III.

1 KONDISI DANAU KERINCI

III.1.1 Aktifitas Masyarakat di Tepian Danau
Danau Kerinci memiliki luas ± 4.370 hektar dengan kedalaman 110 m dan terletak pada ketin
ggian ±783 di atas permukaan laut. Secara geografis, Danau Kerinci terletak pada 2°08′58,7
2′′ LU dan 101°29′19,02′′ BT. Danau Kerinci secara administratif berada pada dua kecamatan
di Kabupaten Kerinci yaitu Kecamatan Danau Kerinci dan Kecamatan Keliling Danau. Desa
yang mengelilingi Danau Kerinci meliputi Desa Koto Petai, Ujung Pasir, Semurup, Lempur,
Koto Tua, Jujun, Sanggaran Agung dan Keluru. Jarak Danau Kerinci dari Kota Jambi lebih k
urang 420 km dan dari kota Sungai Penuh lebih kurang 20 km dengan waktu tempuh sekitar
30 menit.
Danau Kerinci yang terletak di Provinsi Jambi memiliki potensi sumber daya alam yang tingg
i diantaranya sebagai sumber energi, perikanan, pengendali banjir, irigasi pertanian, dan lain s
ebagainya. Danau Kerinci merupakan danau yang mendapatkan pasokan air dari sungai-sung
ai yang berasal dari Gunung Kerinci dan keluar melalui Sungai Batang Merangin.
Ekosistem Danau Kerinci memiliki potensi sumberdaya alam yang sangat beragam, meliputi
sumber energi (PLTA), pariwisata, pertanian, perikanan (minapolitan), sumber air baku air m
inum, serta pertambangan (bahan galian Golongan C).
 Gambar 3. 1 Tepian Danau Kerinci yang Digunakan untuk Pertanian EL. +784,2 m

Danau Kerinci terdapat kegiatan perikanan dengan metode Keramba Jaring Apung. Pengelola
n perikanan darat ini sebagian dikelola oleh Dinas Perikanan kabupaten Kerinci dan sebagian
lagi pengelolaannya dilakukan oleh masyarakat yang berada di sekitar danau. Kegiatan perika
nan yang diusahakan meliputi budidaya perairan umum, seperti Ikan Barau, Mas, Mujair, Nil
a, Semah, dan jenis ikan lainnya.

Gambar 3. 2 Aktivitas Warga dan Keramba untuk Budidaya Ikan di Danau

Kawasan Danau Kerinci cocok digunakan sebagai obyek wisata dengan pemandangan yang indah. Pe
ngelolaannya ditangani oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Kerinci.

Danau Kerinci

Danau Kerinci memiliki beberapa inlet yang meliputi Sungai Merao, Sungai Tebing Tinggi, S
ungai Seleman, Sungai kapur, Sungai Jujun dan beberarapa sungai kecil. Outlet Danau Kerin
ci mengalir ke Sungai Batang Merangin yang selanjutnya bergabung dengan aliran Sungai Ba
tanghari. Adapun luas Daerah Tangkapan Air (Catchment Area) Danau Kerinci, antara lain :
1. DAS Merao 677,714 km2,

2. DAS Seleman 63,54 km2,

3. DAS Tebing Tinggi 22,87 km2,

4. DAS Jujun 51.744 km2,

5. DAS Kapur 120,515 km2.