Nama : Annisa Azzahra (3)

Kelas : XI IPA 7
Hari/tgl : Selasa, 06/10/2020

LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK ( LKPD. 05)

KOMPONEN DARAH

A. LENGKAPILAH TABEL BERIKUT

JENIS DARAH KARAKTETISTIK FUNGSI

SEL DARAH MERAH - Berwarna merah karena

mengedarkan oksigen ke
(ERITROSIT) mengandung hemoglobin. seluruh sel dan jaringan
- Berbentuk bulat pipih yang tubuh karena mengandung
bagian tengahnya cekung hemoglobin. Hemoglobin
atau bikongkaf. mempunyai peran dalam
- Tidak memiliki inti sel mengikat oksigen juga
- Untuk umur sel darah merah bertanggung jawab untuk
kurang lebih 120 hari. membentuk bulatan pada
- Sel darah merah berjumlah 4-
kepingan darah. Bukan
5 juta sel/mm3 darah. hanya itu saja, namun juga
- Sel darah merah berdiametermembawa oksigen ke
7-8um dan tebalnya 1-2 um. seluruh tubuh. Di paru-paru,
- Sel darah merah bersifat eritrosit membantu proses
elastic. pertukaran gas oksigen dan
karbon diksida saat
bernapas. Oksigen yang
dihirup diambil oleh
eritrosit dan dibawa ke sel
lain di mana ini akan
dimanfaatkan sebagai
makanan serta bahan bakar
untuk tubuh. Selanjutnya,
karbon dioksida yang
dihasilkan tubuh diambil
dan dibawa keluar oleh
eritrosit dari dalam tubuh.
SEL DARAH PUTIH - Berjumlah kurang lebih 6-9 Sebagai pertahanan tubuh
(LEUKOSIT) ribu butir/mm3
- Tidak berwarna
- Mempunyai inti sel atau
nukleus
- Memiliki bentuk yang banyak
atau tidak beraturan
- Dapat berubah bentuk
- Memiliki jumlah terbanyak - Neutrofil akan
dari leukosit yang lain mengirimkan sinyal
NEUTROFIL - Saat ada infeksi kuman dpt yang memperingati sel-
mencapai 10.000 – 20.000 sel lain dalam sistem
sel /mm3 dan menerobos kekebalan tubuh untuk
dinding pembuluh darah, merespons bakteri atau
untuk memakan bakteri virus
(Leukositas)
- Neutrofil umumnya ada pada
nanah yang keluar dari infeksi
atau luka di tubuh
- Jumlah ± 2 – 3% dr jumlah - membunuh parasit
leukosit. dalam jangka waktu 8
EOSINOFIL - Dapat infeksi oleh parasit sampai 12 hari.
(cacing) dan pengaruh alergi - mencegah alergi,
- mempunyai diameter sekitar manghancurkan antigen
10 sampai 12 mikrometer. antibodi, penghancur
- mempunyai zat kimiawi parasit besar, dam
antara lain ribonuklease, berperan untuk
histamin lipase dan masih merespon alergi.
banyak yang lainnya.
- Dapat mengikat zat warna, - menghasilkan reaksi
basa (metelin biru) peradangan untuk
BASOFIL - Memiliki zat beku (heparin), melawan infeksi.
sebagai darah tidak membeku - melawan kuman
dlm pembuluh darah penyebab infeksi,
- jumlahnya hanya sekitar 1 menyembuhkan luka,
persen. serta menghancurkan
zat atau racun yang
berpotensi
membahayakan tubuh.
- meningkatkan respons
imun non-spesifik
terhadap patogen.
- Jumlah terbanyak ke-2 - Berperan melawan virus
LIMFOSIT sesudah neutrofil - Melindungi tubuh agar
- Limfosit B, berasal dari sum- tidak sakit
sum tulang dan matang di - Menjaga imunitas tubuh
bagian tersebut. - Mengenali adanya
- Limfosit T, terbentuk di sum- antigen yang masuk ke
sum tulang tetapi tubuh
pematangannya di kelenjar - Mencari sel-sel tubuh
timus yang terinfeksi antigen
- Limfosit memproduksi sekitar - Menghancurkan antigen
 1 kubik atau sekitar 8000 sel dengan bahan kimia
di dalam darah putih. beracun
- Menghasilkan antibodi
- Membentuk sel memori
sebagai reaksi imun
sekunder
- Melawan infeksi,
peradangan, dan kanker
- Leukosit yang berukuran - berpindah ke jaringan-
besar jaringan dalam tubuh
MONOSIT - Dapat bergerak berputar di sembari membersihkan
dalam aliran darah pada sel-sel mati di
kecepatan tinggi & bergerak dalamnya.
seperti amoeba (dengan - menghancurkan sel-sel
menjulurkan plasmanya & asing, mengangkat
membungkus serpihan jar yg jaringan yang sudah
disebabkan oleh infeksi, sel yg mati, membunuh sel
tua & patogen lainnya kanker, pembersih dari
- jumlahnya ada sekitar 5 fagositosis yang
persen dari keseluruhan sel dilakukan oleh
darah putih. neutrophil, dan
- tidak memiliki butiran hal merangsang sel darah
pada sel atau granula. putih yang lain untuk
tubuh.
- bentuknya bulat atau lonjong, - menggumpalkan darah
tidak berinti, dan mempunyai dan mencegah atau
TROMBOSIT garis tengah kurang lebih 2-4 menghentikan
μm. pendarahan ketika
- Jumlahnya kurang lebih terluka.
300.000 tiap 1 mm3 darah - membentuk sumbat
- Dibentuk di dalam sumsum yang merupakan
tulang respons hemostatik
- Umurnya kira-kira 5-9 hari normal terjadinya
cedera vaskular yang
dapat terjadi kebocoran
spontan darah melalui
pembuluh halus.
- Tersusun atas 90% air dan - Mengangkut sari
PLASMA 10% zat-zat terlarut makanan ke sel-sel
DARAH - Berwarna kekuning-kuningan tubuh
- Terdapat sel-sel darah - Membawa sisa
- Mengandung zat antara lain : pembakaran dari sel ke
glukosa, gliserin, asam amino, tempat pembuangan.
asam lemak, kolesterol, dan - Menghasilkan zat
garam mineral, enzim, kekebalan tubuh
hormon, dan antibody, terhadap penyakit atau
berbagai protein, karbon zat antibodi.
dioksida, oksigen, dan
nitrogen.

B. LENGKAPILAH ( SKEMA PEMBEKUAN DARAH )

 1. protrombin

2. trombin

3. fibrinogen

4. fibrin

C. LENGKAPILAH
1)

Jenis Golongan Darah Aglutinogen dalam sel Aglutinin dalam plasma

darah merah darah
A A β (anti-B).
B B α (anti-A)
AB A dan B Tidak ada
O Tidak ada α (anti-A) dan β (anti-B).
Rhesus positip ( Rh + ) Ada -
Rhesus negative ( Rh - ) - Ada
2)

Jelaskan, apa golongan darah Moe dan Ibu dan Bapakmu, bila dilihat keberadaan
aglutinogen dan aglutininnya
Jawaban :
Anggota keluarga saya bergolongan darah B. Golongan darah B adalah golongan darah yang
mengandung aglutinogen B di dalam eritrositnya dan mengandung aglutinin α di dalam
plasma darahnya. Oleh karena itu golongan darah B hanya bisa menerima transfusi darah
dari golongan darah O dan B, dan hanya bisa mendonorkan darah kepada golongan darah B
dan AB.

3)
Jelaskan, apa yang dimaksud dengan Donor Universal dan Resipien Universal
Jawaban :
- donor universal = yang bisa menyumbangkan sejumlah darah ke hampir semua jenis
golongan darah yaitu O.
- resipien universal = golongan darah yg bisa menerima darah dari AB dan O akan tetapi
hanya bisa menyumbangkan pada golongan darah yang sama yaitu AB.

4)
Jelaskan Apa yang dimaksud dengan ERITOBLASTIS FETALIS
Jawaban :
Eritroblastosis fetalis adalah kelainan darah yang berpotensi mengancam nyawa janin atau
bayi yang baru lahir yang umumnya disebabkan terjadinya isoimunisasi, yaitu proses
pembentukan antibodi terhadap antigen individu lain yang berbeda.