Anda di halaman 1dari 14

RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

PERSYARATAN TEKNIS

PERENCANAAN PEMBANGUNAN GEDUNG


PUSKESMAS BOJONG
KABUPATEN PURWAKARTA

URAIAN DAN SYARAT-SYARAT


PELAKSANAAN
PEKERJAAN SANITAIR

I. URAIAN SYARAT – SYARAT PEKERJAAN INSTALASI PLUMBING


1.1. LINGKUP PEKERJAAN
1.1.1. Lingkup pekerjaan ini termasuk pengadaan semua material,
peralatan, dan lain-lain, pengiriman ke site, pemasangan
pengujian atau pengetesan (commissioning) dan pemeliharaan
seluruh Pekerjaan Plumbing/Sanitasi seperti disyaratkan dalam :
a. Gambar Perencanaan
b. Bill of Quantity
c. Spesifikasi Teknis
Pada dasarnya spesifikasi teknis, gambar perencanaan dan
bill of quantity merupakan satu kesatuan dan bersifat saling
melengkapi dan menyempurnakan. Apabila terdapat hal-hal
yang tidak termuat didalam spesifikasi teknis, namun ada
pada gambar perencanaan atau ada pada bill of quantity
maka spesifikasi teknis harus mengikuti gambar
perencanaan atau bill of quantity, demikian pula sebaliknya
sehingga diperoleh suatu perencanaan yang sempurna
d. Berita Acara Aanwjzing
e. Addendum
Dalam pekerjaan ini termasuk juga pekerjaan-pekerjaan lain
yang berhubungan dengan Pekerjaan Plumbing/Sanitasi
yang tidak mungkin disebutkan secara terinci, tetapi
dianggap perlu untuk kesempurnaan fungsi dan operasi
Promising/ sanitasi.
f. Klasifikasi Teknis
Klasifikasi Teknis perlu dilakukan sebelum ditetapkan
pemenang lelang terhadap penawaran - penawaran yang
menjadi calon pemenang lelang untuk masalah masalah
yang secara teknis belum dapat dimengerti atau perlu
dijelaskan oleh penawar/peserta lelang dihadapan Panitia
lelang (Pemberi Tugas, Perencana, dan Manajemen
Konstruksi).

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

1.1.2. Sistem Instalasi Air Bersih


a. Pengadaan dan pemasangan instalasi pipa series
kelengkapannya dari meter PAM (di luar gedung) ke
reservoir.
b. Pengadaan dan pemasangan instalasi pipa dan pompa deep
well beserta kelengkapannya.
c. Pengadaan dan pemasangan pompa air bersih yang terdiri
dari pompa booster paket (packaged booster pump) beserta
kelengkapannya (motor listrik, valve, pressure switch,
pressure tank, kontrol pengaman dan lain-lain) termasuk
instalasi pemipaannya diruang pompa. Brosur lengkap harus
disertakan dalam penawaran berisikan curve-curve
karakteristik, pompa dan gambar-gambar potongan yang
menunjukkan susunan bagian-bagian dalam pompa.
Penawaran adalah berikut dengan kontrol panel wiring
sistem dan alat-alat kontrolnya.
d. Pengadaan pipa distribusi dan instalasi air mancur pada
kelengkapannya (fitting, valve dan lain - lain), pemasangan
dan pengujian instalasinya di dalam dan di luar gedung
termasuk juga instalasi air mancur lengkap dengan
nozle-nozle sesuai dengan gambar dokumen dan spesifikasi.
e. Pengadaan dan pemasangan pressure reducing valve pada
pipa induk distribusi ke halaman untuk mengurangi tekanan
air kran-kran taman.
f. Pembersihan pipa (flushing) menggunakan aliran air yang
bertekanan dengan pompa yang disediakan oleh Kontraktor.
g. Penguflan sistem instalasi air bersih terhadap kebocoron
pada seluruh sistem jaringan pipa dari setiap lantai dengan
penguflan tekanan hidrolik yang dilakukan secara bertahap
pada setiap lantai, kemudian dilanjutkan secara keseluruhan
setelah jaringan pipa terpasang semuanya.
h. Penguflan pompa air bersih termasuk valve, switch control
(control pengaman) dan lain-lain di pabrik pembuatnya
maupun setelah terpasang di lapangan.
i. Pengujian sistem instalasi air bersih secara keseluruhan dan
mengadakan pengamatan sampai sistem itu bekerja dengan
baik dan aman (sesuai dengan perancangan).
j. Pengadaan tenaga kerja yang berpengalaman dalam
plambing beserta kelengkapannya.
k. Pengangkutan, penimbunan serta perapihan kembali bekas
galian (pembobokan) dan pembersihan site oleh kontraktor

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

1.1.3. Sistem Instalasi Air Buangan (Air kotor dan Air Bekas)
a. Pengadaan dan pemasangan pipa air buangan lengkap
dengan peralatannya yang berada dalam gedung mulai dari
WC, urinoir, washtafel, Floor Drain, Clean Out dan lain-lain
pada setiap lantai ke saluran pipa pembuang utama (pipa
tegak).
b. Pengadaan dan pemasangan pipa vent pada setiap lantai dan
pipa vent utama (pipa tegak) untuk pipa air buangan
lengkap dengan peralatannya yang berada di dalam selling.
c. Brosur lengkap harus disertakan dalam penawaran berisikan
curve curve karakteristik, pompa dan gambar-gambar
potongan yang menunjukkan susunan bagian-bagian dalam
pompa Penawaran adalah berikut dengan Control panel
wiring sistem dan alat-alat kontrolnya.
d. Pengujian sistem instalasi air buangan terhadap kebocoran
pada seluruh sistem jaringan pipa dari setiap lantai yang
kemudian dilanjutkan dengan pengujian secara keseluruhan
setelah jaringan pipa terpasang semuanya.
e. Pengadaan tenaga kerja yang berpengalaman dalam
melaksanakan pekerjaan instalasi air buangan dan
kelengkapannya.
f. Pengangkutan, penimbunan serta perapihan kembali bekas
galian (pembobokan) dan pembersihan site oleh kontraktor.
h. Penguflan pompa air bersih termasuk valve, switch control
(control pengaman) dan lain-lain di pabrik pembuatnya
maupun setelah terpasang di lapangan.
i. Pengujian sistem instalasi air bersih secara keseluruhan dan
mengadakan pengamatan sampai sistem itu bekerja dengan
baik dan aman (sesuai dengan perancangan).
j. Pengadaan tenaga kerja yang berpengalaman dalam
menangani plambing beserta kelengkapannya.
k. Pengangkutan, penimbunan serta perapihan kembali bekas
galian (pembobokan) dan pembersihan site oleh kontraktor

1.2. KEMAMPUAN OPERASI


1.2.1. Sistem Instalasi Air Bersih
a. Instalasi Pipa dan kelengkapannya menyalurkan air dan
meter PAM di luar gedung ke reservoir beton.
b. Pompa distribusi untuk pendistribusian air ke seluruh bagian
gedung dan lainnya.
1.2.2. Sistem Instalasi Air Buangan (Air Kotor dan Air Bekas)
a. Pipa air buangan lengkap dengan peralatannya menyalurkan
buangan dari WC, urinoir, washtafel, Floor Drain, Clean Out
dan lain-lain pada setiap lantai ke saluran pipa pembuang

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

utama (pipa tegak) yang selanjutnya dialirkan ke Septic


Tank.
b. Pipa vent pada setiap lantai dan pipa vent utama (pipa tegak
untuk pipa air buangan lengkap dengan peralatannya yang
berada di dalam gedung

II. SPESIFIKASI TEKNIS PEKERJAAN PLUMBING


1. PENJELASAN LINGKUP PEKERJAAN
1.1. Pekerjaan Air Bersih
- Pengadaan dan pemasangan secara sempurna
unit-unit peralatan utama yang diperlukan dalam
sistem penyediaan air bersih berupa
pompa-pompa, panel pompa beserta
perlengkapan.
- Pengadaan dan pemasangan sistem pemipaan
beserta perlengkapan yang meliputi pemipaan
ground reservoir dan top reservoir, pemipaan
pada instalasi pompa dan pemipaan distribusi
pada setiap titik pengeluaran.
- Pemasangan pipa distribusi kesetiap peralatan,
sanitary seperti halnya closet, wastafel, urinal
dan lain-lain.
1.2. Pekerjaan Air Kotor
- Pengadaan dan pemasangan beserta
perlengkapan yang diperlukan dalam sistem
pembuangan air kotor.
- Pemasangan pemipaan pada peralatan sanitary
seperti halnya closet, wastafel, urinal, floor drain
dan lain-lain.
- Pengadaan dan pemasangan unit sewage
treatment plant.

1.3. Mengadakan testing dan commissioning semua system


pekerjaan yang terpasang.

2. PENJELASAN PERSYARATAN TEKNIS UMUM


2.1. Waktu Pelaksanaan
Lamanya waktu pelaksanaan pengadaan, pemasangan
dan pemeliharaan disesuaikan dengan tahap-tahap
pembangunan sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan.

2.2. Material
Kontraktor harus menjamin seluruh unit peralatan yang
didatangkan adalah baru bebas dari defective material,

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

improver material dan menjamin terhadap kualitas atau


mutu barang sesuai dengan tujuan spesifikasi.
Setiap material atau peralatan yang tidak memenuhi
spesifikasi harus diganti dengan yang sesuai dalam
jangka waktu tidak lebih dari 1 (satu) minggu setelah
ditanda tangani berita acara penerimaan barang.
Seluruh biaya yang timbul akibat penggantian
material/peralatan menjadi tanggungan/beban
Kontraktor.

2.3. Gambar- gambar dan Spesifikasi


Gambar-gambar dan spesifikasi
perencanaan-perencanaan ini merupakan suatu
kesatuan dan tidak dipisah-pisahkan.
Apabila ada sesuatu bagian pekerjaan atau peralatan
yang diperlukan agar instalasi ini dapat bekerja dengan
baik, dan hanya dinyatakan dalam salah satu gambar
perencanaan atau spesifikasi perencanaan saja.
Kontraktor harus tetap melaksanakannya tanpa ada
biaya tambahan.

2.4. Gambar- gambar Perencanaan


Di dalam gambar-gambar perencanaan ini tidak
dimaksudkan untuk menunjukan semua pipa-pipa,
fitting-fitting, katup-katup dan fixture secara terperinci.
Semua bagian-bagian tersebut di atas walaupun tidak
digambarkan atau disebutkan secara spesifikasi harus
disesuaikan dan dipasang oleh Kontraktor, apabila
diperlukan, agar instalasi ini lengkap dan dapat bekerja
dengan baik sesuai dengan pelaksanaan yang wajar.

2.5. Gambar- gambar- Kerja


Gambar-gamba kerja untuk seluruh pekerjaan harus
selalu berada di lapangan (site).
Termasuk perubahan-perubahan atau atau usulan
usulandan lain sebagainya.
Selama pelaksanaan instalasi ini berjalan, Kontraktor
harus meraberikan tanda-tanda dengan pinsil/tinta
merah pada set gambar atas segala perubahannya,
penghapusan atau penambahan pada instalasi tersebut.

2.6. Gambar Pelaksanaan.


Kontraktor harus membuat gambar instalasi secara
mendetail (Shop Drawing) untuk disetujui oleh Direksi,
juga harus menyerahkan Gambar Pelaksanaan (As Built

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

Drawing) yang meliputi denah, instalasi yang


terpasang, detail pemasangan, detail peralatan dari
seluruh instalasi di atas/digambar dikertas kalkir.
Pelaksanaan pemasangan harus memenuhi
syarat-syarat yang umum berlaku dan mengikuti
Pedoman Plumbing Indonesia tahun 1979.

2.7. Contoh- contoh Barang


Pemborong wajib mengirimkan contoh-contoh bahan
yang akan digunakan dalam pelaksanaan, kepada
Direksi Lapangan atau Brosur-brosur dari alat-alat
tersebut dan menunggu persetujuan dari Direksi
Lapangan sebelum alat-alat tersebut dipasang.
Bila bahan-bahan tersebut diragukan kualitasnya akan
dikirimkan ke kantor penyelidikan bahan-bahan atas
biaya Pemborong/Kontraktor.
Bila ternyata terdapat bahan-bahan yang telah
dinyatakan tidak baik/tidak bisa dipakai oleh Direksi
Lapangan, maka Pemborong harus mengangkut
bahan-bahan tersebut ke luar lapangan dalam jangka
waktu paling lambat 3 (tiga) hari, harus sudah tidak
ada di lapangan (site).

2.8. Tenaga Pelaksanaan


Semua pekerjaan harus dilaksanakan dengan baik oleh
orang/tenaga-tenaga akhli dalam bidangnya (Skilled
Labour), agar dapat memberikan hasil kerja yang
terbaik dan rapi.
Untuk pelaksanaan khusus, Pemborong harus
memberikan surat pernyataan yang membuktikan
bahwa tukang-tukangnya yang melaksanakan
pekerjaan tersebut memang mempunyai pengalaman
dan kecakapan.
Kontraktor wajib mempunyai Pas Instalatur yang
dikeluarkan oleh PDAM setempat
2.9. Pengamanan
Kontraktor bertanggung jawab atas pencegahan bahan/
peralatan-peralatan untuk instalasi ini dari pencurian
atau kerusakan.
Bahan-bahan/peralatan-peralatan yang hilang atau
rusak harus diganti oleh Kontraktor tersebut tanpa
tambahan biaya.

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

2.10. Koordinasi
Dalam pelaksanaan pekerjaan ini, Pemborong
diwajibkan mengadakan koordinasi dengan Pemborong
lain yang mengerjakan pekerjaan Struktur, Elektrikal,
Interior dan sebagainya, sehingga kemungkinan
terjadinya kesalahan- kesalahan dalam pemasangan
dapat diperkecil/dihilangkan.

3. PENJELASAN PERSYARATAN TEKNIS KHUSUS


Pekerjaan Air Bersih, Air Kotor
3.1. Peraturan-peraturan/Persyaratan
Tata cara pelaksanaan dan lain-lain petunjuk yang
berhubungan dengan peraturan-peraturan
Pembangunan yang sah berlaku di Republik Indonesia.
Selama pelaksanaan Kontrak ini harus betul-betul
ditaati.
Pada umumnya peraturan-peraturan berikut ini
berkenan dengan pasal sebagai berikut :
3.1.1. Peraturan Perusahaan Air Minum Negara,
tentang instalasi air.
3.1.2. Pedoman Peraturan Plumbing Indonesia yang
dikeluarkan oleh Direktorat Teknik
Penyehatan Dit.Jen.Cipta Karya Departemen
Pekerjaan Umum.
3.1.3. Pemeriksaan Umum untuk Pemeriksaan
bahan-bahan bangunan NI-3 (PUBB) 1956
NI-3 1963. PUBB 1969.
3.1.4. Peraturan Beton Indonesia PBI-NI-2/1955.
PBI-NO2/1971.
3.1.5. Peraturan Perburuhan Indonesia, tentang
penggunaan tenaga kerja harian, mingguan,
bulanan dan borongan.
Pemborong dianggap telah cukup mengerti
dan mengetahui akan isi dan maksud dari
Peraturan- peraturan dan syarat-syarat
tersebut di atas.

3.2. Material/Bahan- bahan Yang Dipakai


3.2.1. Untuk pipa-pipa jaringan Air Bersih yaitu
pipa-pipa besi yang digalvanizer (GIP)
Galvanized Iron Pipe, kelas medium
Atau bisa saja dipilih salah satu merk
P.P.I, Bakrie Tube Marker atau Bumi Kaya
yaitu produksi Dalam Negeri dengan pipa
GIP Medium class.

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

3.2.2. Untuk pipa air kotor, air bangunan


dan pipa vent, yaitu dipakai pipa PVC,
merk Wavin Banlon, pralon atau yang
sejenis. Pipa PVC yang dipakai berkatagor
class AW (10' kg/cm2).
Sedangkan pipa riser untuk air kotor dan
buangan digunakan Cast Iron Pipe merk
Pont-A Mousson atau setara yang
disetujui.
Tebal dinding pipa PVC tidak boleh kurang dari ukuran
sebagai berikut :
Diameter dalam tebal dinding minimum
Ø 50 s/d Ø 75 mm. 3,15 -4,05 mm
Ø 100 s/d Ø 125 mm 4,5 - 5,4 mm
Ø 150 s/d Ø mm 6,4 mm
Ø 200 s/d Ø mm 8,3 mm
Ø 250 s/d Ø mm 10,3mm
3.3. Pengujian
3.3.1. Pengujian sistem pembuangan air kotor
dan air buangan. Seluruh sistem
pembuangan air harus mempunyai
lubang-lubang yang dapat ditutup
(Plugged) agar seluruh sistem tersebut
dapat diisi dengan air sampai dengan
lubang vent tertinggi.
Sistem tersebut harus dapat menahan air
yang diisikan tersebut di atas, minimum 1
jam dan penurunan air selama waktu
tersebut tidak turun lebih dari 10 em, atau
dengan pengujian hydrostatic sebesar 4
kg/cm2 untuk pipa cabang dan 6 kg/cm2
untuk pipa induk.
Apabila pemilik menginginkan pengujian
lain disamping pengujian di atas,
Kontraktor harus melakukannya tanpa
tambahan biaya.

3.3.2. Pengujian Sistem Distribusi Air Bersih


Sebelum dipasang fixtures -fixtures
seluruh sistem distribusi air harus diuji
dengan tekanan 8 kg/cm2 untuk pipa
sanitary dan 12 kg/cm2 untuk pipa Fire
Fighting tanpa mengalami kebocoran
dalam waktu minimum 3 jam tekanan
tersebut tidak turun/berubah. Pada

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

prinsipnya pengetesan dilakukan dengan


cara bagian demi bagian dari panjang
pipa maximum 100 meter. Biaya
pengetesan serta alat-alat yang
diperlukan adalah menjadi tanggung
jawab Pemborong/ Kontraktor.
Pengetesan pipa harus dilaksanakan
dengan disaksikan oleh Pengawas atau
Direksi Lapangan, selanjutnya apabila
telah diterima/memenuhi syarat akan
dibuatkan Berita Acaranya.

3.4. Sistem Pemipaan


3.4.1. Sistem Penyambungan Pipa Pipa Air
Bersih :
Digunakan sambungan ulir / secrewed
'untuk pipa berdiameter 2 1/2" ke bawah
dan dengan menggunakan sambungan
flanged untuk diameter pipa 311 ke atas
dari bahan yang sesuai dengan jenis
bahan pipanya.
Untuk memperkuat terhadap kebocoran,
penyambungan pipa dengan ulir harus
terlebih dulu diberi lapisan red lead
cement atau pintalan khusus dari asbes.
Sedangkan untuk sambungan flanged
harus dilengkapi ring dari karet secara
homogen.
- Pipa Air Kotor dan Ventilasi :
Untuk bahan sambungan seperti
socket, elbow, tee dan lain-lain dari
bahan yang sama, sedangkan untuk
bahan pengikatnya digunakan
lem/solvent cement.
Untuk penyambungan pipa induk juga
bisa digunakan sistem flanged.

3.4.2. Pemasangan Fixtures, Fitting dan


sebagainya
- Semua fixtures harus dipasang dengan
baik dan di dalamnya bebas dari kotoran
yang akan mengganggu aliran atau
kebersihan air, dan harus terpasang
dengan kokoh (Rigit) ditempatnya dengan
tumpuan yang mantap.

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

- Semua fixtures, fitting, pipa-pipa air


dilaksanakan harus rapi tidak
mengganggu waktu
pemasangan-pemasangan/dinding
porselent dan sebagainya.

- Dengan pemasangan fixtures yang baik


dan serasi, juga kuat dalam
kedudukannya untuk kemponen, misalnya
fixture, fitting dan sebagainya.

- Kontraktor bertanggung jawab untuk


melengkapi komponen tersebut di dalam
kelengkapan jaringan instalasi tersebut.

- Untuk pipa-pipa yang tekanan airnya


tinggi/pipa induk, dipasang balok-balok
dari beton dengan campuran yang kuat
dan dipasang setiap ada sambungan pipa,
tee, elbow, valve dan sebagainya.

3.4.3. Penggantung / Penumpu Pipa


- Semua pipa harus diikat/ditetapkan
dengan kuat dengan penggantung atau
angker yang kokoh (rigit), agar
inklinasinya tetap, untuk mencegah
timbulnya getaran.
- Pipa horizontal harus digantung dengan
penggantung yang dapat diatur dengan
jarak antara tidak lebih dari 2,5 m.
- Semua pipa yang melewati daerah dilokasi
bangunan, dipergunakan flexible joint
untuk mencegah patahnya pipa dari
pergeseran bangunan.
- Penggantung atau penumpu pipa harus
disekrup/terikat pada konstruksi
bangunan dengan insert/ angker yang
dipasang pada waktu pengecoran beton
atau dengan Ramset.
- Pipa-pipa vertikal harus ditumpu dengan
clem/ clam dan dibuat dengan jarak tidak
lebih dari 3m'.

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

3.4.4. Valve - valve


- Water valve sampai dengan Ø 2" adalah
jenis "Screwed bronze body dengan
external spindle".
- Water valve Ø 2 ½” – Ø3” adalah bronze
flanged body dengan "internal screwed
spindle".
- Water valve lebih besar dari Ø3” adalah
"flanged steel body" dengan external
spindle yokel'.
- Tekanan kerja dari valve-valve harus
disesuaikan dengan fungsinya, untuk
pekerjaan air bersih sanitary digunakan
tekanan kerja 150 psi dan. untuk
pekerjaan air bersih fire fighting
digunakan valve dengan tekanan kerja
minimum 300 psi.

3.4.5. Pipa-pipa Dalam Tanah


- Galian pipa dalam tanah harus dibuat
dengan ke dalaman 60 cm untuk pipa 0 4"
ke bawah dan 80 100 cm untuk pipa 0
511 ke atas.
Dasar lubang galian harus cukup stabil
dan rata sehingga seluruh panjang pipa
terletak tertumpu dengan baik.
Untuk pipa-pipa air bersih dan pipa-pipa
air buangan tidak boleh diletakan pada
lubang-lubang yang sama.
- Setelah pipa dipasang pada lubang galian
dan setelah diperiksa olen pengawas yang
ditunjuk, semua kotoran dibuang dari
lubang galian ditimbun kembali dengan
baik pasir urug atau tanah bekas galian
atau dengan bahan yang ditentukan
Direksi Lapangan dengan izin yang
disetujui.
- Patokan/pedoman yang dipakai untuk
dalamnya galian adalah diukur dari garis
tengah pipa (as pipa) sampai
kepermukaan jalan/tanah asli atau bila
tidak akan digunakan
ketentuan-ketentuan persyaratan minimal
menurut buku petunjuk untuk dalamnya
galian.

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

3.4.6. Pengecatan
Semua pipa dari besi/baja dalam tanah harus
dilapisi dengan Tar (Tor corted) untuk penahan
Korosi. Sedangkan untuk pipa-pipa terlihat
(exposed) harus diberi tanda dengan warna atau
cat yang warnanya akan ditentukan kemudian
oleh Direksi Lapangan.
Untuk pipa-pipa dalam ceiling agar mudah
dikenali diberikan tanda warna/cat pada setiap
jarak + 4 m pada pipa-pipa induk begitu pula
pipa-pipa pada shaft dimana terletak pintu
pemeriksaan.

Sebagai patokan dipakai warna cat sebagai


berikut:
- Untuk jaringan pipa air bersih dipakai
warna biru.
- Untuk jaringan pipa air kotor dipakai
warna hijau.
- Untuk jaringan pipa hydrant dipakai warna
merah.
- Untuk jaringan pipa sprinkler dipakai
warna coklat.

4. PENJELASAN SPESIFIKASI TEKNIS PERALATAN UTAMA


4.1. Pekerjaan Air Bersih
4.1.1. Pompa Delivery
Type pompa :Pompa Jetpump 350 Watt
Kapasitas :Sesuai gambar perencanaan
Head :Sesuai gambar perencanaan
Putaran pompa :Sesuai gambar
Daya pompa :Sesuaigambar perencanaan
Karakteristik listrik :350 Watt
Jumlah :2 (dua) unit
Lokasi :di ruang pompa
4.1.2. Pemipaan Air Kotor
Diadakan pemisahan antara pemipaan air kotor
dari closet dan urinal dengan air buangan dari
lavatory dan floor drain (sistem terpisah).
Pengumpulan digunakan pipa-pipa cabang
horizontal pada setiap lantai digunakan PVC yang
kemudian diteruskan ke pipa induk vertical
dalam shaft.
Pembuangan air kotor dari closet atau urinal
disalurkan ke septic tank. Pembuangan dari

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

lavatory dan floor drain disalurkan ke saluran air


hujan.
4.1.3. Pemipaan Ventilasi
Untuk pipa ventilasi dipasang bersatu dengan
dinding dengan diameter 1-1 1/2” untuk
masing-masing fixtures yang membutuhkan.
Kemudian diteruskan oleh pipa induk ventilasi
yang berada pada shaft dimana perlepasan akhir
pada lantai atap dilengkapi dengan vent-cup.

III. URAIAN DAN SYARAT-SYARAT PEKERJAAN DRAINASE


1. LINGKUP PEKERJAAN
Pekerjaan drainage meliputi pengadaan pembuatan
saluran-saluran air hujan pada dearah bangunan.
- Semua sistem aliran pada saluran terlihat pada
gambar perencanaan dan ketentuan-ketentuan tertulis
pada gambar tersebut harus diikuti.
- Jika terjadi hal-hal yang menimbulkan keraguan dalam
pelaksanaan, sehingga perlu mendapatkan penjelasan,
maka Kontraktor harus membicarakan dengan Direksi
untuk mencari penyelesaian.
- Sebelum pelaksanaan dimulai, Kontraktor harus sudah
mengetahui saluran induk yang sudah ada di daerah
tersebut

2. SYARAT-SYARAT PELAKSANAAN
2.1. B a h a n
Bahan~bahan yang dipergunakan dalam pekerjaan ini
misalnya; bata merah , pasir, Portland cement dan
sebagainya harus memenuhi persyaratan yang
disyaratkan dalam pekerjaan sipil (civil works).
2.2. Galian Tanah
Dinding galian tanah dibuat dengan kemiringan yang
cukup disesuaikan dengan keadaan dan kondisi
lapangan setempat dalam hubungan menghindarkan
kemungkinan runtuhnya dinding galian, terutama, pada
waktu musim hujan.
2.3. Urugan Pasir
Sebelum dasar saluran dipasang, dasar galian harus
diurug dulu dengan pasir urug dan dipadatkan
sedemikian rupa sehingga kepadatannya merata,
sampai mencapal tebal 0,15 m.
2.4. Pasangan Untuk Badan Saluran

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA


RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT MEKANIKAL

Badan saluran dari pasangan Grevel Beton ½ dia.20 cm


+ pasangan bata seperti tercantum dalam
gambar-gambar perencanaan.
2.5. Plesteran
Seluruh permukaan bagian atas dari saluran diplester
dengan campuran 1 Pc : 3 Ps setebal 2 cm dan
kemudian dihaluskan dengan semen.
2.6. Plat Beton
Semua plat beton untuk menutup saluran dibuat '
dengan campuran 1 Pc : 2 Ps : 3 Kr dengan
pembesian sesuai dengan gambar-gambar
perencanaan.
Untuk pekerjaan beton ini berlaku syarat-syarat
pembetonan yang disyaratkan dalam pekerjaan sipil
(civil works).
Plat-plat beton dibuat di luar, untuk ukurannya
disesuaikan dengan gambar perencanaan
2.7. Urugan Tanah
Setelah badan saluran seluruhnya selesai terpasang,
sisa galian yang ada ditutup (diisi) dengan tanah bekas
galian itu sendiri dan dipadatkan sedemikian rupa
sehingga betul-betul bahwa pada tanah urug maupun
lubang galian tidak terdapat kotoran-kotoran yang
dapat membusuk untuk menghindari kemungkinan
amblesnya tanah urugan dikemudian hari.
Sisa tanah galian yang tidak terpakai harus disingkirkan
secepatnya dari tempat pekerjaan apabila telah selesai.
Dalam hal ini ukuran tersebut lebih besar dari gambar,
Kontraktor tidak berhak mengajukan claim atas
kelebihan ukuran tersebut sebagai pekerjaan tambah.
2.8. As Saluran
As saluran ditentukan atas petunjuk Direksi atau
dilakukan bersama~sama dengan Direksi.
Apabila Kontraktor melakukan kesalahan dalam
menentukan as saluran tanpa petunjuk Direksi,
Kontraktor diwajibkan melakukan
perbaikan/pembongkaran sehingga sesuai dengan as
saluran yang ditentukan atas tanggungan Kontraktor
sendiri.

PT. TJIPTA ANDHIKA PERSADA

Anda mungkin juga menyukai