Anda di halaman 1dari 6

PRINSIP TUMBUH KEMBANG

Jelaskan dan berikan masing-masing contoh !

1. Drift-displacement 71
a. Drift : pertumbuhan (relokasi) dari bagian tulang yang membesar dengan renovasi
aksi pembentukan kembali jaringan osteogeniknya atau ke arah ruangan yang
tersedia.
Merupakan perkembangan dimana plat tulang kortikal terelokasi secara aposisi
dan resorpsi. Bagaimana? Di drift dengan cara deposisi dan resorpsi dari substansi
tulang. Ketika deposisi dan resorpsi berlangsung dgn kecepatan sama, ketebalan
tulang akan konstan. Tetapi ketika deposisi lebih cepat dari resorpsi maka
ketebalan tulang akan meningkat. Dalam periode perkembangan, deposisi sedikit
lebih cepat dari resorpsi sehingga, pertumbuhan tulang individu lebih lambat.
Co : Gigi mengikuti proses drift alveolar ketika rahang sedang bertumbuh, hal tsb
membuat posisi gigi bertahan di tulang yang melingkupinya meskipun akhirnya
terjadi perpindahan tulang.

b. Displacement : pergerakan keseluruhan tulang sebagai satu kesatuan. Gerakan ini


terjadi akibat dari tekanan fisik dari sekitar tulang dan karakteristik mekanisme
kedua dari pertumbuhan tengkorak. Tulang menjauh dari bagian yang
berartikulasi dengan tulang lain (suture, condyle, synchondroses)
1. Primary : merupakan pergerakan fisik seluruh tulang saat tulang berubah
bentuk melalui resorpsi dan aposisi serta karena ruang yang diciptakan oleh
perbesaran tulang. Ruang tersebut terjadi ketika tulang membesar dan dibawa
menjauh dari tulang lain yang berartikulasi langsung.
Co : Tulang mandibula tumbuh ke segala arah. Pertumbuhan tersebut terhenti
ketika terjadi relokasi condyle ke arah depan akibat pertumbuhan mandibula
sehingga menyebabkan pertumbuhan ramus mandibula ke arah bawah.

2. Secondary : Merupakan suatu pergerakan seluruh tulang karena pembesaran


tulang lain yang terpisah dengan jarak dekat atau cukup jauh.
Co : Pertumbuhan di fossa cranial tengah yang menghasilkan pergerakan
kompleks tulang maxilla kearah anterior dan inferior.
2. Posterior growth-anterior displacement 74
Disebut juga prinsip Backward growth-Forward movement. Jika cranium
dianggap sebagai patokan, maxilla dan mandibula bergerak ke depan dan ke
bawah. Tetapi berdasarkan studi menunjukkan pada sepanjang bagian anterior
mandibula yang memiliki sedikit perubahan adalah ramus, kondilar, proc.
Coronoideus. Hal ini menunjukkan sebuah konsep bahwa tulang rahang berpindah
kebawah dan kedepan ketika mengalami pertumbuhan ke atas dan ke belakang
sebagai respon dari translasi atau perpindahan yang bertujuan untuk
mempertahankan kontak spasial dengan tengkorak.
Menurut prinsip Backward growth-Forward movement, tulang baru berlawanan
dengan arah pertumbuhan.
Co : Yakni proses pemanjangan os. Mandible. Condyl berartikulasi melawan
dinding yang tidak bergerak dalam fossa glenoidalis dan perpindahan mandibula
kearah anterior.
3. V principle 73
Adalah mekanisme pertumbuhan kerangka wajah yang penting karena banyak dari
tulang wajah dan tengkorak berbentuk V. Area tersebut tumbuh dengan deposisi
bagian dalam karena konsep pertumbuhan permukaan tergantung pada arah
pertumbuhan. Resorpsi terjadi pada permukaan luar dari 'V'. ‘V’ bergerak menjauhi
pusat dan melebar secara bersamaan. Perbesaran ukuran dan pergerakan pertumbuhan
terjadi bersamaan sehingga disebut perluasan Prinsip ‘V’
Co : sisi kanan dan kiri pada bagian longitudinal prosesus coronoideus dari mandibula
menunjukkan proses pelebaran tulang selama pertumbuhan. Sesuai dengan V
principle, deposisi tulang di permukaan lingual dan reabsorbsi pada permukaan buccal
yang berlawanan. Tinggi struktur bertambah, ujung proc. Coronoideus semakin
menyimpang dan basis tulangnya bertemu.

4. Surface principle 73
Menyatakan bahwa sisi tulang yang menghadap ke arah bertumbuhnya tulang
mengalami deposisi. Sedangkan arah yang berlawanan mengalami resorpsi. Proses ini
terjadi di permukaan kontra lateral tulang sehingga bagian cortical plate mengikuti
pertumbuhannya. Arah pertumbuhan berbeda untuk semua area tulang karena setiap
struktur tulang memiliki pola pertumbuhan yang spesifik. Pembalikan arah
pertumbuhan akan menyebabkan deposisi dan proses resorpsi terjadi secara langsung
pada korteks yang sama dan berdekatan.

Co : Pada pertumbuhan tulang, pada arah yang berbeda hanya setengah bagian dari
proses deposisi yang terlokalisasi diatas cortical plate bagian luar disebut juga proses
pembentukan tulang periosteal. Setengah bagian lainnya terdiri dari deposisi tulang
pada cortical plate bagian dalam atau disebut juga proses pembentukan tulang
endosteal

Anda mungkin juga menyukai