Anda di halaman 1dari 13

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN

TANGERANG SELATAN

PROPOSAL KARYA TULIS TUGAS AKHIR

TINJAUAN ATAS PENERAPAN KOMPENSASI KERUGIAN

TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN DI

KANTOR PELAYANAN PAJAK PERUSAHAAN MASUK BURSA

Diajukan oleh:

Fitriana Novani Ernanto

NPM 143020008829

Maret 2017
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN

TANGERANG SELATAN

PERSETUJUAN

PROPOSAL KARYA TULIS TUGAS AKHIR

NAMA : FITRIANA NOVANI ERNANTO

NOMOR POKOK MAHASISWA : 143020008829

PROGRAM STUDI : DIPLOMA III PAJAK

JURUSAN : PAJAK

BIDANG STUDI : PAJAK PENGHASILAN

JUDUL KARYA TULIS TUGAS AKHIR : TINJAUAN ATAS PENERAPAN


KOMPENSASI KERUGIAN
TERHADAP PENERIMAAN PAJAK
PENGHASILAN DI KANTOR
PELAYANAN PAJAK
PERUSAHAAN MASUK BURSA

Mengetahui, Menyetujui,

Ketua Jurusan Pajak Dosen Pembimbing,

Fadlil Usman, Ak., M.Acc., CA. Nur Arif Nugraha, S.S.T., M.P.P.
NIP 19621010 198302 1 001 NIP 19781216 200001 1 001
DAFTAR ISI

BAGIAN PENDAHULUAN

HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i

LEMBAR PERSETUJUAN .................................................................................... ii

DAFTAR ISI........................................................................................................... iii

BAGIAN ISI ...........................................................................................................1

A. Pendekatan dan Tujuan Penulisan Karya Tulis Tugas Akhir .......................1

B. Metode Penelitian .........................................................................................1

C. Rencana Daftar Isi Karya Tulis Tugas Akhir................................................2

D. Sinopsis .........................................................................................................4

E. Ringkasan Isi Tiap Bab .................................................................................7

F. Rencana Daftar Pustaka ................................................................................8

BAGIAN PENUTUP..............................................................................................9

A. Rencana Kegiatan .........................................................................................9

B. Kontinjensi ..................................................................................................10

iii
BAGIAN ISI

A.Pendekatan dan Tujuan Penulisan Karya Tulis Tugas Akhir

Pendekatan yang akan digunakan dalam menyusun Karya Tulis Tugas Akhir ini

adalah pendekatan positif, yaitu pendekatan yang bertujuan untuk menjelaskan fakta

dan praktik di lapangan berdasarkan teori yang telah dipelajari.

Sementara itu, penyusunan Karya Tulis Tugas Akhir bertujuan sebagai berikut:

1. memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Diploma III Pajak Politeknik

Keuangan Negara STAN Tahun Akademik 2016/2017;

2. membandingkan teori yang telah dipelajari di bangku perkuliahan dengan

keadaan sebenarnya di lapangan;

3. meninjau penerapan kompensasi kerugian terhadap penerimaan pajak di Kantor

Pelayanan Pajak Perusahaan Masuk Bursa.

B.Metode Penelitian

Metode yang akan digunakan sebagai dasar dalam penyusunan Karya Tulis

Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut.

1.Metode Penelitian Kepustakaan

Dalam metode ini pengumpulan data dilakukan dengan cara membaca dan

mempelajari sejumlah literatur seperti buku perkuliahan, Undang-Undang

Perpajakan dan aturan pelaksanaannya, jurnal, artikel dan berbagai sumber lain

untuk memperoleh dasar teoritis mengenai permasalahan yang akan dibahas dalam

Karya Tulis Tugas Akhir ini.

1
2.Metode Penelitian Lapangan

Dalam metode ini pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan

penelitian atau pengamatan secara langsung di lapangan terkait dengan objek yang

diteliti. Penelitian Lapangan ini akan dilakukan dengan cara seperti berikut.

a.Teknik Wawancara

Teknik Wawancara dapat dilakukan dengan cara melakukan tanya jawab

kepada pihak terkait yang langsung terlibat dengan objek yang diteliti dan

dapat memberikan informasi relevan mengenai permasalahan yang akan

dibahas.

b.Teknik Observasi

Teknik Observasi dapat dilakukan dengan mengamati secara langsung

peristiwa, keadaan, serta proses yang terkait dengan permasalahan yang akan

dibahas.

C.Rencana Daftar Isi Karya Tulis Tugas Akhir

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN KARYA TULIS TUGAS AKHIR

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

B.Tujuan Penulisan

2
C.Pembatasan Masalah

D.Metode Penelitian

E.Sistematika Pembahasan

BAB II DATA DAN FAKTA

A.Gambaran Umum Kantor Pelayanan Pajak Perusahaan Masuk Bursa

1.Profil Kantor Pelayanan Pajak Perusahaan Masuk Bursa

2.Struktur Organisasi

3.Tugas dan Fungsi Struktur

4.Wilayah Kerja

B.Data dan Fakta

1.Wajib Pajak Badan Terdaftar dan Efektif di Wilayah Kantor

Pelayanan Pajak Perusahaan Masuk Bursa

2.Target dan Realisasi Penerimaan Pajak

3.Penerimaan SPT Tahunan WP Badan

4.Wajib Pajak Badan yang Mendapatkan Kompensasi Kerugian

5.Pengaruh Penerapan Kompensasi Kerugian terhadap Penerimaan

Pajak Penghasilan di Kantor Pelayanan Pajak Perusahaan

Masuk Bursa

BAB III PEMBAHASAN

A.Landasan Teori

1.Pajak

2.Mekanisme Perhitungan Pajak Penghasilan Wajib Pajak Badan

3.Kompensasi Kerugian

3
B.Tinjauan atas Penerapan Kompensasi Kerugian di Kantor Pelayanan

Pajak Perusahaan Masuk Bursa

C.Tinjauan atas Penerapan Kompensasi Kerugian terhadap Penerimaan

Pajak Penghasilan di Kantor Pelayanan Pajak Perusahaan Masuk

Bursa

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

A.Simpulan

B.Saran

LAMPIRAN

DAFTAR PUSTAKA

D.Sinopsis

Salah satu sumber pendanaan utama pemerintah Indonesia berasal dari pajak.

Dalam Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum Tata Cara

Perpajakan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang

Nomor 16 Tahun 2009, pengertian pajak adalah kontribusi wajib kepada negara yang

terutang oleh pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-

Undang, dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk

keperluan negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Hasil pemungutan

pajak dipergunakan untuk menyelenggarakan pemerintahan baik dari segi

infrastruktur maupun non infrastruktur, berupa sarana-prasarana umum seperti jalan,

jembatan, akses kesehatan, dan keamanan.

4
Pajak di Indonesia terbagi menjadi beberapa jenis, salah satunya adalah Pajak

Penghasilan. Pajak Penghasilan merupakan pajak subjektif yang dikenakan atas

penghasilan yang diterima orang pribadi maupun badan dalam tahun pajak. Sebagai

konsekuensi Pajak Penghasilan merupakan jenis pajak subjektif, pengenaan

pajaknya harus terlebih dahulu melihat subjek baru kemudian melihat objek. Subjek

pajak yang dikenai Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima atau diperoleh

selama satu tahun pajak disebut dengan Wajib Pajak.

Masalah perpajakan yang terjadi di Indonesia adalah tidak tercapainya target

penerimaan pajak beberapa tahun terakhir. Berdasarkan Data Pokok APBN

Kementerian Keuangan, sejak tahun 2009 angka realisasi penerimaan pajak selalu

mengalami peningkatan. Namun realisasi tersebut masih di bawah target yang

ditetapkan. Indonesia terakhir kali mencapai target penerimaan pajak pada tahun

2008. Salah satu penyebab tidak tercapainya target pajak tersebut adalah kurangnya

tingkat kepatuhan Wajib Pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakannya. Hal ini

dikarenakan Indonesia menganut sistem self assesment yang mengedepankan

kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak. Kenyataannya tidak

banyak masyarakat yang sukarela menyisihkan sebagian penghasilannya untuk

membayar pajak.

Berangkat dari permasalahan tersebut, Direktorat Jenderal Pajak berupaya

maksimal untuk mendorong Wajib Pajak dalam membayar pajak sehingga

meningkatkan penerimaan negara dengan cara memberikan hak kepada Wajib Pajak.

Salah satu hak Wajib Pajak adalah berupa kompensasi kerugian yang diberikan

5
kepada Wajib Pajak Badan Dalam Negeri dan Bentuk Usaha Tetap dalam hal Wajib

Pajak tersebut mengalami kerugian secara fiskal.

Berdasarkan penjelasan Pasal 6 ayat (2) Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008

tentang Perubahan Keempat atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang

Pajak Penghasilan, apabila biaya-biaya yang dapat dikurangkan setelah dikurangkan

dari penghasilan bruto didapat kerugian, kerugian tersebut dapat dikompensasikan

dengan penghasilan neto di tahun berikutnya selama lima tahun berturut-turut

dimulai sejak tahun berikutnya setelah tahun didapatnya kerugian tersebut. Dengan

adanya hak Wajib Pajak berupa kompensasi kerugian, hal itu tentu akan berdampak

pada penerimaan Pajak Penghasilan secara keseluruhan.

Berdasarkan penjelasan di atas, penulis tertarik untuk mengangkat topik

mengenai penerapan hak Wajib Pajak berupa kompensasi kerugian dalam Karya

Tulis Tugas Akhir di Politeknik Keuangan Negara STAN. Penulis ingin

membuktikan adanya pengaruh penerapan kompensasi kerugian terhadap

penerimaan pajak baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Agar

pembahasan menjadi lebih spesifik, penulis membatasi Wajib Pajak Badan Dalam

Negeri sebagai subjek penelitian dan ruang lingkup kerja Kantor Pelayanan Pajak

Perusahaan Masuk Bursa sebagai objek penelitian dengan mengangkat judul,

“TINJAUAN ATAS PENERAPAN KOMPENSASI KERUGIAN TERHADAP

PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN DI KANTOR PELAYANAN

PAJAK PERUSAHAAN MASUK BURSA.”

6
E.Ringkasan Isi Tiap Bab

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi uraian tentang latar belakang penulisan, tujuan penulisan,

pembatasan masalah, metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan

Karya Tulis Tugas Akhir, dan sistematika pembahasan.

BAB II DATA DAN FAKTA

Bab ini berisi uraian data dan fakta di lapangan meliputi gambaran umum

Kantor Pelayanan Pajak Perusahaan Masuk Bursa dan data terkait dengan

Penerapan Kompensasi Kerugian di lokasi observasi sebagai landasan awal

untuk membuat Karya Tulis Tugas Akhir ini.

BAB III PEMBAHASAN

Bab ini berisi uraian beberapa teori yang akan digunakan sebagai dasar

pembahasan mengenai data dan fakta yang telah dikumpulkan serta

membahas data dan fakta tersebut beserta pengaruhnya terhadap

penerimaan Pajak Penghasilan di Kantor Pelayanan Pajak Perusahaan

Masuk Bursa.

BAB IV KESIMPULAN

Bab ini berisi simpulan dan saran hasil tinjauan serta pembahasan yang

telah dilakukan dalam penyusunan Karya Tulis Tugas Akhir ini.

7
F.Rencana Daftar Pustaka

1.Buku dan Sumber Lain

Gunadi. 2002. Ketentuan Dasar Pajak Penghasilan. Jakarta: Salemba Empat.

Gunadi. 2016. Panduan Komprehensif Ketentuan Umum Perpajakan (KUP). Jakarta:


Bee Media Indonesia.

Mardiasmo. 2016. Perpajakan Edisi Terbaru 2016. Yogyakarta: C.V. Andi Offset.

Purnomo, Yosep. 2011. Laboratorium PPh. Tangerang Selatan: Sekolah Tinggi


Akuntansi Negara.

Priantara, Diaz. 2016. Perpajakan Indonesia Edisi 3. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Rusjdi, Muhammad. 2004. PPh Pajak Penghasilan. Jakarta: Indeks.

Direktorat Jenderal Pajak. 2015. Kompensasi Kerugian Fiskal. (Online).


(http://www.pajak.go.id/content/2212-kompensasi-kerugian-fiskal. Diakses 9
Maret 2017).

Tim Redaksi Ortax. 2015. Kompensasi Kerugian. (Online). (http://ortax.org. Diakses


9 Maret 2017).

2.Dokumen Publik dan Peraturan Perundang-Undangan

Republik Indonesia. 2008. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 tentang


Perubahan Keempat atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak
Penghasilan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 133).
Jakarta: Sekretariat Negara.

____________. 2009. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan


Umum Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah beberapa kali diubah
terakhir dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 62). Jakarta: Sekretariat Negara.

8
BAGIAN PENUTUP

A.Rencana Kegiatan

KEGIATAN TANGGAL

1.Penyusunan dan Persetujuan 6—24 Maret 2017

Proposal

2.Penyusunan Karya Tulis Tugas

Akhir (KTTA)
27 Maret—14 April 2017
a. Pengumpulan Data/Riset
17 April—25 Mei 2017

b. Penyusunan KTTA dan

Konsultasi 5—10 Juni 2017

c. Persetujuan dan

Penyelesaian Akhir 12—16 Juni 2017

3 Juli—4 Agustus 2017


3.Penyerahan KTTA

4.Penilaian KTTA Oleh Tim


7 Agustus—8 September 2017
Penguji
7 Agustus—8 September 2017

5.Perbaikan KTTA

6.Pengumpulan KTTA (Hard

Cover)

9
B.Kontinjensi

Dalam hal penyusunan Proposal Karya Tulis Tugas Akhir ini diasumsikan bahwa

seluruh rencana yang telah dibuat dapat berjalan dengan baik. Namun dalam hal

kemungkinan terjadi perbedaan antara rencana dan pelaksanaan penyusunan atau

tidak tersedianya data yang relevan terkait yang dibutuhkan, maka akan dilakukan

penyesuaian-penyesuaian terhadap Proposal Karya Tulis Tugas Akhir ini. Perubahan

tersebut dapat meliputi perubahan judul, metode penelitian, pembatasan masalah,

objek penelitian, judul bab maupun subbab atau hal- hal lain yang diharapkan tidak

terlalu berpengaruh terhadap isi Karya Tulis Tugas Akhir dan rencana daftar isi yang

telah diajukan.

Sesuai dengan peraturan resmi yang berlaku dalam penyusunan Karya Tulis

Tugas Akhir, jika pada saat penyusunan harus dilakukan perubahan-perubahan yang

diperlukan, maka penulis akan mendiskusikan hal tersebut dengan dosen pembimbing

terlebih dahulu dan setelah mendapat persetujuan dosen pembimbing kemudian

penulis akan melaporkannya ke sekretariat apabila terjadi perubahan yang cukup

signifikan.

10

Anda mungkin juga menyukai