· Kartu Platinum : Rp.75.000.000
· Antar rekening bank anggota ATM Bersama.
· Untuk seluruh jenis BRI Card (Classic, Gold dan Platinum) maksimal transaksi dalam 1
hari Rp.10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) dengan sekali transaksi Rp.5.000.000,-(lima juta
rupiah).
· Frekuensi transaksi dalam satu hari tidak dibatasi selama limit transaksi tidak melampaui.
· Antar rekening di Jaringan ATM PRIMA.
· Untuk seluruh jenis BRI Card (Classic, Gold dan Platinum) maksimal transaksi dalam 1
hari Rp.10.000.000,- (sepuluh juta rupiah).
· Frekuensi transaksi dalam satu hari tidak dibatasi selama limit transaksi tidak melampaui.
· Pembayaran Tagihan
· Kartu Kredit BRI
· Kartu Kredit dan KTA RBS
· Kartu Kredit dan Personal Loan HSBC
· Kartu Kredit ANZ
· Kartu Kredit dan KTA SCB
· Personal Loan
· Ready Cash dan Eazy Pay Citibank
· Citifinansial
· FIF, BAF, SOF
· Finansia, Verena
· PLN
· Telkom
· Kartu Halo
· Matrix
· Flexi
· Speedy
· Indovision/Top TV/Oke Vision.

2.2 Interface ATM Bank BRI

Interface atau dalam istilah Indonesianya Antar Muka dapat diartikan sebagai sebuah
titik, wilayah, atau permukaan di mana dua zat atau benda berbeda bertemu; dia juga
digunakan secara metafora untuk perbatasan antara benda. pada mesin atm yang berinteraksi
langsung dengan manusia adalah layar atm atau screen, slot kartu atm, slot struk, slot uang,
dan juga tombol ATM. Ada juga beberapa ATM yang menggunakan audio.
2.3 Design Tampilan ATM Bank BRI

Desain pada mesin ATM BRI lebih mengedepankan corak warna biru yang identik
dengan warna perusahaan. Dengan tampilan digital yang GUI. sama dengan mesin atm
kebanyakan yang masih menggunakan desain yang terkesan kuno, tidak ditambahkan dengan
gambar-gambar.

Tetapi BRI memberikan sedikit sentuhan gambar gambar yang sangat memudahkan
pengguna, misalkan pada gambar tersebut di analogikan gambar seseorang sedang
memasukan PIN dan memberitahu kita untuk memasukan PIN tersebut. Adapula pilihan Ya
di spesifikan dengan tulisan didekat tombol, dan pilihan Tidak di spesifikan dengan tombol
juga.

Bentuk logo dengan garis melengkung, memberikan citra dinamis dan lincah. selain
itu bentuk melengkung juga merupakan line of beauty yang melambangkan keindahan dan
keelokan.
Penataan huruf B, R dan I pada logo tersebut yang ditata sedemikian rupa sehingga
memberi kesan irama dari huruf B yang memiliki dua lengkungan, kemudian huruf R yang
tersisa satu lengkungan dan digantikan dengan bentuk yang lurus, dan selanjutnya huruf I
yang melebur bersama garis pembatas tanpa adanya lengkungan seperti pada huruf B dan R.
Irama tersebut mencerminkan Misi BRI yang berusaha memberikan pelayanan terbaik
agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

Selanjutnya Kotak dengan sudut yang lembut pada sekeliling huruf BRI memiliki
makna bahwa pelayanan Bank BRI memiliki cakupan yang luas untuk segala kalangan.
Penataan lengkungan tersebut juga dapat mewakili keadaan eknomi yaitu :

· Pada huruf "B" terdapat dua Lengkungan yang berarti kehidupan ekonomi yang
masih sangat labil karena bentuk lengkung juga mewakili makna tujuan yang kurang jelas.
· Pada huruf "R" terdapat satu Lengkungan yang kemudian berlanjut dengan garis
diagonal yang dapat dimaknakan kurang seimbang yang dapat mewakili masyarakat dengan
kehidupan ekonomi menengah.
· dan kemudian pada Huruf "I" yang merupakan garis vertikal tegak lurus
melambangkan kestabilan, keagungan, dan kemegahan yang dapat mewakili kalangan
masyarakat dengan ekonomi yang sangat baik.

2.4 Design Dialog ATM Bank BRI


Desain dialog pada ATM BRI normalnya seperti ATM Bank lainnya di Indonesia,
terdapat 2 bahasa yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

Ada pula Informasi saldo dengan dialog sederhana dengan beberapa tulisan seperti
“informasi saldo”, sisa saldo dan beberapa tombol ya dan tidak.
2.5 Penanganan Masalah dan Help - Dokumentasi

Permasalah perbankkan bukanlah hal yang diharapkan, seperti kasus orang yang tidak
mengerti atau belum paham menggunakan ATM untuk pertama kalinya. Ada 4 jenis bantuan
yang dibutuhkan user :
a. Quick reference
digunakan sebagai pengingat untuk user dari tool yang detail yang secara dasar sangat
familiar dan biasa digunakan. Seperti menggunakan opsi perintah umum, atau mempelajari
hal mendasar secara cepat ke point-pointnya.
b. Task-specific help
membantu user mengahadapi masalah atau tidak pasti dalam mengambil tindakan
memecahkan masalah yang khusus atau tidak pasti dalam permasalahan perbankkan.
c. Full explanation
petugas memberikan penjelasan atau perintah yang dapat membantu memahami
secara lengkap. Penjelasan ini mencakup informasi dimana user tidak membutuhkannya pada
saat itu.
d. Tutorial
khusus untuk user baru yang menyediakan perintah secara step by step bagaimana
menggunakan ATM untuk pertama kali.
DAFTAR PUSTAKA

https://tscmuzi.wordpress.com/2015/06/29/penanganan-kesalahan-dan-help-dokumentasi-
imk/
http://uk-architect.blogspot.co.id/2015/05/filosofi-logo-bank-bri-howyou-look-is.html
http://vivarich.blogspot.co.id/2015/08/cara-mengambil-uang-di-atm-bri-beserta-gambarnya-
dan-cara-memasukkan-kartu-atm-yang-benar.html

Anda mungkin juga menyukai