Anda di halaman 1dari 19

1. Pernyataan yang paling tepat menurut hukum b.

Gelas kimia dan campuran pita


kekekalan energi adalah .... magnesium
a. Energi dapat diciptakan dan dapat diubah c. Campuran pita magnesium dan larutan
dari bentuk energi yang satu menjadi HCl , gelas kimia dan udara sekitar
bentuk energi yang lain. d. Larutan HCl dan pita magnesium
b. Energi dapat diciptakan dan dimusnahkan e. Campuran pita magne
tetapi tidak dapat diubah dari bentuk f. sium dan gelas kimia Jawaban : c
energi yang satu menjadi energi yang lain. Pembahasan:
c. Energi tidak dapat diciptakan maupun Campuran pita magnesium dan larutan HCl
dimusnahkan tetapi dapat diubah dari merupakan sistem, gelas kimia merupakan
bentuk energi yang satu menjadi energi pembatas dan udara di sekitar gelas kimia
yang lain. merupakan lingkungan. Dalam hal ini, sistem
d. Energi tidak dapat diciptakan tetapi dapat kimia terdiri dari zat-zat yang berada dalam
dimusnahkan gelas kimia, sedangkan lingkungan apa saja
e. Energi tidak dapat diciptakan dan tidak yang berada di luar sistem.
dapat diubah dari energi satu menjadi
energi yang lain. 3. Seorang praktikan memasukkan Serbuk NH4Cl
Jawaban : c kedalam tabung reaksi yang terbuka,
Pembahasan: kemudian ditambahkan Ca(OH)2. Ternyata
Hukum kekekalan energi: Energi tidak timbul bau tidak sedap. Berdasarkan kasus
dapat diciptakan atau dimusnahkan, hanya tersebut, maka interaksi antara sistem dan
dapat diubah dari suatu bentuk menjadi lingkungannya adalah ...
bentuk lainnya. a. Sistem terisolasi, tidak terjadi pertukaran
Pada saat terjadi perubahan energi dari suatu energi maupun materi dengan
bentuk ke bentuk lain tidak pernah ada energi lingkungannya
yang hilang ataupun bertambah. a. Sistem terbuka, tidak terjadi pertukaran
energi, tetapi terjadi pertukaran materi
2. Jika sepotong pita magnesium dimasukkan dengan lingkungannya
kedalam larutan asam klorida maka pita b. Sistem terbuka, terjadi pertukaran energi
magnesium akan segera larut (bereaksi dengan dan materi dengan lingkungannya
HCl) disertai pembebasan kalor yang c. Sistem tertutup, Tidak terjadi pertukaran
menyebabkan gelas kimia tempat reaksi itu materi, tetapi terjadi pertukaran energi
berlangsung beserta isinya menjadi panas. dengan lingkungannya
Dalam hal ini yang merupakan sistem dan d. Sistem tertutup, Terjadi pertukaran energi
lingkungan berturut-turut adalah .. . namun tidak dengan lingkungannya
a. Udara dan gelas kimia Jawaban : c
Pembahasan:
Jika dimasukkan serbuk NH4Cl 5. Pada gelas A, reaksi antara CaO dan air
kedalam tabung reaksi yang terbuka, menyebabkan tabung reaksi terasa hangat.
kemudian ditambahkan Ca(OH)2, maka akan Sedangkan pada tabung B, saat
terjadi sistem terbuka karena reaksi dilakukan Ba(OH)2.8H2O dengan NH4Cl bereaksi maka
pada tabung terbuka. Sehingga terjadi tabung reaksi terasa dingin.
pertukaran energi dan materi dengan Reaksi yang terjadi pada tabung A merupakan
lingkungan. reaksi ...
a. Endoterm karena system menyerap kalor
4. Suatu proses berlangsung dengan sistem b. Eksoterm karena system melepaskan
menyerap 70 kJ dan menerima kerja sebesar kalor
250 J. Perubahan energi dalam sistem itu c. Endoterm karena system melepaskan
adalah ... kalor
a. 68 Kj d. Eksoterm karena system menyerab kalor
b. 68,9 kJ e. Endoterm karena lingkungan melepaskan
c. 69,5 kJ kalor
d. 70,25 kJ Jawaban : b
e. 320 kJ Pembahasan :
Jawaban : d Pada tabung A terjadi pelepasan kalor
Pembahasan : dari sistem (CaO(s) dan H2O(l)) ke lingkungan
Diketahui : (tabung reaksi dan udara sekitar). Artinya
q = 70 kJ reaksi tersebut eksoterm. Salah satu ciri khas
w = 250 J ( 250 / 1.000 = 0,25 kJ) reaksi eksoterm adalah terjadi kenaikan suhu
(tabung reaksi terasa hangat) sehingga untuk
ditanya : U ?
kembali ke keadaan semula sistem harus
U=q+w
melepas kalor.
= 70 kJ + 0,25 kJ
= 70,25 kJ
6. Pada tabung B, reaksi yang terjadi merupakan
reaksi . . .
Untuk soal nomor 8 dan 9, perhatikan gambar
a. Endoterm karena sistem menyerap kalor
berikut!
b. Eksoterm karena sistem melepaskan kalor
c. Endoterm karena sistem melepaskan kalor
H2O(l) Ba(OH)2(s) d. Endoterm karena sistem melepaskan kalor
CaO(s) NH4Cl(s)
e. Eksoterm karena lingkungan melepaskan
A B kalor
Jawaban : a
Pembahasan :
Pada tabung B terjadi penyerapan Pembahasan :
kalor dari lingkungan (tabung reaksi dan udara Reaksiendoterm : Hproduk> Hreaktan
sekitar) ke sistem (Ba(OH)2(s) dan NH4Cl(s)). Reaksi eksoterm : Hproduk< Hreaktan
Artinya reaksi tersebut endoterm. Salah satu
8. Diketahui persamaan termokimia:
ciri khas reaksi endoterm adalah terjadi
2H2(g) + O2(g) 2H2O(l) H = -571 0,kJ
penurunan suhu (tabung reaksi terasa dingin)
Pernyataan yang benar dari reaksi di atas
sehingga untuk kembali ke keadaan semula
adalah ...
sistem harus menyerap kalor.
a. Pembentukan 1 mol gas hidrogen disertai
dengan perpindahan kalor dari sistem ke
Perhatikan diagram tingkat energi berikut ini.
lingkungan sebesar – 571,0 kJ
b. Pembentukan 2 mol air disertai dengan
H H perpindahan kalor dari sistem ke
lingkungan sebesar - 571,0 kJ
R P P
c. Pembakaran 1 mol gas hidrogen
menghasilkan kalor 571 kJ
R d. Pembakaran 2 mol air disertai dengan
perpindahan kalor dari sistem ke
lingkungan sebesar 571,0 kJ
I II e. Peruraian 2 mol air disertai dengan
perpindahan kalor dari sistem ke
H H lingkungan sebesar 571,0 kJ
Jawaban : c
P R
Pembahasan :
Persamaan reaksi tersebut merupakan reaksi
R P pembentukan 2 mol senyawa (2H2O(l)) dari
unsur-unsurnya pada keadaan standar.
III IV Perubahan entalpi standar tersebut bernilai
negatif, artinya terjadi perpindahan kalor dari
Ket: P = produk, R = reaktan
sistem ke lingkungan (eksoterm).
7. Diagram tingkat energi untuk reaksi endoterm
dan eksoterm ditunjukkan oleh diagram ...
9. Pada penguraian 1,472 gram asam asetat
a. Endoterm (II) dan eksoterm (I)
(CH3COOH) dibutuhkan kalor sebanyak
b. Endoterm (IV) dan eksoterm (II)
15,504 kJ. Besar entalpi pembentukan standar
c. Endoterm (I & II) dan eksoterm (IV)
asam asetat adalah... (Ar C=12, O=16, H=1)
d. Endoterm (II) dan eksoterm (IV)
a. −632 , 816 kJ /mol
e. Endoterm (III) dan eksoterm (IV)
b. -48,45 kJ/mol
Jawaban : e
c. -4845 kJ/mol 11. Perhatikan persamaan reaksi termokimia di
d. +632,816 kJ /mol bawah ini!
e. +484,5 kJ/mol
1) ½ N2(g) + ½ O2(g) NO(g) H= + kJ.mol-1
Jawaban : a
2) NO2(g) ½ N2(g) + O2(g) H = - kJ.mol-1
Pembahasan :
m 1,472 g 3) CO2(g) C(s) + O2(g) H = + kJ.mol-1
mol CH 3 COOH = = =0,0245 mol
Mr 60 g 4) C2H5OH(l)+3O2(g) 2CO2(g) + 3H2O(l)
mol
H = -kJ.mol-1
Entalpi penguraian 1 mol asam asetat
5) Na(s) + ½ Cl2(g) NaCl(s) H = - kJ.mol-1
° −15,504 kJ
∆ H f= =−632,816 kJ /mol
0,0245 mol Persamaan reaksi yang merupakan
∆ H ℉ , ∆ H ° d , ∆ H ℃ adalah ...
10. Diketahui reaksi pembakaran metanol cair: a. (1), (4), dan (3)
CH3OH(l) + 3/2O2(g) → CO2(g) + 2H2O(l); b. (1), (2), dan (4)
∆H = -726,5 kJ c. (5), (2), dan (4)
1) Pembakaran metanol cair termasuk reaksi d. (5), (3), dan (5)
eksoterm e. (5), (3), dan (4)
2) Pembakaran metanol cair menyerap energi Jawaban : e
sebesar 726,5 kJ Pembahasan:
3) Pada pembakaran 2 mol metanol cair 3) reaksi penguraian gas CO2
diperlukan 3 mol gas oksigen 4) reaksi pembakaran C2H5OH
4) Pada pembakaran 2 mol metanol cair 5) reaksi pembentukan NaCl
diperlukan energi sebesar 726,5 kJ Pasangan persamaan reaksi yang merupakan
Pernyataan yang tepat adalah ... ∆ H ° f , ∆ H ° d , dan ∆ H ° c adalah (5), (3),
a. 1 dan 3 dan (4)
b. 1 dan 4
c. 2 dan 3 12. Perubahan entalpi suatu reaksi (∆H) dapat
d. 3 dan 4 dihitung melalui beberapa cara, yaitu ...
e. 4 saja a. Kalorimeter, entalpi, kalor reaksi, dan
Jawaban : a energi ikatan
Pembahasan : b. Kalorimeter, Hukum Hess, Hukum
Pernyataan 1 benar, karena pada proses Avogadro,dan energi dalam
pembakaran terjadi pelepasan kalor (eksoterm) c. Kalorimeter, Hukum Hess, tabel entalpi
Pernyataan 3: pembentukan dan energi ikatan
2CH3OH(l) + 3O2(g) → 2CO2(g) + 4H2O(l) d. Kalorimeter, energi ikatan, orde reaksi dan
Koefisien = mol energi disosiasi ikatan
e. Kalorimeter, Hukum Hess, energi ikatan e. Kalorimeter praktis dan kalorimeter
dan energi disosiasi disosiasi
Jawaban : c Jawaban : a
Pembahasan : Pembahasan :
Perubahan entalpi reaksi ditentukan dengan 4 Kalorimeter sederhana dapat dibuat
cara: dari gelas/wadah yang bersifat isolator.
1) Kalorimeter : Misalnya gelas styroform/plastik yang bersifat
Q = m.c. ∆T isolator. Kalorimeter bom terdiri dari sebuah
2) Berdasarkan hukum hess : bom (wadah tempat berlangsungnya reaksi
∆H = ∆H1 + ∆H2 + ∆H3 pembakaran, biasanya terbuat dari bahan
3) Berdasarkan entalpi stainles steel)
pembentukan

∆ H °= ∑ ∆ H° f produk - ∑ ∆ H° f 14. Dalam kalorimeter terdapat zat yang bereaksi

reaktan secara eksotermik dan ternyata 0.8 kg air yang

4) Berdasarkan energi ikatan : mengelilinginya sebagai pelarut mengalami


kenaikan temperatur sebesar 6° C. Kalor jenis
∆ H ° = ∑energi pemutusan ikatan pereaksi -
∑energi pembentukan ikatan produk air = 4.2 J/gram/° K. Berapakah kalor reaksi
zat yang dilepaskan oleh reaksi tersebut ...
a. +20,16 kJ
13. Perhatikan gambar berikut!
b. +10 kJ
c. +6,3 kJ
d. -10 kJ
e. -20,16 kJ

1 2 Jawaban : e
Pembahasan :
Diketahui :
Gambar diatas merupakan tipe kalorimeter
∆T : 6° C = 6° K
jenis ...
m : 0,8 kg = 800 gram
a. Kalorimeter sederhana dan kalorimeter
c : 4,2 J/gram/K
bom
ditanya : kalor yang dilepaskan ?
b. Kalorimeter pembakaran dan kalorimeter
Q = m x c x ∆t
bom
= 800 gram x 4,2 J/gram/° K x 6° K
c. Kalorimeter pembakaran dan kalorimeter
= 20.160 J
sederhana
= 20,16 kJ
d. Kalorimeter sederhana dan kalorimeter
mewah
15. Pada pemanasan 500 gram air bersuhu 25oC
diperlukan kalor 84 kJ. Jika diketahui kalor
jenis air = 4,2 Jg-1 oC-1. Maka suhu air setelah Pembahasan :
pemanasan ... Diketahui :
o
a. 15 C Massaair = 550 ml x 1 g/ml = 550 g
b. 25 C o
∆ t = (100 – 25) oC = 75 oC
c. 40 oC Q = m.c.∆ t
d. 60 oC = 550 g x 4,2 J/g K x 75 K
o
e. 65 C = 173.250 J = 173,250 KJ
Jawaban : e Q
mol propana =
Pembahasan : ∆H
Diketahui: 173,250 KJ
¿
mair = 500 gram 436,5 KJ /mol

t1= 25 oC = 0,4 mol

Q= 84 kJ = 84.000 J Massa propana = 0,4 mol x 44 g/mol = 17,6

c = 4,2 J g- oC- 1 gram

Ditanya = T2 …?
17. Ke dalam kalorimeter dicampurkan 150 ml
Q= m . c . Δt
NaOH 2 M pada suhu 28 oC dengan 250 ml
-1 o -1
84.000J = 500 gr x 4,2 J g C x Δt
HCl 0,4 M pada suhu 32oC. Setelah larutan
84000 bercampur suhu kalorimeter menjadi 37oC.
Δt = 500 x 4,2 Jika diasumsikan kalor jenis larutan sama
o
= 40 C dengan kalor jenis air yaitu 4,2 J/g oC dan ρ =
Δt = t2– t1 1 gr/ml, maka besar perubahan entalpi reaksi
t2 = Δt + t1 adalah...
o o
= 40 C + 25 C a. -117,6 kJ/mol
o
= 65 C b. +117,6 kJ/mol
c. -117,6 J/mol
16. Diketahui entalpi pembakaran gas propana = d. +117,6 J/mol
436,5 kJ/mol. Banyaknya gas propana yang e. -1176 J/mol
harus dibakar untuk menaikan suhu 550 ml air Jawaban : a
dari 25°C menjadi 100°C adalah ... ( Ar C = Pembahasan :
12, H = 1, kalor jenis air = 4,2 J/g K ). NaOH + HCl NaCl +H2O
a. 9,6 gram m = 0,3 mol 0,1 mol
b. 16,5 gram b = 0,1 mol 0,1 mol 0,1mol 0,1mol
c. 18,9 gram s = 0,2 mol ─ 0,1mol 0,1mol
d. 11,2 gram ∆t = 37oC ─ 30oC = 7oC
e. 17,6 gram m=ρxV
Jawaban : e = 1 gr/ml x 400 ml
= 400 gr = 3.307 kJ/ºC
qlarutan = mcT
= 400 g x 4,2 Jg-10C-1 x 7 0C 19. Persamaan termokimia pembakaran gas
= 11760J etilena (C2H4) adalah :
= 11,76 kJ C2H4(g) + 3O2(g) 2CO2(g) + 2H2O(l)
qreaksi = -qlarutan = -11,76 kJ ΔH = - 450 kkal mol-2
qreaksi −11,76 kJ Dengan mengandaikan efisiensi 70%, maka
∆ H= = =−117,6 kJ /mol
mol 0,1 mol massa air pada 30ºC yang dapat diubah
18. Doni membakar sampel yang digunakan untuk menjadi uap pada 110ºC dengan membakar
memanaskan 800 gram air dalam sebuah 1,12m3 (STP) gas C2H4 adalah ... (kalor jenis
kalorimeter dan menghasilkan kalor sebesar 20 air 1 kkal/kgºC. Kalor uap air = 540 kkal/kg)
kJ. Kemudian suhunya naik sebesar 30C. Besar a. 15 kg
kapasitas kalor kalorimeter adalah… (kalor b. 20 kg
jenis air 4,2J g-1° C-1) c. 21,77 kg
a. -4,78 J ºC-1 d. 27 kg
b. -3,3 kJ ºC-1 e. 30,9 kg
c. +3.37 J ºC-1 Jawaban : c
d. +4.30 kJ ºC-1 Pembahasan :
e. +3.307 kJ ºC-1 Diketahui :
Jawaban : e t1 = 30ºC
Pembahasan : t2= 110ºC
Diketahui : Vstp = 1,12m3
massaair : 800 gram cair = 1 kkal/kgºC
q : 20 kj = 20.000 J quap= 540 kkal/kg
Ditanya : massa air ... ?
t2 : 3ºC ; t = t2 – t1
qtotal = q1 + q2
= (3 - 0) ºC = 3ºC
= {m . c . ∆t} + {m . quap}
Cair : 4,2J g-1° C-1
= {x . 1kkal/kgºC . (110-30)ºC} +
Ditanya : kapasitas kalor kalorimeter?
{x . 540 kkal/kg}
qreaksi = qair + qkalorimeter
= 80x kkal + 540x kkal
20.000J = {800 gr x 4,2Jg-1° C-1 x 3ºC}
= 620x kkal
+ {Ckalorimeter x 3ºC}
20.000J = {10.080 J} + {Ckalorimeter x 3ºC}
nC2H4 = Vstp
(20.000 – 10.080)J = Ckalorimeter x 3ºC
22,4 dm3mol-1
9.920 J = Ckalorimeter x 3ºC
= 1,12 m3
Ckalorimeter =9.920 J / 3ºC
22,4 dm3mol-1
= 3.306,67 J/ ºC
= 1.120 dm3
22,4 dm3mol-1 = 261,6 kJ/mol
= 50 mol
∆H = 50 mol x (-450 kkal mol-2) 21. Pembakaran sempurna gas metana ditunjukkan
= -22.500 kkal oleh persamaan reaksi berikut:
∆H = qtotal CH4 + 2O2  CO2 + 2H2O ΔΗ = - 840
60% x (-22.500) = 620x kJ/mol
-13.500 = 620x Jika seluruh kalor yang dihasilkan digunakan
x = -13.500/620 untuk mendidihkan air yang mula-mula
= 21,77 kg bersuhu 25oC. Maka volume air yang bisa
dididihkan menggunakan 24 gram metana
20. Sebanyak 15 gram serbuk zink (Ar = 65,4) adalah ... (C = 12, H = 1, c = 4,2 J/g oC)
direaksikan dengan larutan (CuSO4. Reaksi ini
a. 2,7 L
menimbulkan kenaikan suhu 10⁰C. Jika untuk
b. 4,0 L
menaikkan suhu sebesar 1⁰C. Dibutuhkan 6kJ.
c. 5,0 L
Maka perubahan entalpi untuk reaksi :
d. 8,0 L
Zn + CuSO4 ZnO4 + Cu adalah ...
e. 12,0 L
a. 261,6 kJ/mol
Jawaban : b
b. 200 kJ/mol
Pembahasan :
c. 16,67 kJ/mol
CH4 +2O2 CO2 + 2H2O ΔH = -840 kJ
d. 72,7 kJ/mol
e. 89,0 kJ/mol
g 24 g
Mol CH4 = Mr = 16 = 1,5 mol
Jawaban : a
Kalor yang dihasilkan pada pembakaran 1,5
Pembahasan :
mol CH4 adalah:
Diketahui :
q= n x ΔH
Massa zink = 15 gram ; Ar : 65,4
= 1,5 x 840 kJ
t2 = 10⁰C
= 1260 kJ = 1260 x 103 J
c = 6 kJ/⁰C
q = m . c . ΔT
Ditanya : ∆H ...?
Mol Zn = 15 gram q
65,4 m = c. ΔT

= 0,229 mol 1260x 103


q = c . ∆t = 4,2(100−25) = 4000 gram
= 6 kJ/⁰C . 10⁰C Karena ρair = 1 g/mL ; 4000 gr x 1 gr/mL
= 60 kJ maka volume air = 4000 mL atau 4 liter.
∆H = 65,4 gr/mol x 60 kJ/⁰C
15 gr 22. Perhatikan diagram siklus berikut!
∆H = -790
Pada diagram tingkat energi,menyatakan
2S(s) + 2SO3(g
bahwa reaksi tidak melihat jalannya reaksi
tetapi melihat langsung ke hasil reaksi
ΔH1 = ΔH2 + ΔH3 + ΔH4
∆H = -593 ΔH3 = ΔH1 - ΔH2 - ΔH4
∆H = x
2S(s) + 3O2(g)
Dari diagram diatas, harga x adalah ... 24. Diketahui persamaan termokimia berikut
a. -1.970 kJ 2NO(g) + O2(g) → N2O (g) ∆H = a kJ
b. -1.383 kJ NO (g) + ½ O2(g) → NO2(g) ∆H = b kJ
c. -197 kJ Besarnya ∆ H untuk reaksi :
d. +197 kJ 2NO2(g) → N2O4(g) adalah ...
e. +1.383 kJ a. (a + b) kJ
Jawaban : c b. (a + 2b ) kJ
Pembahasan : c. (-a + 2b ) kJ
2S(s) + 3O2(g) 2SO2(g) + O2(g) ΔH = -593 kJ
d. (a – 2b ) kJ
2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g) ΔH = x kJ
e. (2a + b) kJ
2S(s) + 3O2(g) 2SO3(g) ΔH = -790 kJ
Jawaban : d
Dengan demikian : -593 + x = -790
Pembahasan :
X = -197
2NO(g) + O2(g) → N2O4(g) ∆H = a kJ
2NO2(g) → 2NO(g) + O2 ∆H = -2b kJ
23. Berdasarkan diagram tingkat energi berikut
2NO2(g) → N2O4(g) ∆H = (a- 2b) kJ
ini, harga ∆H3 adalah …

25. Bila kalor pembakaran asetilina pada reaksi :


Mg
∆H2 C2H2(g) +3/2O2(g) 2CO2(g) +H2O (l) H = x kJ
MgO
∆H1 ∆H3 Dan kalor pembentukan
Mg(OH)2
∆H4 ∆ H ° f C2H2 = y kJ∆ H ° f H2O (l) = z kJ
MgCl2 Maka perubahan entalpi pembentukan CO 2
adalah ...
a. ∆H1 + ∆H2 - ∆H4
a. x – 2y + c
b. ∆H2 + ∆H4 - ∆H1
b. -x – 2y + c
c. ∆H1 - ∆H2 + ∆H4
x−z+ y
d. ∆H1 - ∆H2 - ∆H4 c.
2
e. ∆H1 + ∆H4 - ∆H2
Jawaban : d d.
Pembahasan :
e.
Jawaban : c H
Pembahasan: ∆H = -483,6 kJ
(kJ)
° °
H reaksi = x ∆ H f hasil reaksi – x ∆ H f

pereaksi
° °
H reaksi = {2∆ H f CO2 + ∆ H f H2O}

– {∆ H ° f C2H2 + 3/2∆ H ° f O2}

X = (2 ∆ H ° f CO2 + z ) - (y + 0)
Untuk menguapkan 1 mol air, maka. . .
°
X = 2 ∆ H f CO2 + z - y
a. dibebaskan kalor 88,1 Kj
2 ∆ H ° f CO2 = x – z + y
b. dibutuhkan kalor 88,1 kJ
°
∆ H f CO2 = x – z + y c. dibebaskan kalor 44,05 kJ
2 d. dibutuhkan kalor 44,05 kJ
26. ΔΗ dari reaksi : e. dibutuhkan kalor 241,8 kJ
FeO(s) + Fe2O3(s) Fe3O4(s) jawaban :d
Jika diketahui: Pembahasan :
H2O(g) → 2H2 + O2 ΔH= +483,6 kJ
2Fe(s)+O2(g) 2FeO(s) Δ H =-544,0 kJ
2H2O(l) → 2H2O(g) ΔH= +571,7 kJ
4Fe(s)+3O2(g)2Fe2O3(s) ΔΗ =1648,4 kJ
2H2O(l) → H2 + O2 ΔH= +88,1 kJ
Fe3O4(s)3Fe(s)+ 2O2(g) ΔΗ =+1118,4 kJ
Jadi, untuk menguapkan 1 mol air, maka

a. – 1670,6 kJ dibutuhkan kalor sebanyak :

b. – 1074 kJ +88 ,1 kJ
c. +249,8 kJ
2 = 44,05 kJ
d. + 2214,6 kJ
e. – 22,2 kJ Perhatikan diagram entalpi di bawah ini! !
Jawaban : a
2H2(g)+ O2(g)
Pembahasan :
2FeO(s) 2Fe(s) + O2(g) ΔH = + 544 kJ (x ½ )
ΔH1=- 493
2Fe2O 4Fe(s) + 3O2(g) ΔH= - 1648,4 kJ (x ½ ) kJ 2H2O(g)
3Fe(s) + 2O(g) FeO4(s) ΔH = - 1118,4 kJ
ΔH3=-580
kJ
FeO(s) Fe(s) + ½ O(g) ΔH = + 272kJ ΔH2 2H2O(l)
Fe2O 2Fe(s) + 3/2 O2(g) ΔH = - 824,2 kJ
3Fe(s) + 2O(g) FeO4(s) ΔH = - 1118,4 kJ
28. Dari diagram entalpi tersebut, besar kalor yang
FeO(s) + Fe2O3(s) Fe3O4 ΔH = - 1670,6 kJ
dilepaskan untuk menguapkan 1 mol H 2O
adalah...
27. Perhatikan diagram dibawah ini!
a. -87 kJ

2H2(g + O2(g)

∆H = -571,7 kJ

2H2O(g)
2H2O(l
)

b. -43,5 kJ = -802,5 kJ
c. 43,5 kJ
d. 87 kJ 30. Bila data entalpi pembentukan standar :
e. 4350 kJ C3H8(g) = -104 kJ/mol
Jawaban : c CO2(g) = -394kJ/mol
Pembahasan: H2O(g) = -286 kJ/mol
ΔH3 = ΔH1 + ΔH2 Maka harga H reaksi :
-580 = -493 + ΔH2 C3H8(g) + 5O2(g) CO2(g)+ 4H2O(l)
ΔH2 = -87 kJ a. +2.222 kJ/mol
ΔH untuk 1 mol H2O(g) = ½ x (-87 b. -2.222kJ/mol
kJ) = -43,5 kJ c. +2.326kJ/mol
Maka kalor yang dilepaskan adalah 43,5 kJ d. -286kJ/mol
. e. -394kJ/mol
29. Diketahui : Jawaban : b
∆Hf⁰ CH4(g) = - 75 kJ/mol Pembahasan :
∆Hf⁰CO2(g) = -393,5 kJ/mol C3H8(g) + 5O2(g) CO2(g) + 4H2OH r
∆Hf⁰H2O (g) = -242 kJ/mol ∆ H = (3∆ Hf CO2 + 4∆ HfH2O) -(∆ Hf C3H8
Reaksi pembakaran metana adalah sebagai = {(3 (-394)) + (4 (-286)) –
berikut : (-104)}kJ/mol
CH4(g) + 2O2(g) → CO2(g) + 2H2O(g) = (-1.182 + -1.144) – (-104) kJ/mol
Besar ∆H reaksi pembakaran 1 mol gas = (-2.326 + 104) kJ/mol
metana adalah ... = -2.222 kJ/mol
a. -802,5 kJ
b. -710,5 kJ 31. Diketahui reaksi :
c. -560,5 kJ B2O3(s)+3COCl2(g)→2BCl3(g)+3CO2(g)
d. +560,5 kJ ∆H = -58,9 kJ
e. +802,5 kJ ∆Hf B2O3(s) = -1272,8 kJ/mol
Jawaban : a ∆Hf BCl3(g) = -403,8 kJ/mol
Pembahasan : ∆Hf CO2(g) = -393,5 kJ/mol
Reaksi pembakaran metana :
Dari data diatas, harga ∆Hf COCl2(g) adalah
CH4(g) + 2O2(g) → CO2(g) + 2H2O(g)
Besar ∆H reaksi pembakaran 1 mol gas ...

metana
a. +656,4 kJ/mol
∆H reaksi = ∆H⁰f produk - ∆H⁰f reaktan b. +218,8 kJ/mol
= {∆H⁰f CO2 + 2∆H⁰f H2O} - c. -656,4 kJ/mol
{2∆H⁰fO2 + ∆H⁰f CH4} d. -218,8 kJ/mol
= (-393,5 +2 x (-242) ) – ( 2. 0 – 75)
e. -72,9 kJ/mol = -2219,5
Jawaban : c
Pembahasan : 33. Salah satu cara untuk mendapatkan
ΔΗ = ∑ ΔΗ 0
f produk - ∑ ΔΗ 0
f besi dari bijihnya adalah dengan

reaktan mereduksi besi dengan karbon monoksida,

ΔΗ BCl3) + (3 x ΔΗ menurut reaksi:


-58,9 = {(2 x
Fe2O3(s) + 3CO(g) → 2Fe(s) + 3CO2(g)
CO2)}
Diketahui:
– {( ΔΗ B2O3) + ( 3 x ΔΗ
H0f Fe2O3 = -822,2 kJ/mol
COCl2)
H0f CO = -110,5 kJ/mol
-58,9 = {(2 x -403,8) + (3 x -393,5) – (-
H0f CO2 = -393,5 kJ/mol
1272,8 + 3 ΔΗ COCl2)
Berapakah H reaksi untuk menghasilkan 1kg
3 ΔΗ COCl2 = (-807,6) + (-1180,5) –
besi dan massa Fe2O3yang direaksikan secara
1272,8 + 58,9
berturut-turut, jika kalor yang dibebaskan
= (-1988,1 + 1331,7)kJ/mol
sebesar 269 k...
= -656,4 kJ/mol
A. -26,8 kJ/mol dan 55,421 gr
−656 , 4 kJ /mol B. +190,67 kJ dan 10 gr
ΔΗ COCl2 = 3
C. −239,286kJ dan1605,970gr
= -218,8 kJ/mol
D. +239,286kJ dan 55,21 gr
E. -393,8 kJ dan 822 gr
32. Diketahui Jawaban ; c
ΔΗ f ˚ H2O(l) = - 285,5 kJ/ mol Pembahasan :
ΔΗ f ˚ CO2(q) = - 393,5 kJ/ mol ∑ ΔH fproduk −∑ ΔH freak tan
Hreaksi =
ΔΗ f ˚ C3H8(q) = - 103,0 kJ/ mol
= (2.H0f Fe + 3.H0f CO2) ─
Perubahan entalpi dari reaksi
(H0f Fe2O3 + 3. H0f CO)
C3H8(g) + 5O2  3CO2(g) + 4H2O(l) adalah…
= (2. 0 + 3. -393,5 kJ/mol) ─ (-
a. -2426,5 kJ
822,2 kJ/mol + 3. -110,5
b. - 2219,5 kJ
kJ/mol)
c. -2037 kJ
= -1180,5 kJ/mol + 1153,7
d. -1180,5 kJ
kJ/mol
e. +1180,5 kJ
= -26,8 kJ/mol
Jawaban d
Nilai ini merupakan H untuk 1 mol Fe2O3
Pembahasan :
Untuk 1 mol Fe =
C3H8(g) + 5 O2(g) 3CO2(g) + H2O(l)
−26 , 8 kJ/mol
ΔH = ΣΔHof ruas kanan - ΣΔHof ruas kiri =−13 , 4 kJ /mol
2
= {3 (-393,5) + 4 (- 285,5)}–{- 103,0 } kJ
Untuk 1 kg Fe = = {10 + (-26)} – {0 + (-58)}
= +32 kkal/mol
1000 gr
x−13 , 4 kJ/mol=−239 ,286 kJ C = 94
56 gr /mol
12
= 7,83 mol
Kalor = 269 kJ
ΔH = 7,83 mol x 32 kkal/mol
269 kJ = 250,7 kkal
=10 ,037 mol
Mol Fe2O3 = 26, 8kJ /mol C(s) + O2(g) CO2(g) ΔH = -94 kkal/mol
Massa Fe2O3 = 10,037 mol x 160 gr/mol = Mol C = 250,7 kkal
1605,970 gr 94 kkal/mol
= 2,7 mol

34. Produksi “gas air” secara komersial Jadi , massa C = 2,7 x 12 = 32 gram

menggunakan reaksi :
C(s) + H2O(g) H2(g) + CO(g) 35. Diketahui :

Kalor yang diperlukan untuk reaksi endoterm ∆H0f H2O(g) = - 242 KJ/mol

ini diberikan dengan menambahkan udara ∆H0f CO2(g) = - 394 KJ/mol

dalam jumlah terbatas untuk membakar ∆H0f C2H2(g) = + 52 KJ/mol

sebagian karbon menjadi karbondioksida. Jika 50 gram C2H2 dibakar secara

Maka massa karbon yang harus sempurna akan dihasilkan kalor

dibakar menjadi karbondioksida agar sebesar ...

dapat menyediakan kalor yang cukup untuk a. 4011,22 kJ

mengubah 94 gram karbon menjadi gas b. 4022,23 kJ

air (ArC = 12) ... c. 4154,88 kJ

∆ H f H2O(g) = -58 kkal/mol d. 4331,80 kJ


e. 4443,45 kJ
∆ H f CO(g) = -26 kkal/mol
Jawaban : c
∆ H f CO2(g) = -94 kkal/mol
a. 8 gram Pembahasan :
b. 16 gram
Reaksi pembakaran :
c. 32 gram
2C2H2(g) + 5O2 → 4CO2(g) + 2H2O(g)
d. 48 gram
e. 64 gram
∆ H = ∆ H0f produk - ∆ H0f reaktan

Jawaban : c ∆ H = { ( 4 (∆ H0fCO2) + 2 (∆ H0f H2O) )


Pembahasan : – (2 (∆ H0f C2H2) + 5 (∆ H0f O2) ) }
ΔH= ΣΔHof ruas kanan - ΣΔHof ruas kiri ∆ H= { ( 4 ( - 394 ) + 2 ( - 242 ) ) – ( 2
o o
= { ΔH f H2 + ΔH f CO} – { ΔH f o
( 52 ) + 5 ( 0 ) ) }
C + ΔHof H2O} ∆ H= - 2060 – 104
∆ H= - 2164 KJ/mol Jawaban : a
massa 50 g Pembahasan :
Mol C2H2 = =¿ 1,92 mol
Mr 26 g /mol C2H2 + 5/2 O2 → 2CO2 + H2O
Q = ∆ Hx mol ∆H = ( 2 ∆H CO2 + ∆H H2O ) – (∆H C2H2 +
Q = - 2164 KJ/mol x 1,92 mol 5/2 ∆H O2 )
Q = 4154,88 KJ = { 2 (-393) + (-258) }− 227
= - 786 – 258 – 227

36. Diketahui persamaan reaksi berikut : = - 1271 kJ mol-1

H2(g) + Br2(g)→ 2HBr(g)∆ Hof = -71 kJ/mol n C2H2 = 0,52 = 0,02 mol
26
Untuk menguraikan 11,2 L gas HBr pada
∆H untuk 0,02 mol = 0,02 × (-1271)
keadaan 00C dan tekanan 1 atm menjadi gas H 2
= - 25, 42 kJ
dan gas Br2 diperlukan kalor sebesar ....
( - menandakan reaksi eksoterm)
a. – 14,4 kJ
b. – 17,75 kJ
38. Sikloheksana merupakan suatu anestesi (obat
c. + 14,4 kJ
bius), pembakaran sempurna 21 gram
d. + 17,75 kJ
siklopropana (CH2)3 melepaskan kalor sebesar
e. + 18 kJ
Jawaban : d 1045,7 kJ. H0f (CH2)3 adalah …

Pembahasan : jika diketahui H0f CO2 = -293,5 kJ/mol dan

Persamaan reaksi penguraian HBr : H0f H2O = -285,8 kJ/mol


2HBr(g) → H2(g) + Br2(g)∆ H = +71 KJ/mol a. 353,5 kJ/mol
volume 11,2 L b. 435,7 kJ/mol
Mol HBr = = =¿0,5 mol
volume STP 22,4 L c. 594,0 kJ/mol
71kJ /mol d. 672 kJ/mol
∆ H 0,5 mol HBr = x 0,5 mol
2 mol e. 767 kJ/mol
= +17,75 kJ/mol Jawab : a
Pembahasan :
37. Diketahui entalpi pembentukan H2O(l) = - 258 Reaksi pembakaran
-1 -1
kJ mol , CO2(g) = - 393 kJ mol , dan C2H2(g) C3H6(g) + 9/2O2(g) → 3CO2(g) + 3H2O(l)
= +227 kJ mol-1. Jumlah kalor yang
m 21 gr
dibebaskan pada pembakaran 0,52 g gas C2H2 = =0,5 mol
Mol C3H6 = Mr 42 gr /mol
(Mr = 26) adalah …
−1045 ,7kJ
a. 25,42 kJ =−2091 ,4kJ /mol
Hc = 0,5 mol
b. 129,80 kJ
c. 67,49 kJ H = ∑ ΔH fproduk −∑ ΔH freak tan
d. 90,50 kJ
-2091,4 kJ/mol = (3.H0f CO2 + 3.H0f
e. 129,80 kJ
H2O) ─ (H0f C3H6 + ∑ ΔH fproduk −∑ ΔH freak tan
Hreaksi =
0
9/2H f O2)
Hreaksi = (3. H0f S + 2. H0f H2O) ─
-2091,4 kJ/mol = (3.-293,5 kJ/mol + 3.–
(2.H0f H2S + H0f SO2)
285,8 kJ/mol) ─ (H0f
-273,3 kJ/mol = (3. 0 + 2. -287,28 kJ/mol)
C3H6 + 9/2.0)
─ (2.H0f H2S ─ 296,94
-2091,4 kJ/mol = (-880,5 kJ/mol + -857,4
kJ/mol)
kJ/mol) ─ H0f C3H6
-273,3 kJ/mol = -574,56 kJ/mol ─ 2.H0f
-2091,4 kJ/mol = -1737,9 kJ/mol ─ H f0

H2S + 296,94 kJ/mol


C 3H 6
-273,3 kJ/mol = -277,62 kJ/mol ─ 2.H0f
H f C3H6
0
= 2091,4 kJ/mol ─ 1737,9
H2S
kJ/mol
2.H0f H2S = -4,32 kJ/mol
H0f C3H6 = 353,5 kJ/mol
H0f H2S = -2,16 kJ/mol
Mol 238 gram gas H2S =
39. Untuk memperoleh 16 gram serbuk belerang m 238 gr
= =7 mol
dari reaksi antara H2S dan SO2 menurut Mr 34 gr /mol
persamaan reaksi: H2S(g) + SO2(g) → S(s) + Kalor yang diperlukan = 7 mol x -2,16 kJ/mol
H2O(l) dibebaskan panas sebesar 118,65 kJ. = -15,12 kJ
Jika diketahui H0f H2O(l) = -287,28 kJ/mol,
H0f SO2 = -296,94 kJ/mol. Kalor yang
40. Kalor pembakaran asetilena pada reaksi C2H2(g)
dibebaskan atau diperlukan pada pembentukan
+ 2 ½ O2(g) → 2CO2(g) + H2O(l) adalah ∆H = a
238 gram gas H2S adalah …
kkal mol-1, ∆Hof CO2(g) = b kkal mol-1 dan
a. -15,12 kJ
H2O(l) = c kkal mol-1. Berdasarkan Hukum
b. -22,15 kJ
Hess, entalpi reaksi pembentukan asetilena
c. +46,67kJ
adalah...
d. +22,12 kJ
a. –a + 2b + c
e. +15,12 kJ
b. –a - 2b + c
Jawab : a
c. –a – 2b –c
Pembahasan :
d. +a – 2b + c
2H2S(g) + SO2(g) → 3S(s) + 2H2O(l)
e. +a – 2b – c
H = -118,65 kJ Jawaban : a
m 16 gr Pembahasan :
= =0,5 mol
Mol S = Mr 32 gr/mol ∆H = a kkal mol-1
−118 ,65kJ aC2H2(g) + 5/2 O2(g) → 2bCO2(g) + cH2O(l)
=−273 ,3kJ /mol
Hreaksi = 0,5 mol Sehingga,

Hreaksi = ∑ ΔH fproduk −∑ ΔH freak tan


= (2. H0f CO2 + 3. H0f H2O) ─ Reaksi (3) dibalik dan
(H0f C2H2 + 5/2. H0f O2) dikali dua : ∆H = -594 kJ
= (2. b kkal/mol + 3. c kkal/mol) C + 2S → CS2 ∆H = +122 kJ
─ (a kkal/mol + 7/2. 0)
= 2b + c - a atau 43. Diketahui entalpi pembakaran
∆H = –a + 2b + c 1 mol CH4 = -18 kkal
Energy ikatan :
41. Jika proses penguraian H2O kedalam atom- O = O : 119 kkal.mol-1
atomnya memerlukan energy sebesar 220 C = O : 173 kkal.mol-1
kkal/atom, maka energi ikatan rata-rata O – H O – H : 164 kkal . mol-1
aalah .. . Maka energi ikatan C –H sebesar …
A. +111 kj/mol a. 8,75 kkal
B. -111 kj/mol b. 11,05 kkal
C. +110 kj/mol c. 33,13 kkal
D. -110 kj/mol d. 68, 2 kkal
E. +100kj/mol e. 132,5 kkal
Pembahasan : c Jawaban : e
Reaksi penguraian air : Pembahasan :
H – O – H (g) → 2H (g) + O (g) ∆H = ∆H reaktan - ∆Hproduk
∆H = + 220 kkal/mol CH4 + 2O2 →CO2 + 2H2O
+ 220 kj H
D O – H= = +110 kj/mol
2mol H – C – H + 2 (O = O) →
H
42. Diketahui : O= C=O + 2 ( O – H – O )
CS2 + 3O2 → CO2 + 2SO2 ∆H = 1110 kJ
CO2 → C + O2 ∆H = +394 ∆H = {∆H (4.C – H) + ∆H2 (O = O) } -
SO2 → S + O ∆H = 297 kJ { ∆H . 4 (O-H) }
Maka kalor pembentukan CS2 adalah .. . -18 ={4.C – H) +2 . 119) } –
a. + 112 kJ/mol {2 . 173+ 4. 110}
b. - 112 kJ/mol -18 ={4.(C – H) +238 } - { -346 + 440}
c. + 122 kJ/ mol -18 = 4.(C – H) +238 – 786
d. – 122 k J/ mol -18 + 548 = 4(C –H)
e. + 121 kj/mol 530 = 4 (C –H )
Jawaban : c C – H= 132,5 kkal
Pembahasan :
Reaksi (1) dibalik ∆H = +1110 kJ 44. Diketahui :
Reaksi (2) dibalik ∆H = -394 kJ
1 1 Jawaban : d
H2(g) + Cl2(g) → HCl(g) ∆H = −92 kj
2 2 Pembahasan :
1 2NH3 → N2 + NH3
H2(g) → H(g) ∆H = +217 kj
2
H
1
Cl2(g) → Cl(g)∆H = +121 kj
2
2N – H →N = N + 3H -H
Energi ikatan H – Cl adalah ...
a. −77 kj/mol
H
b. −154 kj/mol
c. + 430 kj/mol
∆H = (∑pemutusan - ∑pembentukan )
d. +154 kj/mol
= (6.N – H) – ( N = N + 3. H – H)
e. +77 kj/mol
= (6 . 391 ) – ( 941 + 3 . 436 )
Jawaban : c
= 97 kJ/mol
Pembahasan :
97
1 1 1 mol diperlukan : = 48,5 kJ
H2(g) + Cl2(g) → HCl(g) ∆H = −92 kj 2
2 2
34
1 34 gram NH3 = = 2mol, maka diperlukan
H → H2 ∆H = −217 kj 17
2
48,5 x 2 = 97 kJ
1
Cl → Cl2 ∆H = ‌−121 kj
2
46. Untuk menguraikan 1 mol uap air menjadi
H + Cl → HCl ∆H = −430 kj/mol
unsur-unsurnya hidrogen dan oksigen
∆H = − H−Cl
diperlukan energi sebesar 984 kJ. Energi
−430 = − H−Cl
ikatan rata rata H – O dalam molekul H 2O
HCl = +430 kj/mol
adalah ....
a. 492 kJ/mol
45. Diketahui data energi ikatan rata-rata sebagai
b. 484 kJ/mol
berikut :
c. 526 kJ/mol
H –H = 436 kJ/mol
d. 726 kJ/mol
N –H = 391 kJ/mol
e. 866 kJ/mol
N = N = 941 kJ/mol
Jawaban : a
Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 34
Pembahasan:
gram NH3 (Mr= 17) menjadi unsur-unsur
H2O → 2H + O
adalah …
∆H reaksi = 2 O-H
a. 997 kJ
984 = 2 x O-H
b. 797 kJ
O-H = 492 kJ/mol
c. 99 kJ
d. 97 kJ
e. 79 kJ
47. Energi ikatan C−Cl akan ditentukan dengan H – H = 104,2 kkal.mol -1
melakukan reaksi berikut: Cl –Cl = 57,8 kkal.mol-1
CH2 = CH2(g) + HCl(g) → CH3CH2Cl(g) H –Cl = 103,2 kkal.mol-1
∆H= −10 kkal Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 146
Diketahui data energi ikatan : gram HCl (Ar H = 1, Cl = 35,5 ) menjadi
C = C = 145 kkal/mol unsur- unsurnya adalah …
C – C = 81 kkal/mol a. 22,1 kkal
C − H = 98 kkal/mol b. 44,2 kkal
H – Cl = 102 kkal/mol c. 88,4 kkal
Sehingga energi ikatan C – Cl adalah..... d. 265,1 kkal
a. 110 kkal/mol e. 825,8 kkal
b. 100 kkal/mol Jawaban : c
c. 90 kkal/mol Pembahasan :
d. 78 kkal/mol 146
HCl = = 4 mol
e. 68 kkal/mol 36,5
Jawaban : d Cl – 4H(g) → 2.H – H (g)+ 2.Cl – Cl(g)
Pembahasan : ∆H = ∑energi ikatan kiri -∑energi ikatan kanan

CH2 = CH2(g) + HCl(g) → CH3CH2Cl(g) ∆H = = (4 x 103,1) – (2x 104,2 + 2 x 57,8)


−10 kkal = 412,4 – 324
Misal : C – Cl = x = 88,4 kJ
H H H H
49. Diketahui CCl4(g) → C(g) + 4Cl(g) ∆H°
C = C + C – H → H – C – C − Cl = 1303,58 kJ
energi ikatan rata-rata C-Cl dalam CCl 4 adalah
H H H H …
a. 345,789 kkal/mol
∆H = [4 x (C − H) + 1 x (C = C) + 1 x b. 325,895 kkal/mol
(H − Cl)] – [5 x (C − H) + 1 x (C − c. 245,895 kkal/mol
C) + (x) d. 240,784 kkal/mol
−10 = [(4 x 48) + (1 x 145) + (1 x 102)] e. 230, 958 kkal/mol
– [(5 x 98) + (1 x 81) + x Jawaban : b
−10 = 639 – [571 + x] Pembahasan:
−10 = 639 – 571 x Cl
−10 −68 = x
X = +78 kkal/mol Cl C Cl → C + 4Cl

48. Diketahui data energi ikatan rata-rata berikut Cl


∆H = ( 4 C-Cl ) – 0
1303,58 = 4 C-Cl
C-Cl = 325, 895

50. Jika energi ikatan rata-rata D (H – H) = 436 kJ


mol-1, D (N−H) =391 kJmol-1 dan entalpi
pembentukan gas NH3 = -46 kJ mol-1 dari
reaksi:
H

N≡ N(g) + 3H – H(g) → 2 N H

Maka energi ikatan N≡ N yaitu….


a. 1130 kJ mol-1
b. 1084 kJ mol-1
c. 946 kJ mol-1
d. 992 kJ mol-1
e. 254 kJ mol-1
Jawaban : c
Pembahasan :
ΔH = {D (N≡N) + D (H – H)} –
{6 (N – H)}
-46 (2) = {D (N≡N) + 3 (436)}
– {6(391)}
-92 = {D (N≡N) + 1308} – (2346)
D(N≡N) + 1308 = 2346 – 92
= 946 kJ mol-1

Anda mungkin juga menyukai