Anda di halaman 1dari 20

1.

KEBERAGAMAN BAHASA
Bangsa Indonesia termasuk kedalam rumpun bahasa Austronesia (Australia-Asia).

Gorys Keraf membagi rumpun bahasa ini Austronesia ke dalam subrumpun, sebagai berikut :

Bahasa Austronesia Barat atau Bahasa Indonesia atau Melayu yang meliputi:

Bahasa-bahasa Hesperonesia (Indonesia bagian Barat) yang meliputi: bahasa Minahasa,


Aceh,Batak, gayo, Minangkabau, Melayu, Lampung, Melayu Tengah,Bima, Mentawai, Jawa,
Sunda, Madura, Dayak, Bali Sasak, Gorontalo, Toraja, Bugis-Makasar, Manggarai, Nias,
Sumba, Sabu.

Bahasa-bahasa Indonesia Timur yang meliputi: bahasa Timor-Ambon, Sula Bacan, Halmahera
Selatan-Irian Barat.

2. Pakaian adat

1. Provinsi Sumatra Utara – Pakaian adat tradisional ulos

Pakaian adat dari Sumatra Utara ini biasanya di sebut ulos. Pakaian adat ini oleh
masyarakat  batak karo di yakini sebagai ajimat karena pakaian ini di percaya
mempunyai daya magis yang tinggi.

2. Provinsi Sumatra Barat – Pakaian adat tradisional bundo kanduang

Pakaian adat dari Sumatra Barat ini biasanya di bagi dua macam, yaitu Pakaian
adat dan pakaian penghulu, pakaian adat bundo kanduang biasanya terdapat di
minangkabau Sumatra Barat.
3. Provinsi Riau – Pakaian adat tradisional Melayu

Pakaian adat dari Riau biasanya di sebut pakaian Melayu. Di daerah Riau sendiri
ada 3 jenis yaitu Indragiri, Siak, dan Bengkalis Riau.

4. Provinsi Kepulauan Riau – Pakaian adat tradisional belanga

Dalam masyarakat melayu khususnya kaum laki-laki pakaian adat yang di pakai
biasanya berupa pakaian atasan yang mana di sebut teluk belanga. Yang di
maksud tersebut adalah pakaian ini terdiri dari kain samping, celana, dan
songkok khas masyarakat kepulauan Riau. Dan untuk pakaian bagi kaum wanita
biasanya berwujud pakaian kurung dan selendang. Cara memakai selendang
tersebut ialah dengan disampirkan di pundak.

5. Provinsi jambi – Pakaian adat tradisional Melayu Jambi

Pakaian dari Jambi ini hampir sama dengan pakaian adat yang ada di pulau
Sumatra pada umumnya, yakni pakaian adat Melayu. Pakaian yang berasal dari
daerah jambi umumnya memang tergolong glamor sebab di beri sulaman
benang emas dan di tambah hiasan yang mewah untuk melengkapinya.
3. Rumah Daera / Adat
1. Rumah Adat Sumatera Utara “Bolon” 

alampedia.blogspot.com

Rumah Balon merupakan rumah Sumatra Utara yang menjadi


identitas suku batak, yang berada di Sumatra Utara. Ada beberapa
jenis rumah balon yang sempat populer, dan menjadi gaya
arsitektur hunian rumah orang batak.

Beberapa jenis rumah adat di Indonesia, tersebut diantaranya


rumah balon toba, Balon Simalungun, Balon Pakpak, Balon Karo,
Balon Angkota, diantara rumah-rumah tersebut memiliki ciri khas
gaya bangunan tersendiri, namun pada saat ini juga sudah sangat
sulit ditemui .

2. Rumah Adat Sumatera Barat “Gadang” 

Rumah Adat gadang atau rumah godang adalah rumah adat


Minangkabau, yang hingga kini masih banyak di temui di Provinsi
Sumatra Barat. Teringat bahwa kebudayaan melayu yang menyebar
di sekitar Semenanjung Melaya.
Seperti ini juga dapat kita temui hingga di beberapa Daerah di
Malaysia, jadi seandainya anda melihat rumah gadang yang berada
di negara tetangga, jangan anggap mereka telah mencuri
kebudayaan kita, karena kebudayaan malaya telah menyebar di
sekitar Semenanjung Malaya.

3. Rumah Adat Nanggroe Aceh Darussalam “Krong Bade” 

aswinal31.blogspot.com

Rumah adat Nangroe Aceh Darussalam biasa dikenal dengan rumah


adat  kronge bade  yang berasal dari. Provinsi paling barat di
indonesia, yaitu Nangroe Aceh Darussalam.

Rumah kronge bade, merupakan rumah panggung yang hanya


memiliiki satu tangga di depan, yang biasa digunakan sebagai. Jalan
keluar dan masuk di rumah, melalui satu tangga di depan.

Rumah aceh ini keberadaanya semakin langka dan hampir jarang di


temui, di karenakan masyarakat aceh. Lebih memilih membuat
rumah dengan desain modern, alasanya karena biaya pembuatan
rumah adat kronge bade lebih mahal dari pada rumah modern dan
juga biaya perawatan juga tidak sedikit.
4. Rumah Adat Bangka Belitung “Rakit Limas”

Rumah rakit limas, ialah rumah adat yang berasar dari Sumatra
Utara,  sekilas jika kita perhatikan rumah adat rakit limas hampir
sama dengan rumah adat limas. Karena rumah ini mempunyai
arsitektur dan aksen yang sama.

Karena masih sama-sama daerah melayu serta masih berada di


bumi Sumatra. Dan dapat kita lihat juga yang membedakan antara
lain pada aksen rakitnya.

Rumah adat Bangka Belitung yang merupakan daerah pulau,


sehingga menambahkan pada aksen rakit, sebagai pembeda dan
penanda, untuk mennjukan ciri khas bangka belitung bahwa bank
belitung memiliki rumah adat yang berbeda dan unik.
5. Rumah Adat Jambi “Panggung Kajang Leko”

Rumah adat panggung kajang leko, adalah rumah  yang berasal dari
provonsi Jambi. Rumah ini merupakan rumah adat yang cukup
lengkap, karena didalam rumah in, memiliki 8 ruangan di dalamnya.
Ruangan pertama sering disebut dengan jogan, biasanya digunakan
sebagai tempat istirahat. Dan sebagai tempat penyediaan air, ada
lagi ruangan kedua yaitu ruang serambi depan, digunakan sebagai
tempat penerimaan tamu khusus tamu laki-laki saja.

Dan ruangan ketiga, disebut dengan ruang serambi dalam yang


diksus sebagai tempat tidur anak laki-laki saja. Selanjutnya ruangan
keempat disebut emben melintang.

Sebagai tempat kamar pengantin, dan ruang yang kelima, disebut


dengan serambi belakang, yang digunakan biasanya untuk tamu
perempuan. Ruang keenam disebut dengan leren, untuk menerima
tamu perempuan.

Ruangan ketujuh disebut dengan garang, sebagai tempan memasak


dan juga biasa digunakan sebagai tempat penyimpanan air. Ruang
kedelapan adalah ruangan dapur yang biasanya digunaka sebagai
memasak makanan dirumah.

4. Tarian daerah
1. Tarian khas DKI Jakarta
DKI Jakarta juga memiliki tarian daerah meskipun pada saat ini DKI Jakarta sendiri
menjadi kota metropolitan yang sangat modern.

Misalnya saja seperti tarian japin Betawi yang juga menjadi salah satu tarian
tradisional serta menjadi tarian campuran dari tarian Melayu yang
dikombinasikan dengan kebudayaan Arab.

Meskipun DKI Jakarta telah menjadi kota yang cukup modern namun masih
banyak para masyarakat asli Betawi yang melestarikan tarian daerah seperti tarian
topeng, tarian yapong, tarian sembah, tarian sirih kuning, tarian lenggang nyai
dan juga tarian cokek.

2. Gorontalo dengan keunikan tarian daerahnya

Gorontalo juga memiliki beberapa tarian yang khas, yang mana tarian tarian dari
Gorontalo tersebut biasanya menceritakan mengenai kehidupan masyarakat.
Tarian tersebut ialah tarian dana-dana, tarian elengge, tarian tanam padi, tarian
sabbe, tarian modepito, tarian saronde tarian langga dan juga tarian tulude.

3. Tarian daerah dari Jambi

bobo.grid.id
Jambi rupanya juga memiliki segudang kebudayaan yang bahkan hingga saat ini
masih dilakukan oleh masyarakat. contohnya saja seperti tari selampit delapan
yang merupakan tarian tradisional yang sudah ada sejak tahun 1970-an.

Tarian selampit delapan ini menyampaikan pesan-pesan mengenai kearifan


masyarakat yang diolah ke dalam karya seni yang dimainkan oleh 8 penari.

Tarian selampit delapan ini juga terdapat beberapa tarian khas daerah Jambi
yakni tarian sekapur sirih, tarian Inai, tarian rangguk, tarian tauh, tarian sekato,
tarian niti mahligai, tarian serengkuh dayung, tarian liang asak, tarian kisan dan
yang terakhir adalah tarian rentak kudo.

4. Tarian khas provinsi Jawa barat

Tarian khas provinsi Jawa barat

Selanjutnya ialah tarian dari Jawa barat yang memiliki cukup banyak tarian daerah
seperti halnya tari jaipong. Tari jaipong sedih merupakan tarian tradisional yang
tepatnya berasal dari kota Bandung, tarian jaipong itu sendiri juga sangat
terkenal dan populer di seluruh daerah Indonesia.

Tarian ini sendiri diciptakan oleh seniman haji Suhanda dan Gugum gumbira
yang masih memiliki darah Sunda.

Bukan hanya terkenal akan tari jaipong saja namun provinsi Jawa barat juga
memiliki tari daerah lain seperti tari topeng kuncaran, tari merak, tari wayang, tari
ketuk tilu, tari keurseus, tari buyung, tari ronggeng Bugis dan yang terakhir
adalah tari sampiung.

5. Tarian daerah dari provinsi Jawa tengah


www.romadecade.org

Provinsi Jawa tengah juga memiliki berbagai macam tarian daerah yang pertama
adalah tarian kethek ogleng, dimana tarian ini gerakannya meniru gerakan dari
monyet yang diiringi dengan musik gending ataupun gamelan.

Selain itu juga ada banyak sekali tarian dari Jawa tengah seperti tari serimpi, tari
bambangan Cakil, tari kendalen, tari sintren, tari jlantur, tari Langen Asmoro, tari
driasmara, tarian Bondan payung, tarian bedaya, tarian gambyong, tarian kuda
lumping, tarian Jathilan, tarian merak, tarian kumbang, tarian prawiroguno, tarian
angsa dengan terakhir adalah tarian Wira Pertiwi.

5. LAGU DAERA
1. NAD.

   Bugong Jeumpa
Bungong jeumpa bungong jeumpa megah di Aceh
Bungong telebeh, telebeh indah lagoina
Puteh kuneng mejampu mirah
Keumang siulah cidah that rupa
Lam sinar buleun lam sinar buleun angen peu ayon
Ru roh mesuson mesuson, nyang malamala
Mangat that mebe

2. Bali
 Meang Meong

Meong-meong…
Alih je bikule…
Bikul gede gede…
Buin mokoh-mokoh…
Kereng pesan ngerusuhin…
Yang artinya sebagai berikut:
Kucing-kucing…
Carilah tikusnya…
Tikus besar-besar…
Juga gemuk-gemuk…
Selalu membuat masalah…
2. Sumatera Utara
 Nasonang Do Hita Nadua

Nasonang do hita nauda

Saleleng au rap dohot ho

Nang rodi nasari matua

Sai tong ingoton hu do ho

 Reff.

Hupeop sude denggan ni basam

Huboto tu au do roham

 Nasonang do hita nadua

Saleleng au rap dohot ho

3. Banten
Dayung Sampan
Dayung sampan mencari ikan ikan dicari hai nelayan di tengah muara
Kalau tuan mencari makan cari makan jual suara menjual suara
Lay lay la la la la lay menjual suara lay lay lay
lay lay lay lay lay lay lay lay lay
Dayung dayung dayung dayung dayung sampan
Dayung sampan sampan didayung sampan didayung hai nelayang ke tengah lautan
Kalau tuan mencari jodoh jangan mencari hai nalayan hai nelayan Lay lay
Lay lay la la la la lay hai nelayan lay lay lay
lay lay lay lay lay lay lay lay lay
Dayung dayung dayung dayung dayung sampan

4. Bengkulu
Semulen Keme
A-lep ni-en semu-len keme,
a-lep budei ngan ba-so-ne
uku in-dew,(2x)
Oi in-dok tu-lung in-dok,
Oi ba-pak , tu-lung ba-pak
Uku in-dew. (2x)
A-lep nien se-mulen sagei keme,
A-lep budei ngen ba-so-ne
Uku te-piket (2x)

Oi in-dok tu-lung in-dok,


Oi ba-pak , tu-lung ba-pak
Uku te-piket (2x)
5. Gorontalo

Si Patokaan- Gorontalo

Sayang sayang si patokaan 

Matego tego gorokan sayang 

Sayang sayang si patokaan 

Matego tego gorokan sayang 

Sako mangemo tanah man jauh 

Mangemo milei leklako sayang

6. MAKAN DAERA

1. Bika Ambon dari medan

Salah satu masakan kuliner asli dari daerah Indonesia adalah bika ambon.
Makanan ini berasal dari daerah Medan, Sumatra Utara. Bentuk kuliner
berupa kue ini dibuat dari campuran gula, telur dan santan. Biasanya,
makanan bika ambon memiliki aroma yang wangi. Aroma wangi dari kuliner
tersebut membuatnya menjadi makanan khas Daerah favorit dari Provinsi
Sumatra Utara.

2. Mie Aceh

Ketika berkunjung ke Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam akan terasa


kurang lengkap jika tidak mencicipi masakan kuliner makanan khas Daerah
Aceh. Salah satu menu kuliner asli daerah Aceh adalah mie Aceh. Makanan
ini juga termasuk kuliner yang begitu disukai masyarakat Indonesia. Rasa
lezat dari hidangan mie Aceh membuat para penikmatnya menjadi
ketagihan. Oleh sebab itulah, maka tidak mengherankan jika banyak orang
yang berkunjung ke serambi mekkah tersebut mencari kuliner mie Aceh.

3. Gulai ikan jenis patin dari Jambi

Gulai ikan patin memang menjadi masakan yang paling lezat jika anda
penggemar makan ikan. Jenis kuliner ini begitu terkenal di daerah Jambi.
Masakan yang berasal dari bahan dasar daging ikan patin ini tergolong
sebagai hidangan favorit. Kuliner asli Jambi itu dibuat dengan memakai
tempoyak yang berasal dari fermentasi durian. Selain itu, kadang ada pula
yang menggunakan santan untuk menggantikan tempoyak. Makanan khas
Daerah jambi ini memang menjadi terfavorit karena dijamin rasa dan
nikmatnya tiada tara.

4. Rendang Padang

Makanan khas Daerah di Indonesia berikutnya yaitu rendang Padang.


Sesuai dengan namanya, rendang Padang berasal dari Provinsi Sumatra
Barat. Bahan dasar untuk membuat masakan ini pun sangat mudah untuk
didapatkan. Seseorang yang ingin membuat hidangan rendang hanya perlu
bahan utama berupa daging dan santan kelapa.

5. Gulai belacan dari Riau

Daerah Riau ternyata juga memiliki sebuah masakan kuliner yang lezat.
Masakan kuliner lezat itu bernama gulai belacan. Kuliner ini dibuat dari
bahan dasar berupa kuah yang telah dicampur dengan terasi. Selain itu
terdapat pula daging, udang atau ikan. Berbagai bahan ini mampu membuat
gulai belacan terasa nikmat.
7 PERKAWINAN DAERA

Tradisi pernikahan adat Yogyakarta

Kesibukan sudah mulai terasa menjelang pernikahan. Mulai dari acara lamaran disertai
dengan pengiriman oleh-oleh dari pengantin pria yang diberi nama Jodang. Isinya
berupa rengginang, wajik, jadah, dan sebagainya. Ada juga tradisi Peningsetan atau
penyerahan sesuatu dari orang tua pria pada calon mempelai wanita. Setelah selesai,
dilanjutkan dengan upacara tarub dengan memasang hiasan janur
kuning, Siraman bagi mempelai wanita, Midodareni yang dilaksanakan pukul 18.00 –
24.00 menjelang pernikahan. Konon katanya, mempelai wanita tidak boleh tidur
semalam suntuk.
Butuh rekomendasi penginapan murah meriah di Yogyakarta? Klik di sini!
 

Tradisi pernikahan adat Sunda

Tradisi upacara penikahan adat Sunda kini lebih sederhana. Biasanya meliputi acara
pengajian, Siraman, Sungkeman, Nincak Endog (menginjak telur), Meupeuskeun
Kendi (memecahkan kendi), Sawer dan Ngaleupskeun Kanjut Kunang (melepaskan
pundi-pundi berisi uang). Runtutan prosesi ini memang terkesan rumit, tapi setelah
dijalankan satu per satu acaranya jadi begitu meriah. Partisipasi keluarga besar sangat
penting hingga pelaksanaan Ijab Qabul. Acara yang lebih menghangatkan dalam adat
Sunda adalah Huap Lingklung dan Huap Deudeuh atau kasih sayang. Dalam acara ini,
masing-masing orang tua akan menyuapi anak-anak mereka untuk yang terakhir kali
sebagai wujud kasih sayang

.
Tradisi pernikahan adat Batak

Dalam adat Batak, pernikahan adalah bentuk pengorbanan bagi Parboru atau


pengantin wanita karena ia harus berkorban untuk memberi satu nyawa yang masih
hidup kepada pihak Paranak atau pengantin pria. Karena itulah kenapa pihak pria
harus benar-benar menghargai bentuk pengorbanan satu nyawa tersebut. Bentuk
persembahan ini biasanya dilakukan dengan menyembelih sapi atau kerbau untuk
kemudian disantap dalam bentuk makanan adat dalam Ulaon Unjuk. Acaranya sangat
meriah dan semua keluarga saling bantu untuk menyukseskan tradisi pernikahan sang
mempelai.
Tradisi pernikahan adat Betawi

Dalam adat pernikahan adat Betawi, prosesinya dimulai dengan keberadaan Mak


Comblang, Lamaran, Pingitan, dan Siraman. Ada juga prosesi Potong
Cantung atau Mengerik Bulu Kaling dengan memakai uang logam yang diapit kemudian
digunting. Mempelai wanita pun melalui proses Malam Pacar dengan menghias kuku
tangan dan kaki dengan pacar. Pada hari berikutnya, dilaksanakan akad nikah dimana
mempelai wanita memakai baju kurung dengan teratai dan selendang sarung songket.
Sedangkan sang mempelai pria akan mengenakan jas Rebet dengan kain sarung
plakat, jas, hem, kopiah, serta baju gamis, yaitu jubah Arab saat resepsi dimulai.
Cari hotel-hotel terbaik di Jakarta hanya di Pegipegi
 
Tradisi pernikahan adat Minangkabau

Nilai budaya dan adat begitu kental terasa dalam pernikahan ala Minangkabau.
Prosesinya diawali dengan acara Maresek atau proses pra-nikah yang ada di
Minangkabau. Pertama-taman, keluarga calon mempelai pria akan datang melamar
sang wanita, lalu dibuat kesepakatan bersama. Acara ini juga sering disebut
dengan Lamaran. Semua anggota keluarga, terutama dari pihak mempelai wanita ikut
terlibat untuk mempersiapkan upacara pernikahan. Saat momen pernikahan, mempelai
pria dan wanita akan mengenakan pakaian adat yang sangat menawan dengan warna-
warna begitu cantik.
Tradisi pernikahan adat Bali

Upacara pernikahan adat Bali juga cukup berwarna. Hampir semua prosesi dan
tahapan pernikahan dilakukan di rumah mempelai pria. Prosesinya dimulai dengan
upacara Ngekeb, yaitu mempersiapkan calon mempelai wanita untuk menjadi seorang
istri dan ibu. Ia juga harus tinggal di kamar sampai penjemputan. Selanjutnya
diteruskan dengan acara Mungkah Lawang (buka pintu) dengan mengetuk pintu kamar
pengantin wanita, Upacara Mesegehagung atau upacara selamat datang bagi
mempelai wanita di rumah mempelai pria yang diantar dengan tandu. Setelah itu,
pernikahan adat Bali dilanjutkan dengan Madengen-dengen yang bertujuan untuk
mensucikan kedua pegantin. Penyempurnaan pernikahan adat Bali dinamai
dengan Mewidhi Widana yang dipimpim oleh Ida Peranda atau Sulingguh.
8 Kematian daerah
Mepasah, Desa Trunyan, Bali

Mepasah merupakan tradisi masyarakat Desa Trunyan, Bali. Jenazah yang melewati proses
upacara tradisi setempat diletakkan begitu saja di atas lubang sedalam 20 cm. Sebagian badannya
dari bagian dada ke atas dibiarkan terbuka, tidak terkubur tanah. Jenazah tersebut hanya dibatasi
dengan ancak saji yang terbuat dari sejenis bambu membentuk semacam kerucut, digunakan untuk
memagari jenazah.

Waruga Sawangan, Minahasa

Waruga Sawangan adalah tradisi kubur batu yang menjadi tradisi masyarakat Minahasa. Tidak
seperti meletakkan jenazah di peti mati dengan posisi telentang, jenazah dimasukkan ke waruga
dengan posisi menyerupai janin di dalam kandungan. Kubur batu tersebut berbentuk balok yang
berongga di tengahnya. Bagian atasnya ditutup dengan batu dibentuk seperti atap rumah adat
mereka.

Rambu Solo’, Tana Toraja

Rambu Solo’ merupakan upacara kematian yang sangat meriah di Tana Toraja. Upacara ini
dilaksanakan pada siang hari, saat matahari mulai condong ke barat dan membutuhkan waktu 2-3
hari, bahkan memakan waktu hingga dua minggu untuk kalangan bangsawan.
Upacara ini diiringi dengan penyembelihan kerbau sebagai puncak acara prosesi upacara. Bahkan,
upacara ini dianggap tidak layak jika tidak ada kerbau untuk dikurbankan.
Saur Matua, Sumatera Utara

Upacara ini diberikan jika seseorang meninggal dalam posisi telah punya anak laki-laki, perempuan,
mempunyai cucu dari anak laki-laki dan punya cucu dari anak perempuan. Jika meninggal dalam
kondisi tersebut, seseorang dianggap telah mencapai kepuasan hidup.
Oleh karena itu, dalam upacara kematian Saur Matua, tidak ada iringan musik dengan nuansa
berduka. Musik pengiring menggunakan musik dengan nada gembira.

Ngaben

Bisa dibilang, ritual kematian asal Bali inilah yang paling populer di kalangan wisatawan. Selain
membutuhkan waktu yang panjang, bisa satu bulan penuh, ritual ngaben juga sarat akan nilai-nilai
seni yang mengundang decak kagum para wisatawan.
Berbagai macam tradisi daerah yang masih banyak dipertahankan hingga saat ini, membuktikan
bahwa betapa masyarakat Indonesia sangat menjunjung tinggi adat istiadatnya.

9 PERLENGKAPAN DAERA
Terapang, Lampung

Senjata tradisional Lampung yang paling populer adalah Terapang. Terapang


memiliki bulu unik yang terbuat dari kayu. Kayu tersebut di ukir membentuk
burung atau kepala orang dan melambangkan keberanian. Senjata khas
Lampung yang lainnya adalah badik, keris, penduk, payan, dan beladau.
Senjata Tradisional Bengkulu

Bengkulu mempunyai senjata tradisional dengan nama Keris. Keris ini memiliki
panjang 13 jari dan berbentuk lurus. Keris di gunakan para kepala adat dan hulu
balangnya pada saat perang, membela diri, dan upacara adat. Keris ini di anggap
keramat dan pemberani bagi sang pemegang nya. Senjata tradisional  Bengkulu
yang lainnya adalah kuduk, radus, pedang kayu nibung, kerambit dan badik.
Badik Tumbuk Lado, Kepulauan Riau

kawulala.blogspot.com

Kepulauan Riau mempunyai senjata khas yang dinamakan Badik Tumbuk Lado.
Senjata ini mempunyai bentuk seperti sebuah belati dengan panjang 27 cm
sampai 29 cm. Serta mempunyai lebar antara 3,5 cm sampai 4 cm.
Jika dulunya badik tumbuk lado di gunakan untuk alat berburu dan perlengkapan
untuk melindungi diri oleh para lelaki, namun sekarang fungsi senjata tersebut
hanya di gunakan untuk pelengkap pakaian adat yang biasa di gunakan dalam
upacara pernikahan atau acara besar di Kepulauan Riau.
Badik Tumbuk Lada, Jambi

disiniaja.net

Jambi memiliki senjata tradisional yang di sebut dengan Badik Tumbuk Lada.
Senjata tradisional ini berbentuk seperti keris dengan bentuk lurus dan sedikit
pendek.
Bagian kepala terbuat dari tanduk atau kayu. Wilahan keris ini ada yang lurus
atau berlekuk.  Pangkal sarung keris membentuk bukan sabit. Jenis senjata
tradisional dari Jambi yang lainnya adalah tombak, sumpitan, dan pedang.
senjata siwar panjang, Bangka Belitung

asyraafahmadi.com

Bangka Belitung mempunyai senjata tradisional yang di sebut dengan senjata


siwar panjang.  Senjata siwar panjang menyerupai pedang panjang. Bentuknya
lurus dan meruncing pada bagian ujungnya. Gagang senjata ini menonjol pada
bagian ujung.  Senjata ini memiliki sarung yang berbentuk seperti tongkat.
Senjata ini dahulunya juga di gunakan sebagai senjata perang.
Senjata Tradisional Sumatra Selatan

disiniaja.net

Nama dari senjata tradisional Sumatera Selatan adalah keris. Senjata ini memiliki
lekukan – lekukan dengan jumlah ganjil 7, 9, dan 13.Senjata daerah Sumatera
Selatan yang lainnya adalah trisula atau tombak bermata tiga, tombak, pedang,
badik, dan siwar kecil.
TUGAS KLIPING

KEANEKARAGAMAN BUDAYA INDONESIA

OLEH

NAMA : ALFIANSYAH

KELAS : VII – 9

SMP NEGERI 2 TEBING TINGGI

2020

Anda mungkin juga menyukai