Disusun oleh:
Zulfa Qurrotul A’yun (180911064)
Segala puji syukur kami panjatkan kepada Allah Yang Maha Esa yang
menjadikan bumi beserta isinya dengan begitu sempurna dan atas limpahan rahmat,
taufiq serta hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikannya untuk memenuhi
tugas akhir semester mata kuliah Psikologi Abnormal 2.
Ucapan terimakasih dan rasa hormat kami kepada semua pihak yang telah
membantu kami dalam menyelesaikan penyusunan makalah ini. Akhir kata, kami
sampaikan bahwa tiada makalah yang sempurna tanpa uluran tangan segala pihak yang
telah membantu dan pemerhatinya.
Oleh karena itu, kritik serta saran yang membangun sangat kami harapkan agar
demi baiknya kinerja kami di hari mendatang. Semoga makalah ini dapat memberikan
tambahan ilmu pengetahuan dan informasi yang bermanfaat bagi semua pihak.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kehidupan terkadang naik turun, terkadang merasa sangat senang bila
memperoleh nilai tinggi, mendapat perhatian dari sesorang yang dikasihi,
mendapat reward, dan lain-lain. Seseorang merasa sedih atau depresi bila
ditolak seseorang, gagal dalam ujian, atau bahkan mengalami kesulitan
keuangan dan itu merupakan hal yang normal dan wajar. Sesuatu yang normal
dan tepat untuk merasa senang dan bahagia saat mendapatkan kegembiraan dan
juga normal pada saat mendapatkan kesedihan seseorang merasakan terpuruk.
Mood merupakan kondisi perasaan yang terus ada dan mewarnai
kehidupan psikologis. Perasaan sedih atau depresi bukanlah hal yang abnormal
dalam konteks peristiwa atau situasi yang penuh tekanan, namun orang yang
mengalami gangguan mood (mood disorder) yang luar biasa parah atau
berlangsung lama dan mengganggu kemampuan untuk memenuhi tanggung
jawab secara normal. Mood memang wajar yang selalu dialami oleh setiap
orang. Mood datang dan pergi, dan ketika hal itu terjadi pasti dapat diatasi.
Gangguan mood adalah suatu tipe gangguan yang ditandai dengan
gangguan pada mood. Gangguan pada mood berlangsung sangat lama, tidak
seperti biasanya, sangat parah, dan cukup serius sehingga menghambat fungsi
sehari-hari.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Pengertian Gangguan Mood ?
2. Apa Saja Macam-Macam Gangguan Mood dan Ciri-cirinya ?
3. Apa Saja Ciri-ciri Gangguan Mood ?
4. Sebutkan Faktor-faktor Yang Menyebabkan Gangguan Mood ?
5. Terapi Untuk Gangguan Mood ?
BAB II
PEMBAHASAN
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Gangguan mood adalah gangguan pada emosi atau afeksi, di mana
emosi seseorang dapat berada dalam kondisi kesedihan yang sangat ekstrim
atau disebut juga kondisi depresif dan bisa juga emosinya berada pada kondisi
senang atau bersemangat yang ekstrim yang disebut dengan kondisi mania.
Macam-macam gangguan mood yaitu episode manik, gangguan depresi
(yang meliputi depresi ringan, depresi sedang dan depresi berat), gangguan
distimik, gangguan perubahan mood (bipolar I dan II) dan gangguan
siklotimik. Faktor-faktor penyebab gangguan mood yaitu faktor biologis,
faktor sosial lingkungan, faktor behavioral dan faktor emosional dan kognitif.
Cara mengobati gangguan mood dilakukan dengan berbagai cara yaitu
memberikan pengobatan dengan obat anti depresan berupa trisiklik, MAO
(Monamine Oxidase Inhibitors), Selective Serotogenic Reuptake
Ihibitors (SSRI) dan lithium. Selain memberikan pengobatan, bisa juga
ditangani dengan terapi kognitif-behavioral, terapi interpersonal dan ECT
(Elektrokonvulsif dan Simulasi Magnetik Transkranial/ TMS).
DAFTAR PUSTAKA
Jacoby, David B., 2009, Pustaka Kesehatan Populer, PT Bhuana Ilmu Populer
Kaplan, Harold L., dkk, 1997, Sinopsis Psikiatri Jilid 2, Jakarta: Binarupa Aksara
Maslim, Rusdi, 2003, Buku Saku Diagnosis Gangguan Jiwa, Jakarta: Bagian Ilmu
Kedokteran Jiwa FK-Unika Atmajaya
Meier, Paul, dkk, 2000, Mengendalikan Mood Anda, Yogyakarta: Yayasan Andi